Tumgik
#impian
duniapetualangkata · 4 months
Text
Jangan begitu berharap dan bergantung ke manusia, karena ekspektasi berlebih kerap menghadirkan perasaan kecewa ketika tidak terealisasi lalu menyalahkan mereka.
Hidup hanya senda gurau belaka, jangan begitu dramatis lalu menciptakan istilah trauma atau mati rasa.
Dewasalah dalam menyikapi karena semestinya yang harus dilakukan adalah bersikap realistis.
Bukankah sudah jelas, Allah selalu menghadirkan sesuatu ketika kita berusaha.
Allah menghadirkan kesabaran kepada kita ketika kita tidak mendapatkan apa yang kita kejar.
Hidup tidak lebih hanya tentang bersabar, maka bersabarlah dan bersabarlah.
23 notes · View notes
ruanguntukkita · 1 year
Text
Dear, My Future Husband
Aku menuliskan ini dalam keadaan tidak memikirkan siapa pun. Teruntuk seseorang yang bahkan belum aku ketahui sosoknya seperti apa. Hai, perkenalkan, aku anak pertama dari dua orang bersaudara. Aku tumbuh dan besar dari keluarga yang utuh dan sepertinya normal layaknya keluarga lainnya. Saat menuliskan ini, usiaku 26 tahun 4 bulan 4 hari. Orang-orang mengenalku sebagai sesosok yang ceria, hangat, dan pendengar yang baik. Tapi mungkin nantinya, semakin kau mengenalku, justru kau menemukan aku berbeda dari apa yang orang-orang sampaikan.
Impian terbesarku dalam pernikahan hanya satu. Kita bisa “saling”. Aku selalu memimpikan pernikahan yang di dalamnya terdapat kerja sama. Kita adalah dua orang yang sedang berjuang untuk mendapatkan tujuan yang sama, bukan dua orang yang sedang bersaing untuk mendapatkan pemenang.
Aku adalah orang yang memiliki banyak trauma. Salah satu trauma yang aku punya adalah soal rasa percaya. Mungkin toxic yang aku punya adalah; aku tau bagaimana caranya mencintai, tapi aku gak tau gimana bisa percaya kalau orang lain mencintaiku. Aku tau, trauma ini adalah tanggung jawabku untuk mnyembuhkannya. Tapi kalau boleh aku minta bantuan, tolong yakinkan aku setiap harinya bahwa kau mencintaiku. Aku butuh kalimat yang tersampaikan.
Aku bukan wanita yang senang mengekang. Kau boleh bertemu dengan teman-temanmu. Bahkan mungkin aku juga bukan wanita yang pencemburu. Kau boleh memiliki rekan kerja perempuan. Aku menghargai apa pun yang kau lakukan, selama kau tidak menutupi apa pun yang memang seharusnya aku ketahui dan kau tau batasan.
Aku senang mempelajari hal baru, aku senang bertanya tentang banyak hal. Aku harap kau adalah orang yang bisa aku ajak berdiskusi tentang banyak hal di dunia ini. Tidak perlu berdebat, cukup sampaikan apa yang ingin kau sampaikan atau hal yang kau ketahui, dan aku akan melakukan hal yang sama. Di akhir diskusi, mari kita tutup dengan pelukan yang hangat dan tertawa bersama.
Aku menyukai hal-hal sederhana, sesederhana menikmati teh hangat di kala hujan, menertawakan hal-hal konyol, atau bahkan bernyanyi di atas motor. Kau boleh untuk ikut serta, akan aku kenalkan kau pada hal-hal indah nan sederhana yang ada di dunia ini.
Terakhir, aku ingin mengucapkan banyak terima kasih. Dari banyaknya wanita di dunia ini, terima kasih sudah memilih aku dan membuat aku yakin untuk memilihmu. Mari sama-sama kita wujudkan hubungan sehat dan terus bertumbuh menjadi manusia yang lebih baik lagi kedepannya. Mari kita saling berbahagia hingga ke syugra, suamiku..
 - Pekanbaru, 17 Desember 2022
162 notes · View notes
andromedanisa · 2 years
Text
Impian
Mungkin akan terasa menyebalkan saat kau sudah berupaya namun hasilnya tidak sesuai yang diharapkan atau malah diluar ekspektasi.
Mungkin akan terasa menyedihkan saat kau sudah memaksimalkan semua yang kau bisa namun yang mendapatkan hasilnya bukanlah dirimu melainkan orang lain.
Ujian keikhlasan memang kadang seperti itu. Menyakitkan memang. Kala apa yang kamu upayakan, kamu impikan justru yang mendapatkannya adalah orang lain atau bahkan orang terdekatmu sendiri atau orang yang kau kenal.
Namun sekali lagi,.inilah hidup. Barangkali inilah cara Allaah untuk membuatmu mengerti bahwa tak selamanya upaya akan menemukan hasilnya. Usaha tidak akan mengkhianati hasil adalah sebuah kesalahan yang lain. Sebab pada akhirnya kita hanya mengupayakan, urusan hasil mutlak adalah urusan Allaah.
Jadi, kala saat ini kamu menyadari bahwa kamu sudah sangat jauh dari apa yang kau impikan, dari apa yang kau inginkan. Mari berhenti sejenak, tarik nafas dalam-dalam lalu merenung. Sudah benarkah proses yang kau tempuh sejauh ini? Jika belum, mari benahi. Tidak ada kata terlambat untuk sebuah mimpi meski itu dengan langkah yang kecil untuk memulainya lagi.
Man tsabata nabata.. demikianlah nasihat yang seringkali kau dengarkan. Maka bersemangat lah kembali wahai diri, pada apa-apa yang sudah kamu mulai..
151 notes · View notes
askarava · 1 month
Text
Tumblr media
Bolehkah sekedar menyapa cukup sebentar saja, tuk melepas rindu setelah hampir dua pekan tak berkabar. Tak bisa ku pungkiri kerinduan ini semakin menjadi-jadi hingga masuk kedalam nadi mengaliri syaraf-syaraf pun nyeri di relung hati.
Meskipun aku yang berkata "jangan merindu" tapi aku yang tak sanggup "menahan temu".
-
Ketahuilah tatkala dalam prosesku menjadi sosok yang lebih baik, menyiapkan segalanya untuk menjemputmu dengan izinNya, namun kau malah mencari sosok yang lebih menawan dariku, maka runtuhlah semua impianku, usahaku tuk merengkuhmu, semua hancur menjadi kepingan-kepingan nestapa.
-
Asal kau tahu sepanjang malam menjelang fajar aku selalu mengadukan namamu pada pemilik semesta supaya dikemudian hari kita bisa bersanding bersama menjadi sepasang kehidupan yang saling mencukupkan, juga menjadi sahabat dalam taat tuk melanjutkan estafet perjuangan amanah Ummi.
"Aku tahu takdir bisa mengubah siapapun yang tadinya tak cinta menjadi cinta, namun sayangnya cinta tak bisa mengubah ketetapan, yang bukan takdir menjadi takdir.
Namun aku yakin Allah takkan membiarkan hambanya kecewa dan merana atas semua pengharapan yang dilangitkan dengan penuh kesungguhan, sungguh tak ada yang bisa mengabulkan segala impian kecuali engkau Ya Rabb...!". 
-
Ku sandarkan segalanya padamu, perasaanku, impianku, hidupku kepadamu Dzat yang takkan lekang oleh waktu.
Monday, 18 March 2024
5 notes · View notes
rismaisnayah · 9 months
Text
Menjaga Impian
Tumblr media
Aku meyakini bahwa hal hal besar di luaran sana bisa dimulai dengan hal hal kecil di dalam sini, di dalam diri kita. Memulai dari apa yang kita mampu dulu, membuat kebiasaan kebiasaan baik meski terlihat begitu sepele.
Bisa kita mulai dengan hal hal yang mampu kita jangkau terlebih dahulu, alih alih mengatakan "aku mah kayaknya ngga bisa, soalnya kayak ngga mungkin aja bisa kesampaian". Padahal sejatinya Allah yang akan membuat apa yg kita impikan dan cita citakan kesampaian dengan skenario terbaikNya. Tugas kita lagi lagi adalah berikhtiar.
Jika memang ikhtiarnya saat ini tidak bisa langsung besar, maka ikhtiarkan dari hal termungkin dulu. Pelan pelan kita sabari prosesnya, untuk bisa menaikkan level ikhtiar kita. Lama kelamaan kita akan merasakan bahwa mimpi kita, cita cita kita serasa selangkah di depan mata dan keyakinan kita akan tercapainya mimpi itu juga akan semakin kuat.
Dan tanpa kita sadari setelah lelahnya berikhtiar itu, Allah hadiahkan dengan tercapainya mimpi dan cita cita kita, MasyaAllah. Saat ini, jika diri masih pesimis akan impian yang dirasa masih jauh dari kata tercapai, barangkali hal termungkin yang bisa kita lakukan adalah bergerak saja dan lakukan apa yg paling possible untuk dilakukan. Sepele ? It's okay, yang terpenting adalah bergerak alih alih diam.
Kembali kuingatkan ke dalam diri, bahwa sesungguhnya tidak ada kebaikan yang dilakukan dan diniatkan untuk menggapai ridho Allah, dengan balasan pahala yang sedikit meski kebaikan itu benar benar sangat ringan dan sepele untuk dilakukan. Dan tidak ada balasan kebaikan kecuali kebaikan itu sendiri.
Impian kita adalah kebaikan, dan selama kita mengikhtiarkan kebaikan itu, Allah akan berikan balasan berupa kebaikan pula. Impian itu bahkan sudah terasa tercapai kala satu langkah saja kita ambil untuk menuju kesana.
16 notes · View notes
srifafa · 10 months
Text
Saat meninggi janganlah menghilang, aku ingin sayap2 kita kelak bisa membuat kita saling terbang bersama atau sebaliknya.
10 notes · View notes
thallashopile · 3 months
Text
Tumblr media
Laki-laki yang tidak perokok, idaman banget 🫰
3 notes · View notes
vivisufi · 1 year
Text
Hanya karna kamu tak secepat yang lain, bukan berarti kamu tidak akan pernah dapat.
Kamu hanya punya dua tangan untuk menggenggam, kesempurnaan sekaligus keterbatasan.
Kamu bisa leluasa berusaha meraih dan menggenggam yang kamu ingin, tapi kadang yang kamu ingin terlalu banyak sampai tanganmu tak cukup untuk menggenggam.
Tenang kamu tetap punya pilihan meletakkan sebagian untuk meraih keinginan, atau menjaga yang sudah ada digenggaman.
Ini tentang impian yang butuh skala prioritas.📚✍️💻☕🏃
17 notes · View notes
dinaandme · 1 year
Text
Desember 2022
Ada apa dengan bulan?
Bulan membawa berjuta cerita. Ya, cerita dia, cerita dianya dia, dia-dia-dianya dia, dan kamu. Adapun bulan bermakna konotasi yang terserah itu tergantung sang pembawa topik. “Bulan” di wajahmu, “bulan” malam ini, “bulan” menjelang awal tahun. Oh, ya. Sekarang Desember ya. Sudah waktunya untuk menulis deretan baris pencapaian yang telah dilakukan di tahun ini. Bulan mana yang membuatmu paling tersenyum?
Reminder bisa berupa opsi yang beragam. Tergantung kenyamanan dalam pemakaian. Kadang fokus ke visual, ke cara pakai saja, ataupun yang penting ada gitu juga termasuk tindakan yang luar biasa bagus. Berguna dalam penataan impian. Meraih apa itu yang dinamakan goals baru dan menelisik dimana titik kesalahan masa lalu. Mengabaikan sejenak rasa “jahat” yang sempat terpakai kala mood sedang tidak baik-baik saja.
Hei kamu hebat. Kamu berhasil sehat sampai detik ini. Berhasil mencapai beberapa list yang kamu sudah lalui. Itu di datamu, luar biasa bukan? Eh jangan senang dulu. Future itu sangat ambigu. Bagai memainkan emoji kala mengetik sesuatu. Tergantung siklus dan bedanya yang ini menurut buku takdir. Namun meski begitu, sangat bukan masalah.
Lanjutkan. Tersenyumlah. Berbahagialah. Rayakan pencapaian kecilmu meski ada beberapa yang belum tercentang. Santai, dirimu perlu reward yang layak. Semangat ya!
17 notes · View notes
segudangpikiran · 7 months
Text
Meskipun aku tak memiliki impian, bukan berarti aku tak dapat melindungi impian.
3 notes · View notes
puspadwin · 8 months
Text
Unlocked treasure
Tumblr media
Dulu, aku merasa tak akan sanggup bertahan. Namun keadaan memutuskan berjalan, Menjalaninya dengan serba setengah dan tertahan.
Lalu Allaah datangkan berkali-kali kejutan, Hadirkan dengan lekat berlapis kehangatan, Dan kini telah sampai pergantian lembaran, ternyata Allaah mampukan dan sampaikan.
Alhamdulillaah, Alhamdulillaah, Alhamdulillaahiladzi bini'matihi tatimmush sholihaat♡
Tumblr media
6 tahun lebih sekian hari, perjalanan tak terduga ini terpaksa kuambil.
Dulu, tiap malam telfon siapapun sambil menangis. Dulu, tiap dua minggu sekali nekat pulang ke rumah naik bus antar kota antar provinsi. Dulu, tiap bulan selalu minta doa dan ucapan manis.
Lalu Allaah takdirkan untuk sementara lebih lama berada di rumah.
Hingga kemudian perjalanan baru dimulai kembali, perjalanan yang lebih menyegarkan dengan hujan badai yang tak tentu lalang.
Meminta doa, bukan lagi tiap menjelang ujian, karena tiap harinya bahkan berbilang dua tiga yang menghadang. Pagi buta, saat bersiap, kala tiba, waktu akan memulai, setelah selesai, bahkan sampai larut malam menjelang fajar lagi, tak berjeda diri ini memohon doa sebagai pengiring langkah kaki.
Hingga di akhir perjalanan, ucapan terima kasih yang tak pernah cukup, bersanding dengan isak lirih tangis, memeluk mereka, "Makasi yaa pak buk, ini buat ibuk bapak."
Selepasnya, kubaca ulang rentetan pesan-pesan itu, pesan berisi keluh kesah, rengek manja, takut cemas marah, dan juga satu dua kabar gembira, berbalaskan doa-doa mereka yang selalu melangit di atas sana.
Ternyata rindu ya, bermesra denganNya dan dengan mereka melalui berbagai-bagai pinta dan cita.
3 notes · View notes
hydrangeaungu · 9 months
Text
Now playing : Kita Usahakan Rumah Itu by Sal Priadi
Aku tidak tahu tahun berapa lagu ini rilis. Aku baru mendengarnya beberapa hari yang lalu karena tidak sengaja terputar di Spotify saat aku sedang santai. Dan tentu saja, aku langsung jatuh cinta dengan lagu ini.
Gak sekedar cerita tentang rumah dalam definisi sebenarnya. Ada makna dalam. Namun dikemas dalam frasa rumah masa depan.
Mungkin aku langsung jatuh cinta dengan lagu ini karena aku mencintai gagasan mengenai rumah ini. Aku juga memimpikan rumah yang indah untukku dan pasanganku kelak.
Rumah di lokasi yang asri, banyak pohon, kalau bisa dekat sungai atau pantai, tapi jangan pantai yang memiliki lempeng aktif, aku takut tsunami. Lokasinya harus asri. Agar tiap pagi, aku dibangunkan oleh kicauan burung atau kokokan ayam hutan, bukan suaran deru mesin manasin kendaraan dan huru hara teriakan ngebangunin anak sekolah.
Rumah sederhana tak perlu mahal. Tak perlu besar. Secukupnya. Senyamannya. Dengan teras yang leluasa, sebuah ruang tamu nyaman, kamar utama dan kamar anak sesuai jumlah anak, sebuah ruang keluarga dengan televisi, sebuah ruang makan, dapur, laundry room dan yang wajib ada adalah perpustakaan. Ya. Sebuah perpustakaan yang akan aku desain sendiri. Sebuah perpustakaan dengan lemari besar dan panjang. Dengan sebuah meja dan kursi kursi nyaman, nanti, disana kita akan membuka wawasan untuk anak anak kita.
Dan sebuah halaman belakang.
Aku akan menanam bunga bunga berkelopak. Ntah itu bougenville, mawar, atau boleh jadi hydrangea berwarna ungu.
Kalau boleh, di sebelah rumah itu, ada garasi dan sebuah ruang kecil untuk tempat aku praktik. Ntah saat rumah itu jadi aku masih berstatus dokter umum, ataupun seorang spesialis jiwa, aku tetap ingin punya praktik sendiri. Aku ingin di rumah itu, aku menyambut pasien pasienku dengan hangat. Membiarkan mereka bercerita keluh kesahnya, tentang drama di tempat kerja, atau drama omongan netijen. Apapun itu, aku ingin, rumah itu, nantinya, menjadi tempat pulang.
Tempatku pulang kepadamu.
Tempatmu pulang kepadaku.
Tempat anak anak kita pulang memeluk kita.
Dan tempat pasien ku pulang menemukan rumah yang nyaman.
6 notes · View notes
unicorntyping · 10 months
Text
Dua Puluh: Tentang Mimpi yang Terlupakan
― 11 June 2023 by @unicorntyping
Tumblr media
Usia 20-an akan membuatmu menyadari bahwa tidak banyak orang yang benar-benar meraih mimpinya. Kebanyakan dari mereka berpikir untuk menghadapi “realita”. Bekerja siang-malam untuk menimbun pundi emas atau malah melunasi cicilan hingga melunasi hutang orangtua.
Ketika kamu berada di persimpangan jalan, ingatlah bahwa perlu keberanian untuk mengambil keputusan besar mengubah langkahmu menuju tujuan hidup atau mimpi yang selama ini kamu tinggalkan.
Kamu tidak bisa berharap dunia berputar dengan cara yang berbeda ketika kamu selalu berpikir, berucap dan bertindak dengan cara yang sama setiap harinya.
Jika kamu benar-benar menginginkan perubahan dalam hidup, satu-satunya yang bisa dilakukan adalah menjadi berbeda.
Satu-satunya hal yang bisa membuatmu keluar dari zona yang membosankan tapi nyaman ini adalah berani ambil risiko untuk mengejar impianmu.
Kalau kamu saja tidak percaya dengan impianmu, bagaimana dengan orang lain? Sebab, satu-satunya orang yang perlu percaya dengan impianmu adalah dirimu sendiri. Ketika kamu percaya, mungkin suatu saat kamu bisa melihat pelangi di balik gunung yang selama ini menutupimu.
2 notes · View notes
rochimaridha · 2 years
Text
"Mimpi-mimpi yang saya kejar membawa saya dalam sebuah perjalanan, sebuah perjalanan yg lebih memuaskan dari sekedar mencapai tujuan."
Quote dari suatu film, lupa judulnya.
20 September 2022
7 notes · View notes
afidatuldn · 2 years
Text
Diawali dengan mimpi , Diakhiri dengan syukur
Siapa yang tak bermimpi? Nampaknya tak ada yang tak pernah merasakannya. Enak emang mimpi itu hahaha. Mimpi identik dengan sesuatu yang tidak real. Hanya ada diangan-angan. Namun, aku tetap percaya dan memberanikan diri untuk bermimpi. Semustahil apapun mimpi itu, menjadi wonder woman, misalnya. Haha. Bahkan terkadang mimpi atau angan-angan ini nampak konyol. Eitssss. Tapi bagi sebagaian orang mimpi bisa jadi sebuah kotak pandora yang menyala-nyala. Hingga akhirnya menyita perhatian orang lain yang dulu mengolok-oloknya. Atau jadi sebuah mata air yang mengalir dengan derasnya. Merubah air mata menjadi mata air bagi khalayak banyak, MasyaAllah. Oke, jadi bisakah kita sepakat untuk mengawali semua dari mimpi?
Aku sepakat sih, karena sesuatu yg ada berawal dari tak ada. Sama halnya impian berawal dari mimpi. Mengawalinya dari mimpi memang tak mudah. TENTU , mimpi ini mudah menjebak orang dalam buaian. Mengelu-elukan sesuatu yang hanya menjadi bualan. TAK MUDAH memang. Maka dari itu kita harus berhati-hati dalam merawat mimpi. Berusaha menjadikan mimpi ini menjadi sebuah hal nyata. Membumikan usaha dan melangitkan doa agar mimpi ini tak sekedar mimpi saja, tapi bisa menjadi kenyataan dan tentunya kemaslahatan. Duh nyesss. Ibarat mimpi ini adalah proposal ke Allah. Menuangkan mimpi untuk diajukan ke Allah. Perihal nanti hasil seperti apa jangan terlalu dipikirkan, tapi juga perlu dipikirkan agar usaha kita tetap jalan. tentunya harapan atas hasil ya berharapnya ke Allah. Karena Allah yang tau , MAHA TAU. Hasil bagus atau jelek , besar atau sedikit , suka atau tidak suka Allah berikan dengan tujuan tertentu. hehe jadi sepakat nggak kalau diakhiri mimpinya dengan syukur ? 
Apapun yang tengah kita usahakan sekuat-kuatnya , sehebat-hebatnya. Hasil itu Allah yang tau. Karena Allah tau  yang terbaik bagi hambaNya. Jadi nggak papa banget ketika kita punya mimpi , kita ajukan ke Allah , kita usahakan, tapi qodarullah tidak sesuai target , diakhiri dengan syukur. Terlebih jika hasilnya sesuai target bahkan melampaui ya wajib bersyukur. Itu Allah yang ijinkan , itu Allah yang kasih, itu Allah yang hebat. Tanpa semua dari Allah tak akan pernah jadi. Makanya aku pribadi selalu doa dan meminta : “Ya Allah ridhoi , Ya Allah ijinkan, Ya Allah restui, Ya Allah bantu” untuk semua yang tengah ku usahakan dan aku yakin  jika tak sesuai keinginanku maka Allah akan tunjukan agar aku tidak bersedih atau putus asa. Malah makin berkobar hahaha.  HABIS MIMPI JANGAN LUPA USAHANYA, DOANYA DAN DIAKHIRI SYUKUR Mengingatkan aku (Afidatuldn) yang suka bermimpi  mengingatkan aku (Afidatuldn) yang deadliner  Surabaya 23 Mei 2022
12 notes · View notes
srifafa · 2 years
Text
Keluarga adalah pengisi amunisi terbaik bagi para pejuang impian.
23 notes · View notes