Tumgik
menjadidiri 7 months
Text
Tumblr media
Kita adalah 2 orang yang sama sama belajar menjadi dewasa, menyelami makna kehidupan dan mengambil apa yang perlu diambil dan membiarkan apa yang tidak perlu.
Kita belajar secara sadar memilih apa yang kita lakukan serta memahami dan menerima segala konsekuensi yang akan dihadapi atas pilihan itu.
Ternyata beberapa kali kita bercerita, mencurahkan permasalahan, bertanya, tapi terus dijawab sendiri, dibenarkan sendiri, dibantah sendiri, wkwkw.... Lucu yaaa
Ya kita hanya ingin di dengarkan, merenungkannya bersama
Pertanyaan虏 yang muncul terkadang kita udah tau jawabannya, tapi untuk mengkonfirmasi dan menuju jawaban itu bukanlah hal yg mudah. Dan yaa jalanin aja sambil menyerahkan semuanya pada Allah SWT
0 notes
menjadidiri 9 months
Text
Kenangan tidak akan bisa hilang, ia akan tetap berada di tempatnya bagaimanapun kamu berusaha menghilangkannya.
Tapi rasa berbeda. Perasaan bisa dihapus dan dihilangkan. Ya tentu saja dengan usaha. Dan tidak ada yang tau seberapa banyak energi yang kamu butuhkan untuk menghapusnya kecuali dirimu sendiri
*Obrolan malam itu
0 notes
menjadidiri 9 months
Text
Ada orang yang nanya
馃 : Apa alasanmu bertahan Han? Kenapa masih bertahan disitu? Apa yang kamu cari?
*Mikir
Dalam hati : "iya juga ya, apa yang membuat aku bertahan ya(?)馃. Apa yg kucari (?). Aku tidak bisa mengungkapkannya.
Tapi pada akhirnya, setelah dipikirkan kembali
Ahhh, iya... Setelah semua sakit, sulit dan kenangan buruk yang terjadi, aku masih memilih bertahan. Ternyata hati ku memilih untuk bertahan.
Sejujurnya rasa sakitku mungkin tidak seberapa jika dibandingkan rasa sakit orang yg paling kusayangi. Tapi melihat bagaimana mereka bertahan, aku tidak punya alasan untuk tidak bertahan. Mungkin lebih tepatnya aku juga tidak punya alasan untuk menyerah dan keluar.
Pilihan hati, terkadang itu tidak bisa dijelaskan dengan logika. Karena itu adalah jalan terbaik yang Allah berikan untukku saat ini
0 notes
menjadidiri 10 months
Text
Ya Allah
Mengapa aku disini sini aja ya? Apakah aku hanya diam di tempat selama ini?
.
.
.
Tidak
Aku mungkin agak lama, prosesku tidak secepat yang lainnya. Tapi aku tetap berjalan, perlahan.
Menikmati setiap prosesnya, terlalu menikmati mungkin ya sampai agak lama :D
Tapi beneran ya Allah
Aku sangat bersyukur atas apa yang telah kulalui sampai saat ini.
Meskipun sambil mengeluh dan menyesal
Tapi aku sadar, aku tidak akan menjadi seseorang yang seperti sekarang ini jika tidak melalui apa-apa yang sudah kulalui.
Kayak " Ya Allah.... banyak banget ini belajarnya ya Allah"
Setiap bagian dari perjalananku, menyadarkanku, menyembuhkan ku, mendewasakanku
0 notes
menjadidiri 1 year
Text
Jarak
Ada yang bilang, kenapa kamu ga ngekos sama si ini, kenapa kamu ga tinggal bareng sama si itu, kenapa ga ngekos sama dia padahal kerjanya bareng dll.
Aku baru menyadari bahwa aku harus memisahkan antara dunia profesional dan privasi agar semuanya tetap berjalan secara seimbang. I don't want to meet the same person at office and home. Bukan karena ada yang salah atau sebagainya, hanya saja sebuah jarak diperlukan agar semuanya tetap baik baik saja.
Tentang Jarak
Jarak tercipta bukan karena ada masalah. Bukan, bukan karena marah atau hal negatif lainnya. Adakalanya sebuah jarak diperlukan agar sebuah hubungan dapat bertahan lama karena jarak mampu memberikan ruang untuk bertumbuh dan memupuk kerinduan. Bahkan mungkin jarak sengaja dibuat because i don't want to lose that person
1 note View note
menjadidiri 1 year
Text
Perizinan
Tumblr media
Pengen cerita dikit masalah perizinan ini. Emang rada sulit yaa wkwk...
Sedari kecil memang aku diajarkan untuk selalu izin ketika akan melakukan suatu hal yang melibatkan tanggung jawab orang tua didalamnya, ex beli sesuatu, main, dan lainnya. Terkadang aku pernah memberontak, diem虏 ga minta izin alhasil sebagian besar terjadi sesuatu yang tidak aku inginkan. Umi sama Abi paling bilang, "nah kan, makanya izin dulu, bilang sama umi atau abi, ridho Allah tergantung ridho orangtua lho". Aku hanya bisa cengengesan dan tersenyum menyesal.
Semakin ku bertumbuh dewasa mekanisme izinku lebih kepada ketika ingin pergi saja atau mengambil sebuah keputusan besar dalam hidupku. Umi dan Abi selalu membebaskan terkait keputusan apa yang hendak aku ambil dalam hidup dengan mebuatku berfikir akan segala resiko yang akan terjadi. Ketika ku izin sama umi, umi selalu nyuruh nanya Abi, begitupun sebaliknya, hingga diperoleh kesepakatan keduanya mempunyai jawaban yg sama. Cukup rumit memang wkwk
Semakin ku dewasa, semakin banyak pula rasa ingin memberontak apalagi ketika tinggal jauh dari orangtua. Fikirku orangtua ku tidak akan tau apa yang aku lakukan di rantau. Namun seringnya ketika aku tidak izin, hati aku tidak tenang. Adakalanya aku mendapatkan hal buruk dan ketika kucoba menyembunyikannya, entah tau dari mana atau dapet firasat apa, umi/Abi selalu menelpon, dan aku tidak dapat berbohong pada mereka (alias mereka selalu tau kalo aku lagi nyembunyiin sesuatu atau berbohong)馃ゲ
Sebenernya mungkin umi sama Abi teh cuman mau anaknya izin aja gitu, pada akhirnya ya diizinin. Tapi kalo izin pergi naik gunung, naik arung jeram si seringnya ga diizinin heuheu, kan padahal mah anaknya anak kehutanan yak, yang dari awal juga Abi umi udah tau kalo bakal naik虏 gitu dan pekerja lapang wkwk, tapi tetep aja seringnya ga diizinin.
Awalnya kesel dan sebel si terkait perizinan ini, tapi ya tetep dilakuin. Pada akhirnya ya ku sadar bahwa itu adalah bentuk kasih sayang dan penjagaan dari my beloved parents. Ku masih tetap merasa dijagain oleh mereka meskipun aku berada di tempat antah berantah. Ya dengan ridho merekalah, aku merasa tenang.
Tapi terakhir ini ketika ku berdiskusi terkait masa depan, mulai ada kata虏 dari mereka "Ridho Allah, tergantung pada ridho suami", "nanti kalo udah nikah perizinannya udah berpindah, kalo ada apa虏 diselesaikan berdua terlebih dulu" Ish ish ish memang sudah umurnya mungkin yah hmmm
5 notes View notes
menjadidiri 1 year
Text
Tumblr media
Like an eternal flower
0 notes
menjadidiri 1 year
Text
Menjadi Dewasa #2
Dewasa ini ku menyadari bahwa kita tidak selalu bisa melakukan apa yang kita inginkan.
Entah untuk menjaga, melindungi, membahagiakan atau bertahan
Selalu ada pengorbanan didalamnya. Selanjutnya tergantung bagaimana menyikapi pengorbanan itu, apakah dengan meratapinya atau dengan keikhlasan dan sukacita
0 notes
menjadidiri 1 year
Text
Menjadi Dewasa #1
Dewasa ini ku menyadari bahwa tidak semua hal dapat dikomunikasikan
Ada hal hal yang lebih baik dipendam dan dikubur dalam dalam, entah karena situasi, waktu maupun kondisi yang tidak tepat. Harapannya hal yang terpendam itu dapat lapuk dan terurai tanpa bangkai. Mencoba agar yang terpendam itu tak akan pernah kembali muncul ke permukaan. Membiarkan waktu yang mengobati dan menyelesaikan semuanya
Lalu ada pula yang memang seharusnya tidak dipendam. Sesuatu yang di keluarkan untuk memutus dan menghindari kesalahpahaman dan mencegah terputusnya tali persaudaraan
0 notes
menjadidiri 1 year
Text
Ya Allah, lindungilah aku dari segala perasaan yang menjauhkanku dari-Mu
0 notes
menjadidiri 1 year
Text
Makasih yaa馃挒
Terimakasih sudah bertahan meskipun mungkin jalan yang ditempuh tidaklah mudah dan dengan terseok-seok sekalipun.
Semoga hal-hal baik yang sedang diupayakan, dimudahkan dan mendapatkan keberkahan dari Allah SWT馃げ
0 notes
menjadidiri 2 years
Text
Setiap orang pasti pernah melakukan kesalahan karena kita bukanlah makhluk yang sempurna. Jangan terlalu berlarut larut terhadap kesalahan di masa lalu. Masa lalu ada agar kita belajar, bukan takut untuk melangkah. Maafkanlah dirimu sendiri. Bukan berarti ketika kau pernah melakukan kesalahan, kau tidak layak disayangi dan dicintai. You are precious 馃挄
0 notes
menjadidiri 2 years
Text
Ini pilihanku
Jalan ya kulalui saat ini bukanlah hal yang kupilih tanpa alasan. Ketika mungkin ada beberapa orang yang menganggap aku hanya ikut虏 atau karena sudah dari kecil berada dijalan ini. Memang kuakui lingkungan sangat mempengaruhiku, tapi bukan berarti aku hanya ikut虏 an dan hanya bergerak mengikuti arus, mengapung tak terarah.
Diantara banyak jalan yang ada dengan satu tujuan, aku memilih jalan ini. Jalan yang ku lalui memang bukanlah jalan yang sempurna, jalan yang terbaik, maupun jalan yang tercepat.
Kalau ku mencari yang sempurna tidak akan pernah kutemukan jalan yg sempurna. Kalau ku mencari yang terbaik pasti tidak akan ada habisnya ku membandingkan. Kalau mencari yang tercepat mungkin tak banyak yang bisa kulewati dan kuambil pelajaran.
Bukan berarti aku selalu bahagia dan tak pernah terluka berada didalamnya. Bahkan setelah luka虏 itu aku tetap memilih untuk tinggal. Tugasku hanya terus belajar dan berlapang dada terhadap apa yang dipilih oleh ku, oleh hati ku, dan oleh Tuhanku untukku.
0 notes
menjadidiri 2 years
Text
Kabar Bahagia
Tumblr media
Suatu waktu aku bercerita tentang sebuah kabar bahagia dari salah satu teman ke teman lainnya. Ku bercerita dengan sangat bahagia dan antusias ke temanku ini, lalu ia berkata
" Barakallah, Semoga nanti kamu juga sebahagia ini untuk diri kamu sendiri ya Han"
Bagi kamu yang tampak selalu bahagia, Jangan lupa kamu juga harus bahagia untuk diri kamu sendiri. Semoga hidupmu selalu dipenuhi oleh kebahagiaan atas dirimu sendiri juga orang sekitarmu.
0 notes
menjadidiri 2 years
Text
Luka
Bagaimana kamu bisa menyembuhkan lukamu jika kamu saja tidak tau apa yang terluka atau dimana letak lukanya.
Sebaiknya cari tau dulu apa yang sedang terluka dan dimana lukanya, jadi kamu bisa mengobati luka itu dan menentukan obat yang tepat agar bisa sembuh.
Lebih jauh, kamu mungkin bisa menemukan penyebab dari lukamu, sehingga kedepannya kamu bisa lebih hati-hati dari hal虏 yang bisa membuatmu terluka.
Jangan malah menolaknya, menolak kalau ternyata ada luka. Kamu membiarkan luka itu seperti tidak ada apa虏 yang terjadi. Alhamdulillah kalau lukanya tidak infeksi, lalu akan sembuh dan mengering seiring berjalannya waktu. Tapi kalau ternyata infeksi dan membuat luka itu semakin besar, rasanya pasti akan lebih sakit dan usaha untuk menyembuhkannya jauh lebih besar. Bisa jadi bekas yang ditimbulkan juga tidak bisa benar虏 hilang.
Jadi kalau ada luka, ya sadar dulu, lalu diobati. Mumpung lukanya masih kecil, lebih mudah diobati dan disembuhkan. Mungkin bekasnya bisa lebih samar dan malah tidak berbekas.
0 notes
menjadidiri 2 years
Text
Terkadang ada banyak hal yang seharusnya memang disimpan saja sendiri. Membiarkan Tuhan menyelesaikan atau menghapus segalanya.
daripada mendengar respon "Kamu mah masih enak kok begitu, lah aku.....", Atau "kamu mah harusnya bersyukur,.......".
Hingga akhirnya memutuskan untuk memendam semuanya karena menganggap ujian yang diterima tidak seberat ujian orang lain, dilarang mengeluh dan harusnya bersyukur. Mau cerita aja udah insecure yang akhirnya gajadi cerita.
tapiiiiiii aku juga hanya seorang manusia biasa.
0 notes
menjadidiri 2 years
Text
Sepatu
Hari ini kembali melihat salah satu sosok yang luar biasa, seorang ayah
Kulihat beliau tersenyum sangat lebar setelah mendapati 2 pasang sepatu baru untuk istri dan anaknya. Yang ku tahu beliau adalah seseorang yang sangat sabar dan tak pernah memperlihatkan kesusahannya di mata kami, teman虏 nya. Kami tau bahwa ujian yang beliau alami cukuplah berat. Beberapa bulan lalu anak beliau yang paling kecil didiagnosis leukimia yang membuatnya harus bolak balik salah satu rumah sakit besar dijakarta. Mungkin dalam seminggu bisa lebih dari 4 kali beliau bolak balik Jakarta-Bogor. Namun ia selalu sabar, tersenyum dan tak pernah mengeluh, mencoba terlihat profesional dalam pekerjaannya apapun yang terjadi.
Hari ini ada seorang tamu yang menawarkan dagangannya, beberapa pasang sepatu. Disaat yg lain memikirkan sepatu apa yang cocok untuk kami, beliau melihat-lihat sepatu yang cocok untuk istri dan anaknya. "Itu bagus pak, nyaman dan pas untuk istri bapak" ujar kami. "Ho iya ya" dengan senyum tulus bahagia. Akhirnya beliau membawa pulang 2 pasang sepatu itu.
"Pasti nanti seneng banget istri bapak pas pulang dr rumah sakit, ada sepatu baru" ujar kami dengan nada ceria seperti anak kecil. Dari mulai beliau membeli sepatu hingga menuju ke motor untuk pulang, senyum beliau tidak hilang dari wajahnya. Senyum tulus seorang ayah yang sangat bahagia karena bisa membuat istri dan anaknya bahagia. Senyum indah yang tidak dapat didefinisikan dengan kata-kata
Dalam hati ku berkata, "ternyata bahagianya seorang ayah seperti itu ya". Seorang ayah sudah cukup bahagia ketika bisa melihat istri dan anaknya bahagia. Bukan kesenangan untuk dirinya sendiri tapi untuk keluarganya.
Mungkin dr sini ku bisa belajar untuk menerima dan merespon dengan baik dan bahagia apapun pemberian orang lain kepadaku apalagi dari laki虏 yang kucintai, baik ayah ataupun suamiku nanti. Bukan tentang nilai/harganya, tapi pengorbanan luar biasa yang mungkin tidak dapat terukur. Mungkin hanya sebuah respon dariku yang mungkin tidak ku sadari, tapi bisa menjadi kebahagiaan baginya.
0 notes