Tumgik
#biker kata
byjessicalotufo · 2 years
Text
Tumblr media
Drawing I did for a Discord stream of Modern AU Katakuri
108 notes · View notes
baliportalnews · 5 months
Text
Bersama Korlantas Polri, AHM Tingkatkan Konsistensi Edukasi Keselamatan Berkendara
Tumblr media
BALIPORTALNEWS.COM, JAKARTA – PT Astra Honda Motor (AHM) meningkatkan kepedulian dan konsistensi terhadap keselamatan dengan melakukan edukasi keselamatan berkendara melalui berbagai kesempatan. Dukungan dalam kegiatan Gebyar Keselamatan 2023, Sabtu (18/11/2023) di Indonesia Safety Driving Center (ISDC) Pusdiklantas Lemdiklat Polri, Serpong, Tangerang Selatan, menjadi salah satu cara berkontribusi pada terwujudnya budaya keselamatan di jalan raya bagi seluruh pengguna jalan. Gebyar Keselamatan 2023 merupakan kegiatan yang digagas oleh Direktorat Keamanan dan Keselamatan Korlantas Polri. Kegiatan ini bertujuan untuk menumbuhkan kesadaran masyarakat mengenai keselamatan berkendara, sekaligus menjadi ajang berkumpulnya komunitas otomotif yang turut didukung Asosiasi Industri Sepeda Motor Indonesia (AISI). AHM melalui para instruktur safety riding yang berpengalaman, memberikan pembekalan teori keselamatan berkendara. Simulator Honda Riding Trainer (HRT) siap dijajal para pengunjung, untuk mengetahui seberapa dalam pengetahuan dan keterampilan dalam berkendara aman. Selain itu, AHM juga memberikan demonstrasi safety riding dengan fokus perilaku berkendara yang dapat berbahaya di jalan raya jika tidak diperhatikan dengan baik, antara lain ketepatan dalam menjaga jarak aman saat berkendara, kemampuan memahami kondisi lalu lintas yang dilewati sepanjang perjalanan, berkendara yang tepat saat di tikungan, menjaga batas kecepatan saat berkendara, hingga cara mendahului kendaraan di depan dengan aman. Selain aktif melakukan edukasi, kepedulian dan konsistensi terhadap keselamatan juga diwujudkan AHM melalui produk berkualitas dengan garansi rangka 5 tahun untuk semua tipe tanpa batasan jarak. Ini merupakan langkah aktif perusahaan yang selalu menekankan pentingnya menjaga keselamatan saat berkendara, sekaligus memberikan jaminan terhadap produk yang menemani konsumen. ”Kami ingin konsumen dapat nyaman dan aman setiap mengendarai sepeda motor Honda kesayangannya, sehingga fokus perusahaan terhadap keselamatan terus dipertahankan. Dukungan pada Gebyar Keselamatan 2023 merupakan salah satu wujud konsistensi perusahaan terhadap edukasi keselamatan berkendara,” kata GM Marketing Planning and Analysis AHM, Andy Wijaya. Gebyar Keselamatan 2023 ini dikemas menarik dalam memfasilitasi seluruh pecinta otomotif, khususnya pengguna kendaraan roda dua. Kegiatan ini dihadiri total 950 pengunjung, 350 di antaranya adalah bikers pengguna sepeda motor Honda anggota komunitas dari Banten dan Tangerang Selatan, serta sekitar 100 pengunjung yang datang dari kampus mitra safety riding AHM, yakni Institut Transportasi dan Logistik Universitas Trisakti. Pada kesempatan kali ini, tujuh perwakilan komunitas Honda dijadikan duta keselamatan Korlantas Polri. Mereka adalah Aditya Permana dari Ciputat Vario Club, Fajar Nurbawono dari Honda Beat Club Tangerang, Azis wahyu Budiman asal Komunitas CB150R Streetfire, Zaenal Abidin-Honda CB150R Club Banten, Biaji Kuncoro-Honda ADV Banten, M. Zakky Zulfiar-SRP Rider, dan Dwi Oktawijaya yang mewakili Honda Tiger Club. Kegiatan ini diharapkan dapat menjadi wadah informasi dan sosialisasi ke masyarakat bagaimana pentingnya keamanan dan keselamatan dalam berkendara. Tak hanya soal safety riding melalui peragaan dan coaching clinic, pengunjung juga bisa menikmati berbagai suguhan pada booth Honda.(bpn) Read the full article
0 notes
terasbiker · 8 months
Text
Tips Berkendara Aman, Selain Mental Ternyata Skill Jadi Penunjang Utama!
TerasBiker.com – Halo Sobat Bikers….. Seru bahkan takjub dengan sensasi berkendara sepeda motor jarak tempuh jauh dengan beragam kondisi dan kontur jalanan. Bahkan sebagian ‘penggila’ bermotor jauh sulit ungkapkan dengan kata pengalaman yang ditemuinya. Continue reading Untitled
Tumblr media
View On WordPress
0 notes
turisiancom · 9 months
Text
TURISIAN.com – Gowes Bogor Uphill Challenge Series segera dimulai. Event balap sepeda (race) dengan rute sepanjang + 13 km dari BNR ke Auntyla akan berlangsung pada, 5 Agustus 2023. Sementara itu, tingginya animo goweser yang ingin mengikuti acara ini, terlihat dari saat pembukaan pendaftaran tercatat. Dimana, begitu event umumkan  sudah 100 orang yang mendaftar. “Kami menargetkan peserta sebanyak 300 orang. Dan pendaftaran saat ini masih terus mengalir,” kata, Roni Wang Public Relation Bogor Uphill Challenge Series kepada Turisian.com, Sabtu 8 Juli 2023. Dikatakan Roni bahwa #GowelBRBAuntylaUphillChallenge dipersembahkan oleh GowelBogor dan BRB (Bogor Road Biker). BACA JUGA: Event Gowes Berhadiah Rp 324 Juta Segera Digelar, Ini Rute 199 Km yang Dilewati Dimana, tujuan penyelenggaraan kegiatan ini adalah  mengembangkan dan memajukan olah raga sepeda. Sekaligus untuk penjaringan atlet-atlet sepeda usia dini. Oleh sebab itu, dengan kegiatan ini diharapkan dapat menarik perhatian dan memberikan tantangan tersendiri. Menjunjung Tinggi Sportivitas “Khususnya, bagi penghobi maupun professioanal untuk dapat menaklukkan tanjakan sepanjang ± 13 km,” tandas Roni. Disamping itu, event ini juga untuk mempererat tali silaturahim antar komunitas dan pecinta sepeda se JABODETABEK. BACA JUGA: 300 Goweser Hebohkan Sepeda Tour de Paspro, Gini Ceritanya Termasuk,  mengedukasi masyarakat bahwa bersepeda merupakan kegiatan yang ramah lingkungan dan terjangkau bagi semua kalangan. “Artinya, bersepda dengan tetap menitik beratkan kepada olahraga, persahabatan dan menjunjung tinggi sportivitas,” lanjutnya. Masih menurut Roni, peserta event ini sendiri  adalah pehobi dan Athlet sepeda baik MTB, RB, Gravel dan Sepeda Lipat. Mereka  berasal dari JABODETABEK dan daerah lain di Indonesia. BACA JUGA: Ratusan Goweser Ikuti BJB HepiRide 2023, Melintasi Rute Ini Dijelaskan Roni, pelaksanaan kegiatan dilakukan serentak dengan jeda waktu tertentu untuk setiap kelas yang diperlombakan Juara pada masing-masing kelas dan jenis sepeda berdasarkan catatan waktu tercepat dari start sampai finish. Kelas Perlombaan Sedangan kelas yang di lombakan meliputi: MTB Men Elite (17 – 30 Tahun) MTB Men Master ( 31 Up) MTB Junior (< 17 Tahun) Women Open (MTB) Gravel Open (Men) RB Open (Men) Seli Open Ebike (eksebisi) Pemenang ditentukan berdasarkan waktu tercepat dari Start sampai Finish. Nah, bagi kalian yang berminat mengikuti event ini, bisa menghubungi nomor 0811-568-313. ***
0 notes
voksradio · 2 years
Photo
Tumblr media
Teman Voks, Ribuan bikers menghadiri Bandung Bike Festival 2022 yang berlangsung di Gedung Sate, Jalan Diponegoro, Kota Bandung, Sabtu, 1 Oktober 2022. Bandung Bike Festival 2022 yang digagas HDCI Bandung ini diawali dengan parade yang dihadiri seluruh VVIP. Mereka menggunakan Bandros serta diiringi motor Harley Davidson sebagai simbol dimulainya acara. Ketua HDCI Bandung Glennarto mengatakan, Bandung Bike Festival 2022 adalah ajang silaturahmi para bikers, baik dari Indonesia maupun dari mancanegara. "Total bikers yang hadir berjumlah 5.000 peserta dan berasal dari berbagai kota di Indonesia, serta mancanegara seperti Singapura, Australia, dan Malaysia. Bandung Bike Festival 2022 merupakan awal kebangkitan bikers. Melalui kegiatan ini, kami juga membantu mengangkat pariwisata dan UMKM yang terdampak pandemi," kata Glennarto. ~Feel Good~ . . #voksradio #bandung #bandungbikefestival2022 #hdcibandung #sinarkutuskutus (at VOKS RADIO) https://www.instagram.com/p/CjPYOQ4hnN0/?igshid=NGJjMDIxMWI=
0 notes
22ratonthestreet · 3 years
Photo
Tumblr media Tumblr media Tumblr media Tumblr media Tumblr media
the coomers take benrey fishing once they realize the boy’s never really had a conventional childhood and decide to speedrun all the dad-son bonding tropes. it doesn’t go as planned but they still get a corny picture of benrey holding up their One Caught Fish- this backfires, the fish is protesting. benrey keeps the good picture up on his corkboard but bubby frames the blurry one cause he thinks its funny (it is).
a piece of the bikers au, part-courtesy of @pristine-starlight​ where the boomers practically adopt him. also bonus of what the fuck benrey is wearing:
Tumblr media
890 notes · View notes
crowned-ladybug · 3 years
Text
I remember at some point seeing ppl talk about how when writing AUs they end up with different versions of the characters personality-wise and not just the same characters in different settings and I never really Got That I guess until I got into doing hlvrai stuff bc
Biker AU Benrey is a capable queer like the rest of us and he puts pride stickers on his helmet
Carrots AU Benrey is a fucking dumbass who spent like four months thinking Gordon was cishet while living with him and thought that “swinging both ways” refers to crowbar combat
34 notes · View notes
tunasjaya · 4 years
Text
Tumblr media Tumblr media Tumblr media Tumblr media Tumblr media
5 'Dosa' Lady Driver
Meningkatnya pasar mobil compact seperti city car ternyata juga mempengaruhi meningkatnya pengendara cewek. Banyak pendapat dengan meningkatnya pengendara cewek juga meningkatnya pengendara ‘multitasking’. 
Nah, kata ‘multitasking’ buat pengendara cewek ini tak semuanya punya maksud positif. Bahkan kata ini cenderung negatif alias nyinyir bagi para lady drivers. Terutama berhubungan dengan kebiasaan lady drivers yang cenderung bahaya, yang dilakukan sambil nyetir mobil. Ini nih beberapa ‘kebiasaan’ lady drivers yang berbahaya di jalan. 
1.Nyetir sambil dandan
Kebiasaan lady bikers yang sibuk dan diburu waktu, nyetir sambil dandan, memakai bedak, maskara dan mengoles lipstik. Walaupun dilakukan saat macet atau berhenti di lampu merah, kebiasaan ini mengganggu konsentrasi berkendara. Kalau gak keburu waktu dan harus dandan, cari tempat berhenti yang aman, atau di parkiran setelah sampai tujuan.
2.Menggunakan high heels
High heels sangat tidak aman dipakai saat berkendara karena kurang ngegrip dan licin saat dipakai menginjak pedal. Kaki juga tak imbang, karena permukaan kaki yang menapak lantai sangat kecil. Kalau memang harus nyetir, sediakan sepatu cadangan misalnya memakai flat shoes yang lebih aman saat injak pedal. 
3.Mengemudi Tanpa Alas Kaki
Mengemudi tanpa alas kaki sama bahayanya dengan menggunakan sepatu high heels, walaupun memang pedal dapat dirasakan secara langsung. Sebab saat menginjak pedal, seringkali kaki menjadi berkeringat atau basah, yang lama-lama akan menjadi licin dan berpotensi kaki meleset saat menginjal pedal.  
4.‘Buta’ Mobil
Walau lady drivers, jangan cuma bisa ngegas aja. Minimal tahu hal-hal dasar untuk mengantisipasi kalau ada problem di jalan dan bisa mengecek sebelum melakukan perjalanan. Seperti ganti ban serep, cek tekanan ban, cara jumper aki, cek cairan wiper atau cek oli.
5.Multitasking
Salah satu kelebihan wanita dibanding pria adalah kemampuan multitasking, tidak terkecuali saat mengemudikan mobil. Kebanyakan wanita bisa mengemudikan mobil sambil menerima telepon, ngemil atau bahkan sambil menenangkan anak yang tengah menangis.
Hal ini sangat berbahaya karena mengemudikan mobil perlu konsentrasi penuh dan seringkali perlu respons cepat jika ada kendaraan lain yang tiba-tiba melakukan pengereman mendadak, atau belok tanpa memberikan sinyal terlebih dahulu.
2 notes · View notes
riderbaik-id · 4 years
Text
Surat Tilang Hilang ? Ini hal yang harus kamu lakukan
Tumblr media
Kata Tilang atau Tindak Langsung mungkin sudah sangat familiar untuk kita semua atau mungkin kebanyakan dari kita juga pernah ditilang, namun adakah yang pernah mengalami surat tilang hilang? jangan dulu panik, bukan berarti sim/stnk yang ditahan juga hilang ya para bikers, proses pengurusannya pun relatif mudah dan tidak memerlukan waktu lama kok, di artikel ini riderbaik akan menjelaskan secara lengkap.   Read the full article
1 note · View note
bohotraveller-blog · 5 years
Text
Insanity Revisited- Solo Biking Expedition On The World's Harshest Desert
It was October 2016 and Suhas was just back from a solo expedition covering Australia’s East to West Coast.  We had immediately taken a liking to him and of course we kept in touch because we knew that this craziness was just beginning. As suspected, our biker dude found his inspiration in the Ayers rock. Yep, that red massive sandstone rock which quintessentially represents Australia. Through one of the most punishing deserts on Earth, this expedition is as much about courage as it is about perseverance and unwavering self-belief.  There is also the whole hearted support of a loving family who believe in letting him loose! So here is Suhas at his candid best and we are so glad we got to catch up with him after all this time!
1.     Last time when we got together, you were just back from a bike ride covering East to West coast of Australia. Tell us what kept you busy between the last and the present expedition?
Gosh, it doesn’t feel like it’s already been over 2 years since I did the East Coast to West Coast (SYDNEY – PERTH) solo motorcycle ride. Life was back to normalcy just a few days after returning from Perth and unbeknownst to me got stuck in the more routine activities – work, family and rinse, repeat. Still, managed to travel with family and friends & take them on a few road-trips in car and a couple of trips outside Australia again with family.
But more often than not we tend to forget that we need to venture out into the open which then helps you give a different perspective to life.
 2.     We are sure the “normalcy” did not suit you for long. Tell us why did you choose this stretch for your latest bike adventure?
Mid-last year while I was flying out of Australia, I looked down from my window and saw this glorious red rock glowing in the late afternoon light. That kind of planted the seed in my head of exploring Ayers Rock on my Harley. Slowly, I started working towards it as this time it was going to be over 6000 kms of the unforgiving Australian Desert and each and every detail needed to be laid out and meticulously planned.
I wanted to do a round trip starting from Sydney and back again to Sydney covering the legendary Australian Outback thereby seeing the World heritage listed Uluru and the Kata Tjuta National Park. I wanted to push my boundaries this time around and thereby making sure this trip to be more challenging than my previous one.  And what better way to do it than being alone on the road with my bike in the middle of nowhere!
Life, according to me is a celebration – the more you celebrate the more there is in life to celebrate. I decided to “Celebrate Life” under the stars close to Australia’s most recognisable landmarks – ULURU.
3.     We agree and glad that you chose the magnificent Uluru for your next adventure. What prompted you to take the solo ride again?
 Hahaha, actually this is one of the most frequently asked questions by many people and honestly I feel I do not have one answer. It was purely based on my instinct and the fact that I was not entirely satisfied with my previous solo ride (to Perth) due to various factors as I thought I still could do so much more.
I have always enjoyed the mental focus and solitude while riding a motorcycle; you have no distractions and can really enjoy the moment and be in tune with nature with the pleasure of living in the Here and Now.
Riding a motorcycle enables the perfect relationship between rhythmic movement and internal stillness, drawing out the physical force like no other. Adding to the fact that exploring NT (Northern Territory) was on my cards too kind of triggered the notion of going on a more gruelling solo ride again.
4.     Alright, we are assuming that these solo rides are going well with the wife. How was this trip different from your last?
I had named this trip “The Mile Muncher” from the day I started working on this as it was clear I had to put a lot of kms under my belt on a daily basis, around 500 kms on an average.
The biggest difference was in my previous ride I only had to ride from east to west, but this trip was covering all the 4 directions with me starting west from Sydney, going north from Port Augusta (SA), travelling east from Tennent Creek (NT) and south from Rockhampton (QLD) back to Sydney and the total distance of this trip was 8,312 kms (approx 5,165 miles)spanning 17 days.
I was told before I even embarked on this expedition by few seasoned travellers that some stretches were really dangerous owing to the cross winds that is actually a normal occurrence in the Central Australian Desert and along with the ever present and the iconic Road-Trains without which the roads are pretty much empty. I also had to be geared up for the frequent sand storms, thanks to the mining that happens all through the desert. Along the track were the usual mix of Kangaroos, Emus, Camels, livestock and birds of prey mainly the famous Wedge tailed eagle which has an approximate wing span of 9 metres when in flight.
 5.     Did the past experience help you this time? Did it make you more relaxed or confident?
Oh yes, absolutely! Every single ride that I’ve completed till date has taught me some important life lessons with the most important one being that not everything goes according to plan and how much ever you plan, things happen which are outside our control and comfort zone. But the only way to get out of these types of sticky situations is to fall back on those lessons that were forcibly taught. Like they say “Good judgement comes from experience and experience comes from bad judgement”.
I was silently confident and relatively less nervous compared to my previous expeditions especially my previous ride partly because I got to know more about me during that 2 week period and even though that ride was not an easy one (6,927 kms in 16 days) my gut feeling kept reminding me that it was a ride that actually did not test my mettle in ways that I had expected it to.
And once I got this thought etched in my mind, the only way to prove it to myself or get over this was to get on my Harley and go on another ride but to increase the stakes and simultaneously making it more difficult. “The more difficult the goal, the greater the achievement” this statement pretty much summarises my thought process behind this expedition.
6.     We call it insane goal. Any problems that you faced with your bike in the course of your trip, and we are sure that even a great bike like yours would have issues considering the terrain and weather?
There was a major issue with my bike’s battery on the very 2nd day into my ride and unfortunately that day was one of the longest days of my ride covering over 600 kms and the starting point was Nyngan with the destination being Broken Hill.
It was around 6:20 AM on that fateful day and after saddling up, it came as a shock my bike wouldn’t start! Luckily I was carrying my trickle battery charger and thought putting my bike on charge for an hour or so would kick it back to life. After plugging the bike in, relaxed for a while, had a cuppa and at around 7:30 AM tried to start the bike and I was successful. Now happy, got saddled up again (mind you, saddling up takes around ~10-15 mins each time!) sat on the bike, turned on the music and tried starting the bike and Round 2; the battery died again!! I was devastated, all sorts of thoughts started clouding my mind – what’s going to happen now? Do I need to come back home? How am I going to complete over 8000 kms on a bike with a faulty battery?
I had to think straight now as this was a make or break situation that too on just the 2nd day. I called up the local mechanic, he came at around 8:20 AM, removed the battery, tried fixing it, finally put it back in and, the battery came back to life. Mechanic leaves, re-saddled and I tried to start the bike and guess what, Round 3 – the battery goes KAPUT! It was already 9 AM, I had lost 2.5 valuable hours on a 600 km day and frustrated to the core. I called the mechanic again, this time told to get a new battery and he came at around 9:45 AM, put the new battery on charge for 30 mins and finally the bike started!
I started from that place at around 10:30 AM, no drink breaks, no bathroom breaks, no photo breaks, just 1 lunch break after 400 kms when I refuelled the bike and reached the destination in a total time of 6.5 hours at around 4:30 PM (I was riding west, hence gained extra 30 mins due to the time difference).
So there is always something to cheer about in every situation as they teach us to reach new heights in whatever we are trying to accomplish!
7.     How did you prepare for this expedition?
I did not try to do too many things different this time around, just kept it simple and like I’ve said previously, laying out all the particulars and planning it to the finest detail was the foundation on which the broader aspects of my ride were built.
Once the route was finalized, I started planning around the accommodations and also making sure there were enough places to see nearby after each day’s ride. More than the physical effort that it takes on these kinds of expeditions, I would say it is more psychological as the mind tends to always look for negatives and negative outcomes in every situation and this particular phase during my preparation was more challenging; staying positive through the days of build-up and focussing only on one goal which is to come back home safe and sound and bring back a life-time worth of memories was among the things I did before embarking on my ride.
8.     What travel gear did you take along?
I have always been a light traveller and since I had made prior accommodations in hotels/roadhouses, I did not need to carry a tent and all its accompanying materials. I had installed custom panniers and it took most of the load including extra fuel, water, and battery trickle charger among others.
Coming to the riding gear, I pretty much followed what I used during my Perth ride which included a Kevlar trouser, a jumper and a leather jacket with elbow, shoulder and spine armour and lastly a back support belt ensuring I stay upright during the entire course of my trip. Also I was carrying 4 different pairs of gloves as the weather was fairly un-predictable ranging from a minimum of 3°c to a max 40°c across 4 states.
 9.     Which was the most memorable halt you made on the way
This is a very hard question for me to answer as every day’s ride and the following halt was memorable in its own way. But if I want to hand-pick just one, I would pick the 10th day of the ride where I had to do ~700 kms in a day starting from Tennant Creek (Northern Territory) and reach Mount Isa (Queensland). This was the longest day of this ride and I had to reach Mount Isa before 2 PM due to the fact that the sun’s rays would be most intense from 2 – 5 PM and post 5 PM it was almost impossible to ride a motorcycle owing to the sheer number of Kangaroos and cattle on the road.
So effectively I had early morning till 2 PM to finish 700 kms and that too had to ride east which meant I had to leave before sun-rise as in the desert you nearly get blind-folded while riding during sun-rise and this inadvertently impacts the day’s journey. I had to take the speed of earth’s rotation into account as I had to clock as many kilometres I could before sun-rise thereby ensuring I ride slowly and carefully with sun in my eyes.
I had planned on taking only two breaks on this day – first one after 220 kms and the second one 260 kms further from the first stop. The final stretch of 215 kms proved to be the most difficult of my ride (life). This was because I started losing focus & attention on the road during the last few kms and also my lower body slowly started becoming numb.
So when I reached the destination at 1:55 PM, I was euphoric and that inexplicable feeling will remain with me forever. I would rate it as my most memorable halt till date!
10. Any insane happening? We have seen those scary movies about highways..so indulge us.
Hahahaa, no such thing happened to me fortunately in this trip but I would like to share a couple of narrow misses that I had with animals on road which was more or less scary in some way.
First was whilst I was behind a road-train (>55-meter-long truck) cruising over 130 kmph trying to gauge its length for over-taking and all of a sudden the truck driver did a fishtail and I had to make a split second decision to swerve to my right as there was a massive dead kangaroo in the middle of the road. This episode was a good lesson for me to not only scan the horizon for animals which are on the side of the road but also the ones lying dead on the road.
Every morning I used to see birds feast on animals that got hit by vehicles travelling the previous night and one such instance happened that a few birds were on a feeding frenzy on a dead camel just on the side of the road and within that group was a Wedge-tailed eagle. These are the biggest birds of prey in the Australian desert. I normally slow down when there are birds around as I do not want to startle them, but this time I did not and the sound of the bike might have surprised the birds and the wedge-tail was within inches of banging on to my helmet. I had to veer to my left completely blinded with that 9 foot wing in my face to avoid hitting that bird.
There were a few more with Dingoes, bustards and emus but I reckon these two events were the most scary ones.
 11.Now that you are a veteran travel adventurer, any tips for the budding enthusiast based on your past two expeditions?
Always keep an open mind for whatever situation you might get into and never lose focus of the goal no matter the adversity. Even if you lose a couple of battles in between, make sure the war is won at the end, because when you are on the road not everything goes according to plan and one needs to be very flexible and do whatever it takes to reach the next milestone.
Set yourself a target or an assignment each day and this keeps every single day interesting and after the completion of that task the sense of accomplishment will most certainly make you more connected and fulfilled. Through this process you will be more motivated for the subsequent days’ travel. I would say this is a very important mental exercise especially while travelling solo as one will definitely feel that lack of motivation due to the missing human connection.
Lastly, solo travel gives one the space to think and deal with stuff like self-doubt or any emotional baggage that we inadvertently tend to push to the back seat while trying to get on with our normal lives. I think it is a great catch-up time with your own self which would invariably result in getting clarity in your life.
12. Sounds a lot like Meditation. We come back to our classic- what’s next?
I am planning to travel with the family this time around and maybe take them outside Australia to anyone of the nearby countries like New-Zealand or Fiji Islands and maybe do some adventure sports there.
Nonetheless, travelling to me is like a drug and sometimes you find yourself in the middle of nowhere and sometimes, in the middle of nowhere you find yourself!  “.
Suhas is the case of “Once Bitten, completely smitten”. We at Bohotraveller will wait for his next solo bike adventure and we are sure he will not disappoint yourself
About Suhas
Suhas is originally from Bengaluru, India. IHe moved to Australia in May 2015 and is currently working as a Technical Architect in Sydney.   Suhas is a quintessential biker dude and loves going on expeditions on his beloved Harley. His wild vagabond streak is only tempered by his meticulous planning and that has enabled him to go on adventures others can only dream of.
Hope you go inspired by Suhas’s extraordinary journey because we definitely are! Iif you are somebody who got as crazy on bike as Suhas, tell us DEFINITELY! Yours could be the next story we feature on Bohotraveller. After all it is about inspiring the best of travel!
Recent Articles
2 notes · View notes
kemungkinan-blog · 5 years
Text
(Video) 'Saya dah tegur, tapi mereka biadap & kata saya tak boleh buat apa-apa' - Bikers Singapura selamba merokok di Stesen Petron
Tumblr media
Sudah ditegur, namun sekumpulan penunggang motosikal berkuasa tinggi dari Singapura ini memilih untuk biadap dan merokok di stesen minyak yang umum mengetahui ia adalah zon larangan merokok. 
Dalam insiden yang berlaku pada jam 5:15 petang semalam di Stesen Petron di hentian Rehat dan Rawat (R&R) Pagoh, Thiagarajah Nesan telah menegur perbuatan mereka agar tidak merokok di kawasan itu dan papan tanda larangan merokok juga jelas dipamerkan di kawasan itu. 
Malangnya, kumpulan terbabit enggan menerima teguran itu dan berkata Thiagarajah tidak dapat mengambil tindakan terhadap mereka. 
"Saya sudah menegur perbuatan mereka, tetapi mereka mencabar saya dengan berkata saya tidak dapat buat apa-apa terhadap mereka.
"Kemudian saya memaklumkan kepada kakitangan Petron, namun mereka pula memaklumkan 'boss' mereka tiada di premis dan itu bukan tanggungjawab mereka. 
Tumblr media Tumblr media Tumblr media Tumblr media
"Saya laporkan insiden itu kepada pihak lembaga lebuhraya dan PLUS, tetapi mereka juga berkata tiada apa yang saya dapat lakukan dan meminta saya viralkan insiden itu di Facebook. 
"Tolong viralkan agar mereka dikenakan tindakan dan biar mereka tahu bahawa di Malaysia kita tidak akan berkompromi dalam soal keselamatan," katanya. 
Menurut Thiagarajah, dia memuat naik insiden itu di Facebook kerana bimbang dengan keselamatan orang ramai yang berhampiran. 
"Tangki petrol hanya 50 meter saja dari tempat mereka merokok. Bayangkan kalau berlaku kejadian yang tidak diingini. 
"Pagoh juga merupakan tempat perhentian bas di man aada ramai keluarga dan kanak-kanak. Saya bangkitkan soal keselamatan di sini, tambahan pula cuaca yang panas dan apa-apa saja boleh berlaku. 
"Adalah menyedihkan juga bila kakitangan stesen berkata bukan tanggungjawab mereka untuk menegur perbuatan individu yang merokok di kawasan premis mereka. Habis itu siapa?" ujarnya. 
from The Reporter http://bit.ly/2VSYNfx via IFTTT from Cerita Terkini Sensasi Dan Tepat http://bit.ly/2IsK6ga via IFTTT
5 notes · View notes
otomtalk · 3 years
Text
Kerap terlihat komunitas motor melakukan pengawalan terhadap ambulans. Para bikers yang melakukan pengawalan ini melakukan penyetopan atau penghadangan pengendara lain di jalan. Terhadap hal ini, Satlantas Polres Pasuruan melarang kegiatan pengawalan komunitas motor.Pasalnya, komunitas motor yang mengawal Ambulans tidak memiliki SOP dalam hal pengawalan di jalan.Sehingga malah dapat membahayakan pengendara lain dan dirinya sendiri.Kanit Turjawali Polres Pasuruan Ipda Yusuf mengatakan, bahwa pengawalan merupakan kewenangan Polri.“Apapun bentuk pengawalan merupakan kewenangan Polri. Ambulans yang membawa pasien covid-19 pun juga kewenangan Polri dalam melakukan pengawalan. Bukan klub motor atau sukarelawan,” terang Ipda Yusuf.Dalam hal pengawalan, sudah tertuang dalam Pasal 135 UU No.22 Tahun 2009, yang mengatur tentang lalu lintas dan angkutan jalan.Dalam pasal 135 ayat 1 disebutkan untuk kendaraan yang mendapat hak utama harus dikawal oleh petugas Kepolisian Republik Indonesia dan menggunakan isyarat lampu merah atau biru dengan bunyi sirine.Ayat kedua disebutkan petugas kepolisian Republik Indonesia melakukan pengamanan jika mengetahui adanya pengguna jalan sebagaimana dimaksud pada ayat 1.Serta ayat ketiga, alat pemberi isyarat lalu lintas dan rambu lalu lintas tidak berlaku bagi kendaraan yang mendapatkan hak utama sebagaimana dimaksud dalam Pasal 134.“Adanya sukarelawan memang baik, namun harus melihat-lihat kondisi yang ada seperti apa dan bagaimana," kata Ipda Yusuf.Petugas kepolisian juga tidak pernah mendapat info pengawalan ambulans.Malah klub relawan pengawal ambulans yang selalu update tentang adanya ambulans yang akan keluar atau masuk dari RSUD atau lainnya.“Padahal kami bilang kepada petugas ambulans di RSUD, jika ada pasien urgen atau membawa pasien bahkan jenazah covid-19, mohon untuk segera memberi tahu dan meminta tolong dalam hal pengawalan,” tutup Ipda Yusuf.Sumber: gridoto.com#otomtalk #otomotif
Kerap terlihat komunitas motor melakukan pengawalan terhadap ambulans. Para bikers yang melakukan pengawalan ini melakukan penyetopan atau penghadangan pengendara lain di jalan. Terhadap hal ini, Satlantas Polres Pasuruan melarang kegiatan pengawalan komunitas motor.Pasalnya, komunitas motor yang mengawal Ambulans tidak memiliki SOP dalam hal pengawalan di jalan.Sehingga malah dapat membahayakan pengendara lain dan dirinya sendiri.Kanit Turjawali Polres Pasuruan Ipda Yusuf mengatakan, bahwa pengawalan merupakan kewenangan Polri.“Apapun bentuk pengawalan merupakan kewenangan Polri. Ambulans yang membawa pasien covid-19 pun juga kewenangan Polri dalam melakukan pengawalan. Bukan klub motor atau sukarelawan,” terang Ipda Yusuf.Dalam hal pengawalan, sudah tertuang dalam Pasal 135 UU No.22 Tahun 2009, yang mengatur tentang lalu lintas dan angkutan jalan.Dalam pasal 135 ayat 1 disebutkan untuk kendaraan yang mendapat hak utama harus dikawal oleh petugas Kepolisian Republik Indonesia dan menggunakan isyarat lampu merah atau biru dengan bunyi sirine.Ayat kedua disebutkan petugas kepolisian Republik Indonesia melakukan pengamanan jika mengetahui adanya pengguna jalan sebagaimana dimaksud pada ayat 1.Serta ayat ketiga, alat pemberi isyarat lalu lintas dan rambu lalu lintas tidak berlaku bagi kendaraan yang mendapatkan hak utama sebagaimana dimaksud dalam Pasal 134.“Adanya sukarelawan memang baik, namun harus melihat-lihat kondisi yang ada seperti apa dan bagaimana," kata Ipda Yusuf.Petugas kepolisian juga tidak pernah mendapat info pengawalan ambulans.Malah klub relawan pengawal ambulans yang selalu update tentang adanya ambulans yang akan keluar atau masuk dari RSUD atau lainnya.“Padahal kami bilang kepada petugas ambulans di RSUD, jika ada pasien urgen atau membawa pasien bahkan jenazah covid-19, mohon untuk segera memberi tahu dan meminta tolong dalam hal pengawalan,” tutup Ipda Yusuf.Sumber: gridoto.com#otomtalk #otomotif
Informasi Otomotif, tips, berita, lucu, video viral Follow instagram @otomtalk untuk upadtes
Tumblr media
View On WordPress
0 notes
terasbiker · 2 years
Text
Davino Britani Kecil-kecil Cabe Rawit, Juara R15 Junior Pro Yamaha Sunday Race 2022-Final!
Davino Britani Kecil-kecil Cabe Rawit, Juara R15 Junior Pro Yamaha Sunday Race 2022-Final!
TerasBiker.com – Halo Sobat Bikers, Davino Britani Kecil-kecil Cabe Rawit, yup inilah kata yang pas untuk Pembalap berusia 12 tahun yang akhirnya berhasil podium di kelas All New R15 Junior Pro pada seri pamungkas Idemitsu bLU cRU Yamaha Sunday Race akhir pekan ini (17-18/9). (more…)
Tumblr media
View On WordPress
0 notes
turisiancom · 1 year
Text
TURISIAN.com – Pada event otomotif IIMS 2023 atau Indonesia International Motor Show pengunjung sudah bisa membeli kendaraan listrik (electric vehicle). PT Adira Dinamika Multi Finance, Tbk. (Adira Finance) kembali ditunjuk sebagai mitra resmi pembayaran multiguna (official multifinance partner). Termasuk kendaraan listrik ini. "Kami mendukung event otomotif  IIMS 2023 dengan menyediakan solusi pembiayaan bagi masyarakat yang ingin membeli mobil, motor, dan kendaraan listrik,” kata Direktur Utama PT Adira Dinamika Multi Finance Dewa Made Susila dalam keterangan resmi, Kamis 9 Februari 2023. BACA JUGA: Pabrikan Otomotif Honda akan Luncurkan Mobil Listrik, Kapan? Pembelian tersebut bisa melalui  beragam penawaran menarik. Mmulai dari bunga rendah, DP ringan, hingga program undian Adira Goes to MotoGP. Adira Finance bersama Danamon mendapat dukungan dari MUFG, yang menjadi mitra resmi perbankan. Khususnya, untuk menyajikan layanan pembayaran multiguna pada pameran otomotif itu sehingga mereka ingin berkontribusi pada pameran otomotif di Indonesia. BACA JUGA: Liburan di Bali Sekarang Bisa Sewa Motor Listrik, Ini Aplikasinya Sementara itu, Direktur Utama PT Bank Danamon Indonesia Tbk Hafid Hadeli menyatakan bahwa mereka akan terus memberikan komitmen positif. Yakni, memberikan berbagai kemudahan kepada nasabah dan menyajikan berbagai program menarik di setiap gelaran pameran otomotif. Hajatan otomotif tahunan ini akan dimeriahkan dengan berbagai program unggulan bersama dengan komunitas seperti Bikers Dakwah, IIMS Award, IIMS Opening Ceremony, IIMS Closing Ceremony dan IIMS Community Experience. ***
0 notes
aboutbdgcom · 3 years
Photo
Tumblr media
Jajaran Satlantas Polres Cimahi kembali melakukan operasi atau razia kendaraan roda dua berknalpot bising yang rutin melakukan Sunday Morning Ride (Sunmori) di kawasan Lembang, Kabupaten Bandung Barat. . Kendati sepekan sebelumnya sudah melakukan razia serupa nampaknya para bikers Sunmori itu belum juga kapok. Pada razia kali ini, masih banyak kendaraan berknalpot bising yang terjaring. . Kasatlantas Polres Cimahi AKP Sudirianto mengatakan total ada 30 motor berknalpot bising yang terjaring razia. Jumlah tersebut agak menurun dibanding dengan pekan sebelumnya yang mencapai 60 motor. . "Kita kembali lakukan operasi kasat mata terhadap kendaraan roda dua berknalpot bising. Ada 30 motor yang terjaring dalam operasi kali ini," ungkap Sudirianto kepada wartawan, Minggu (4/4/2021). . Pihaknya kemudian melakukan penilangan dan penyitaan terhadap kendaraan roda dua berknalpot bising tersebut. Motor yang ditilang kemudian dinaikkan ke atas truk untuk dibawa Mapolres Cimahi. . "Mereka bisa mengambil motornya lagi di Mapolres Cimahi dengan catatan turut membawa knalpot standarnya untuk diganti," kata Sudirianto. . Tak cuma motor berknalpot bising saja pihaknya juga turut menertibkan pengendara motor lainnya yang kedapatan tak mengenakan helm dan tak melengkapi diri dengan surat berkendara. . "Kami lakukan peneguran juga bagi pengendara yang melanggar peraturan berlalulintas kemudian kami juga lakukan penilangan," terangnya. . Dirinya menyebut jika pelaksanaan razia kendaraan berknalpot bising di wilayah hukum Polres Cimahi bakal dilakukan secara berkesinambungan untuk menekan potensi gangguan pada masyarakat. . "Razia ini akan kita lakukan secara kontinu karena banyak keluhan dari masyarakat. Kita lakukan pada pagi dan sore hari di titik-titik tertentu terutama di kawasan Lembang," pungkasnya. . Sumber: Detik.com (di Lembang, Jawa Barat, Indonesia) https://www.instagram.com/p/CNPOsYkHM44/?igshid=e38kyrihhb80
0 notes
betantt · 3 years
Text
50+ Kata Ucapan Sabar dan Ikhlas Terbaik
Setiap insan yang hidup di muka bumi tak akan pernah terlepas dari sebuah persoalan yang ada. Walau kadang dengan adanya persoalan tersebut menciptakan kita menjadi lebih terpuruk, bahkan putus asa.
Akan tetapi, dengan datangnya masalah, tak sedikit orang yang berguru dari persoalan tersebut untuk menyebabkan dirinya sebagai langsung yang jauh lebih remaja lagi di lain hari.
Memang sulit untuk bisa menjalani sebuah masalah, terlebih untuk suatu persoalan yang memaksa diri kita untuk meninggalkan sesuatu yang kita cintai. Namun, setiap persoalan dan tragedi alam yang hadir atau tiba di kehidupan kita, merupakan cara dari Allah untuk menyebabkan diri kita menjadi jauh lebih baik lagi.
50+ Kata Ucapan Sabar dan Ikhlas Terbaik
100+ Kata Kata Menyesal ,Tobat dan Minta Maaf
10+ Contoh Naskah Pembukaan dan Penutup Pidato
30+ Puisi Cinta Romantis, Sedih untuk Kekasih Tersayang
100 Kata Ucapan Rindu Ayah Dan IBU
Kumpulan Kata Kata Mutiara Sabar dalam Ujian Hidup
Kumpulan Kata Ucapan Selamat Setiap Hari
100+ Kata dan Quotes Ucapan Selamat Hari Minggu
100+ Kata dan Quotes Ucapan Selamat Hari Sabtu
100+ Kata dan Quotes Ucapan Selamat Hari Jumat
100+ Kata dan Quotes Ucapan Selamat Hari Kamis
100+ Kata dan Quotes Ucapan Selamat Hari Rabu
100+ Kata dan Quotes Ucapan Selamat Hari Selasa
100+ Kata dan Quotes Ucapan Selamat Hari Senin
Kumpulan Caption Bikers Penuh Inspirasi dan Motivasi
100+ Kata Bijak, Mutiara dan Motivasi Islami Terlengkap
100 Kata Inspiratif dari Tokoh Dunia dan Nasional Penuh Motivasi
Kumpulan Kata Ucapan Untuk Hari Ibu Paling Sedih dan Menyentuh Hati
Kumpulan Gambar Ucapan Selamat Hari Bidan Nasional 24 Juni 2020
100 Gambar Kata Ucapan Selamat Idul Adha 1441 H Terbaru 2020
Selamat Hari Kesaktian Pancasila 1 Oktober 2020
100+ Ucapan Selamat Hari Raya Idul Fitri 1441 2020
Selamat Hari Waisak 2564, Kumpulan Kata Ucapan-Caption Terbaik
Kumpulan Gambar Caption Ucapan Selamat Hari Kartini 2020 Terlengkap
100 Kata Broken Home Bahasa Inggris dan Artinya Terbaru 2020
100 Kumpulan Puisi Valentine Day Paling Romantis Terbaru dan Terlengkap
Hei, Aku Jatuh Cinta!
Kumpulan Puisi Valentine Terbaru dan Terupdate 2020
Kumpulan Kata Valentine Bahasa Inggris dan Artinya Terlengkap untuk Status Fb, Story WA, Quotes Instagram
Kumpulan Kata Valentine LDR 2020 Paling Romantis untuk Update Status FB dan Story WA
Kumpulan Kata Valentine untuk Suami Istri dan Keluarga Terbaru 2020
Kumpulan Kata Kata Valentine Day 14 Februari 2020 Terbaru dan Terbaik Untuk Update Status
Kumpulan Ucapan Valentine Untuk Sahabat Terbaik dan Terupdate 2020
0 notes