wrestlingisculture-blog

[wrestlingisculture-blog]

#TheDoodle has Returned! some stars making their cameo here, from Warrior, to Vinnie Vegas, Ladies and Gentlemen, let me bring this to you, The Icon, The Vigilante, The guy who used to be colorful, STING!

#doodle #sting #thedoodle

[wrestlingisculture-blog]

baru-baru ini ada Video Parody Biopic menarik mengenai wrestling oleh seorang Wrestling Fan, juga sekaligus sutradara dan screenwriter dari USA, Max Landis.

Video ini memberikan sudut pandang menarik mengenai Wrestling dan cara menikmatinya dalam bentuk parody biopic salah satu established character di Wrestling, Triple H.

video ini selain menampilkan berbagai wrestler dan eks persona WWE, juga ikut menampilkan cameo dari beberapa Public Figure kenamaan, dari Macaulay Culkin, Seth Green, Josh Peck, Haley Joel Osment, Nicholas Braun, Darren Hayes, bahkan mantan WCW Champion, David Arquette.

#video #goodforyou #wrestling #WrestlingIsCulture #wrestlingichiban #tripleh #celebrities

[wrestlingisculture-blog]

WIC 2014 Best 5 - Tag Team of 2014

Haloo! Selamat Awal Tahun! anyway, tepat diakhir tahun lalu, Indonesia mendapat berita tidak mengenakkan mengenai Pesawat yang Jatuh disekitar Bangka Belitung, yang mengangkut lebih dari 90% WNI. oleh karena itu. marilah kita ambil waktu sejenak untuk mendoakan para korban, serta orang-orang yang mereka tinggalkan.

dan juga di akhir tahun lalu, masih ada yang ketinggalan mengenai tahun lalu. yaitu list #2014Best5 kami rupanya belum kelar. yasudah. mumpung masih di awal tahun dan belum ada event wrestling lagi sampai dengan tulisan ini diluncurkan, maka kabarkan dunia, WIC #2014Best5 masih tetap lanjut baybay! yeeeees. go excited evereebadeeeeh!!!!

Kategori Ketiga dari #2014Best5 adalah Tag Team of 2014! kerap dipandang sebelah mata, Tag Team Wrestling memiliki penggemarnya atau pengikut yang cukup banyak. meskipun amat jarang, namun jika diberikan shot untuk main eventing, Tag Team division dapat stealing the show. tak lupa banyak sekali nama2 brilian yang lahir dari divisi ini. Steiner Brothers, Road Warriors, British Bulldogs, The Rockers, Hardy Boyz, Dudley Boyz, E&C, KENTA-Fuji, Apollo 55, Bad Intentions, Steen-Generico, dan bahkan Beer Money & MCMG,  dan anyway, tahun ini adalah tahun yang baik untuk Tag Team Wrestling dimana exciting team semakin kesini semakin banyak, namun dengan adanya beberapa nama yang outstanding, lebih mudah untuk menentukan urutan Best 5 kami. yuk dimulai!

WIC 2014 Best 5 - Tag Team of 2014

untuk kategori ini, practically saya ngambil talent pool dari setiap promotion. dan maaf no Lucha Promotions. bukan avid lucha watchers and spanish is funny. (probably my first racist remark lol)

#5 The Usos (Jey Uso & Jimmy Uso)

'I say Uce, You say O! Uce! O! Uce! O!'

terdengar konyol untuk sebuah slogan bukan?

anyway, rupanya aksinya diatas ring dapat mengobati kekonyolan slogannya. in fact, aksinya kerap memukau para penonton Wrestling yang menginginkan exciting tag team, dan kebanyakkan short-span watchers. sebagai In Ring Performer, mereka amat luar biasa. IMO, merekalah tag team yang paling bersinar di tag division WWE yang butuh perbaikan. dan untuk tahun ini, untuk pertama kalinya mereka menyicipi Tag Team Gold dengan sebuah reign yang menarik. rivalitas mereka dengan NAO dan Wyatt Family juga menarik, serta dengan Goldstar walaupun sedang dimasa jenuh dari reign tersebut. dan mereka juga menutup 2014 dengan sebuah tag title reign lagi yang dimenangkan dari Miz & Mizdow.

oleh karena itu, berada di list ini amat pantas untuk mereka. mengalahkan Dangan Yankees (Masato Tanaka & Takashi Sugiura) yang tampil spektakuler tahun ini di Jepang dan sebenarnya patut mendapat kredit, serta sesama pesaingnya di WWE, yaitu Goldust dan Stardust yang TBH in ring worknya lebih elegan dari mereka.

(but as elegant as they can be, they are still weird. this weird)

#4 The Wolves (Davey Richards & Eddie Edwards)

untuk yang heran kenapa Wolves di rank lebih tinggi dari Usos, jawabannya adalah karena perlakuan spesial TNA terhadap mereka. namun kita bahas ini di kemudian. anyway, formerly known as American Wolves (and Pitbulls. butthuurt), mereka mengawali tahun sebagai TNA Tag Team Champion di Live Event yang kemudian lepas lagi di event Wrestle-1. mereka membawa excitement di Tag Division di TNA dengan 'Strong Style' yang unik dan berbeda dari yang lain. dan dibalik kesulitan TNA menjaring Viewers, The Wolves adalah salah satu performers yang stands out dari satu roster. mereka juga berperan dalam penggulingan Dixie Carter yang berarti Big Win untuk para penonton :D

anyway, alasan utama mengapa Wolves diberikan peringkat lebih tinggi dari Usos, adalah ketika mereka mendapatkan Tag Titlenya kembali, reign keduanya amat berkesan dimana salah satu momen utamanya adalah program bersama The Dudleys dan The Hardys dalam Best of Four yang menjadi landmark penting tahun 2014. dan sebagai workers dengan kapabilitas lebih, ketiga tim tersebut berhasil delivered great performance, terutama Wolves yang berhasil membuktikan mereka layak disandingkan dengan kedua tim legendaris tersebut. Previlese tertinggi yang bisa didapat Worker diluar WWE.

(see my point there uce?)

#3 TimeSplitters (Alex Shelley & KUSHIDA)

aah. Selamat datang kembali KUSHIDA di list ini!

selain tahun yang memang amazing buat KUSHIDA, Time Splitters berhasil menancapkan namanya sebagai salah satu dari Most Watched Teams di 2014 ini. untuk yang kurang familiar dengan style mereka, coba bayangkan match style dari MCMG. get it? sekarang tambahkan dengan Ground Works yang abstain dari MCMG. memulai tahun 2014 lalu dengan kembalinya Alex Shelley di WK 8 lalu, mereka memberikan penampilan terbaiknya di Jr. Heavyweight Tag Division milik NJPW di 2014 ini, yang termasuk sebuah IWGP Jr. Heavyweight Tag Team Title Reign. sebagai Challenger dan Champion, mereka berhasil deliver exciting performance sepanjang tahun ini.

(as exciting as this spin)

alasan kenapa mereka berada di list ini dan bukan Dangan Yankees, adalah mereka tidak hanya tampil di Jepang, mereka juga tampil di US & Canada, terutama untuk ROH (3 Penampilan) dan BCW (2 Penampilan). menjadikan mereka sebagai salah satu Premier Tag Team yang lebih Approachable ketimbang mereka. hanya saja, ada alasan mengapa mereka tidak bisa lebih tinggi lagi. yaitu sehubungan Alex Shelley yang sempat cedera, mereka tidak selalu dipair berbarengan menjadikan mereka tidak selalu aktif terutama di semester pertama 2014. dan menjadikan posisi kedua untuk salah satu MVP dari tahun ini.

#2 reDRagon (Bobby Fish & Kyle O'Reilly)

Ladies & Gentlemen, let me presents to you, the Two-Man Smash Machine,

sama dengan Wolves, reDRagon adalah tim dengan Working Style yang amat mirip Strong Style. mungkin lebih tepat jika disebut MMA-esque. yang kental dengan Technical Work dengan Submission Style. kedengarannya membosankan namun keduanya somehow menemukan cara untuk membuat match mereka menarik. bukti? dari 2014 ini, mereka berhasil mengantongi 5 match dengan skor lebih dari **** dari WON. baik Fish ataupun O'Reilly memiliki Style yang MMA-esque. keduanya pun juga dapet personal service dari UFC Fighter Tom Lawlor untuk sekedar nganter mereka menuju ring.

if you still don't get it why they are this year MVP, I'll give you THE reaasooon~

(ROH World Tag Team Champion (2x))

(Super Jr. Tag Team Tournament 2014 Winner)

(IWGP Jr. Tag Team Champion, still holding that ROH tag anyway...)

anyway, satu alasan mengapa reDRagon bukan nomor satu, karena mereka lebih terbatas ketimbang nomor satu ini.  

#1 Young Bucks (Nick Jackson & Matt Jackson)

they actually still did more than reDRagon, and have great matches with probably anyone.

harus diakui, pemilihan Young Bucks lebih didasari dari coverage mereka yang meliputi hampir setiap indy promotion di Amerika. mereka jauh lebih reachable ketimbang keempat tag team diatas. namun seperti yang sudah disebut sebelumnya, mereka punya chemistry dengan hampir semua lawannya. dan penggunaan kata hampir hanya untuk mengkover ketidakpastian yang tidak terliput karena mereka bener-bener tampil bagus dengan semua match yang terliput. and people told you can't tell story by being dicks and only hit superkicks? bitch please. been there. done that. BOOM! Bucks are the King. pada dasarnya mereka itu breakaways dari konsep Storytelling konvensional yang terlalu biasa dan kadang bisa membuat orang tertidur di tengah jalan. namun somehow mereka bisa dapet kombinasi dengan in ring psychology yang tepat dan bikin crowd react untuk setiap moves. bukan 'Hey, look at me!' Spot Monkey, bukan Lucha Libre yang melelahkan, just Genius.

dan untuk tahun ini, mereka juga berhasil menarik Hardys dan Dudleys untuk menjadi dance partnernya. pretty much a huge previlege for every tag team tho. dan dari berbagai tag title reigns nya tahun ini, yang memorable adalah pada saat mereka memenangkan ROH Tag Title, yang amat terkesan sebagai 'Long Wait' setelah bertahun2 menghuni tag division ROH. tahun ini pun mereka menguatkan status mereka sebagai 'Indytaker', terdengar sakral untuk wrestler yang berkarir di Indy Circuit, yang kemudian juga menjadi nama double team move mereka. dan jangan tertipu dengan fisik, mereka ini rupanya cukup atletis. probably as the original Rocker, Shawn Michaels will be proud of these guys.

(don't look at me. just keep going guys.)

anyway, maaf terlambat, namun anda berhasil memenangkan penghargaan kami! untuk yang terbaik dari yang terbaik.

Selamat untuk Nick Buck & Max Buck! :p

anyway, slight change of plans. jadi sebelumnya pada January 4th lalu, NJPW menggelar event Tokyo Domenya, Wrestle Kingdom 9. karena event ini sangat hot, maka reviewnya pun kudu hot. oleh karena itu, 2 review event akhir tahun harus ditunda dulu untuk event ini yang lebih important. yuk ditunggu! makasih untuk waktu luangnya guys!

#2014 Best 5 #Tag Team #WIC #The Best Around

[wrestlingisculture-blog]

WIC Review : WWE Survivor Series 2014

Halo folks! masih dalam rangka penghargaan penutupan tahun kami, #2014Best5, mari kita ambil jeda dulu sejenak. untuk yang duduk-duduk didepan layar gadgetnya, yuk berdiri dulu, tarik napas panjaang... sebelum dihembuskan pastikan tidak ada api disekitar anda.

(dan pastikan anda mulut anda bebas dari alkohol sebelumnya)

anyway, untuk sekedar jeda, mari kita isi dengan sebuah review salah satu dari 3 event besar di akhir tahun ini, WWE Survivor Series 2014. kok baru sekarang bruh direview? gapapalah yaa. apalah artinya menunggu untuk hal yang baik? :p

event ini memiliki ciri khas dengan Multi Man Elimination Tag Match (biasanya 10, atau mungkin 8) yang disebut dengan Traditional Survivor Series Elimination Match, dengan pemenangnya, atau worker terakhir yang bertahan mendapat gelar 'Survivor'. pernah dalam satu event berisi matchcard full dengan match jenis ini. Event ini merupakan 'tradisi' WWE di setiap Thanksgiving pertahunnya. sebagai salah satu Event tertua WWE, Survivor Series dikategorikan dalam Big 4 WWE Event selain Royal Rumble, Wrestlemania, dan Summerslam. hanya saja, event ini kualitasnya semakin kemari semakin menurun yang membuatnya tidak dianggap lagi sebagai event besar WWE. anyway, cukup sejarah singkatnya dan mari kita mulai review event ini!

WWE Presents : Survivor Series 2014 November 23rd 2014 - Scottrade Center, St. Louis (MO)

yuk mari duduk sejenak untuk sekedar melihat kembali mengenai event ini :D

Segmen 1 - Opening Video

Porsi utama video ini adalah mengenai cerita utama mengenai main event dari event tersebut, dimana kedua pihak saling bertaruh didalam match tersebut. namun akan dibahas di kemudian segmen. personally, saya demen sama opening videonya. it gave me vibe! props untuk Production teamnya WWE!

Segmen 2 - NO CHANCE!!!

acara dibuka dengan Mr. McScrooge jalan menuju ring. kemudian ia cut promo, menyambut salah satu pihak yang bertaruh di Main Event nanti, The Authority.

begitu mereka tiba diatas ring, Trips dan Steph kemudian kissing butt ayahnya, yang tidak lama kemudian ikut menyambut salah satu pihak lainnya, John Cena.

Anyway, Promo ini basically mengenai Vince yang discontent dengan Authorities, dan amat content dengan Cena (he is the Money Moo. no wonder about that). dan jika Authority kemudian kalah dan kehilangan kekuasaannya (that's right. ini taruhannya), yang bisa mengembalikan Trips dan Steph ke kekuasaannya, adalah Cena. been the force of the company for 10 years or more,.he put some smug.

Dat Smug tho...

mengenai Background matchnya, nanti dibahas ya di ME Segmennya

Segmen 3 - WWE Tag Title Match - : Goldstar (c) vs The Usos vs Los Matadores vs Porn Star Larry & Porn Star Jerry.

ketimbang Tag Division lainnya didunia, Tag Team Division di WWE sekarang sedang tertinggal. padahal dari awal 2014 lalu, diramalkan Tag Team Division akan mencuri perhatian sepanjang tahun ini. rupanya kurangnya kedalaman roster dari divisi ini dan kurang jelasnya bookingan dan storyline untuk divisi ini mengurungkan ramalan tersebut.

anyway, nampaknya bookers WWE baru menerima tape Wrestle Kingdom 8 pesanan mereka dan melihat 4 way Jr Tag match yang exciting untuk firing up crowd. kemudian mereka mencoba mereka ulang dengan cara mereka sendiri. lalu mereka melihat tag divisionnya yang berisi 2 tim yang terus dipertemukan berkali-kali dan sebuah tag team yang dipergunakan untuk sekedar membuild lawan mereka, mereka pikir, "sure, why not? let's just add one new team to make things new again. i mean they're not really team but it'll be fine".

kedua tim tersebut rupanya adalah Usos dan Goldstar. yang sudah bertemu untuk beberapa PPV belakangan ini.

dan tim yang buildless itu rupanya adalah Los Matadores. mereka di set up sebagai Underdog, namun tetap kurang meyakinkan.

dan sebuah tim baru ini (atau sebuah bizzare pairing) adalah Miz & Damien Mizdow.

(call em Porn Star Larry & Porn Star Jerry)

untuk anda yang kurang in-touch sama WWE pada masa ini, jadi Sandow yang nasibnya terombang ambing pasca gagal cash innya ke John Cena, kemudian dipungut oleh Miz dan dijadikan Hollywood Stunt Double dari dirinya. konon ia dipergunakan untuk membantu Miz untuk mencapai kemenangan (dan menirukan semua gerakannya di atas ring. heck. what a gimmick). dan setelah Miz berpindah-pindah program dari IC Title dan US Title, akhirnya mereka diberi shot untuk Tag Title.

anyway, tentang matchnya, saya tidak begitu terkesan. terasa tidak istimewa, like just another match. namun semua itu berubah ketika...

(it is stupid, yet funny)

dan anyway, reaksi crowd di match ini juga konyol untuk Porn Star Larry & Jerry.

BOOOOO

YEAAAAHHHH

mengingatkan saya dengan adegan ini.

(saya gak ketemu gambar/videonya. jadi yah, enjoy this familiar gif)

namun yah, hanya itu yang spesial. oleh karena itu mari kita langsung skip ke finish. jadi setelah keramaian di menit terakhir, Miz adalah legal man yang masih berdiri dan siap untuk pin Goldust. but anyway...

MIZDOW GRABBED THE WIN!

The Miz & Damien Mizdow over Everyone. New Champions Crowned.

kembali lagi ke match ini, selain Mizdow sungguh gaada yang spesial. poor Mizdow. kenapa anda harus stuck di gimmick ini? :'

Final Score : 2.75/5

Segmen 4 - Rosebuds di Backstage

err....

(how often do you actually get humiliated by your own pet, in a toy game as well?)

dan oh, kemudian Heath Slater dan Titus O'Neil nyamperin mereka dan nantang mereka buat sebuah match di event ini. great. impromptu match. saya mulai curiga sebenarnya ini RAW.

Segmen 5 - Special Divas Survivor Series Elimination Match : Team Natalya (Natalya, Alicia Fox, Emma, Naomi) vs Team Paige (Paige, Summer Rae, Cameron, Layla)

TBH saya nonton match ini cuma buat entrancenya aja. and boys, you would love to imagine Paige naked ryte? saya harap ini membantu.

(it's 'barely naked, yet.... still looked naked right? now go fap yourself)

dan buat matchnya, saya akui saya kurang suka Women Wrestling. Come on, Women dan Wrestling adalah hal yang bagus namun belum tentu bagus saat dikombinasikan. i mean, coba tanya Summer Rae.

'AAAH STAHP I DON'T WANT TO DO THIIS'

oleh karena itu, no review. sebagian divas bersinar, bahkan membara namun bukan Cameron yang rambutnya beda tipis dengan pemantik api tradisional (korek kayu). dan harus diakui, Naomi excelled here. dan sepertinya sudah waktunya runnya dia dengan Divas Title. sama dengan ACH yang seharusnya sudah megang ROH TV Title. dan dia pula yang diberikan kehormatan untuk menutup match dengan mem-pin Paige.

Team Natalya over Team Paige with no Woman down.

wow hasilnya amat outta nowhere.

(and Kidd's existence is outta nowhere as well)

Final Score : 2.5/5

Segmen 6 - Dean Ambrose vs Bray Wyatt

Ambrose, Wyatt. hmm... gimana ceritanya mereka kok bisa ketemu lagi?

Dean Ambrose, pada PPV sebelumnya berhasil mendapatkan 'shot' untuk melawan Seth Rollins di Main Event Hell in a Cell yang diperebutkan dengan John Cena pada RAW sebelumnya. dan Dean Ambrose dan Seth Rollins punya rivalitas yang belum selesai semenjak Night of Champions. dan anyway, saat ia mendapat shotnya, Ambrose berhasil got the upperhand, dan saat dia ingin menyelesaikan match ini, muncullah orang ini

Bray Wyatt yang sebelumnya tidak memiliki Storyline, dan melihat kedua anakbuahnya dilucuti (storyline-wise tidak begitu, namun yasudahlah). tetiba dimasukkan dalam program bersama Ambrose. hal ini dimulai dengan Ambrose yang hendak menghabisi Rollins, kemudian Wyatt membuat surprise appearance dan menyerang Ambrose. tidak lama kemudian Dean Ambrose diumumkan akan menghadapi Bray Wyatt di Survivor Series ini. anyway, Opening Videonya keren banget. diisi dengan promonya Wyatt yang chilling dan dia cut promo dibalik jeruji. i dunno what that means, tapi keren banget.

as for the match, is actually fine. kebanyakan isinya adalah storytelling Wyatt mencoba mendominasi Ambrose, namun Ambrose tetap resisted tidak mau kalah. Wyatt dominating, Ambrose resisted, dan berulang terus. dan dibalik good wrestling, dan good storytelling ini, reaksi crowdnya mengecewakan. it ruined the match big time.

anyway, setelah Wyatt untuk kesekian kalinya mendominasi Ambrose, dan Ambrose tidak mau kalah, Wyatt kemudian terlihat amat creepy.

(he's crying..... still creepy ryte?)

kemudian akhirnya ia keluar ring untuk ambil mic

dia kelihatannya frustasi ketika dia ga bisa ngalahin Ambrose, dan tidak lama kemudian, dia lempar kursi ke ring.

(yang berujung dengan sebuah 'chairdown')

Ambrose dengan kursi ditangannya, dan dalam pengamatan ref. jika ia hit kursi tersebut maka ia akan kalah DQ. dan Wyatt mencoba untuk membuat Ambrose DQed.

pada akhirnya ref mencoba menenangkan Ambrose untuk tidak DQed.

(nampaknya usaha ref berhasil...)

namun yah, it's Ambrose anyway.

Bray Wyatt over Dean Ambrose following DQ finish.

kemudian dilanjut sebuah dirty deeds ke atas kursi

dan rupanya belum selesai bruh. kemudian Ambrose buried Wyatt.

(literally. with Chair.)

rupanya mereka teasing lanjut feud buat TLC mendatang. yah karena saya udah nonton juga bisa dibilang saya tidak antusias. tapi yah, dibalik brutalitas Ambrose di akhir, tetap tidak menolong faktor crowd yang emang sableng. huft.

Final Score : 3.75/5

Segmen 7 - di War Room milik Authority...

(Wow. HHH's runny nose is no joke.)

Segmen 8 - The Rosebuds vs SlaterGator

engg mengenai impromptu match ini, basically match ini berisi Rose dihajar habis sebelum The Bunny datang untuk menyelamatkan Rose. gaada yang menarik dari match ini. seperti yang diharapkan pada Impromptu Match, it sucked.

Final Score : 2/5

Segmen 9 : di War Room milik John Cena...

(Rowan was bored with the cliche talk so he played Rubiks Cube)

Segmen 10 - WWE Divas Title Match  : AJ Lee (c) vs Nikki Bella w/ Brie Bella.

jadi latar belakang dari storyline ini adalah drama dari Nikki dan Brie yang berseteru pasca Summerslam. tepat setelah Brie menjadi asisten Nikki pasca kekalahannya di Hell in a Cell, kemudian AJ dimasukkan kedalam storyline ini. I don't want to talk further since it's garbage. jadi yah, ayuk kita liat matchnya. yang untungnya cuma berisi satu spot. ketika Brie distracted AJ dengan divas title miliknya dan AJ konfrontasi Brie...

(that's the stuff)

dan kemudian Nikki hit Torture Rack dan grabbed the win

Nikki Bella over AJ Lee with Torture Rack.

Thank God It's Over.

Final Score : 1.75/5

Segmen 11 - Main Event Traditional Survivor Series Elimination Match : Team Cena (John Cena, Big Show, Ryback, Erick Rowan, Dolph Ziggler) vs Team Authority (Kane, Mark Henry, Luke Harper, Rusev, Seth Rollins)

nah ini dia Main Event dari event ini. pertarungan dari 2 kubu yaitu The Authority yang sudah berkuasa sejak 2013 lalu melawan Team yang dikomandani John Cena dan korban Authorities lainnya. jadi menjelang Survivor Series ini, Triple H, sebagai head-honcho dari Authority mengajak John Cena untuk bergabung. obviously, ditolak. oleh karena itu, HHH mengumumkan sebuah Survivor Series Match diantara Team Cena melawan Team Authority.

pada dasarnya, The Authority hanya memiliki 3 anggota yang masih aktif bergulat. salah satunya Randy Orton yang kemudian dikhianati oleh Stablenya, dan yang kedua adalah Kane.

Kane, adalah salah satu in-ring worker tertua di WWE. beberapa bulan setelah stintnya bersama Team Hell No, Kane akhirnya melepas topengnya untuk Authority dan menjadi wujud baru Kane yang belum pernah dilihat sebelumnya, Corporate Kane. atau jika anda rupanya cukup rasis, Jewish Kane. bersama Authority, ia kerap menjadi backup man dari top guns nya entah Orton, Batista, HHH, atau Rollins. walaupun begitu, ia tetap salah satu High Profile Guys untuk keterlibatannya di ME scene tahun ini yang cukup sering. dan karena 2 orang saja tidak cukup untuk memenuhi team, maka Authority memberikan boost di timnya berupa 3 high-profile guys lainnya.

Mark Henry, yang baru saja 'cerai' dari Big Show menjadi salah satu powerhouse di tim ini. basically, saya tidak punya sesuatu yang spesial untuk dikatakan. oleh karena itu, mari kita lanjut dengan tambahan ke 2 di tim ini

Luke Harper, yang setelah melepas dirinya dari Wyatts kemudian menikmati instant success setelah memenangkan IC Title pada returnnya sebagai Singles Wrestler. dan oh, his size is no joke. sudah ada 3 big guys di team ini.

dan setelah negosiasi yang cukup panjang, mereka akhirnya berhasil memasukkan Rusev ke tim ini. mendominasi di Midcard, berhasil steal beberapa 'W' dari berbagai Top Guys, he is certainly no joke. sudah lama US Title tidak berada di pinggang yang tepat.

dan anggota terakhir dari faction ini, Crown Jewel dari Faction ini, Seth Rollins. setelah Turn of the Yearnya dari The Shield, ia menikmati hell of a rub dari Authority ke Main Event Scene. dan juga, sebagai yang paling kecil diharapin buat sukses dari The Shield, dia juga menikmati sukses lebih daripada ex partnernya. now coming with dat Rubber Suit. he dubbed himself as the future.

anyway, setelah mereka berhasil menyusun lineup team mereka, kemudian Vince McMahon datang dan memberikan stipulasi, jika Team Authority kalah, maka The Authority dicabut kekuasaannya. anyway, kurang dari seminggu, The Authority pun mengumumkan stipulasi jika Team Cena kalah

jika Team Cena kalah, maka ke empat rekannya akan dikeluarkan dari WWE kecuali Cena, meninggalkan Cena sebagai manusia yang paling bertanggung jawab akan keempat orang ini.

anyway, dengan beban berada di kedua pihak, dan menjadikan match ini tidak bisa diprediksi, maka semua mata tertuju pada match ini. semua tim saling memotivasi timnya sendiri, termasuk Henry yang menjadi Legal Man pertama dari timnya, juga dimotivasi HHH. dan setelah ia selesai dari HHH...

KAPOW!

1..2..3! Henry has been Eliminated!

Mark Henry has been Eliminated following a Pinfall

worst. start. ever. konon bapak HHH kemudian melepas dasinya sesaat kemudian.

tidak lama kemudian, Rollins masuk sebagai Legal Man dan match berjalan dengan fine, dengan Team Cena mengendalikan momentum. dari Cena, Rowan, dan bahkan Ryback yang masuk mereka berhasil topping Rollins, Kane, dan bahkan Rusev yang kemudian masuk. namun tidak lama setelah Ryback nailed Meat Hook dan akan hit Shell Shocked ke Rusev...

(this happened)

memberikan ruang untuk Rollins menyelamatkan timnya. amat direkomendasikan untuk membuat drinking game untuk setiap Rollins menyelamatkan timnya. jika anda tidak mengkonsumsi alkohol, Cola will do.

(first drink!)

kemudian Rusev hit Spinning Heel Kick, dan grabbed the pin

1..2..3!

Ryback has been Eliminated following a Pinfall.

kemudian momentum berpindah ke Team Authority, yang kemudian do well melawan Show dan Ziggler. heck. mereka bener2 ngasih peran Babyface in Peril khusus buat Ziggler. faktor size ngaruh banget kali ya. dan berarti Ziggler tidak lepas dari Rusev. setelah attemptnya untuk 'crush' Ziggler belum usai, termasuk melempar Ziggler ke luar ring, Rusev memutuskan untuk mengakhiri Ziggler dengan Spanish Announce Table.

dan kemudian menyeret Ziggler keatas table tersebut. persiapan nampak selesai, waktunya Rusev untuk crush Ziggler. anyway...

(he crushed the table instead)

tidak lama kemudian, Ziggler berhasil masuk kembali ke atas ring sebelum hitungan Count Out usai. Authorities mencoba membantu Rusev untuk masuk kembali ke atas ring, namun usaha mereka gagal. Spanish Announce Table 1, Rusev 0.

Rusev has been eliminated following a Countout.

kehilangan Rusev rupanya adalah big blow untuk Authorities, momentum kemudian kembali untuk team Cena, dimana Cena akhirnya berhasil nailed Kane dengan 5 Knuckle Shufflenya. dan setelah Cena nailed Kane dengan AA...

(Second Drink!)

both men down, namun rupanya membuka jalan untuk open brawl diantara Harper dan Rowan. somehow, Rowan got the upper hand all over Harper. dan bahkan saat Kane interrupt. dia terlihat overpowered Kane saat hendak hit Chokeslam...

(Third Drink!)

kemudian Harper nailed Discus Lariat, dan grab the pin

1..2..3!

Erick Rowan has been eliminated following a pinfall.

tinggal tersisa 3 workers di masing-masing kubu. namun diantara team Cena hanya tinggal Big Show yang sudah recovered.

oleh karena itu, prinsip solidaritas amat diperlukan untuk setiap tim. Show mengerti sebagai tentara tunggal di timnya bahwa ia harus memanggul timnya di pundaknya. so all he has to do is to...

(...leave all men behind)

karena nampaknya ia belajar prinsip tersebut dari 3 guru berikut.

(Ketiga Orang ini konon juga menyebabkan kerusuhan di Argentina)

anyway, ini juga mengakhiri rivalitas antar Big Show dengan Authority yang makes no sense (Crying Show adalah storyline terburuk di 2013). just glad it's ended. dan turnnya terasa well-executed, namun tidak untuk Show. Rollins kemudian pin Cena...

1..2..3!

John Cena has been eliminated following a Pinfall

Big Show has been eliminated following a Forfeit/Countout.

ini meninggalkan kita dengan satu orang terakhir di Team Cena.

(which is not looking well either)

kemudian Team Authority mendominasi Ziggler secara bergantian. Ziggler tidak mendapatkan previlese tersebut karena, well... Rollins menjelaskannya dengan sangat baik..

anyway, tiba giliran Kane. yang langsung mengirim Ziggler ke corner, untuk mengeksekusi Superplex. dan pada saat di Top TB, Ziggler performed Miracle. sesaat setelah usaha Kane gagal dan Ziggler mendapat nearfall setelah hit Crossbody...

SUPERKIIIC...ZIGZAG!!!

1..2..3!!

Kane has been eliminated following a Pinfall.

dan keajaiban tersebut belum usai.

KICKOUT!

kemudian entah darimana...

1...2...3!!!

Luke Harper has been eliminated following a Pinfall.

kemudian, it's down to 1 vs 1. Ziggler pushed his luck untuk beberapa nearfall. Rollins kemudian mendapat nearfall dari Buckle Bomb. dan saat Rollins mencari cara untuk menghabisi Ziggler, ia memutuskan untuk hit Super Curb Stomp.

(missed.)

Instead...

FAMOUSER!

dan Ziggler mendapat Nearfall!

kemudian Jo&Jo Security coba masuk ke dalam ring

Rollins mencoba mengambil kesempatan menyerang Ziggler, but instead...

ZIGZAG!!!

1..2..

HHH PULLED THE REF!!! kemudian Jamie & Joey masuk dan menghabisi Ziggler. semakin deg-degan euy matchnya. ga semua match bisa work dengan spot kayak gini. match ini however, worked well.

dan ketika Jamie mau hit Clothesline ke Ziggler...

SUPERKIIICKKK!!!!

lalu ke Rollins...

Rollins berhasil hit Buckle Bomb, dan ketika ia mau rebound rope dan hit Curb Stomp...

MISSED!

daaaan.....

ZIGZAG!!!!

wow, Rollins sold that good. karena ref yang pertama sudah dihabisi HHH, maka ref baru kemudian datang dan menghitung count untuk Ziggler yang berhasil hit ZigZag 2x ke Rollins.

1

2

WTF!?!?

Jo & Jo Down, maka HHH menghabiskan Ziggler dengan tangannya sendiri. literally.

what a stiff Clothesline.

dan kemudian untuk menutupi semuanya, HHH hit Pedigree ke Ziggler.

lalu HHH menarik Rollins yang belum sadar keatas badan Ziggler, kemudian ia memanggil 'Rogued Ref' Scott Armstrong untuk menghitung pin. match ini mulai berbau-bau WCW, yang kental akan overusing dari Dusty Finish. and speaking of the Devil...

Entrance set tiba-tiba menjadi Gelap, kemudian muncul muka yang familiar di titantron...

BAH GAWD! IT IS STING!!!!!!!!

STING HAS FINALLY ARRIVED!!!!

kemudian ia jalan menuju ring, kemudian saling locking eye dengan HHH. mungkin juga sedikit bertelepati.

'how are you doing, Terra Ryzing?'

HHH, yang sepertinya tersinggung dengan masa lalunya, kemudian menyerang Sting.

(namun seperti di WCW dulu. Sting > Terra Ryzing)

dan tidak lama kemudian...

SCORPION DEATH DROP!!!

kemudian Sting...

sangat WCW. kemudian ref menghitung pinfall.

1

2

3!

ZIGGLER GOT THE PINFALL!!

Seth Rollins has been eliminated following a Pinfall.

Team Cena over Team Authority with Dolph Ziggler finished as The Sole Survivor.

WOOOW Gotta say match ini keren banget. Wrestling ada, Storytelling ada, dan banyak momen2 keren termasuk debutnya Sting. dan yang paling penting, Ziggler got all the momentum he need. Crowd goes Crazy for Ziggler and that's it.

In the other news, selang satu bulan kemudian The Authority kembali. ups. Spoiler. my bad.

Final Score : 4.8/5

WIC's MARK OF AWESOMENESS.

Finally, Survivor Series kelar juga dibahas! i dunno but event ini sebenernya gak sekeren yang dibilang. cuma saya harus tepuk tangan buat Main Eventnya yang bener-bener keren, dan momennya gabakal bisa direplikasi dalam waktu dekat. dan mari yuk kita lihat seberapa jauh Survivor Series berada di skor kami

Final Score : 2.75833/5.

practically, event ini tipis diatas rata-rata, dan menurut rekomendasi kami adalah, Main Eventnya yang paling layak ditonton. sisanya terserah anda guys.

nah event pertama sudah kelar dibahas. sebelum kedua event lainnya dibahas, kita balik lagi ke #2014Best5 ! terimakasih yaa udah nyempetin buka blog ini!

#Review #2.5/5 #WWE #Survivor Series #2014

[wrestlingisculture-blog]

WIC 2014 Best 5 : Breakout Stars of 2014

Halo! Selamat datang kembali di blog ini. Masih dalam rangka penghargaan di penutupan tahun 2014 ini, kategori kedua dari #2014Best5 yaitu Breakout Stars dari tahun ini. sebelumnya, jika anda menemui artikel jenis ini pertama kalinya dan secara tidak sengaja dan kurang familiar dengan bagaimana Best 5 works, mungkin anda mau melihat artikel sebelumnya/kategori pertama dibawah post ini.

mari kita lihat definisi dari kata Breakout star itu sendiri. definisi ini disokong oleh  kamus Merriam-Webster.

singkatnya mungkin kayak 'Sudden Impact' gitu kali ya. somehow saya merasa ga etis dengan penggunaan kata 'Breakout' karena kerap diidentikkan dengan instant success. mungkin penggunaan kata Rising Stars lebih tepat kali ya.

(this guy anyway, is the real, even absolute definition of Breakout Star)

namun mari kita move on dengan isi artikelnya. personally, 2014 adalah tahun yang mengagumkan untuk Pro Wrestling. Indy Wrestling sudah banyak peminatnya, kualitas workernya juga amazing. dan Company diluar WWE dan TNA semakin mendapat perhatian lebih pada tahun ini. termasuk Puroresu yang asalnya jauh dari USA. dan beberapa worker berhasil mendapatkan sukses yang belum pernah mereka dapatkan sebelumnya. dan jumlahnya tidak terhitung jari. sama seperti kategori sebelumnya, kalau 5 rasanya kurang adil. namun beda kasus dengan Women Wrestling, penggunaan kata 'banyak' nya gak sebanding karena jumlah talentnya lebih banyak. terutama yang karirnya sedang meroket. mungkin perbandingan 1 : 3 helps. you feel me right?

namun balik ke prinsip Best 5 kami, hanya untuk yang terbaik dari yang terbaik.

WIC 2014 Best 5 : Breakout Stars of 2014

seperti sebelumnya, saya menentukan Talent Poolnya terlebih dahulu. dan pool kami terdiri dari... pada dasarnya semua company sih hehe. mungkin kecuali Lucha Libre Companies. karena emang saya kurang suka Lucha Libre. jadi yah, no AAA ato CMLL Workers Guaranteed. dan saya berasumsi banyak talent yang lebih baik daripada Roster mereka combined.

dan dasar penilaian kali ini adalah peningkatan perolehan mereka dari tahun lalu ke tahun ini, untuk menyokong kata 'breakout' tersebut. Kriteria sudah ada, mari yuk kita hitung mundur.

#5 KUSHIDA.

aah, KUSHIDA. kombinasi dari Harmless looking, Good Human being dan Vicious Skilled Fighter. kombinasi dari hal yang terlihat tidak dapat menyatu namun rupanya bekerja dengan baik. sama seperti Lelaki dan Rok, yang rupanya amat populer di Skotlandia, atau Muka Menawan dan Suara Cempreng, yang rupanya nampak dalam wujud David Beckham.

anyway tentang KUSHIDA, setelah 2013 yang adem ayem buat dia (dan sebuah Tag Title Reign dngan Alex Shelley. unfortunately pada saat divisi ini menurun pamornya), KUSHIDA mengalami lompatan terbesar dalam karirnya setelah menampilkan great bout dengan Ricochet di final BOSJ 2014 lalu. namanya kemudian memekar setelah itu. sisanya adalah sejarah. sebuah IWGP Jr. Heavyweight Title dan Tag Title berhasil ia menangkan, sekaligus menjadi salah satu Dual Champions sepanjang sejarah. dan jika anda berhasil memenangkan IWGP Jr. Heavyweight Title, anda dapat dianggap sebagai Big Deal. in-ring worknya juga istimewa. technical sounding yet fun. terutama tag team worknya bersama Shelley. jika anda meminta rekomendasi untuk Puro Worker yang boleh diikuti karirnya tahun depan, KUSHIDA tidak akan mengecewakan.

sebenarnya untuk posisi ini saya memiliki 2 kandidat kuat lainnya selain KUSHIDA, yaitu Zack Sabre Jr yang baru2 ini stole the show di USA selain worknya yang memang ngetop di Jepang, dan juga Kyle O'Reilly yang somehow pencapaiannya sangat mirip dengan KUSHIDA. selain menguasai Tag Title Division bersama Bobby Fish dan memegang ROH World & IWGP Jr. Tag (2 title yang prestisius di Tag Team Division manapun), ia juga mengklaim Singles Title terbesar pertamanya tahun ini yaitu PWG World Title. hanya saja, somehow KUSHIDA is... better.

(i mean, you just got awesomely spinned on by this kid Kyle. twice.)

#4 Adrian Neville

harus dibilang pilihan ini amat berat. memilih salah satu diantara Neville dan Zayn tidak lebih mudah daripada memilih diantara Ronaldo dan Messi sebagai Pemain Terbaik Dunia. namun dengan waktu debut di NXT yang tidak jauh dan perkembangan dengan taraf yang sama (dan tahun ini melihat Sami Zayn memiliki koneksi dengan Crowd melebihi Neville,), tahun ini melihat Neville Main Eventing semua Special Event sebagai Top Champion dari hanya menghuni Midcard dengan Tag Title run bersama Oliver Grey dan Corey Graves pada tahun lalu. oleh karena itu, Neville it is.

tahun ini adalah tahun yang luar biasa untuknya. meskipun kerap overlooked dengan star power milik Zayn, dia berkembang jauh dari seorang Flippy Banana bernama PAC menjadi Adrian Neville yang memiliki Champion's presence.dia memiliki Karakter yang amat fleksibel untuk jadi face/semi-heel dengan pembawaan yang bagus, juga Charisma yang acceptable. dan walaupun aksennya sedikit mengganggu, ia sudah mengembangkan verbal skillnya jauh dari dimana ia berada pada tahun lalu. dan yang lebih penting, (terimakasih juga dengan peluncuran Network) ia membawa NXT Title ke level yang dianggap sebagai 'Big Deal'. hal yang dapat dilakukan baru olehnya. dan untuk reaksi crowd, Neville mungkin tepat berada dibelakang Zayn. dia bahkan dapat mengkoordinasi crowd untuk tetap dibelakangnya/mengikuti kata-katanya. berat untuk Zayn topping kinerja Neville tahun ini.

#3 Dean Ambrose

Sekali lagi, pilihan ini amat berat. mungkin lebih berat daripada Zayn vs Neville. Ambrose vs Rollins untuk tahun ini sama besar impactnya untuk Main Roster. untungnya saya tidak sendirian dalam menyelesaikan misi suci ini. terima kasih pada tangan-tangan yang membantu di PWFI :D

(so, Ambrose it is)

meskipun keduanya amat besar impactnya, character-wise, Ambrose is the real definition of Breakout. selepas SWAT attirenya, muncullah sisi asli Ambrose yang jauh berbeda yaitu Jeans-Slippin', Singlet-Wearin', Kendo Stick-Grabbin', Elbow-Droppin' (Everywhere), TV-Hittin', Absolutely Insane Lunatic Fringe, Dean Ambrose! sebelumnya diharapkan untuk menjadi Top Heel di WWE di ujung runnya bersama Shield, rupanya ia cross-fated dengan Seth Rollins dan diluar dugaan rupanya ia bekerja dengan amat baik sebagai Babyface. bahkan pemekarannya ke Main Event Scene minim campur tangan dari Cena. hal yang cukup menarik karena basically hampir setiap up and coming superstars selalu singgah di Cena Treatment sejenak sebelum mendapat OK sign yaitu langsung Main Eventing, dan tidak banyak yang lulus dari treatment ini. feudnya dengan Bray Wyatt tahun ini amat menarik dimana Ambrose dapat unleashes keganasannya diatas ring. dan untuk in ring worknya, dia adalah salah satu penyusun match terbaik yang saya pernah lihat. kombinasi karakter dan Psikologi old-skoolnya bekerja dengan sangat apik. dan mic work, karakter, dan shticknya stuck di kepala saya layaknya serpihan kayu.

dan hal yang menarik dari Ambrose dan membedakan dirinya dari Rollins adalah, ia tidak pernah terlihat lemah sekalipun kalah.

(Rollins, ey?)

#2 Tomohiro Ishii

sekali lagi, ini adalah pilihan yang debatable, banyak nama yang mungkin lebih baik untuk di posisi ini. bahkan Ambrose amat layak menempati posisi ini. hanya saja, melihat posisi Ishii dari seorang underrated-undercard-uggo di tahun lalu, menjadi somewhat talkable king of midcard dan the mighty underdog for Main Eventers. menurut saya ia telah membuat lompatan terbesar kebanding nama-nama dibelakangnya.

Tomohiro Ishii, tahun ini ramai dibicarakan di Puroresu dan mungkin Wrestling World untuk Workratenya yang stellar. bagaimana tidak, hampir setiap title matchnya selalu mendapatkan lebih dari ****. dan maksudnya 'hampir' adalah 6 dari 7 total singles title match. nyaris sempurna. Ishii yang sebenarnya mulai dipercayakan singles push semenjak penampilan menariknya pada G1 Climax tahun lalu, tahun ini membuat lompatan besar setelah memenangkan title pertamanya di New Japan setelah 10 tahun sejak debutnya, yaitu NEVER Openweight Title dari Tetsuya Naito di Paruh pertama 2014. dan ia berhasil mendominasi tahun ini dengan penampilan yang spektakuler. physical, yet telling stories. rasanya banyak yang setuju kalau ini tahunnya Ishii.

(not everyone can score a strong year, and a strong super brainbuster)

dan as i recall, saya pernah mengatakan Ishii adalah Japanese Ziggler, yang overlooked (terutama karena looknya yang kurang menjual) namun selalu tampil 110%. Kalau Ziggler tidak memenangkan World title tahun lalu, mungkin ia sudah berada di atas Ishii tahun ini. Instead, seorang pegulat dengan Groundbreaking Achievement tahun ini yang berada di atas Ishii.

#1 Ricochet

look at this guy. ever wonder how come this guy make it to the top?

Open The Dream Gate Champion

Open The Freedom Gate Champion

House of Glory Heavyweight Champion

RPW British Tag Team Champion (bersama Rich Swann)

2014 NJPW Best of Super Juniors Winner.

2014 PWG Best Battle of Los Angeles Winner

First Ever Lucha Underground Champion (Spoiler)

tidak pernah terbayang dalam mimpi terliar seorang Wrestling Fans dia melewati 2014 dengan semua perolehan tersebut. This has been a HELL OF A YEAR for Ricochet.

mengingat 2013 lalu dia hanya mendapat sukses sebatas recognition dan sebuah Tag Title reign di Dragon Gate, pencapaiannya tahun ini tidak hanya jauh melompati dasarnya, it's Groundbreaking man!

mengawali tahun dengan memenangkan Open The Dream Gate, Top Title Dragon Gate, tidak lama kemudian ia ikut mengakhiri Legendary reign milik Johnny Gargano selama 800+ hari untuk Open The Freedom Gate, Top Title Dragon Gate USA, tidak lama kemudian ia kembali ke New Japan dan menampilkan best performancenya sepanjang BOSJ 2014, termasuk stellar display melawan KUSHIDA di final, memenangkan turnamen tersebut kemudian spectacular display melawan Kota Ibushi di PPV selanjutnya. dan tidak lama kemudian, ia memenangkan BOLA 2014. dia memenangkan mayoritas perolehan terbaik yang bisa diperoleh seorang Wrestler yang berkarir diluar WWE. in fact, dia bahkan langsung didamprat menjadi face dari company baru, Lucha Underground dengan karakter barunya, Prince Puma. sungguh karirnya meroket jauh hanya dalam setahun.

dan dia adalah Indy Worker pertama yang mendapatkan doodle Treatment kami. dat explains how good he is.

untuk seorang High Flyer, ringworknya juga meningkat jauh dari seorang Spot Monkey, menjadi lebih teknikal diatas ring. penampilannya amat memanjakan mata, tidak hanya untuk yang seneng High Flying/Short Spanned Style. namun ia juga teruji untuk match berdurasi panjang. boutnya dengan Ibushi dan KUSHIDA adalah bukti dari kualitas dirinya sebagai Wrestler. mungkin sebagian menganggap dirinya minus personality, namun tidak bruh. sungguh promonya ada dalam taraf bagus, dan charismanya cukup untuk membuat connection dengan crowd *whisper* banyak crowd yang fanatik sama dia bruh *whisper*. sebenernya saya gak heran kalo dia masuk nominasi lagi di kategori Wrestler of 2014 kami. dia bener-bener jadi bintang di tahun ini.

dan sebagai penghargaan untuk King Ricochet, kami persembahkan ini untuk anda. hanya untuk yang terbaik dari yang terbaik. or if you have a chance to read this, Only for The Best of The Best.

(probably a decent addition for your title records you won this year. too bad this isn't real. but you may want to add this on your CV :p)

anyway, sudah 2 kategori resmi memiliki pemenang. jangan lupa untuk tetep ngikutin kategori selanjutnya guys! terimakasih sudah menyempatkan waktu anda :D

#Best 5 #2014 Best 5 #Breakout Stars #The Best Around

[wrestlingisculture-blog]

WIC 2014 Best 5 : Women of 2014.

Hai! Selamat akhir tahun bruh! sesuai dengan yang kami janjikan (di halaman facebook kami tentunya. kami lebih aktif disana), kami mempersembahkan rentetan #2014Best5 kami untuk anda semua. basically, ini sama dengan artikel Best 5 biasa, namun khusus sebagai apresiasi kami kepada mereka yang berhasil bersinar pada tahun ini.

nah untuk memulai rentetan #2014Best5 tahun ini, kita mulai dari women wrestlers terlebih dahulu. alasan saya paling utama untuk memilih Women Wrestlers adalah, ini adalah salah satu divisi yang underrated, atau divisi ini mungkin memang buruk.

(bunch of women that don't want to be hit? yes this bad.)

namun beberapa nama pada tahun ini berhasil bersinar ditengah keterpurukan divisi ini. to be fair, 5 orang aja gak cukup. nama yang bersinar tahun ini ga bisa diitung jari. tapi biar lebih pantes, pilihannya saya dibatasin sampe 5 nama. jadi yuk, mari kita mulai hitung mundur 5 nama besar perempuan di pergulatan tahun ini!

WIC 2014 Best 5 : Women of 2014

sebelum dimulai, talent pool saya berisi talenta dari promotion-promotion berikut.

- TNA - WWE - US Indy Wrestling

kok cuma segitu? iya maap. saya emang kurang suka nonton pergulatan wanita. saya lebih suka menggulat wanita.

#5 Candice LeRae

Blonde, Hot, Tomboy, dan ajaibnya bisa gulat. What a year for Candice! tahun ini bener2 tahun terbaiknya dia. selain sebuah singles title reign sebagai FWE Womens Champion, dia lebih dikenal dengan stintnya sebagai Equal Tag Team Partner dari Joey Ryan. sebagai satu2nya perempuan yang berkompetisi bersama sekaligus melawan lawan jenisnya, ia berhasil merebut 3 Tag Titles di Indy Promotions, termasuk yang paling besar yaitu PWG World Tag Team Title. dan pada tahun ini, dia main eventing salah satu event PWG dengan Adam Cole untuk PWG World Title. Dude, she kicked ass!

or balls.

have i mentioned you that she can suplex you only by grabbing your balls?

(balls-tice has served)

#4 Gail Kim

bukan nama yang asing untuk semua penggemar wrestling. apalagi dia sempet bolak-balik WWE-TNA. ini dia, Worker keturunan South Korea asal Canada yang berhasil menikmati 2x TNA Knockout Title Reign tahun ini. kalo boleh jujur, saya bingung mau ngasih posisi ini ke siapa berhubung Gail Kim cedera sebelum akhir tahun dan Taryn Terell tampil gemilang pada title chasement nya.

namun pada akhirnya, saya pilih yang selalu bisa nyusun match bagus. terutama di divisi yang pemerannya banyak butuh ditolong dan maksud saya, semua women division di dunia. karena divisi knockout TNA adalah salah satu yang terbaik di dunia untuk in-ring showboating dan shirtless showboating. dan hebatnya dia masih bisa bersinar disana. title reign keduanya tahun ini menurut saya keren karena dia berhasil nampilin aura juara dari dirinya. and again, she's hot maan.

#3 Paige

ada 3 kombinasi Hitam dan Putih yang istimewa di dunia

1. Yin-Yang

2. Oreo

3. Paige

I'm not kidding tho. kemungkinan anda untuk mencari ganti dari ketiganya amat sulit kecuali anda Lactose Intolerant.

setelah menguasai NXT pada tahun lalu, Paige membuat Surprise Debut di Main Roster di RAW after WM lalu dan langsung membuat impact dengan memenangkan Divas Title pada malam yang sama. membuat dirinya sebagai Worker pertama yang menjadi NXT Women's Champion dan WWE Divas Champion secara bersamaan. walaupun sempat ada rumor pushnya terhambat karena sulit over, dia tetap Divas terbaik kedua WWE untuk masalah look dan in ring prowess. Storylinenya dengan AJ Lee patut dijadikan milestone pada 2014 ini jika anda hanya ingin mengikuti Women Wrestling.

dan umurnya masih kurang dari 25 tahun.

#2 Cheerleader Melissa

ini mungkin debatable, namun sebagai nama terbesar Women Wrestling diluar WWE, dia harus berada di posisi ini. HARUS.

anda tau Sara Del Rey? atau mungkin WWE equivalentnya Natalya? nah kurang lebih Melissa seperti mereka berdua. atau lebih. sebagai all-rounder, stealing the show bukan masalah buatnya. ia juga memiliki koneksi dengan crowd. dan sungguh, sejak tahun lalu, ia menancapkan dominasinya di Women Wrestling. Shimmer Athlete, PWS, dan APW berhasil ia kuasai tahun ini. bahkan ia juga terlihat dominan di Jepang, lebih tepatnya di STARDOM. dan untuk tahun ini, dia mayoritas tampil untuk Title Match. tidak percaya? dari 27 penampilannya yang tercatat selama tahun ini, ke 15 diantaranya adalah title match. yang berarti melebihi rasio 1 Title Match perbulan.

in conclusion, she is domination.

#1 AJ Lee

rupanya pilihan ini lumayan berat, mengingat Paige meninggalkan impact yang lebih besar dalam waktu singkat dan Melissa masih mendominasi Wrestling World. namun pada akhirnya, longest Divas Title Reign berbicara disini. tidak hanya berhasil menjadi 3x Divas Champion pada tahun ini, reign pertamanya tahun ini adalah reign terpanjang Divas Title sepanjang sejarah. walaupun ia terjembab dengan storyline bersama Bellas untuk beberapa bulan terakhir ini, storylinenya bersama Paige lumayan menarik untuk diikuti. namun tahun ini lebih populer dengan kemampuan dirinya diatas mic. ditambah lagi dengan In Ring Skill yang mumpuni. stellar work di Wrestling World. One of few Women can be taken as big deal.

diluar Wrestling World, AJ juga ikut mendapat spotlight dengan pemberitaan suaminya yang kerap mencuri perhatian sepanjang tahun ini. kemudian ia diberitakan akan meninggalkan WWE, yang sepertinya berkaitan dengan kasus ini. jika demikian, Wrestling World pastilah kehilangan pilar terbesar di Womens Division. Divisi yang memiliki blurry line diantara In Ring Showboating dan Shirtless Showboating.

meskipun demikian, selamat untuk AJ Lee yang berhasil memenangkan penghargaan pertama kami tahun ini! sebagai bentuk penghormatan kami, anda layak untuk menerima ini. untuk yang terbaik dari yang terbaik.

anyway, sabuk ini nantinya akan menjadi bentuk penghargaan kami untuk kategori selanjutnya (tentunya dengan deskripsi yang berbeda. jelas). dan ada cerita dibalik sabuk ini

1. Bentuk utamanya adalah Bentuk Title ala 80an dengan 5 Plater, Nickel-plated dari beltmaker terbaik sepanjang sejarah, Reggie Parks, di era dimana Hulkamania mulai lahir dan membawa budaya Wrestling menjadi Pop Culture. bentuk sabuk ini juga sangat ikonik ada masa itu. pernah dipakai oleh WWF untuk World Titlenya (dan dipegang Hogan juga), dan NWA untuk mayoritas titlenya (termasuk favorit kami, NWA TV title) dan bahkan pernah dipakai TNA dan NJPW sebagai bentuk dasar dari World Titlenya setelah mengembalikan NWA Titles ke NWA pada 2007 lalu, dan Sabuk ke-3 IWGP Heavyweight Title yang pernah dipegang oleh Lesnar, Angle, dan Nakamura. IMO, Satu dari Bentuk Title terbaik.

2. Pose Prince Devitt di tengah? so here's the story. ia terkenal sebagai pemakai entrance theme 'You're The Best' oleh Joe Esposito yang merupakan OST Karate Kid. dan IMO, posenya sangat identik dengan lagu tersebut. ditambah dengan selang waktu ia menggunakan lagu tersebut, ia berhasil mengklaim 'terbaik', terutama di Jr. Heavyweight Division sebelum 2011 sampai saat ini. mengalahkan Naomichi Marufuji, Jushin Liger, Kota Ibushi, Low-Ki, Davey Richards, PAC, Ricochet, serta Kenny Omega. bahkan ia pernah mengalahkan Tanahashi. oleh karena itu, logo tersebut memang simbol dari 'The Best'.

With that being said, memang hanya untuk yang terbaik dari yang terbaik.

dan folks, inilah Artikel #2014Best5 pertama kami. dan maksud kami, artikel selanjutnya akan ada lagi. nantikan artikel kami selanjutnya yaa! terimakasih sudah meluangkan waktu anda!

#Best 5 #2014 Best 5 #Women Wrestling #The Best Around

[wrestlingisculture-blog]

The Picture is definitely not Wrestling Related. But probably this is every UK Fans' face after seeing that they can watch WK 9 in their countries.

#RandomStuff

[wrestlingisculture-blog]

WIC REVIEW : NJPW POWER STRUGGLE 2014

good to see you come to this blog! And Welcome to our first ever Review of Puroresu Show! *throw some confetti*. berkenaan dengan review sebelumnya, saya sudah berjanji akan bikin something tentang event Power Struggle taun ini, dan apa lagi yang lebih sweet dari sebuah review? right. i dunno what it is. but certainly a review is sweet enough. and here comes the event bruuh!

New Japan Pro Wrestling Presents : POWER STRUGGLE 2014 BODYMAKER Colosseum, Osaka - November 8th, 2014

sebelum mulai reviewnya, let me tell you something. has been said before, and gonna rub it once again. Event ini sebenernya bukan event besar yang kudu dapet attention gede. Event ini kurang lebih mirip sama TLC nya WWE, yaitu event terakhir sebelum masuk Road to WM Season, atau yang di New Japan, disebut Road to Tokyo Dome. Annual Arena penggelar Event terbesar New Japan Pro Wrestling setiap January 4th. Namun, Event ini menyajikan Matchcard yang sangat menarik dan sebenarnya tidak bisa dilewatkan. Dan Event ini sangat bagus untuk mulai nonton Puro. Eventually, i have to tell you to watch this. at least please try to watch some. kapan lagi anda dapet nice recommendation dari kami?

(and from greatest baiter ever. can’t you resist that?)

Segmen 1 - Opening Video

New Japan selalu bikin Opening Video untuk ngehype eventnya, saya biasanya demen sama opening video dari setiap event, but as for New Japan Events, skip. I don’t know Japanese.

Segmen 2 - 3-Way Jr. Tag Match : Forever Hooligans vs Suzukigun (‘EEEEEVVVVIIIILLLLL’ TAKA Michinoku & El Desperado) vs Young Bucks

Guys. Selalu ada Kopi untuk memulai pagi anda, dan untuk event ini, inilah kopi anda. Basically, match ini adalah clash antara 3 big New Japan (dan mungkin diluar NJPW juga) factions yang masing-masing memiliki Jr. Tag Team Wrestlers.

dalam Puroresu, sulit membedakan Face dengan Heel. oleh karena itu, Stable/Faction amat sakral. hampir tiap Promotion setidaknya memiliki 2 Stable untuk mendefinisikan alignment dari setiap match. di New Japan sendiri, banyak Stable kuat, atau bisa disebut faction, yang sudah berdiri dan dipimpin oleh para Wrestler yang memiliki karakter kuat seperti CHAOS oleh Shinsuke Nakamura, Bullet Club oleh Prince Devitt, Suzukigun oleh Minoru Suzuki

(yes guys, he is the one who invented wearing towel on the head :v)

dan New Japan Army oleh Hiroshi Tanahashi, yang tentunya adalah Absolute Face Faction dari promotion ini.

back to the topic, 3 Big Factions ini (CHAOS, BULLET CLUB, Suzukigun) mengirimkan Wakilnya masing2. dimulai dari wakil BULLET CLUB, the most recent IWGP Jr. Tag Champions in this match, The Young Bucks (Nick Jackson & Matt Jackson. urut dari atas kebawah).

salah satu IRL brothers tag team ini, sedang menikmati tahun terbaik dalam karirnya. dalam 2014 ini, mereka menikmati berbagai macam tag title reign dari segala promotion. namun paling mendefinisikan karir mereka adalah, pada saat memegang PWG Tag Title, ROH Tag Title, dan IWGP Jr. Tag Title secara bersamaan. dan ketiganya adalah big deal di Wrestling World. terutama kedua title terakhir. anyway, tag team ini sedang dalam HHH’s radar untuk di sign ke WWE. jika anda sangat tertarik untuk mengikuti talent diluar WWE dan ada kemungkinan masuk WWE, Young Bucks are the guys you should watch.

Enter the Next Contestants.

and they are evil.

(EEEEVVVVIIIILLLLL chaps)

(and demon mask)

TAKA Michinoku, sebetulnya bukan nama yang asing di Wrestling World. ia adalah salah satu Light Heavyweight terbaik yang WWE punya. dan sebenarnya, ia adalah gacoan utama Light Heavyweight division setelah diluncurkan kembali pada tahun 90an. He was over at that time. Namun setelah itu ia join Kaientai dan sisanya adalah sejarah. eniwei, kemudian ia memiliki promotion sendiri dan ikut touring dengan New Japan untuk memperkuat Jr. Heavyweight Division, and he didn’t disappoint us. dan partnernya, El Desperado adalah Jr. Heavyweight baru yang hendak dipush sebagai salah satu top guy di division tersebut, namun berkurangnya minat pada Jr. Heavyweight (single) division, ikut mempengaruhi minat pada Desperado tahun ini. oleh karena itu, dia turned heel, dan join Suzukigun untuk melengkapi Jr Heavyweights mereka yang sebelumnya diisi TAKA dan Taichi agar terlihat tetap relevan.

and Some Hooligans hits the arena.

(The real Bro before Ho)

Rocky Romero, dan Alex Koslov adalah wakil dari CHAOS untuk match ini. really nothing to be said about them. only Romero is entertaining. I’m quite a fan of this guy. Dan mereka adalah salah satu Tag Team yang berhasil memegang IWGP Jr. Tag Title dan ROH Tag Title secara bersamaan.

Well, i was only talking about Entrances. gimana dengan Matchnya? TBH, it’s quite short. dan untuk mendeskripsikannya dalam dua kata, It’s Fun.

Match started with much flips, sebelum Romero dan Koslov cleaned house dan kemudian Romero melarang Koslov untuk dive keluar

<palign='center'>

(and here’s the result)

wanna know what’s next?

after this, the next minutes getting weird. weirdly fun of course.

anyway, kalo anda adalah salah satu penggemar Tag Team Wrestling, silahkan ditonton. match ini berhasil menghype crowd untuk into event ini. dan tentunya, di match ini sangat penuh dengan fun spot. They’re the reason why this tag division is the most entertaining in this God Green Earth today.

moving on, Romero decided to pull some Undertaker.

namun tak lama kemudian, Suzukigun berhasil membalikkan keadaan dan Desperado got his moment.

(enjoy the Devil ride, baybay!)

but at very last moment, Young Bucks got all the momentum and succeed to hit their Finisher!

wait, I’m sorry. i actually didn’t grab any gif of their finisher. maybe i forgot or something. jadi, saya ambil gif dari google dengan courtesy dari match lain. don’t worry, yang dipin asalnya masih dari tim yang sama

(More Bang for Your Buck!)

Young Bucks over Everyone with More Bang For Your Buck

Final Score : ***1/2

Segmen 3 - Special Tag Match : Kazushi Sakuraba & Toru Yano (CHAOS) vs Suzukigun (Takashi Iizuka & Minoru Suzuki)

Guys, match ini sebenernya derivat dari Long-Running Feud dari Toru Yano dan Minoru Suzuki selama lebih dari satu tahun. Yano trolled Suzuki, Suzuki getting angry, repeat for more than 1 year. dan selama itu pula, tidak ada match bagus yang tercipta. Storyline ini menjadi boring, dan mereka terus dipasangkan dengan berbagai random Wrestler, dari Lance Archer, Shelton Benjamin (right guys, it’s him!), dan bahkan longtime partner dari Toru Yano, Takashi Iizuka pun juga ikut (Randomly) Turned on him, dan menjadi partner Suzuki sekarang. Yano, yang secara random pernah dipasangkan dengan Great Muta, dan tidak memiliki partner pada waktu itu, diselamatkan oleh Kazushi Sakuraba, yang juga random choice dan bahkan bukan satu faction. dan mereka berempat sudah bertemu untuk kesekian kalinya.

talking about the match… who am i kidding. i don’t want to talk about it either. it’s crap.

Sakuraba-Yano Over Iizuka-Suzuki.

anyway, endingnya adalah build up dari storyline alternatif yang sebenarnya lebih menarik dari Storyline aslinya ini. For the first time ever, Kazushi Sakuraba, akan berhadapan dengan Minoru Suzuki di New Japan Pro Wrestling, pada January 4th nanti.

Kazushi Sakuraba, once was a great athlete. dia adalah MMA Legend yang memiliki julukan ‘Gracie Hunter’. Dan benar saja. ia benar2 mengalahkan Gracies, termasuk head-honcho nya waktu itu, Royce Gracie. dan Minoru Suzuki, juga merupakan MMA Legend. ia juga salah satu pencipta Pancrase Wrestling, Hybrid Wrestling-MMA pertama bersama dengan Ken Shamrock dan Masakatsu Funaki, dan sukses memenangkan Title dari nama-nama terkenal seperti Bas Rutten, Josh Barnett, serta Ken Shamrock sendiri. and if you ask my opinion. he’s the most badass man who stepped up in Wrestling Ring. and it’s only his persona.

Dan keduanya akan berhadapan di Tokyo Dome dalam ‘Knockout & Submission Only’ Match, atau lebih dikenal dengan ‘UWFi Rules’. Wow, can’t wait!

but i have to remind you, this match is crap.

Final Score : **

Segmen 4 - NWA World Jr. Heavyweight Title Match : Chase Owens (c) vs Jushin Thunder Liger

Sebelum mulai review match ini, mari saya perkenalkan orang ini terlebih dahulu. The Hottest Heel di NJPW saat ini bukanlah Jeff Jarrett, AJ Styles, ataupun Kazuchika Okada, melainkan adalah orang ini, Bruce Tharpe. ia adalah ‘Chairman’ dari National Wrestling Alliance atau disingkat menjadi NWA yang bertempat di USA sana. keberadaannya di New Japan karena NWA melakukan kerjasama dimana mereka boleh menampilkan talentnya di New Japan. sebagai Real Life dan On-Screen Chairman, Tharpe memiliki karakter Old-School Manager, and wonderfully, it worked with him in Japan so well that he got all the heat for every appearances of NWA guys he managed in New Japan. Orang ini sangat epik bahkan sampai ketawanya diberi Subtitle.

anyway, ia pernah membawa Rob Conway, Jax Dane, Byron Wilcott, Michael Tarver (right kids, it’s your nexus guy), dan Wes Brisco ke New Japan. hampir kesemuanya tergolong gagal dimana mereka tidak berhasil memberikan impact cukup pada penampilannya. eniwei, NWA Guy yang dia bawa kali ini adalah salah satu talent terbaik yang pernah ia bawa. Illuminati’s member, NWA’s Crown Jewel, Chase Owens.

ia sebelumnya debut di event King of Pro Wrestling dan berhasil mengalahkan BUSHI dengan titlenya on the line. he got some heat on this match. anyway, setelah itu ia ditantang oleh Jr. Heavyweight legend, Jushin Liger untuk titlenya di event ini.

dan sekali lagi, mereka bertarung untuk ini

(legally called World Title. no matter if it’s Jr. Heavyweight Class)

Match started off dengan Wrestling yang lumayan. Liger always looked good, Owens can hang with him as well. anyway, Liger got the upper hand, jadi Owens kemudian meminta maaf pada Liger. Surprising.

but anyway, ada alasan kenapa dia bisa jadi wakil NWA.

(nothing NWA love more than old-school dick.)

then, disrespectful parade goes on and on.

anyway, Owens proved that he can hang with Liger. next minutes show us how good Owens is… actually not that good.

(even breaking Liger’s anus)

but still decent in ring work.

anyway, kemudian Liger membangun kembali momentumnya, kemudian out of Nowhere, Owens got on his feet dan coba hit Package Piledriver, namun Liger berhasil menggagalkan usahanya, dan ia berhasil hit finishernya, Brainbuster!

'NONONO. NOT YET!!'

Lalu Liger mengajarkan Owens untuk respect padanya

(Second Brainbuster!!!!)

Liger got the pin… 1..2..3! LIGER IS YOUR NEW CHAMPION!

Jushin Liger over Chase Owens via Brainbuster. NEW CHAMPION CROWNED.

Penilaian saya tentang match ini, match ini menyajikan in-ring quality yang solid. walaupun klaim saya tentang Owens sebelumnya kurang begitu bagus, Owens membuktikan kalau ia bisa tampil solid dan dapat menjadi partner imbang Liger diatas ring. not bad to see, i guess. eniwei, Tharpe sekali lagi harus merasakan kekalahan anak buahnya di Jepang. dan ia kekeuh akan kembali dengan orang yang lebih kuat lagi.

dan yang terpenting adalah, Liger is 2-Time World Champion!

Final Score : ***

Segmen 5 - BULLET CLUB (DOC Gallows, Karl Anderson, Bad Luck Fale & Yujiro Takahashi) vs GBH (Togi Makabe & Tomoaki Honma), Captain New Japan & Tetsuya Naito.

err. not really into reviewing this

jadi, untuk memfasilitasi Workers yang tidak terpakai pada event tersebut, New Japan kerap membuat multi Tag Match yang berisi random guys yang dikumpulkan bersamaan dalam satu match, untuk sekedar ass-kicking sideshow. the problem is, match ini kurang relevan untuk Storyline. jadi ya, let’s skip this. you may want to watch this yourself.

BULLET CLUB over Babyfaces

Final Score : ***

Segmen 6 - IWGP Jr. Heavyweight Tag Team Title Match : Time Splitters (c) vs reDRagon (Super Jr. Tag Tournament 2014 Champion)

Berbeda dengan match sebelumnya, match ini adalah favorit saya untuk direview. mungkin second favorite, karena match2 setelahnya tidak kalah menarik untuk direview.

and I think I’ve said so much about reDRagon. tidak perlu dijelaskan kembali mengapa mereka adalah Best Tag Team saat ini (namun jika anda butuh penjelasan, silahkan baca review-review sebelumnya dengan cara mengklik tag review dibawah post ini). They’re simply on the roll. Performa mereka sangat menarik untuk diikuti. kalau ada hal yang kurang berkenan untuk dilihat, mungkin adalah Mereka kerap terlihat seperti angry-but-not-grumpy guys disetiap match

(which is not necessarily a bad thing)

setelah debut mereka di G1 Climax 24 Final Show pada Agustus lalu, Kyle O’Reilly dan Bobby Fish kembali ke New Japan dan membuat impact dengan memenangkan Super Jr. Tag Tournament 2014 lalu. juga Mengeliminasi Forever Hooligans dan Young Bucks dalam tournament tersebut. dan kali ini, mereka siap menghadapi The Champions untuk kedua kalinya.

Alex Shelley dan KUSHIDA, known collectively as Time Splitters, adalah Champions dari match ini. Sama dengan reDRagon, mereka adalah salah satu tag team terbaik tahun ini. setelah memenangkan title ini di Dominion lalu, mereka berhasil mempertahankan title ini sebanyak 3x, dengan salah satunya melawan reDRagon pada G1 Climax 24 Final Show lalu, dalam title-bout yang amat menarik untuk disaksikan. konon, WON memberikan rating ****1/4 untuk match tersebut. you probably want to watch that before this.

anyway, there are reasons why you should root to Time Splitters

1. Back To The Future Cosplay. bahkan mereka sempat membawa DeLorean asli sebagai entrance props mereka.

2. Kombinasi Exciting In-Ring Action + Mat Wrestling. yang membedakan mereka dengan MCMG.

3. KUSHIDA.

how do i put this? KUSHIDA is one of the best things ever happened in Wrestling today. he is humble, (good kind) fun-loving, anime-loving, good-looking and had one of the best Duckfaces in the world lol. harmless from outside doesn’t mean from the inside as well. Protege dari Yoshihiro Tajiri/TAJIRI ini adalah legit guy. dia sempat berkarir di MMA sebelum memutuskan untuk menjadi Pro Wrestler. he has legit kicks & legit submission manuevers, dan beberapa top guys pernah menjadi korbannya. God.

anyway, let’s move to the match.

Match dimulai dengan KUSHIDA dan O’Reilly didalam ring. keduanya adalah technical parts dari masing-masing tim mereka, maka mereka memulai dengan Chain Wrestling Sequences yang menarik. crowd sangat fokus, until KUSHIDA decided to have some fun

'wheeeeeeeee!'

anyway, ia kembali serius dan everything goes tensed. Mereka bertukar momentum, sebelum KUSHIDA got the upperhand and the tag. Shelley kemudian hit some technical tag moves ke O’Reilly dan Fish yang ikut masuk ke dalam ring. dan setelah mengeluarkan mereka berdua, Shelley hendak dive keluar namun digagalkan oleh O’Reilly, dan Fish menjatuhkan KUSHIDA! setelah saling bertukar momentum diluar ring, O’Reilly akhirnya got the upperhand. kemudian beberapa saat kemudian, Fish got the tag. kemudian reDRagon berhasil nailed some tag moves, dan O’Reilly kembali hit THIS submission on Shelley.

setelah sebuah nearfall dan Shelley mencoba membalikkan momentum, O’Reilly kembali nailed one Armbar sebelum Shelley berhasil meraih bottom rope. selanjutnya Shelley menjadi tahanan reDRagon. Fish dan O’Reilly bergantian menyiksa Shelley. berbagai kesempatan untuk tag KUSHIDA juga ditutup oleh mereka.

Kemudian, it’s Fish turns. the entertaining part of the team. dan dia mencoba launching Diving Headbutt ke Shelley, yang sama berisiknya dengan launching Pesawat NASA ke antariksa.

'AAAAAAAAAAAAAAAAAAA'

namun rupanya terlalu lama sampai korbannya berhasil bergulir keluar dari target.

maka O’Reilly kembali meletakkan Shelley pada targetnya. Fish, still screamed like there’s no tomorrow.

'AAAAAAAAAAAAAAAAAAA'

however, still too long.

maka, O’Reilly kembali meletakkan Shelley pada targetnya. dan untuk menutupi ruang gerak Shelley mengindar, O’Reilly juga ikut naik ke top TB dari arah yang berlawanan

(1…2…3…

…missed)

dan pada saat itu juga, Shelley hit Double Lariat, dan Hot Tag KUSHIDA!

'HOT-TAG!'

kemudian KUSHIDA hit some hot tag moves ke Fish dan O’Reilly dan bahkan move dari Mentornya, Handspring Elbow. namun tak lama kemudian, momentumnya dirusak oleh Bobby Fish. Shelley yang coba menolong, pada akhirnya jadi objek serangan reDRagon.

(classic reDRagon)

anyway, KUSHIDA decided that he want to have some fun as well.

setelah itu, KUSHIDA menghabisi Fish like he owed him something expensive. as KUSHIDA pulled a Moonsault, Fish mengangkat kakinya, kemudian snap Small Package and got a nearfall!. kemudian, momentum kembali berbalik ke reDRagon. setelah O’Reilly berhasil mewaraskan dirinya, ia masuk kedalam ring, and they goes Ascencion.

(fall of bro)

dan mereka akhirnya memutuskan untuk mengakhiri match ini lebih awal. O’Reilly dan Fish kemudian bersiap hit Chasing The Dragon. dan seperti biasanya, Fish kembali berteriak.

'AAAAAAAAAAAAAAAA'

(dan lagi, terlalu lama.)

Shelley dan KUSHIDA kemudian double teaming O’Reilly. dan KUSHIDA twist lengan O’Reilly terus menerus, untuk melemahkan lengannya agar dapat snap in submission ini dengan sukses.

HOVERBOARD LOCK!!!!

Basically, move ini adalah Kimura Lock. sama dengan yang dieksekusi oleh Brock Lesnar, Kazushi Sakuraba, dll. hanya saja diawali dengan Headscissor untuk memberikan distraction sejenak. and, talking about KUSHIDA, that is legit. O’Reilly bahkan harus memegang trunknya untuk menahan lock tersebut. dan pada akhirnya, akhirnya tangannya lepas dari trunk tersebut.

Fish, yang lepas dari penjagaan kemudian broke the hold. maka, KUSHIDA membuat Fish berteriak sekali lagi.

'AAAAAAAAAAAAHHHHHHHHH'

anyway, Fish berhasil melepaskannya dalam beberapa detik dan hit Dragon Screw ke KUSHIDA. namun, saat mengalihkan pandangannya pada Shelley, Shelley berhasil hit Sliced Bread #2! and starts from that, We’re Outatime!

namun mereka hanya dapat Nearfall. oleh karena itu, Time Splitters akhirnya bersiap hit Powerbomb-Shiranui Combination yang menjadi finisher mereka.

(oh look, Fish is still alive!)

dan ia belum selesai

didalam ring, O’Reilly mencoba hit Clothesline ke KUSHIDA, namun KUSHIDA dug, dan berhasil nailed Pele ke O’Reilly

however

NIIIIIGGGGGEEEEEEELLLLLLL!!!!!

O’Reilly kemudian hit Brainbuster lalu snap in ARMageddon!!! dan setelah ini, match menjadi amat sangat tense. Match ini berhasil Thrilled the crowd dengan sangat baik. Walaupun Crowd cried for KUSHIDA untuk broke the hold, reDRagon diterima dengan amat sangat baik di match ini. Nobody told them to go home lol. anyway, masih ditengah-tengah submission lock, Fish akhirnya berhasil nailed Diving Headbuttnya.

tidak lama kemudian

SHELLEY SAVED THE MATCH!!!

disatu sisi, reDRagon tetap memegang kendali, KUSHIDA menjadi sandera reDRagon, dan Shelley terus melakukan penyelamatan. namun, match ini sudah berubah menjadi menegangkan untuk crowd yang menonton. All of Four nailed the storytelling at this match. they drove the crowd like Roller Coaster. Seriously, semakin mendekati akhir, semakin menegangkan match ini untuk ditonton.

klimaksnya, KUSHIDA yang menjadi sandera permanen reDRagon, sudah terlihat no-souled. at some point, Crowd was starting to cry, dan spot ini, sudah mendefinisikan ending dari match ini.

BAM!

and KUSHIDA is dead.

and they hit the finisher.

(seriously, how many times you can scream in a match???)

CHASING THE DRAGON!!!!!!!

O’Reilly got the pin…

1

2

3! REDRAGON WINS!!!!!!!

reDRagon over Time Splitters with Chasing The Dragon. New Champions Crowned.

GOD! WHAT A MATCH!

this is my first ever amazing match i ever review. sebelumnya saya pikir selalu ada limit dari jenis match seperti ini. namun BAM! they broke it. they broke the ceiling. baru-baru ini, saya coba kasih liat match ini ke temen saya yang sama sekali ga suka Wrestling. turns out, dia bener2 suka match ini. he even thrilled. seriously, if you ever thought great storytelling always done by the E, go watch this. anda tidak akan menyesal.

kembali ke ring, tiba-tiba ring penuh dengan para wrestlers yang tiba-tiba datang.

NJPW basically teased us about 4-way match with this title on the line on Tokyo Dome. Forever Hooligans, Young Bucks, Time Splitters, dan reDRagon untuk IWGP Jr. Heavyweight Tag Title! GOOD GOD. lalu apa kabar tanggapan dari champions baru kita?

'Don't care. I had a bi for this guy'

dan dia datang ke tempat yang tepat untuk pamer biceps nya

'…Sugoi Sugoi!!'

Final Score : ****1/2

Segmen 7 - IWGP Jr. Heavyweight Title Match : Ryusuke Taguchi (c) vs Taichi.

Once upon a time, Jr. Heavyweight Scene di NJPW amat prestigius. Berbagai Top Wrestlers pernah memenangkan title tersebut. Jushin Liger, Pegasus Kid (Chris Benoit), Owen Hart, Black Tiger II (Eddie Guerrero), Sabu, Prince Devitt, Naomichi Marufuji, Kota Ibushi, dan Low-Ki.

namun, setelah Prince Devitt melepas title ini, interest untuk division ini menurun. no big rivalry for that division. Ibushi juga sudah mulai hilang fokus di Jr. Heavyweight Title scene. akhirnya scene ini menyisakan Taguchi dengan beberapa Jr. Heavyweight lainnya yang kurang superior/mampu untuk carrying division ini ke tempat yang lebih tinggi.

Speaking of Taguchi, sebenarnya reignnya kali ini menuai kritik karena datang di saat yang salah, dimana ia memenangkan title tersebut pada defense pertama dari KUSHIDA, yang sedang menaik karirnya pasca BOSJ 2014 lalu.

lawannnya kali ini adalah Jr. Heavyweight lainnya dari Suzukigun setelah El Desperado, yaitu Taichi

Taichi, secara karakter adalah Wrestler yang entertaining di NJPW. karakternya adalah Shit Version of Womanizer, yang mungkin pada suatu saat anda akan sangat menyukai karakter tersebut. dia adalah worker yang bagus pula. mampukah ia menggulingkan Taguchi dari Jr. Heavyweight’s throne?

to find out, let’s move on.

singkatnya dari match ini, adalah Taguchi vs Suzukigun, dimana sepanjang Match ini, Taguchi kerap diganggu oleh kedua Suzukigun lainnya yaitu TAKA dan Desperado. at some point, Taichi bahkan berhasil hit Gotch Style Piledriver ke Taguchi diatas meja

(and it’s pretty thick)

namun Taguchi somehow can overpower all of them, dan tidak menjual serangan diatas tersebut sama sekali. turns out, Taguchi is Junior Version of John Cena. dan dengan demikian, match menjadi amat mudah ditebak. Taguchi rise above everyone, lalu hit Finishernya ke Taichi.

Ryusuke Taguchi over Taichi with Dodon The End

usai match tersebut, tak lama kemudian, serombongan manusia datang menuju stage.

(and it’s Bullet Club)

Leadernya, Karl Anderson kemudian naik keatas ring untuk Say Hi pada Taguchi.

anyway, the real reason of Anderson being here, is to introduce newest member of Bullet Club. mereka sudah teasing member baru ini sejak pasca KoPW lalu oleh Jeff Jarrett dan Anderson. para penulis puroresu memiliki nama2 dan teori tersendiri mengapa mereka bergabung dengan Bullet Club. mulai dari Alex Shelley, Hiroyoshi Tenzan yang sedang berada dalam konflik dengan Satoshi Kojima, Ricochet yang baru-baru ini memenangkan BOSJ 2014, sampai dengan yang paling gila, CM Punk.

as they revealed him, semuanya terkejut. termasuk saya.

WHAT?

It’s Kenny Omega! Kenny adalah salah satu big gaijin player di Jepang. pernah ikut touring sebelumnya dengan AJPW dan NJPW, mainstay promotion ia sebelumnya adalah DDT. sekarang ia adalah talent resmi NJPW setelah kontraknya di DDT habis. pada saat meninggalkan DDT, ia mengatakan bahwa ia akan bergabung dengan New Japan Army. Anyway, he lied.

(and what the f*ck with ‘The Cleaner’? is he supposed to be a janitor or something?)

kemudian ia cut promo mengenai ia bohong bahwa ia ingin join New Japan Army untuk kecintaannya pada Lion Mark, dan bilang bahwa yang dia sebenarnya inginkan…

'…is your Monaaaaayyyyyyyy'

dan juga Title milik Taguchi.

kemudian Bullet club meninggalkan ring tanpa meninggalkan beatdown pada Taguchi. WHAT? So what were you doing there? Stupid Kenny.

as Kenny goes out, Taguchi tiba-tiba menerima tantangan dari Kenny. anyway, like Cena, Taguchi can't resist to own Kenny, mengklaim bahwa ia tidak mengerti kesemua yang Kenny katakan.

'I can't understand Engrish. sowwy'

sedikit trivia, atau bukan mungkin, Penampilan Kenny Omega baru ini sangat menyerupai Sylvester Stallone di film Cobra. usually, you can't go wrong with Sylvester Stallone. however, ia mengadopsi persona dari film terburuk Stallone. bisa dikatakan sekarang ini saya khawatir dengan masa depan Kenny.

(namun ia terlihat tidak peduli. ia bahkan asik sendiri setelah ditinggalkan rekan satu stablenya.)

Final Score : *** 1/3

Segmen 8 - (Spiderman) Yoshitatsu vs (Not Special) AJ Styles

'Yoshitatsu? sepertinya saya familiar'

yep, anda tidak salah.

setelah ia direlease oleh WWE, spekulasi menyebutkan bahwa ia akan segera kembali ke Jepang, ke home promotionnya di sana yaitu NJPW. namun ia kabarnya memilih untuk stay di USA untuk compete di Independent Scene. komentar orang-orang mengenai dirinya di Indy Scene juga bagus. kemudian pada saat King of Pro Wrestling, pada saat Tanahashi menantang AJ Styles untuk IWGP Heavyweight Title, ia tiba-tiba muncul di Arena lalu menyelamatkan Tanahashi dari Guitar Shot oleh Jeff Jarrett. kemudian ia mendeklarasikan bahwa dirinya adalah Bullet Club Hunter.

kabarnya ia muak dengan segala merchandise Bullet Club di Amerika yang ramai terlihat, termasuk di WWE. ia mengungkapkan ketidaksukaannya kepada Bullet Club, termasuk pandangannya tentang AJ Styles

Oleh karena itu, ia berencana untuk menumbangkan Bullet Club satu persatu, dimulai dari 'crown jewel' factionnya, AJ Styles.

Styles, yang diikuti Jeff Jarrett dan Scott D'Amore juga ingin membalaskan dendamnya atas kekalahannya di KoPW lalu. Wrestling Veteran ini baru saja menikmati 'whole new level' dari karirnya tahun ini semenjak bergabung dengan New Japan Pro Wrestling. tentu bukan lawan yang mudah untuk Yoshi langkahi. namun, yang Styles akan hadapi bukanlah Good Ol' Yoshi Tatsu.

(... it's Spidertatsu)

(yang kemudian berubah menjadi Yoshi Warrior)

lalu bagaimanakah matchnya?

.

.

.

.

.

.

.

It's Terrible.

Yoshitatsu, memberikan 'wrestling' yang bagus, namun somehow tidak koheren dengan crowd New Japan. apparently, ia masih membawa WWE Stylenya disini. hal ini sebenarnya bukan masalah dengan lawannya yang tepat. hanya saja, lawannya kali ini pernah menghadapi Ex WWE lainnya pada tahun ini dengan style yang sama dengan Yoshi, dan tidak berujung baik. It's travesty to bring WWE Style in front of AJ Styles. or probably New Japan as well.

dibuka dengan chain wrestling dan ground wrestling bertempo lambat yang sepertinya tidak ada akhirnya, crowd terdengar mulai gerah.

probably the only relevant part of Yoshi's parts is this

(flashin' Elbow)

hal ini juga tidak dibantu dengan Commentary yang berkali-kali memention WWE sepanjang match ini. seriously. what's the point?

anyway, Styles pun akhirnya merasa cukup dengan lawannya yang sangat WWE ini.

'screw you with your WWE style'

Yoshi kemudian berusaha membalikkan keadaan namun Styles juga merasa match ini sudah terlalu membosankan. oleh karena itu, ia segera grab Yoshi dan hit Bloody Sunday

dan tak lama kemudian, ia hit Styles Clash

(GOD. LOOK AT THE BUMP. PLEASE LOOK AT IT)

God Bless Yoshi's neck.

AJ Styles over Yoshitatsu with Styles Clash

and El Kabong

sesaat setelah Guitar Shot dari Jarrett, New Japan Babyfaces kemudian datang menyelamatkan Yoshi, dari Tomoaki Honma, 'The Ace' Hiroshi Tanahashi dan Tetsuya Naito.

dan feud baru kemudian memekar.

now let me remind you, or tell you in case anda belum pernah nonton G1 Climax tahun ini. Sepanjang Turnamen ini, AJ Styles hanya mengalami 2x kekalahan yaitu oleh Kazuchika Okada dan Tetsuya Naito. dan matchnya melawan Naito waktu itu mendapat respon yang amat positif. berbagai reviewer memberikan kekagumannya atas match ini. Naito, adalah In Ring Worker yang fantastis, meskipun klaim saya sebelumnya bahwa ia adalah Japanese Version dari Roderick Strong. dan pasca G1 Climax di tahun 2014 ini, ia kembali mengambil hati crowd New Japan dengan performanya dalam match ataupun mannerismnya diatas ring. dan matchnya melawan Okada di KoPW lalu amat sangat direkomendasikan untuk ditonton sebelumnya.

pada akhirnya mereka dipasangkan kembali, dan brace yourself. Tokyo Dome become more exciting.

(and he's trying to be cute. not sure if it's relevant or not)

Final Score : ***

Segmen 8 - NEVER Openweight Title Match : Tomohiro Ishii (c) vs Hirooki Goto

umm... what does NEVER stands for?

New Blood, Evolution, Valiant, Eternal, Radical.

classic Engrish.

anyway, title ini dibuat untuk lowcard scene. awalnya NEVER ini adalah divisi dari NJPW untuk talent mudanya, dan talent dari luar New Japan. however, baru berjalan setahun, plan itu dibatalkan setelah Title berada di tangan Masato Tanaka, yang memegang title tersebut selama NJPW mencoba mengira-ngira yang bisa mereka lakukan dengan title tersebut. sebelumnya penggunaan title ini amat tak tentu, tidak jelas arahnya kemana.

enter Tomohiro Ishii.

this guy, tidak punya look, tidak punya fisik yang menarik, dan lebih terlihat sebagai stooge dari setiap Tokoh utama film Kung fu yang buruk. Namun orang ini memiliki workrate yang amazing. he's no Daniel Bryan but charismatic enough to get crowd behind him. Crowd menyukai Ishii karena ia sangat Underrated. more like Japanese Ziggler, only with Worse look, but probably better mic skill.

sejak 2013, boutnya dengan Katsuyori Shibata di G1 Climax 23 lalu menghasilkan ***** dan meroketkan namanya diantara 'the best' di NJPW. dan pada 2014 ini, ia meraih NJPW Title pertamanya yaitu NEVER Title ini setelah debutnya satu dekade silam. and as far as 2014 goes, Ishii menghasilkan **** atau lebih pada hampir setiap NEVER title defensenya. bahkan pada saat ia memenangkan title ini kembali dari Takahashi, sekaligus membuat Takahashi terlihat kredibel, dan tentunya membuat title ini sangat relevan di NJPW.

speaking of relevancy...

Hirooki Goto, yang sempat dipush besar-besaran pada 2008 lalu, kemudian posisinya di New Japan menjadi tidak jelas setelah Mega Push Kazuchika Okada dan return dari temannya, Katsuyori Shibata. sebetulnya orang ini memiliki Main Event Material dan lebih dari cukup untuk menjadi 'Ace' dari company ini. Worknya diatas ring pun juga sangat bagus. hanya saja, NJPW tidak menaruh kepercayaan padanya, dan dropped the ball ditengah jalan. setelah Intercontinental Title Reign yang kurang relevan, Goto terombang-ambing di lautan Midcard. dan setelah faceturn dari Katsuyori Shibata, Goto semakin stuck dibawah bayangan temannya sendiri.

Goto sangat lebih dari Relevan untuk sebuah NEVER Title match, namun Goto sekarang membutuhkan relevansi lebih dengan mengalahkan Tomohiro Ishii.

well... how's the match will be?

storytelling disekitar matchnya Ishii kurang lebih adalah 'you beat me down, I'll beat you down even more'. sama saja dengan match ini. and amount of the beating is unbelievable, bahkan ada move stealing spots. it feels like a big fight. bahkan untuk fans New Japan yang kerap menonton produknya. singkatnya adalah, THIS IS WAR!!!

'I Don't Have Neck Bruh!'

(it's real bruh. Tanpa dihitamputihkan)

unbelievable right? and it tells story not just crappy beatdowns.

dan sekali lagi, mereka bertarung mati-matian untuk sebuah Lower Midcard Title. Damn I wish I was that title...

penciling up to the finish, setelah beragam macam cara untuk membunuh satu sama lain, Ishii berhasil mengkonfirmasi final momentumnya setelah sebuah failed attempt Lariat dari Goto, kemudian sebuah Shining Lariat (gif terakhir diatas). setelah itu Ishii wraps the match dengan Finishernya.

ISHII DRILLER!!!!

1...2...3!

Tomohiro Ishii over Hirooki Goto with Ishii Driller.

This is my favorite match to review. Sebenernya bisa lebih panjang kayak review Tag Match sebelumnya. cuma ya, hal non-teknis tidak mengizinkan demikian, and i guess you would like it by keeping it simple right? It's a win-win for both of us. dan untuk matchnya, Luar Biasa. Guys, ini Champion yang selalu ngasih 100% setiap Title Defensenya. they're always great in storytelling wise. dan sekali lagi ia memberikan great match lagi! Wonderful, I even cried during this match.

talking about Ishii, dia bukan Wrestler dengan moveset yang Fancy, atau banyak jumlahnya. but he's more like your professional butcher. give him any knife, he'll process your meat amazingly.

dan sebuah salut lagi untuk Hirooki Goto untuk salah satu match terbaik sepanjang Karirnya. Goto is classy as always.

tak lama kemudian, #2 best buddy dari Goto, Togi Makabe datang untuk mengecek keadaan dari Goto. namun ia didatangi Ishii, yang tampaknya sedang penuh birahi layaknya Bogs Diamond di The Shawshank Redemption.

'suck it. NOW'

Andy Dufresne menolak, namun ia mau Title yang Bogs pegang.

Guys, we got another WK 9 match in the making.

Final Score : **** 8/9

Segmen 9 - Special Tag Match : New Japan Army (Kota Ibushi & Hiroshi Tanahashi) vs CHAOS (YOSHI-HASHI & Kazuchika Okada)

Hiroshi Tanahashi, New Japan's F*king Ace, One of Leading Figures of Pro Wrestling Right now, akhirnya kembali menjadi IWGP Heavyweight Champion setelah setahun vakum compete untuk title tersebut. Seperti yang disebutkan sebelumnya, ia berhasil mengalahkan AJ Styles untuk title tersebut di KoPW lalu. namun selebrasi kemenangannya tidak bisa lama, karena lawannya sudah menanti didepan mata.lebih tepatnya, his destined opponent.

ia adalah Kazuchika Okada. ia adalah salah satu rising star dari NJPW. dan layaknya Tanahashi, i mean SUPERStar. Dengan karakter 'Rainmaker' nya, ia adalah salah satu dari karakter terbaik NJPW  dengan Star Power yang besar (termasuk Tanahashi, SWAGsuke, Great Muta, Black Chono, dsb), and believe me it's huge. he has THAT charisma

(which can even master the zoom position. see?) 

Meskipun kehilangan titlenya pada Musim panas lalu, tahun ini memperlihatkan dunia lebih jelas akan Okada setelah ia tampil di UK, Canada, dan juga USA dimana ia Main Eventing di Crossover PPV dari NJPW dan ROH, yaitu War of The Worlds di New York lalu. kemudian ia berhasil memenangkan G1 Climax untuk kedua kalinya, dan juga kontrak untuk IWGP Heavyweight Title match di Tokyo Dome.

Sebagai dua orang yang sudah dipastikan untuk menuju Tokyo Dome (dan Headlining Show tersebut) Tanahashi dan Okada sebenarnya tidak ada urgensi untuk compete di PPV ini karena tidak ada yang dipertaruhkan dari keduanya (entah IWGP Title milik Tana, ataupun Tokyo Dome Contract milik Okada). namun untuk membangun main feud ini agar lebih menjual, New Japan membook keduanya di event ini dalam sebuah tag match dimana masing-masing dari mereka ditemani oleh wrestler lainnya yang bisa 'hang on' dengan mereka. Yaitu Ibushi untuk Tanahashi,

dan Sun Go Kong untuk Okada.

keduanya dipilih bukan tanpa cerita. YOSHI-HASHI, adalah partner Okada selama 3 tahun belakangan ini. setiap tahunnya, mereka berdua selalu compete di World Tag League dalam satu tim. alasan lainnya adalah, New Japan memutuskan untuk memberikan YOSHI push yang layak setelah 2 tahun lebih menjalani stint sebagai Fall Guy dari Faction tersebut. ia mendapat push dari mengambil pinfall untuk kemenangan timnya, teaming dengan top guy dari Factionnya (Nakamura dan Okada), singles & tag title shot, sampai mendapat merchandisenya sendiri

sedangkan Ibushi, ia adalah huge prospect dari Puroresu, terutama New Japan, yang mengontraknya bersama DDT. setelah menguasai Jr Heavyweight Division selama lebih dari 3 tahun, ia sekarang bertransisi menjadi Heavyweight Wrestler agar dapat compete dengan top Wrestlers NJPW, dan paling penting, agar dapat ikut dalam perburuan New Japan's top title, IWGP Heavyweight Title. Sebagai bagian dari New Japan Army, ia kerap mendapat support dari para anggotanya, termasuk leadernya yaitu Tanahashi.

dipilihnya Tag Team Match ini alasannya sama dengan berbagai macam Tag Team Matches di RAW ataupun Smackdown, yaitu untuk menghype feud mereka. with that being said, you may want to expect less about this match, right?

NO, don't do that. because this match is full solid.

match ini sangat solid untuk sekedar hyping match. Ibushi dan YOSHI-HASHI juga ikut memberikan solid performance. setelah 11 menit match berjalan, kedua tim bertukar serangan, ada spot dimana Tanahashi melakukan comeback, namun harus menerima Tombstone dari Okada

which makes Tanahashi practically dead and useless. and i mean seriously Useless. untuk menjual Tombstone dari Okada ia keluar dan melewatkan aksi di ring selama beberapa menit sebelum ia kembali masuk dan menjadi useless.

but Ibushi definitely not one you wanna mess with

HOLA!

dengan itu, tinggal menyisakan Ibushi dan YOSHI-HASHI didalam ring. setelah YOSHI hit finishernya lalu mendapat nearfall, Ibushi tak lama kemudian berhasil hit Pheonix Bomb, dan hit finishernya

PHEONIX SPLASH!!!

Ibushi covers...

1..2..3! New Japan Army got the win!

New Japan Army over CHAOS with Pheonix Splash to Sun Go Kong.

tak lama kemudian, Tanahashi yang kemudian mulai sadar melihat Okada didepannya, memberikan staredown dan terlihat sama sekali tidak terpengaruh dengan result match ini.

Mungkin malah Vice Versa karena Okada berhasil memberikan 'message' dengan Tombstonenya.

Final Score : *** 3/4

Segmen 10 - IWGP Intercontinental Title Match : Shinsuke Nakamura (c) vs Katsuyori Shibata

tiba juga kita di Main Event! dan anda tidak salah lihat. ini adalah Intercontinental Title Bout. 2nd titlenya NJPW. Welcome to NJPW, where title matters.

anyway, latar belakang match ini adalah ketika Nakamura dengan Titlenya sudah kehabisan lawan untuk diajak berdansa, ada satu orang Heavyweight kompeten di New Japan yang belum pernah ia lawan untuk sebuah title defense. Maka ia tantang orang itu.

He is the Shoot Kick Launchin', Nakamura Hatin', MMA Lovin' (but still losin' much), The Master of Bad-assery, Katsuyori Shibata. ia adalah salah satu prominent Wrestler di NJPW, dan mengalami peningkatan karir yang signifikan setelah Surprising Returnnya dari dunia MMA pada akhir 2012 lalu. dibelakang itu, Nakamura dan Shibata pernah punya cerita, dan itu juga melibatkan Tanahashi.

setelah Era Three Musketeers yang sukses (Chono, Mutoh, Hashimoto), NJPW berencana memplot mereka bertiga untuk menjadi generasi kedua dari Three Musketeers. konon dari mereka bertiga, Shibata adalah leading prospect karena ia anak emas dari Inoki, pendiri New Japan. maka sebuah push besar sudah dijamin untuknya. namun ketika NJPW sudah siap untuk mempush Shibata, ia memutuskan keluar dari New Japan pada 2005 lalu dengan huge heats di backstage, Lalu juga Pro Wrestling untuk berkarir di MMA dimana ia pun juga tidak memiliki rekor yang tidak bagus, serta menyisakan rivalitas yang belum selesai dengan Nakamura.

namun akhir 2012 lalu, dimana NJPW tampak adem ayem, kemudian berubah menjadi kentang panas ketika Shibata datang bersama Sakuraba menginvasi New Japan sebagai Freelancer. konon, Locker room beserta Tanahashi dan Nakamura yang menjadi Locker Room Leader juga ikut panas karena mereka tidak menginginkan Shibata di New Japan. pada akhirnya, Chairman yang mendatangkan mereka berdua ditendang dari posisinya, walaupun ia tetap diposisikan sebagai pemilik. Pada akhirnya, setelah diuji berkali-kali oleh Satu Roster New Japan, Shibata membuktikan kalau ia pantas untuk dijadikan salah satu top star di New Japan. Bahkan ia berhasil memenangkan hati Tanahashi, yang sebelumnya memiliki rasa benci yang unimaginable terhadap Shibata. menjelang King of Pro Wrestling lalu, Shibata dan Tanahashi dipasangkan terus menerus layaknya pasangan baru yang menjalani bulan madu. jika anda merasa kalimat terakhir sangat infotainment-esque dan menggelikan, percayalah. Puro Fans juga banyak yang geli dengan mereka.

setelah Tanahashi, waktunya membuka chapter lama yang belum selesai tersebut.

Shinsuke Nakamura, sudah tampak jauh berbeda dari 'Wonderboy that everyone wanted to put title on him' 2005 lalu menjadi 'Swagsuke' dengan Personality bertaraf layaknya Rock & Austin. his character is real definition of 'Swag'. his 'YeaOh!' Catchphrase is sticking. apapun aspek dari penampilannya dapat ia jual dengan baik.

(IT SCREAMS PERFECTION!!!)

bahkan ia berhasil membuat IC Title sangat prestigius, bahkan membuat Dave Millican (Belt Maker yang membuat title belts untuk WWE sekarang ini) untuk memperbaharui desainnya agar cocok sebagai Main Event Title, walaupun New Japan sebelumnya tidak pernah memiliki confidence dengan 2nd title mereka. now thanks to him, we even get NEVER title.

but anyway, he still has unfinished business with Shibata. ditambah kekalahannya pada Shibata di G1 Climax 24 lalu ikut menambah dalam feud ini. and he's still a Kicking-Ass Shinsuke Nakamura, only now he plays with his knees to everyone heads. so make it Kneeing-Heads Shinsuke Nakamura.

sebagai sesama Strong Style users, keduanya memulai match dengan Chain Wrestling. Setelah bertukar berbagai macam hold, kemudian match berubah menjadi kick-fest untuk beberapa detik. eventually, Shibata mencoba untuk hit PK lebih awal.

(it missed, but... WHOOOOSH!!)

tak lama kemudian, Nakamura decided to kid around. namun Shibata kemudian memegang kendali dan membuat Nakamura mencicipi bootnya.

(admit it. you used to wanna do it, because it's awesome)

setelah itu, Shibata menyerang Nakamura diluar ring untuk beberapa saat sebelum kembali dimasukkan untuk snap in Submissions. dan setelah itu match berjalan dengan menarik.

namun ada perasaan dimana Match ini gagal untuk mengikuti match Ishii dan Goto. Like they blowed the arena roof off, the following guys won't make it because it's already blowed off. Crowd seperti sudah mendapat Main Eventnya sebelum Eventnya benar-benar selesai. it's kinda annoying, since Shibata & Nakamura displayed a great match as well.

setelah berbagai macam Fighting Spirit displays, keduanya mencapai klimaks saat Shibata berhasil hit dropkick untuk menggagalkan Finisher Nakamura. both men down.

dan pada saat mereka bangun, Nakamura getting lousy by putting kicks in. and Shibata answered with one magic slap.

'SHUT UP!'

dan tak lama kemudian, ia hit trademark move milik temannya yang sekarang berada di WWE ke Nakamura.

GO TO SLEEEEPPP!!!!

but only got a nearfall.

Shibata kemudian buat Nakamura duduk, lalu ia rebound untuk hit PK. Nakamura just did the unthinkable.

(He Caught the WHOOOOSH!!)

lalu ia roll kebelakang dan hit finishernya

BOMA YEEEEEEE!!!!

dan sekali lagi untuk seals the win.

1..

2..

GAH SHIBATA KICKED OUT. WHAT HAPPENED?!

dunno, but Shibata seemed recharging his Fighting Spirit after that, saat Shibata mencoba membalikkan momentum

'...gotcha.'

1..

2..

3! Nakamura retained! YEAOH!

Shinsuke Nakamura over Katsuyori Shibata with 3 F*king Boma ye.

Basically, it's done for Nakamura. gaada lagi Heavyweight Kredibel yang bisa ia tantang untuk titlenya. while he asked for some challenge...

(...what)

(is he turning heel? please don't tell me so...)

'MEOW!!!'

apparently, Ibushi tried to mock Nakamura's 'YeaOh' Catchphrase, but his voice cracked. so it sounded like a cat instead. and I'm telling you in Peter Griffin's voice so it will sounds funny.

and apparently, Ibushi wasn't turning heel. seriously, he is too cute to be heel.

'...Nakamura-kun...'

ia kemudian menantang Nakamura untuk IC Title Match di Tokyo Dome. WOW GOD WOW.

Sejak WK 7, Posisi IC Title selalu 2 besar penutup Event. tahun lalu IC Title Match Headlined Wrestle Kingdom 8. dan tahun lalu Ibushi berada di 3 besar match penutup. kalau ini artinya Megapush untuk Ibushi, I'm In! as for Chemistry, sungguh match mereka (Nakamura-Ibushi) di G1 Climax 23 lalu adalah lompatan terbesar dalam Karir Ibushi. mereka memberikan match yang phenomenal, dan Ibushi membuktikan kalau ia bisa 'hang on' bersama para Main Eventer dengan Stylenya. dan sekarang Ibushi dalam transisi menuju Heavyweight, match ini dapat menjadi check point baru dalam karir Ibushi.

as for Nakamura's answer...

'YEAOH!!!!'

Final Score ****

Yep Guys, ini dia review pertama kita tentang puroresu. as for the event, i have to say that it's amazing. The feeling is just unbeatable for a B-Class PPV.. mari kita cek Final Score event ini

Final Score : 3,94/5

Probably My Highest rated event i ever review. satu kata buat anda bruh, Recommended. don't waste your time. video2 ini bisa ditakedown kalo ga buru-buru di cek hehe.

as i finished this review, WWE will hold Survivor Series. agar tak terbury, maka saya usahakan untuk menyebarkan ini beberapa hari setelahnya. dan lagi, saya tertarik untuk mereview SS karena cuma 6 match di cardnya (yes!). dan mungkin saya ga bahas pre show. maaf.

as usual, selamat menikmati ya bruh! please keep your faith into this thing!

#review #njpw #puroresu #power struggle #3.5/5

[wrestlingisculture-blog]

WIC Review : Lucha Underground - Pilot

Hiya Everybody! selamat datang kembali di blog ini!

let's cut this opening words. baru baru ini saya kelar nonton NJPW Power Struggle 2014. PPV B-Class, rasa A-Class. some booking felt weird, but anyway, still awesome (sayangnya saya ga bikin rubrik WETW tentang event ini. anyway, I'll make it up to you later). Selain Puroresu, saya lumayan seneng berbagai Wrestling Scenes, termasuk American Wrestling (ROH, TNA), Independent Scenes (PWG dkk), WWE. dan sedikit nonton European Scenes (WXW, RPW).

however, saya belom pernah nonton Lucha Libre Scenes. true story.

Saya selalu mendapat kesan bahwa Lucha Libre Style sangat fast-paced, dan flip-fest. membayangkan saja sudah bikin mual. Anyway, I'm ready to be proven wrong. baru-baru ini, El Rey Network meluncurkan Promotion Lucha Libre baru di USA, yaitu Lucha Underground.

Promotion ini kabarnya adalah Satelite Promotion dari AAA di Mexico, yang mengirimkan sejumlah talentnya kedalam promotion ini. namun bukan berarti promotion ini tidak punya Star Power yang appealing di USA. mereka mengontrak sejumlah nama besar seperti John Morrison, Rycklon Stephens (f.k.a. Ezekiel Jackson), dan Ricochet.

i never done any kind of this lucha things. can i nailed this review?

right. let's move on!

LUCHA UNDERGROUND : PILOTOctober 29th 2014 Lucha Underground Arena Boyle Heights, California

Wow, they even got their own arena!

sebelum kita mulai, mari kita lihat penampakan dari arena tersebut

keliatan biasa aja? sebenernya lumayan kok buat ukuran Promotion baru. pas shownya mulai, aura undergroundnya kerasa banget. yuk mulai reviewnya!

Segmen 1 : Opening Video

sebenernya lebih pantes dibilang opening movie kali ya, kesan pertama dari promotion ini, aspek productionnya bagus banget, serasa nonton film/TV series.

oh look! is there Matt Striker?

(and his funky partner. well, not really)

Striker, adalah satu dari finest mouth behind commentary table. pengetahuannya tentang Wrestling tidak perlu diragukan. anyway, I'm very clueless with his Partner. walaupun pernah liat worknya Vampiro di WCW, di belakang meja komentator? dunno bruh.

Segmen 2 : Enter The Chairman

Guys, ini dia Chairman dari Lucha Underground. seriously. the chairman dressed like a mob. mungkin dia sebenarnya adalah mafia/kartel betulan. moving on, dia cut promo tentang Lucha Underground. Basically, he talked about nonsense things. ditambah dia ngomongnya cepet banget ala Mexican. dia ga ngasih jeda di promonya, sampai dia ketemu kata favoritnya.

'...Violence...'

anyway, dia bikin semacam sayembara untuk siapa yang bisa menang dan impressing dia malem itu, dia bakal ngasih uang dalam koper yang ia bawa tersebut sebanyak $100.000!

I'm really convinced that he is a mob.

Segmen 3 : Blue Demon Jr. vs Chavo Guerrero Jr.

Finally, we got to see a real luchador. Ini dia, son of Blue Demon, Luchador pertama yang memenangkan NWA World Heavyweight Title, sudah jadi Legend di tanahnya sendiri. however, he's something something something old. umurnya ga jauh beda sama Undertaker, tapi masih jadi salah satu attraction dari promotion ini.

anyway, do you remember Chavo Guerrero?

setelah last stintnya di TNA, akhirnya dia kembali ke USA. however, i didn't really give a damn thought about him.

lalu, bagaimanakah matchnya?

well,

Personally, I'm bored with the match. 2 old guys with bad knees wrestling each other barely entertained me. bahkan Matt Striker sepertinya sependapat dengan saya.

(he spun his pen for his own amusement)

anyway, setelah top rope powerbomb dari Blue Demon dan nearfall, kemudian ia snap Chavo in modified Sharpshooter. in result, Chavo tapped!

Blue Demon Jr. over Chavo Guerrero Jr. via Arm-Stretched Sharpshooter.

Final Score 2,5/5

Segmen 4 : The Mob shown talking to someone

(and it's OLDnan)

inti dari segmen ini, the mob pengen anak didiknya Konnan (Prince Puma) ngalahin Johnny Mundo (John Morrison) karena dia ngerasa Mundo disrespect sama dia.

Segmen 5 : Son of Chaos vs Sexy Star

i don't really put my thought into the first guy, so let me tell you something about Sexy Star.

(because she's sexy, indeed)

Sexy Star, adalah salah satu Luchador wanita yang cukup terkenal di dunia. dia berkeliling dunia ambil booking dimana ia diminta, namun work nya lebih terkenal di Tanah asalnya, dan di Jepang. Kalau kita bikin perbandingan dengan diva di WWE, dia ini lebih mirip Beth Pheonix, yang dihormati oleh seisi Locker Room (termasuk mens) karena ia salah satu dedicated worker, dan worknya bagus. dan kerennya, dia juga lulusan college di Mexico. ain't she adorable?

anyway, when she thought she can fight men, she turned into Lita. She think she was good, but she wasn't.

Basically, match inipun juga ga jauh beda dengan Dean Malenko-Lita di tahun 2000. Malenko is the man, so he overpowered her. however, the girl always got the way to answer with flips.

anyway, when the girl was calling for another flip...

(this happened.)

1..2..3! SOC got the win!

Son of Chaos over Sexy Star via Backbreaker. dunno what kind.

Final Score : 2,5/5

Segmen 6 : The Mob shown talking to Chavo.

sekali lagi, problem berada di aksennya, yang bikin ia cepet ngomongnya. dan kata-kata yang bisa saya cerna waktu itu adalah apa yang ia jeda waktu ngomong.

'You... tapt...out'

anyway, it's Main Event Time!!!!

Segmen 7 : Prince Puma vs Johnny Mundo

merasa tidak asing dengan pria bertopeng tersebut? yep, dia adalah Ricochet dibalik topeng. Ricochet, yang jauh berkembang dari sekedar fun-loving spot monkey jadi wrestler yang bisa ngasih storytelling. anyway, tahun ini adalah tahun paling besar sepanjang karirnya, dimana ia akhirnya memenangkan banyak sekali gelar, dan di dub sebagai calon Breakout Star of this Year. Lucha Underground pun tidak ketinggalan untuk memberikan kepercayaan pada dia untuk jadi Face dari Lucha Underground.

So, what guy do they really need as face of a Lucha Libre Company? oh yeah, a Spot Monkey.

anyway, dia didub sebagai Legit Fighter oleh company ini. dari vignettenya, gimmicknya terlihat lebih serius daripada Ricochet biasanya.

Morrison, setelah lama absen di TV dan hanya sekedar muncul di iPPV, akhirnya muncul kembali di TV dalam nama Johnny Mundo, dengan gimmick yang... pretty much the same. anyway, dia gak keliatan berubah sama sekali, termasuk Ring Worknya, yang udah tergolong keren.

how's the match? well...

it's great.

kalo anda pernah nonton worknya Ricochet sebelumnya, sebenernya ga jauh beda. namun berada di Jepang bener-bener ngebantu dia untuk ngebangun psikologi match. Prince Puma memulai match a la fighter ketimbang ala Ricochet biasanya. Morrison, can always dance with anyone. including him

setelah bertukar momentum satu sama lain, akhirnya mereka memilih untuk brawl diluar, di commentary table.

this leads to an awesome looking spot. Jadi Mundo benturin kepala Prince Puma di Commentary Table, kemudian...

DING!!

anyway, sometime under the Prince Puma mask, he slipped in his Ricochet daily-a**hole gimmick back.

'Guys, the Asshole is bac...' *thud*

anyway, match ini kemudian penciling to the finish. setelah bertukar momentum, akhirnya Mundo got the upperhand, kemudian seized one Moonsault Side Slam, kemudian ia hit finishernya.

STARSHIP PAIN!!!!!!

that, is what Morrison was born to do! 

noone can execute it that great (mungkin karena dia doang yang make move itu. after all, dia juga sering missed lol)

so, Mundo got the pin...

1..2..3!

Johnny Mundo over Prince Puma via Starship Pain.

Final Score : 3,75/5

Segmen 8 : So the Mob comes to the ring...

dan ia hendak memberikan uangnya kepada Mundo.

(nope.)

instead, they got jumped by the other 2 guys. wait, who's that guy?

apparently, he is the former Ezekiel Jackson. dia sempet berada di injured list WWE sebelum kena roster cut bersama beberapa worker lainnya, dan ganti namanya jadi Big Ryck. and apparently, Ricochet mistaken him with his 'brother', Uhaa Nation.

so when things didn't go well backstage, he took the beating on Squared Circle.

GAH!!!

The Mob kemudian menyerahkan kopernya ke Big Ryck, dan mengatakan bahwa mereka bertiga adalah wrestlers bayaran darinya. wow, 2 stooges with 1 huge bouncer? Cueto is really a slim version of Fat Tony.

nah guys, ini dia Review Lucha Underground Pilot episode untuk anda. tbh, mereka ngasih pengalaman baru dengan aspek productionnya. Underground aura nya juga ngasih kesan tersendiri buat promotion ini. dan buat saya, ini adalah episode yang lumayan bagus. they delivered it well.

kecuali matchnya Blue Demon sama Chavo.

anyway, here's my Final Score

Final Score : 2,92/5

which means, kinda good-ish. tapi well executed kalo buat Pilot Episode.

nah guys, selamat menikmati! jangan lupa ya untuk sering mampir ke blog ini!

#Review #Lucha Underground #Pilot #2.5/5

[wrestlingisculture-blog]

WIC Guide : WWE Network

Hiya Folks! How's your Weekend? is it great or some kind of miserable? bagaimanapun weekend anda, besoknya kita harus sama-sama kerja/sekolah lagi. face it. *huft*

anyway, our wrestling life doesn't recognize a break. and weirdly, it's fun.

untuk yang pertama, bukan rahasia bahwa di internet yang luas dan memiliki batas yang tak terkira, banyak sekali konten Wrestling yang bisa kita nikmati. dari gratis sampai bayar. tapi kita lebih senang dengan yang gratis. berbagai uploader bahkan sangat rajin untuk mengupload konten2 ini secara gratis dan tepat waktu (bahkan bisa sampai live streaming!), untuk sekedar kredit dari penontonnya. and thanks to them, we can keep up with some wrestling scenes. seperti Puroresu, dimana aksesnya untuk kontennya masih limited (dan faktor bahasa jepang). lalu Independent Scenes, dimana kebanyakan promotion tidak dapat menyiarkan ini globally, dan terbatas hanya sampai Direct-to-DVD. and for your efforts, I'm raisin' my glass for you.

but, it's kinda different story with WWE.

berbeda dengan kedua scene sebelumnya, Promotion dengan pengikut #1 di dunia ini tidak mengalami masalah yang sama. Mereka memiliki TV Deal dimana-mana, dan mereka dapat menyiarkan semua PPVnya Live di berbagai negara. namun, jumlah uploader dari WWE content jauh lebih banyak dari yang lain. anyway, WIC selalu mengajak Wrestling Fans untuk support the product, manapun promotionnya. kalau anda punya kemampuan untuk beli, beli lah. oleh karena itu, kita mau memberikan solusi tepat untuk para WWE Fans menikmati konten dari WWE, yaitu WWE Network.

WWE Network, pada dasarnya adalah akses untuk semua isi Arsip video yang dimiliki WWE, termasuk WCW dan ECW. dan semua ini dapat diakses 24 jam nonstop! kasarnya, ini adalah Netflix versi WWE. anda dapat membuka kembali PPV yang pernah terlewat, RAW moment yang juga terlewat, dan mengakses PPV yang diadakan setiap bulan secara live dan gratis. dan WWE Network memiliki interface yang mudah untuk dijelajahi. WWE Network dapat diakses dengan berbagai macam Platform, dari PCs, Game Console, Smart TV, bahkan Smartphone! dan semua fitur ini dapat diperoleh dengan harga $9.99 perbulan! harga yang cocok bagi para Wrestling Fans untuk produk keren macem ini.

dan disini, WIC akan memberikan guide memperoleh WWE Network untuk anda. ikuti saja langkah-langkah dibawah ini  dan anda tidak akan tersesat.

1. Buatlah WWE Account dengan cara mendaftar di website wwe.com. isilah form tersebut untuk mendapatkan WWE Account.

2. Setelah itu, buka wwenetwork.com, kemudian daftarkan Network account anda (berbeda, namun dapat dibuka dalam sekali login). isilah dengan informasi yang sama dengan akun WWE anda.

3. Kemudian, masukkan informasi pembayaran anda. jika anda menggunakan Kartu Kredit, maka masukanlah informasi dari kartu anda. dan jika anda pengguna paypal, maka isilah informasi mengenai akun anda.

4. Selesai mendaftar, selamat menikmati akun WWE Network anda!

kemudian ada beberapa masalah lainnya yang mungkin menghambat anda. so here's some Q&A for you.

Q : Bagaimana kalau saya mau daftar tapi tidak punya kartu kredit?

A : Kalau anda belum cukup umur, beg to your parents.

Q : Saya sudah cukup umur, namun bagaimana kalau tidak ada jawaban positif dari mereka?

A : kalau demikian, beg to your friends.

Q : temen saya gak mau buang-buang waktu buat wrestling stuff. lalu gimana caranya untuk tetap menikmati network ini?

A : well, persoalan anda dipermudah dengan penjaja jasa (yang tentunya memiliki Kartu Kredit) untuk mendaftarkan akun WWE Network anda. anda cukup membayar mereka perbulan sesuai dengan durasi langganan anda dengan ketentuan dari mereka. personally, saya merekomendasikan Chops & Woo Wrestling Toys (Bro Halim Tony Eddy) untuk mendaftarkan akun Network anda. He'll work your account in no time

Q : okay, thanks bruh! tapi kenapa Videonya buffering terus bruh setiap 30 detik?

A : well, that's your problem. and probably government's problem.

Nah guys, kalo anda sekarang lagi gaada halangan, silahkan untuk segera mendaftar! terutama di bulan November ini, Network dapat dinikmati gratis untuk semua kontennya termasuk Survivor Series 2014! ditambah lagi, Network kini dapat dinikmati tanpa 6-month commitment, dimana anda cukup membayar $9.99 perbulan, dan bisa keluar kapanpun.

Selamat menikmati!

#Guide #WWE #WWE Network

[wrestlingisculture-blog]

Sore bruh! akhirnya tiba juga tanggal 11/1/2014. and our announcement is... OPENING SALE!!!! Brace Yourself! WIC yang baru resmi membuka divisi clothingnya, menawarkan T-Shirt berkualitas tinggi (dari bahan baju sampai Sablon) dengan Wrestling Theme, yang cocok buat dipake untuk Casual Purpose! untuk kali ini, kita ada 2 desain, yaitu -Pipebomb (CM Punk) -Emotion Level : Warrior (Ultimate Warrior) dan untuk harganya, kami lepas Rp 80.000,00 saja! go grab it, lads! stok cuma kurang dari 2 lusin! untuk keterangan lebih lengkap lagi (Size, Bahan dsb), silahkan cek di albumnya. https://www.facebook.com/media/set/?set=a.1509067522689429.1073741830.1419325624996953&type=1 Facebook : Wrestling Is Culture Cellphone : [phone] (Aqil)

#WICShirts #CM Punk #Ultimate Warrior

[wrestlingisculture-blog]

WIC Guide : Technical Wrestling.

Halo guys! selamat datang kembali ke blog ini! sebagai salah satu dari bentuk modern blog tentang Wrestling, kita tetep belum bisa masukin podcast (lol you wish we can). sebagai gantinya, kita masukin artikel-artikel suplemen seperti ini biar blog ini ga nganggur. anyway, saya baru baru ini selese nonton PWG BOLA 2014 (which was great, you should watch!) untuk tujuan penyegaran semata. PWG, adalah indy company yang menyediakan produk yang variatif. Namun mereka lebih terkenal dengan 'fun wrestling' yang didominasi oleh spot monkeys. nonetheless, promotion ini sangat cocok dengan kalian yang masih baru-baru ngikutin wrestling, WWE kiddies, atau yang baru tergerak ketika ada spot-spot dimana wrestler lompat dari ring keluar, atau dari koridor mall lantai 7 ke lantai dasar/keatas ring. namun, kali ini kita mau menawarkan solusi lain yang gak kalah kerennya, yaitu Technical Wrestling. kenapa Technical Wrestling? konon ini adalah penyempurnaan secara detail dari Pro Wrestling. Segala gerakan sangat terkalkulasi, dan semua bagian tubuh dapat digunakan (kecuali testikel. tanya kenapaaa?). Biasanya Technical Wrestling sangat identik dengan kata 'membosankan'. kenapa? pada sebagian match yang technical, kebanyakan waktunya dihabiskan disekitar mat, kick, punch, submission, repeat. less action ketimbang match dengan style lain. Namun, seiring berjalannya waktu, Technical Wrestlers juga mengembangkan craftinessnya juga agar style mereka menjadi jauh lebih menarik, dan style ini memiliki influence besar dalam dunia Wrestling terutama mengenai Efektivitas dan variasi moves yang juga menambahkan nilai plus di unsur Storytelling. Hal yang membedakan style ini dengan yang lain adalah, you don't know what's next is going to be (and when is to stop).

Sebagian match memiliki charm sebagai match yang strategikal.

namun beberapa diantaranya memiliki charm sebagai fun match.

Nama-nama besar yang memiliki style technical Wrestling adalah Daniel Bryan, Bret Hart, Kurt Angle, Chris Benoit, CM Punk, William Regal, Dean Malenko dan bahkan Steve Austin sebelum Stone Cold era. Technical Wrestling is a big thing, right?

so, untuk menikmati style ini, ini special guide dari WIC untuk anda. pastikan anda memenuhi hal-hal ini:

- Kesabaran. kudu sabar emang.- Imajinasi.

selain nama-nama besar di atas, nama-nama up and coming Technical Wrestlers yang sangat direkomendasikan adalah Kyle O'Reilly, Johnny Gargano, dan Zack Sabre Jr. keep your eyes on them! mereka akan memenuhi ekspektasi anda untuk Technical Wrestling berkualitas. terutama nama terakhir. dia sangat versatile buat seorang Technical Wrestler.

okey guys, kalo anda menikmati artikel ini, jangan ragu untuk datang lagi, dan mungkin tinggalin beberapa patah kata di comment jika anda punya disqus. kalo anda belum menikmati, silahkan tinggalkan saran dan kritik di comment segment jika anda punya disqus. thankyou folks!

#Guide #Technical Wrestling

[wrestlingisculture-blog]

WIC REVIEW : ROH ALL STAR EXTRAVAGANZA 6

Hey Hey Kids!

WIC has returned, and with a bang! akhirnya setelah dua minggu lebih saya berhasil nyelesein artikel ini. sesuai janji saya, a review is definitely coming out. dan ini dia, untuk kenikmatan anda pecinta gif-fest!

event yang akan direview adalah, sekali lagi adalah event Ring of Honor,  All Star Extravaganza 6, pada tanggal 6 September lalu di Toronto, Ontario, Canada.

btw kenapa saya pilih event ini? singkatnya, karena saya bikin statement di WETW mengenai event ini kalau event ini pantas untuk diantisipasi untuk para Wrestling Fans, terutama yang baru pertama kali mencoba alternatif untuk American Pro Wrestling selain WWE. dan saya mencoba mempush awareness akan keberadaan show ini dengan membuat review ini. hope you enjoyed this show! (and this review also).

btw, sebelum kita mulai mereview, ada sedikit perubahan di matchcardnya, dimana Silas Young diumumkan tidak dapat tampil karena ia mengalami patah kaki pada 2 hari sebelum event. oleh karena itu, Cedric Alexander tidak mendapat match pada event ini (walaupun sebelumnya sempat dipasangkan dengan Mike Bennett sebagai match pengganti).

.

.

.

.

.

.

.

.

WHAT? NO SILAS YOUNG? Damn!

I'm starting to have a bad feeling about this event.

Segmen 1 : Opening Video

Event dibuka dengan video package yang disusun rapih, layaknya video package dari acara company lain (termasuk TNA. They’re good at composing video!). Video ini berisi hype dari feud utama, yaitu World Title Scene, diantara Elgin dan Briscoe, sedangkan wrestler lain hanya sebatas membuat cameos. Still good btw, anyway... Let’s move on!

Segmen 2 : House of Truth Segment

Well, segmen ini sebenarnya adalah impromptu segment, yang tidak direncanakan sebelumnya karena ACH tidak datang ke event tersebut. See? After Silas Young now it’s ACH. How messed up this event could be? Truth cut promo tentang ACH yang tidak dapat datang, even made joke about his name, which is funny enough that they can get a good laugh.

"... A Crack Head."

Lalu kemudian Cedric Alexander datang ke atas ring. Crowd popped (err... right, a little bit). Cedric yang sebelumnya dijadwalkan untuk melawan Silas Young, juga tidak mendapat match karena Silas tidak dapat Compete. Bermodalkan hasil menang di pertemuan sebelumnya, Cedric menantang Lethal untuk TV Title Match di event ini. Shamelessly, Lethal rejected the proposal. Dengan alasan bahwa Cedric simply don’t have balls to face him. Now, this is the interesting part that Cedric will teach you Baiting 101, How to convince a guy who is accompanied with his valet (maybe girlfriend as well) and was making jokes about balls to get a title shot without making lies.

Simply tell that the valet has bigger BALLS than him

(Instantly Caught.)

Lethal akhirnya menerima tantangan Cedric.

(and superkicked girl who ‘stole his thunder’)

Yang membuat segmen ini menarik adalah, Lethal terlihat sangat nyaman diatas mic. Lethal-Truth is the new Punk-Heyman.... not quite, but Both can talk and completing each other. cukup untuk mengenalkan impromptu match di event ini.

Segmen 3 : Mark Briscoe vs Hanson.

Hmm... So this is the opener ey?

*yelling to other guy if i can skip this. Unfortunately, the answer is no*

Right. Match ini sebenarnya adalah akhir dari mini-feud antara War Machines vs Briscoe Brothers, dimana mereka mengklaim sebagai tag team paling tangguh. Mini-feud ini menjadi panas setelah Raymond Rowe (other half of War Machine) crashed Mark Briscoe on the table..

Saya tidak tahu entah Hanson atau Rowe yang seharusnya melawan Mark Briscoe, atau Mark Briscoe seharusnya berada di tag match bersama Jay Briscoe melawan mereka berdua, namun seperti yang pernah disebutkan di review sebelumnya, Raymond Rowe hilang dari peredaran dikarenakan kecelakaan motor, dan tidak dapat dipastikan kapan akan kembali keatas ring. As a result, you get Mark vs Hanson. Mark, is the entertaining half of the Briscoes. Dimanapun dia berada, dia pasti mendapat pops.

Hanson however, Is boring. Just like his entrance. He got undertaker-like entrance theme (deadman one, not ABA one), but didn’t know how to put some acts in his entrance.

(this, is not how you move to Undertaker's theme)

Walaupun saya tidak begitu tertarik dengan match ini, match ini tidaklah seburuk apa yang diperkirakan. Briscoe pulled his shtick as usual, Hanson pulled some of interesting moves, like handspring to lariat, and this knee striking

(this guy put Faces to Knees. Not vice versa)

And this is my first time to see Hanson pulled a Moonsault.

(unfortunately, he missed it. Which leads us to...)

(... The Froggybow!)

Mark got the pin, 1, 2, 3! Mark won!

Mark Briscoe over Hanson with Froggybow.

Final Score : 2,75/5

Segmen 4 : so a guy with slippers jumped a Barricade...

(wait, it ’s Ciampa.)

Ciampa yang diskors oleh ROH karena tindakan ofensif nya terhadap ROH Officials menerobos masuk ke arena, dan cut apologetic promo (yang tetep kerasa psychotic) untuk Bobby Cruise, yang dia aniaya di ROH TV sebelumnya. Namun belum ia mendengar sepatah kata dari Cruise, Nigel McGuinness, masuk menenangkan Ciampa. Ciampa kemudian mengkonfrontasi Nigel dalam mode ‘psycho’ nya, yang memaksa Nigel meminta Officials untuk cut Ciampa’s mic, dan menyuruhnya keluar ring.

So, here’s a lesson. If you’re confronted by psychopath one by one on mic, just ask to cut his mic. And it’s done by brits. that's your seal of approval.

Segmen 5 : 4-Way Tag Team Match

Umm, yeah. This is definitely no important indeed.

Namun rupanya match ini terasa lebih penting daripada match sebelumnya. At least i got some motivation to write.

Okay. Jadi match ini kurang lebih adalah fun match dimana tidak ada storytelling yang ditampilkan. adakah ide yang lebih baik dari 4-way match untuk mendapatkan fun match?

well, TBH, banyak. tapi 4 way sudah cukup rupanya.

Entree pertama, adalah Hometown heroes, Josh Alexander, dan Ethan Gabriel Owens

While i don’t really care about them, both of them are great performers in ring. Mereka dibook di event ini sebagai draw lokal dari event ini. Meanwhile, let’s take a look at 2nd contestant.

Caprice Coleman & Watanabe. Ini adalah tag team antara Mentor dan Protege. Watanabe, yang dititipkan dari New Japan, diangkat oleh Coleman sebagai muridnya. Coleman, is the flippy shade of Finlay. Dia mengerti cara menyusun match, psikologi diatas ring, dan tetap terlihat kuat walaupun saat memput-over wrestler lain.

Corino made some remarks that they assemblied Rush Hour 4. Well, they did the pose. Even at the end as well.

"OOOH THEY DID THE POSE! THEY DID THE POSE" - Steve Corino

Kontestan ketiga, The Decade. Mereka mengirimkan BJ Whitmer dan Adam Page sebagai wakilnya.

BJ Wiener, the dickhead one of Decade, akhirnya menemukan Protege yang cocok untuknya, yaitu Adam Page. Pada Death before Dishonor XII lalu, Page berhasil mendapatkan ‘W’ dari Adam Pearce. Whitmer retained his arrogance while visibly become softer to Page..

And The last one, is Moose & RD Evans.

Nothing to say here. Moose looked soo Moose.

Here’s the thing. If you have all great workers and able to give fun spots, what you gonna get? Ryte. A spotfest.

even Adam Page wanted to rule the match. he told Whitmer to dive.

(but there's a reason why Whitmer being called a Dickhead)

I love to review this match because i don’t need to write much. Some gifs will work for you, right?

Hometown Heroes, juga tidak mau kalah unjuk spot. Mereka memberikan beberapa Double Teaming Moves, termasuk yang dibawah ini

unfortunately, after this sequence, Ethan has to take the cheap pin. RD Evans covers...

1..2..3!

Streak lives on... Oh do i care.

RD Evans over Everyone with Crucifix Pin.

Moose sangat over di event ini rupanya. Begitu pula dengan Evans. Crowd gone Moose for a while.

Final Score : 2,75/5

Segmen 6 : The Addiction vs The Decade

Christopher Daniels & Frankie Kazarian, yang sekarang dikenal dengan ‘The Addiction’ adalah longtime tag team partner sejak era mereka di TNA. These guys are what you call, The Ring Wizards. Both are magical in the ring. They had the uniqueness that can't be explained and made them more standout to the other teams. Satu-satunya faktor yang mengikis mereka adalah usia, yang sebenarnya hampir tidak terlihat sama sekali. Christopher Daniels dan Kazarian terlihat tidak bertambah tua (salah satu alasan yang mungkin menjawab adalah wajah mereka sudah terlanjur tua saat muda.)

(They even acted like some kind of Frat guys)

Masalah mereka kali ini adalah, The Decade. their literally exact opposite. Paguyuban Veteran-Veteran berlogo Illuminati yang bertambah tua di Ring of Honor dan tidak pernah keluar dari ROH. Dikumandani oleh Jimmy Jacobs, The Decade mengklaim bahwa merekalah yang membangun Ring of Honor selama lebih dari sepuluh tahun ini. Latar belakang feud ini adalah kecemburuan horizontal antara The Decade terhadap The Addiction, yang tak kunjung dapat title shot, sedangkan Addiction sudah mendapat 2x Tag Team Title Shot walaupun baru 2 bulan di Main Roster. Dan pada Field of Honor lalu, The Decade menggagalkan ‘sure-win’ The Addiction atas reDRagon. The Addiction akhirnya menantang The Decade untuk pembalasan mereka.

Perwakilan dari The Decade, adalah Jimmy Jacobs dan Roderick Strong. Jacobs, as usual is the coolest one. The leader, and the voice of reason. Sure he can hold himself. As for Strong, he only had 1 goal that night. Trying his best to not smiling.

‘uh, right. No smiling today...’

TBH, matchnya The Addiction kali ini, jauh lebih menarik untuk ditonton ketimbang saat melawan reDRagon lalu. Kaz was great, Daniels was awesome, Jacobs & Strong was great as well. Starting off with Addiction momentum, Daniels & Kaz worked the ring with handful of great moves...

(... just until Strong caught Kaz.)

And then, it was Kazarian time. Kembali menjadi sandera dari setiap lawannya.

If you want to do other things, such as :

- get some walk - grab a coffee, or - take a shower, or - grab your phone, tweet that you’re watching ROH ASE 6 now. (recommended by WIC guys.)

go on. don't worry, because I'm pretty sure you won't miss anything.

by the way, match ini mengingatkan tentang kapabilitas Strong sebagai Wrestler. He used to be a World Champion for some reasons (other than Truth Martini). Walaupun charisma dan Mic skillnya dapat dipertanyakan, diatas ring dia sangat reliable. Don't get tricked with his appearances, his knee will hit your back even worse than you ever think.

Kembali ke drama Kazarian, starring as Babyface in Peril. dengan berbagai effortnya ia berusaha keras menggapai cornernya, dan terus-menerus gagal which were actually took quite proportion in this match. like i said before, if you want to skip it, go on. You won't lose any goods.

Hingga tiba momennya, setelah Kaz hit Back Body Drop ke Jacobs. sekarang ia punya kesempatan untuk menggapai cornernya!

(eh.. wait Strong, don't... too late)

Ladies & Gentleman, It’s Kaz all over again for minutes.

Strong, yang ternyata melakukan pekerjaannya dengan baik (untuk tidak tersenyum), juga melengkapi tough actnya dengan meneriaki crowd yang menggoda dirinya untuk tersenyum.

"SHUT UP!"

Namun setelah hal tersebut, Kaz berhasil lepas dari Decade lalu... HOT TAG! Daniels hit some hot tag moves on Strong. And bro, this is the end of your break. Match ini kembali menjadi intense, showcase spot menjadi memanas. Menit-menit akhir adalah showcase dari double-team moves dari masing-masing tim

dan satu lagi untuk menyelesaikan match ini.

Daniels grab the pin... 1...2..3! The Addiction gets the W!

The Addiction over The Decade with a Jawdropping Tag Team Move

I’m not going to write much about the ending, but The Decade has teased us its breakup.

Untuk garis besarnya, i like this match, so did the crowd. Mereka mengantisipasi match ini dengan baik. Daniels dan Kaz menunjukkan kalau mereka belum habis, dan The Decade ternyata punya perkembangan storyline. Karena artikel ini terbit setelah Night of Champions, sangat aman untuk menyatakan kalau match ini sama bagusnya dengan WWE Tag Title Match lalu.

Final Score : 3,5/5

Segmen 7 : AJ Styles vs Adam Cole

One Established Indy Legend, vs Red Hot Indy Star. Dream match, anyone?

Cukup adil bila menyebut Adam Cole adalah salah satu Indy Star yang punya Star Power hebat dalam dirinya. He will put Butts on Seats in Indy Scale Event. Seperti yang pernah saya katakan, Adam Cole memiliki karisma seperti Shawn Michaels di awal karirnya

The Sexy Sinister, baru baru ini mengklaim ia mengalami kemunduran setelah melepas World Title ke Michael Elgin (yang terasa seperti ironi, terutama saat event ini selesai). Kali ini dia berniat untuk membangkitkan karirnya, dan dia memilih ‘biggest dog’ yang bisa dipilih, yaitu AJ Styles.

Saya akan bercerita sedikit panjang tentang Styles, yang punya perjalanan karir jauh lebih panjang dari tulisan ini. Pada awal karirnya, ia adalah seorang redneck yang tidak mengerti cara cut promo. Yang dia miliki hanya badan polos dan tampang yang kurang menjual. Sebagai gantinya, ia menampilkan flippy moveset untuk meneriakkan eksistensinya di Wrestling World. Kemudian dia muncul di ROH. Dia akhirnya memiliki tempat untuk berkembang serta membuktikan dirinya. Kemudian setelah lebih dari satu dekade, ia datang kembali ke Ring of Honor, dengan status sebagai Wrestling Legend. Dia datang dengan berbagai pengetahuan dan pengalaman di genggamannya, persona dan karisma yang jauh berbeda dari satu dekade lalu, dan walaupun mic skillnya tetap tidak fantastis, dia tidak terlalu membutuhkan itu. Appearancenya (di gimmick lone wolf ini) sudah memancarkan karisma yang bisa dianggap serius, serta menjadi draw. Semua itu, termasuk Star Powernya didapat atas kerja kerasnya. Dan juga atas kerja kerasnya, dia berhasil memenangkan IWGP Heavyweight Title dan berhasil merebut hati Japanese Crowd serta mendiamkan orang-orang yang mengkritiknya. Dia adalah Gaijin IWGP Heavyweight Champion pertama yang membawa titlenya bekerja keluar Jepang, yang membuat title ini lebih dikenal disemua tempat ia bekerja, dan membuat AJ Styles terasa seperti Robin Hood untuk para Wrestling Fans, jika melihat sabuk IWGP Heavyweight Title bernilai sama dengan mendapatkan uang (btw, setelah penulis membuat reference ini, Styles kemudian memiliki entrance Attire jaket hoodie yang tak berlengan, membuatnya lebih mirip lagi dengan Robin Hood, literally). Dan Adam Cole memberanikan dirinya untuk menantang Styles dengan sebuah keyakinan bahwa ia punya sebuah hal yang belum pernah AJ Styles raih selama karirnya.

ROH World Title yang belum pernah Styles raih selama karirnya

Dengan latar belakang demikian, akankah ekspektasi dream match ini terpenuhi oleh mereka berdua?

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

Setelah menonton match itu sekali, jawaban saya adalah ‘nope’. Why? Secara mengejutkan, mereka sama sekali tidak terlihat 'nge-klik' atau mereka mungkin sedang kurang beruntung pada waktu itu, namun berimbas pada kualitas match ini. Match ini tidak punya kualitas yang pantas untuk diberikan skor diatas 4.

Some spots were botched...

Bahkan ada spot dimana AJ Styles yang sedang kurang momentum mencoba membalik keadaan dengan trademark movenya, Kip-Up Huracanrana

(but ended up as pointless. why even try to hit it? he could just snap in the sub.. eh whatever.)

Match ini mengecewakan, bahkan WON, yang memberikan penilaian (yang cukup kredibel) untuk setiap match, memberikan ****1/4 untuk match ini.

wait what?

Oleh karena itu, saya memutuskan untuk menonton match ini berulang kali.

Setelah saya tonton ulang, secara mengejutkan, match ini adalah match yang semakin sering ditonton semakin baik. Walaupun mereka kurang klop, mereka dapat memberikan storytelling yang cukup menarik.

Semua berjalan normal (dengan mengabaikan beberapa botches), kemudian Cole memiliki strategi untuk menyerang bagian kaki Styles, sumber arsenal moves dari Styles, terlebih dahulu. Dari Ringpost Figure-4, Figure-4 diatas ring, dan akhirnya membuahkan hasil. Dimana Styles tidak bisa hit 450 dengan sempurna.

(the landing actually made me cringe)

Hasilnya, Cole kicked out dalam pin attempt oleh Styles.

Kemudian match ini menjadi intense setelah mereka berdua trading shots. Styles got the upper hand dan lock in suplex clutch.

(but instead, Cole repaid his botchy move earlier)

Lalu kemudian Cole naik ke top rope, taunt Styles untuk hit Panama Sunrise (Flip Piledriver)

(but got caught. uh oh...)

STYLES CLAAASSSSHHHH!!!

Styles covers...

1

2

Unexpectedly, Cole berhasil nyangkutin kakinya ke rope. Yang berarti ia berhasil melepas pinnya. That’s... A bit surprising. Sebelumnya belum ada yang kickout dari Styles Clash semenjak dirinya keluar dari TNA. Bahkan Okada. Crowd was agreed with me so they chanted ‘bullsh*t’. he really nailed his strategy.

Tidak lama kemudian, Cole berhasil membalikkan keadaan dengan sebuah top rope German Suplex... And Styles took a bad bump. eeww

and a Florida Key to wrap a pin.

now, after getting dicked by Cole by broke the pin, Styles took his turn for being dick. dia kicked out dari Florida Key.

kemudian match berlanjut dengan Styles dan Cole bertukar momentum, diiringi dengan reaksi crowd yang seimbang buat mereka berdua. however, it didn't wrap the match. so instead, they followed their brawl at Top Turnbuckle.

If 450, Pele, and Styles Clash couldn't kill him, then this sure will.

BLOOODY SUNDAAAAYYYYY

and Cole was killed.

1..2..3! Styles won this match!

AJ Styles over Adam Cole via Top Rope Bloody Sunday.

Belum pernah sebelumnya mengharapkan match seperti ini. Sebelumnya ia pernah melawan manusia yang jauh lebih teknikal (O'Reilly) dan delivered a hell of a performance (go watch this, this is actually my MOTY candidate), lalu ketemu worker-worker lain yang beda approach (Okada, Suzuki, Naito, Tanahashi) dan juga delivered hell of performances. namun ternyata ia tetep bisa menampilkan penampilan yang bagus walaupun ia dibotch atau ngebotch dan kurang klop dengan lawannya. bukti bahwa AJ Styles adalah Worker yang bisa selalu deliver penampilan bagus. as for Cole, props to him for kept his level up to Styles' Level. masa depannya masih sangat cerah.

Final Score : 4/5

Segmen 8 : Bennett-Maria Segment.

Uh... I can’t bring myself to review it. So here’s the summary of the segment.

(we were supposed to get some Softcore Porn here)

(before being ruined by a redneck)

yeah. that sums a lot.

Segment 9 : ROH TV Title Match - Jay Lethal (c) vs Cedric Alexander.

Seperti yang sudah disebutkan sebelumnya, ini adalah Impromptu match. Jay Lethal, akan defense titlenya melawan Cedric Alexander di match ini. props to ROH untuk bikin impromptu segment yang bikin match ini punya background.

(Truth did a good job. In fact, a great job.)

(even took some pictures home with him)

(and he was keen to take his moment as well)

(but instead, he got choked out.)

(and this three amigos is a big highlight in this match)

Namun, setelah berbagai spot-spot menarik dan sebuah Lumbar Check, Lethal berhasil retain titlenya dengan sebuah Lethal Injection.

Jay Lethal over Cedric Alexander via Lethal Injection.

Sebenernya kalo matchnya bukan dadakan, ato udah diiklanin sebelomnya, match ini bakal kerasa lebih baik. in fact, match ini sangat bagus secara Wrestling-wise, dan memberikan common storytelling yang simpel. Namun, sejauh ketidaksukaan saya kepada 'impromptu matches', match ini tidak mendapat tempat yang berbeda dengan match dadakan lainnya. 

Final Score : 3,5/5

Segmen 10 : ROH World Title - Michael Elgin (c) vs Jay Briscoe

Yep, akhirnya tiba juga. ROH World Title Match. ‘Unbreakable’ Michael Elgin vs Jay Briscoe. Match ini adalah follow up dari rivalitas mereka di Field of Honor. Setelah berhasil mempertahankan Titlenya melawan 3 kompetitor lainnya, Jay kekeuh buat nantang Elgin sekali lagi. Video pre match mereka oke banget. Keliatan banget kalo Briscoe menjual dirinya sebagai penantang terkuat yang pernah dihadapi Elgin. Dan Elgin, sebagai Fighting Champion, dia tidak kenal kata mundur.

Briscoe, memiliki rekor unik dimana ia belum pernah di pin selama 2 tahun, walaupun ia juga sering kalah. konon, kekalahan dirinya berasal dari tag team matches dimana yang di pin adalah adiknya, atau kalah dari multi-man match. Namun apapun alasannya, ia belum pernah di pin selama 2 tahun ini. and that says a lot.

(Namun lawannya, punya W/L records terbaik tahun ini). 

Menarik untuk menyaksikan bagaimana Elgin, the Hometown Hero akan melangkahi Briscoe, atau sebaliknya.

Ada hal yang patut diperhatikan sebelum masuk ke match ini. sebagai lawan dari Champion yang dikasih juggernaut build, Briscoe tidak dibuild dengan cukup. bahkan menurut saya sah jika ada yang bilang bahwa Jay terasa seperti makan-makanan buat Elgin. terutama pada matchnya di Field of Honor, dia di over-performed oleh 3 kompetitor lainnya, termasuk yang di pin yaitu Adam Cole.

Storytelling dari match ini berada di sekeliling keperkasaan Elgin. Mau berapa kali Briscoe menyerang, dia terlalu kebal untuk setiap serangan dari Jay.

(insert Cleveland's bath tub gag sfx in this gif)

Dan ini.

(Sakit emang udah digantung lama-lama, terus di jatohin gitu aja. ups.)

Kalo anda tambah berontak, Elgin tidak akan segan melempar anda... ke kursi.

(splat!)

With that being said, it was no-brainer that Elgin is going to win this match. Jay sangat tangguh bisa bertahan sejauh ini, namun belum cukup rasanya untuk out-matched Elgin.

I was sure about that Until...

.

.

.

.

.

.

.

tha... that was certainly a gamechanger.

Elgin sold the Finisher like he met his Kryptonite.

Briscoe took the cover...

1..2..NOPE!!!

ELGIN WAS STILL ALIVE.

but he definitely not as unbreakable as he was minutes ago.

Mendekari menit akhir, Elgin akhirnya punya kesempatan untuk hit finishing sequencenya. He managed to nailed a Buckle Bomb first.

(unexpectedly, he couldn't hit his finisher. Instead, he has to eat another Jay Driller, and the 3 count)

Jay Briscoe over Michael Elgin via Jay Driller. NEW CHAMPION!

Sungguh saya tidak pernah berharap akan hasil seperti ini. Sungguh.

Diluar ring, kemudian terkuak bahwa Elgin bermasalah dengan Booker ROH, Delirious. Banyak isu yang beredar mengenai keduanya, salah satunya Delirious marah ketika Elgin bersedia me-job dirinya pada wrestler muda, Trevor Lee di event PWG lalu yang melunturkan prestise dirinya sebagai World Champion. Kemudian nasibnya tambah apes disaat Elgin tidak berhasil memperbaharui Green Card (yang seharusnya menjadi tanggung jawab ROH juga) membuat dirinya harus tertahan di Kanada. Delirious berusaha untuk meluruskan masalah ini dengan Elgin, dengan menerbangkan dirinya kembali ke USA beberapa minggu kemudian. Namun, sekali lagi ROH membuat blunder dimana mereka mengiklankan Elgin untuk tampil ditanggal ia menerima bookingan di promotion lain tanpa sepengetahuannya, yang membuat Elgin memutuskan keluar dari Ring of Honor.

Tragis eh?

Kembali ke matchnya, sebenarnya match ini tidak istimewa. untuk match yang memberikan upset outcome, penampilan Briscoe kurang believable, bahkan memberi keraguan untuk reign keduanya dia sebagai World Champion. walaupun demikian, kudos untuk keduanya yang punya Chemistry bagus.

Final Score : 3,75/5

Segmen 11 : Hype Video untuk worker yang akan return

And it was Matt Sydal! welcome back!!!

Wait... There was more match? Ah... saya kira sudah waktunya istirahat.

Segmen 12 : ROH World Tag Team Title Match - 2 out of 3 falls - reDRagon (c) vs The Young Bucks

Ladies and Gentlemen, let me present to you the currently best Tag Division all over the world, ROH World Tag Team Division. Divisi yang sedang red hot ini memiliki main feud sejak pertengahan 2014 lalu, diantara reDRagon & Young Bucks. Keduanya pernah bertemu di Chicago Ridge, dimana Young Bucks berhasil merebut Tag Title untuk pertama kalinya, kemudian di Hammerstein Ballroom, The Dragons kembali merebut title tersebut dari tangan Bucks. Sampai sebelum event ini, Young Bucks belum mendapat rematchnya. Namun Young Bucks belum selesai dengan mereka. Pada Death Before Dishonor XII night 2, Bucks turned on reDRagon dalam 8-men tag match. Mengisyaratkan mereka siap kembali menantang The Dragons.

reDRagon, dalam title reign ketiganya, sukses (no spoiler) mempertahankan Titlenya melawan The Addiction 2x, sebelum bertemu dengan Bucks. Hands down, they are on the roll right now. Selain mereka berhasil tampil di New Japan Pro Wrestling untuk pertama kalinya, mereka juga berhasil debut sebagai tag team di Indy Promotion terbesar, Pro Wrestling Guerilla dalam event BOLA 2014. mereka adalah salah satu komoditas yang sedang ngetop di Wrestling World. everyone want to get pieces of them (in a good way).

Rekor diantara kedua tim masih 1-1. Bagaimanakah match ini jadinya? yuk mari disimak.

For Your Information, O’Reilly is a native Canadian. And Canadians love Hockey. So does Kyle.

(a Taste of Canadian right away)

Jika anda adalah First timer yang baru mengikuti Ring of Honor atau cuma sekedar numpang lewat, Match ini sangat direkomendasikan untuk ditonton. This match is actually well put. Young Bucks bisa menyusun match dengan baik, begitu pula reDRagon. It didn’t even bother me that Bucks tried to do something different in their moveset

(unfortunately, O'Reilly caught up. Nick has to taste another Canadian shtick with hockey stick)

dan sebuah Chasing the Dragon.

(as well as Fish' Scream)

1...2...3! reDRagon got the first fall.

Ingin segera menyelesaikan match, Fish kemudian hit snap suplex dan mencoba pin. 1..2.. Kicked out! Match berlanjut dengan The Dragons menguasai Nick Jackson, yang harus menerima Submission move (yang keliatan keren) ini. props to O'Reilly.

(we don't know what that is, all we know is Nick trapped in awesomeness)

Moving on, Nick Jackson akhirnya berhasil lepas dari jeratan reDRagon dan tag Matt Jackson! Momentum berbalik untuk Young Bucks. reDRagon tried to get back on their feet, as Kyle O’Reilly put some Combi moves on Jacksons.

(but ended up tasting some foot on his face)

(so had Fish)

Setelah Superkick Party dan sebuah More Bang for your f*ck di luar ring, Matt Jackson kemudian memiliki Previlese untuk hit move yang sebelumnya gagal dieksekusi adiknya.

PACKAGE PILEDRIVER!!!

Matt Jackson covers...

1..2..3! Young Bucks got the 2nd fall!

Kemudian match bertambah Intense, momentum berpindah dengan cepat setelah O’Reilly seorang diri menumbangkan Bucks. Kemudian Bobby Fish... Well, he helped.

Namun merujuk pada judul lagu dari penyanyi favorit para umat yang masih bingung dengan orientasi gendernya yaitu Taylor Swift, “Two is better than One”. Setelah mengalahkan Showmanship (atau Submission-ship) dari O’Reilly, Matt dan Nick mengambil alih momentum dari match ini, lalu hit a ‘5-Star move’ ke O’Reilly.

MELTZER DRIVEEERRRRR!!!!!

1...2... Bobby Fish pulled the ref out! He stopped a sure win! Damn You Fish!

rasanya akan lebih baik kalau matchnya diakhiri setelah Meltzer Driver tersebut, namun nasib berkata lain. Matt Jackson harus merasakan jatuh diatas meja, dan Nick Jackson, harus kembali jadi korban Triangle Choke dari O'Reilly setelah More Bang For Your Bucks attempt mereka digagalkan oleh O'Reilly dan Fish. tidak lama kemudian, O'Reilly Snap in ARMageddon!!!

NICK TAPPED OUT!

reDRagon (2) over Young Bucks (1).

Holy Sheet. it was a hell of a match.sebenernya saya lebih prefer match mereka di Hammerstein Ballroom (War of The Worlds), namun match ini sama menariknya. and for their good deeds, Let me put it this way.

Final Score : 4 1/3 /5.

there you go, Guys. a review about outdated event for more than a month. tujuan saya bikin review ini sebenernya sebatas untuk memperkaya blog ini, dan untuk sekedar have fun. namun, kami tidak menutup untuk kritik dan saran, agar kami bisa berkembang menjadi besar dan kuat seperti Hulk Hogan. dan mungkin juga menguasai perusahaan seperti beliau. hmm...

anyway here's my final score about the Event.

Final Score : 3,5/5. Which means, you may want to see this. Tag Title Match dan World Title Matchnya kerasa memorable. dan Styles vs Cole will rub you in a good way.

and on that bombshell, it's time to end this review. keep visiting this blog, guys!

#Review #ROH #ASE 6 #3.5/5

[wrestlingisculture-blog]

#RandomStuff : After WWE Magazine dies, another magazine returns... WWE Magazine, akhirnya disudahi oleh WWE, sehubungan dengan budget cut. dengan edisi Oktober 2014 (terbit September 2014) sebagai edisi terakhirnya namun, sebuah majalah Pro Wrestling yang pernah Hiatus dari dunia Pro Wrestling (lebih spesifik, puroresu), kembali merambah Pro Wrestling World, bernama Gong, dalam bulan yang sama dengan edisi terakhir WWE Magazine. Majalah ini akan terbit secara bulanan.

#RandomStuff #WWE Magazine #Gong #Puroresu

[wrestlingisculture-blog]

#RandomStuff . Possible PC Version of WWE 2K15! pada saat unveiling gameplay trailer dari WWE 2K15 di WWE Network lalu, setelah disebutkan tanggal peluncuran game tersebut (Oct 28th - Current Gen) dan (Nov 10th - Next Gen) tertera bahwa  WWE 2K15 akan tersedia untuk PC. if that's so... OUR WAIT IS OVER!

#RandomStuff #WWE #2K #2K15

[wrestlingisculture-blog]

(via Roman Reigns Removed from Night of Champions)

[wrestlingisculture-blog]

WRESTLING EVENT OF THE WEEK : WWE NIGHT OF CHAMPIONS 2014

Halo sob! selamat datang kembali! it's #WETW tiiime!

coba kita lihat kalender event minggu ini. ada event apa aja ya kira-kira... 1. WWE Night of Champions 2014 2. NJPW Destruction 2014 3. Wrestle-1 Openweight Tournament.

hm, yang mana yang harus saya buat? I already rule the #3 out as I'm not that interested, dan ada 2 pilihan yang menarik. dan saya punya alasan masing-masing kenapa saya harus bikin preview untuk masing-masing event.

1. WWE NOC 2014, the product is definitely sucks right now, but i'm still following at some point. No Ambrose & Bryan, John Cena killed everyone's momentum, Rusev still barely talking, Roman Reigns who got shoved down to our throat, and at this rate people got frustated because of them. It's kind of tough love, or Chris Brown and Rihanna love story, if Masochism does count as Love.

2. NJPW Destruction 2014. inilah Exit door anda pada minggu ini. it's actually refreshing. This is definitely your go-watch show for quality product.

But at the end, i chose to be Rihanna.

okay lads, heeree we go!

Event ini diselenggarakan pada 9/21/14, pada pukul 8 malam waktu setempat yang berarti jika ditranslasikan dengan Waktu Indonesia Bagian Barat adalah pada tanggal 9/22/14 pada jam 8 pagi.

Di SummerSlam lalu, para fans melihat dengan mata kepalanya sendiri (dan menikmati, of course) Cena dipermalukan Lesnar, dimana bahkan ia tidak diberikan ruang untuk memberi serangan. Cena dengan pledge 'Never Give Up' nya juga menolak untuk menyerah kepada 'The New Force of Nature'. disaat Lesnar tidak tampil di RAW, Cena membangun momentumnya dengan berbagai match dan promo dengan Heyman. Tersirat bahwa Cena menjadi lebih edgy menuju PPV ini.

Lesnar sudah menunggu didepan mata, bisakah Cena survive, dan bahkan menang? kemudian, adalah Authority Storyline, dimana Roman Reigns yang dalam situasi "Me vs the Authorities" kembali bertemu dengan mantan rekan dan gacoan authority lainnya, Seth Rollins.

really nothing to say here. lalu midcard storyline yang lumayan rapi. Cesaro, yang berhasil memenangkan #1 Contender Match pada RAW after Summerslam, menantang Sheamus untuk US title.

Walaupun tidak terlalu panas, they told story well.

lalu Dolph Ziggler, punya jawaban atas shenanigans yang dilakukan oleh sang Moneymaker, The Miz dengan Stunt Doublenya Mizdow, yaitu R-Ziggler. Feud ini dirasa cukup fun walaupun sedikit meaningless.  

lalu sisanya ada Tag Title Match, Divas Title Match, dan Mark Henry yang membawa Panji USA melawan Rusev. MATCHCARD 1.WWE World Heavyweight Title : Brock Lesnar (c) vs John Cena 2.WWE United States Title : Sheamus (c) vs Cesaro 3.WWE Intercontinental Title : Dolph Ziggler (c) vs The Miz 4.WWE Tag Team Title : The Usos (c) vs Goldstar 5.WWE Divas Title - Triple Threat : Paige (c) vs AJ Lee vs Nikki Bella 6.Mark Henry vs Rusev 7.Roman Reigns vs Seth Rollins. 8.Chris Jericho vs Randy Orton KENAPA LO HARUS NONTON INI Simpel. karena kita sudah terbiasa nonton WWE TV Shows maka kita juga ngikutin storylinenya. While i admit that RAW from last weeks were sucks, Event ini sangat mungkin dibook dengan benar, dan memiliki potensi surprise untuk setiap outcome. Bray Wyatt, yang momentumnya baru saja dihancurkan McMahon (lewat Cena, of course) tidak diiklankan untuk tampil di Event ini, namun ada kemungkinan bahwa dia akan dimasukkan kedalam Intercontinental Title Programme. We should expect his appearance later. dan Dean Ambrose, yang baru saja selesai shooting film 'Lockdown', diiklankan hadir di RAW setelah NOC. namun tidak menutup kemungkinan bahwa Ambrose akan muncul di NOC, we should wait for him. and for Bellas, go to hell. GUIDE TO WATCH THIS EVENT Jangan Bingung! kita bakal kasih prediksi match yang bakal steal the show, - Brock Lesnar vs John Cena. Match di Summerslam lalu secara mengejutkan mendapat rating ****1/4 oleh WON. Maka tidak menutup kemungkinan bahwa mereka akan mengejutkan sekali lagi. - Dolph Ziggler vs The Miz. Mereka punya Chemistry diatas ring. terlebih lagi, midcard scene sekarang dibangun dengan rapi oleh WWE. We can rely on this one. - Roman Reigns vs Seth Rollins. Ini memang match belajarnya Reigns, but Rollins can steal the show on his own. btw gimana caranya nonton event ini? well, WIC bakal kasih kamu tips buat nonton ini 1. Segera Subscribe WWE Network. terserah mau yang $9.99 dengan komitmen 6 bulan atau $19.99 perbulan dan jangan lupa Pastikan Koneksi Internet anda cukup kuat. 2. Tonton dulu match-match mereka di Youtube/Dailymotion. HEAVILY ADVISED! terutama buat yang baru ngikutin. tujuannya adalah selain lo tau apa yang mau diikutin, lo juga bakal lebih cepet buat nangkep alur match mereka nanti. 3. Karena Match ini tayang di jam kerja/sekolah, pastikan anda punya WWE Network App di Gadget anda. Pastikan Internet anda memadai, dan Jangan lupa bawa Charger/Headset! 4. Jangan sampai ketahuan Boss/Guru anda. hihihi nah, buat para pro wrestling fans, selamat menikmati. Have a Nice Weekend!

#WETW #WWE #Night Of Champions #2014