#latsar

[gosulsel]

Wabup Gowa Tutup Latsar, Harap ASN Berikan Pelayanan Terbaik - Gosulsel

GOWA, GOSULSEL.COM — Wakil Bupati Gowa, H. Abdul Rauf Malaganni menutup Pelatihan Dasar (Latsar) Calon Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkup Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Gowa di Baruga Karaeng Galesong, Kantor Bupati Gowa, Rabu (07/12/2022). Dalam kesempatan tersebut, di hadapan para CPNS p...

http://gosulsel.com/2022/12/07/wabup-gowa-tutup-latsar-harap-asn-berikan-pelayanan-terbaik/

#Latsar #PemkabGowa

#Latsar #Pemkab Gowa #NEWS

[maitsafatharani]

Sebelum menikah, aku sempat merasa agak jumawa: kayaknya aku tipikal orang yg sanggup LDM. Gegara melihat komunikasiku dengan calon suami sebelum menikah yg nggak terlalu intens, dan merasa cukup komunikasi tentang hal-hal penting. Selama masa pra-menikah itu, nggak pernah kami saling berkunjung atau menelepon. Semua hanya via chat Whatsapp, sekalipun tentang hal penting seperti mendiskusikan mindset masing-masing.

Tapi kok, setelah menikah, jadi punya perasaan asing yang tiba-tiba hadir kalau qadarullah dipaksa LDM oleh keadaan (re: jadwal jaga suami padat, bisa sampai seminggu full nggak nginep di rumah; atau sekarang, latsar CPNS yg berakibat seminggu full nggak ketemu).

Aku bingung menamainya, mungkin ini emptiness yang disebut orang-orang ya. Sebenarnya nggak kesepian, tapi kosong rasanya. Mana udah kayak lirik lagu zaman dulu itu.

Aku mau makan kuingat kamu, aku mau tidur kuingat kamu, aku sedang bosan kuingat kamu.

Halah, apasih wkwk.

Terlebih dalam doa selepas sholat, auto ingetnya doain dia dulu sebelum doa-doa lain yang sederet mengikuti di belakangnya.

Rasa-rasanya jumawaku bubar jalan. Aku respect dengan mereka yang sampai usia pernikahannya beranjak dewasa kuat untuk terus LDM. Semoga mereka lekas ditakdirkan untuk bisa seatap kembali, selain beratapkan langit yang sama :")

Ternyata, aku bisa merasakan kangen juga. Padahal baru berapa hari sih ditinggal? Dari sejak nganterin ke BKPSDM aja sudah terasa beratnya.

Kemarin dan hari ini perasaanku seolah tervalidasi dengan story dan chat dari mbak-mbakku. Berikut aku sertakan.

Kukira hal-hal semacam ini dulu tuh seperti..

Ah, masa sih ditinggal bentar aja segitunya?

Sampai diuji sama Allah, supaya merasakan hal yang sama. Kan, Ran. Kamu itu ngeyel sih, kalau belum merasakan sendiri :)

Baiklah, curhatnya cukup. Saatnya cari kesibukan lain supaya tetap waras, wkwk.

[hallochu]

Setahun yang lalu, di bulan ini. Rutinitas melelahkan yang merenggut banyak bobot tubuhku, akhirnya terbayar tuntas. Ada banyak sisi baik yang kuterima.

Sebulan sebelumnya aku mengikuti kegiatan latihan dasar wajib untuk pengabdi muda yang sebentar lagi resmi dilantik sebagai abdi negara. Proses pendisiplinan diri dalam kegiatan ini, membuat tubuh dan mentalku terkejut. Aku sadar, sudah sangat lama aktivitas berat seperti ini tidak pernah lagi kuikuti. Terakhir, aku ikut latihan bela negara 2018 yang lalu di Makassar.

Masih di tahun yang sama, aku mulai mengatur pola makan sehat karena waktu itu berat badanku sudah hampir 60kg. Menu sehat kudapatkan dari kelas berbayar dengan produk herbal nomor wahid di negeri ini dan beberapa negara besar lainnya. Setelah sekian bulan, akhirnya bisa kembali ke timbangan normalku di 54kg.

Setelah latsar, tepatnya di akhir bulan Mei. Kami wajib melakukan Medical Check Up di Rumah Sakit, sebagai syarat untuk melanjutkan proses pengukuhan jabatan. Alhamdulillah, hari itu semua hasil tes kesehatanku aman dan sehat.

***

Seminggu setelahnya, ada nomor asing mengirimkan data tambahan hasil check laboratorium yang sebelumnya hanya diberikan berupa selembar kertas untuk menjadi syarat kenaikan pangkatku. Semua rincian hasil tes menyusul, akan dikirimkan fisik dan filenya setelah itu. Tidak jelas detail simbol-simbol yang walaupun ada keterangan jumlah batas normal tidaknya suatu indikator, di kertas itu. Wajar, aku memang kurang paham soal istilah-istilah medis. Nomor ini jelas kontak resmi Rumah Sakit tempat aku dan teman-teman cek kesehatan. Kami semua mendapatkan pesan yang sama dengan hasil laboratorium sesuai dengan kondisi kesehatan masing-masing.

Intinya, pada saat itu aku mengalami pengentalan darah yang suatu waktu bisa memberikanku banyak dampak. Deep Vein Thrombosis (DVT). Bahkan sampai hari ini di bagian tumit kananku masih teramat sangat sakit saat berjalan.

Aku diminta melakukan cek darah ulang, di rumah sakit terdekat dari rumahku untuk memastikan. Walaupun hasil ini tidak akan berpengaruh dengan syarat administrasi pekerjaanku. Tapi menurut medis, ini penting untuk keberlangsungan hidupku ke depan.

***

Juni 2022.

Awal juni aku berangkat seorang diri ke Rumah Sakit. Seharian aku memastikan kondisi kesehatanku. Dalam kondisi kalut dan bimbang. Akhirnya aku merelakan diri untuk tidak meminta atensi dari siapapun. Aku berdiam diri dan berjuang seorang diri.

***

Dalam pikiranku, kalaupun memang inilah akhir dari jalan hidupku, aku terima. Aku berterima dengan kepulangan ini.

Pada saat itu, adalah masa terbaikku. Aku memiliki sahabat lama yang menyertai dan membersamaiku di setahun terakhir hidupku. Di saat aku memutuskan untuk menarik diri dari dunia sandiwara entah di kantor atau dilingkungan sekitarku. Tuhan mengirimkan sahabat baikku ini, yang tentunya aku sangat menyayanginya. Aku tidak tau kapan persisnya waktu menjemput. Aku hanya memohon kepada Tuhan. Pertemukan kami sekali lagi.

Aku memiliki seseorang yang bertemu kembali setelah sekian tahun. Dan bersedia tumbuh bersama. Meski hanya beberapa hari, bagiku sudah cukup untuk merenda naungan yang meneduhkan. Pada takdir Tuhan, kami menitipkan doa, kekuatan dan keihklasan untuk membina bahtera yang diamanahkan Tuhan pada Kami di Tahun ini. 2023.

Masa di mana keluargaku menjadi satu-satunya tempat menitipkan cerita setiap harinya. Setelah sekian lama aku terlalu cuek. Entah kenapa intensitas komunikasi kami sangat hangat saat itu. Sempat terbesit, mungkinkan karena sebentar lagi aku akan pulang sangat lama.

Dan karirku yang mulai stabil. Setelah sekian lama aku berprinsip dan sangat nyaman menjadi seorang enterpreneur.

***

Aku sudah dijelaskan detail tentang kondisiku. Mulai dari hal yang tidak perlu dikhawatirkan sampai pada kondisi yang fatal. Sayangnya, ada indikasi bahwa bekuan darah ini ada kemungkinan menuju ke organ vital, entah jantung atau paru-paru. Inilah alasan kenapa aku diminta untuk kembali dua hari ke depan. Dan konsultasi rutin sampai akhir bulan ini.

Lama ku pandangi kertas itu dan akhirnya kumasukkan ke dalam tong sampah setelah aku remas dengan penuh kebingungan. Semua penjelasan sudah aku mengerti. Kertas itu, tentu tidak ada gunanya lagi.

***

Juni juga bukan bulan yang mudah bagiku. Ada banyak hal yang harus aku selesaikan. Persyaratan naik pangkatku, masih harus diproses. Kegiatan di kantorku juga sangat berdempetan. Tugas dan amanah baru dari atasan, persiapan pelantikan dan upacara pelantikan. Terjadwal padat di Juni ini. Bagaimana aku menyelipkan waktu untuk mengikuti pengobatanku? Sungguh Allah Maha Pengasih lagi Maha Penyayang.

Aku masih punya satu janji lagi, untuk bertemu dengan sahabatku di bulan ini. Aku ingin mengulang dan menulis kenangan terbaik di masa terbaik kami. Aku juga ingin membagi waktu dengan kekasihku. Dan satu orang lagi senior yang beberapa waktu terakhir menjadi teman ngobrol untuk bercerita tentang sahabatku ini atau sekedar cari tau tentang kekasihku.

Besar harapanku bisa menghabiskan waktu bersama mereka saat kami bertemu nanti. Tapi Tuhan punya rencana lain. Aku tidak bisa mewujudkan itu. Pertemuan yang dijanjikan antara aku dan sahabatku, tidak pernah terjadi. 🥺

***

Awal juli, aku berangkat ke Jakarta. Menunaikan janjiku meskipun kutau, sangat terlambat.

Jakarta terasa hampa Juli itu. Aku dan sahabatku pun mulai membentang jarak. Entah bagaimana kami didekatkan lagi, biarlah waktu yang menjawab.

Di bulan ini, aku pun belum sembuh. Sekuat tenaga aku upayakan menahan gejala kambuhan yang sebelumnya kuanggap vertigo biasa. "Hanya dua minggu. Ku mohon, bertahanlah!", tekadku saat itu. Aku ingin menikmati perjalananku meski sebentar. Aku ingin bertemu kakak-kakakku di ibu kota, meski sehari dua hari.

***

Agustus.

Aku maksimalkan pengobatanku. Harapan hidup tumbuh setelah kembali dari Jakarta, seiring dengan pengobatan yang kujalani. Pengobatanku tidak mengerikan dan tidak menyakitkan. Tapi cukup membuatku yakin, ini sulit.

Gejala mulai terlihat. Anehnya, sebelum vonis, justru tidak ada gejala yang kusadari.

Tangan kakiku membengkak dan terkadang melebam. Sepeti habis adu tinju dengan pegulat. Pun Aku harus sigap dan tanggap, bila suatu waktu tiba-tiba terbangun dari tidur karena dadaku sesak dan batuk parah.

Bila gejala ini muncul. Aku benar-benar menginginkan ada seseorang yang membantuku menyiapkan obat anti koagulanku dan untuk memasang korset di kakiku. Sebenarnya dokter menyarankan stoking kompresi khusus untuk meredakan keram kaki bawahku yang sering menjadi penyebab gejala penyerta itu, mengganggu tidurku. Tapi bagiku, lebih mudah dengan korset.

***

Oktober pertengahan. Akhirnya aku berhasil melewati masa-masa kritisku. Banyak hal yang kutakutkan berhasil dilewati dengan cukup baik, meskipun aku banyak mengeluh. Dan kehilangan beberapa orang karena ketidakmampuanku menjelaskan keadaanku yang sebenarnya juga butuh mereka di saat itu. Sampai hari ini, ini tersimpan rapi menjadi cerita hidupku yang nano-nano.

September tahun lalu berat badanku turun drastis ke bobot timbangan semasa masih kuliah, 48kg. Sayangnya, di Oktober perlahan tapi pasti kembali naik berkat obat-obatan yang ku konsumsi. Wkwk.

Satu pesan dokter, hidup sehat dan kurangi minuman kemasan. Hal ini untuk mencegah sindrom pasca trombosis dan mencegah emboli paru (penyumbatan arteri di paru) yang katanya bisa menyebabkan gagal jantung, jika parah.

Aku harus menerapkan pola hidup sehat. Konsumsi makanan bergizi dan seimbang, menghindari makanan pemicu lainnya, olahraga teratur, tidak boleh terkontaminasi asap rokok dan harus menjaga berat badan ideal. Jujur, sampai hari ini, aku tidak mematuhi peringatan itu. Teh pucuk masih selalu menjadi minuman andalanku. Ayam geprek bawang putih, tetap adalah sang jawara. Dan entah kenapa berat badanku mudah sekali naik setelah itu.

A day to remember..

[metamorf]

Sepertinya tahun 2023 ini adalah tahunnya jalan-jalan, ngerasain banyaknya pengalaman-pengalaman baru, banyak ketemu teman baru, dll. Hehe setelah melewati zamannya pandemi Covid-19 yg zupeeerrrr melelahkan mulai dari ngeswab dan ngerjain ratusan sampel PCR dan antibodi Covid-19, resign+adaptasi ditempat yang baru+ngeswab masal+ngerjain antigen Covid-19+Latsar+ngerjain skripsweet yg gak kelar2 tapi akhirnya kelar🥲

MasyaAllah Tabarakallah✨️

Lets say Alhamdulillah segala puji bagi Allah yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang✨️😇

Bogor, 16 Agustus 2023

[syelzzs]

Akhirnya LatSar jugaa!

Tapi sedih, karena harus ninggalin rumah :(

Apalagi pas mama bilang "yah, bakalan sepi lah ga ada adek " huhu jd pen nangis kan😭

papa juga lg sering kambuh sakitnya, pokonya ini terberat ninggalin rumah deh bisa dibilang, beraaat banget😔

Dulu jaman masi kuliah ninggalin rumah pergi merantau rasanya bukan suatu hal yang sulit buat aku, makin kemari ninggalin mama sama papa dalam waktu yang lama rasanya... ah sudahlah😔

Smg selalu dalam lindungan Allah mama papa ku, semoga Allah kasih nikmat sehat yang banyak buat papa dan mama, agar ibadahnya bisa lebih semangat ya, InsyaAllah. Amin amin

[piecesofmylife]

2 Syawal

entah kenapa tulisan di ramadhan hanya berakhir di draft. hari ini sengaja buka laptop untuk bismillah review kehidupan beberapa bulan ke belakang:D

Allahu akbar.. Allahu Akbar.. Laa ilaa ha illallahuwallahu akbar. Allahu akbar wa lillah ilham.

Masya Allah tabarakallah, sudah lewat ramadhan, sedih tp sekaligus ada kebahagiaan juga di ramadhan tahun ini.

Sedihnya karena merasa kurang optimal dari segi ibadah, ya namanya juga adaptasi lagi karena baru tinggal sendiri, jd apa-apa diurusin sendiri setelag 2 tahunan nempel sm emak. belum lagi kerjaan yang dadak mendadak.. mesti lembur buka laptop dsb.

but, ya semoga ibadah yang sudah sedikit-sedikit dijalani bisa terus dilaksanakan, ya tahajjudnya, qurannya, sedekahnya. mudah-mudahan Allah istiqomahkan.

Awal ramadhan dimulai dengan huru hara menemani suami ke surabaya, cieilah, naik kereta 11 jam dan bobo di kereta sm suami merupakan gifted yang mungkin ga disangka-sangka. heran, emang silmy hobi jalan, suamiknya agak mager ya shay, jd bisa keluar kota meskipun ga pure berdua bisa jadi sarana honeymoon ala-ala.

di surabaya jg ngerasain cuti sambil kerja shay, tiba-tiba dapet titah dr my boss untuk ikut nakes teladan. teladan bgt gatu wkwk. yaudah, majuin inovasi AMATIR yg tahun lalu sempet dilaksanakan tp agak mati suri. positifnya, aku jadi bisa follow up kembali sekaligus monev ke sekolah-sekolah.tp yaa grabag grubuk krn cuma dikasih 5 hari buat bikin makalah plus ppt, dilalahnya pas aku cuti ke sby. ya Allah.. ini beneran buka laptop di kereta, hotel sampai bandara. wkwk. nikmat sekali. tp ya gapapa, aku jadi merasa ter challenge. dah lama jd PNS, ga nulis karya, terakhir pas latsar wkwk. jujur grabak grubuk tp happy. ya mudah-mudahan aja bisa sampai juara provinsi dan masuk nasional tp ya terserah Allah aja baiknya gimana, Allah yang mengatur segala sesuatunyaa.

back to ramadhan, jadii di awal ramadhan, Alhamdulillah berkesempatan ikut THR Class dari Dietela, iya, udah lama banget ngerasa badan nda sehat, sering sakit.. ya aku percaya salah satu penyebabnya karena kurang bugar, asupan makan ga jelas sampai jarang olahraga. jadilah setiap hari kita di update menu buka dan sahur, ditanya olaharaganya sampe punya sipport grup gitu buat sama-sama menuju sehat. nah, disini, Allah mudahkan aku untuk bisa lumayan merubah pola hidup, terutama asupan makan.

2 minggu awal puasa bener2 no gorengan, no gula tambahan. dan happy aja ngejalaninnya gasampe sakaw gitu wkwk. tp mulai 2 minggu belakang agak kendor, tp ttp masih dalam batas dibawah normal. mudah-mudahan Allah mudahkan dan istiqomahkan perjalanan perbaikan pola hidup ini.. supaya lebih bugar dan sehat.dan lumayan berasa, akhir ramadhan ada checkup dari Puskesmas, chol aku lumayan turun, biasanya 200 keatas, kemarin 169. udah agak warning sih, tp ada perbedaan karena meminimalisir konsumsi minyak. cuma untuk olahraganya masih minim banget. huhuhu. yuk mudah2an semangat buat olahraga.

nah, karena emang sudah menerapkan otw hidup sehat, awal puasa aku melakukan food preparation. seru banget! belanja protein plus sayuran dan buah di pasar. alhamdulilah mba nya arfa bantu buat food prep, jadi jam 1 siang udah kelar. jadi pas masak buka dan sahur tinggal sat set aja.

di bulan puasa kemarin juga lagi banyak sosialsiasi ttg PIN POLIO. warbiyasa kampanye nya plus tenaga dikuras habis buat ngadain kegiatan massal ini, dengan target sasaran 95%. apalah kami, udah siang malam melaksanakan ttp aja blm sampe target. aku kebagian jadi tim hore karena kebetulan lagi berbarengan pelatihan public speaking. jadi cuma bagian yg desain-desain plus sesekali turun ke posyandu dan TK. tp temenku bener2 kesian, sweeping ke rumah-rumah, puasa pula. huhuhu semoga Allah berikan pahala yg banyak yah mba-mbakuu.

selain ituuu, aku ikut pelatihan public speaking. seru bgt bunnd. ya, dapet tekniknya pake singkatan singkatan, dan ada praktek bikin video opening, kebetulan, video aku diambil buat diputerin dan dibahas di kelas. yaampun, malu pisan, tp hamdallah dapet feedback cukup baik.

ohiya drama perumahtanggan, ya never endinglah ya. karena seumur hidup kita akan terus belajar. hamdallah suami sudah cukup kooperatif. kalo dihitung, udah satu tahun aku out dari rumah umi dan kembali belajar jd ibu rumah tangga yg juga ibu pekerja. ga mudah memang, tp aku berusaha enjoy, plusnya lagi aku merasa hubungan aku sama arfa jadi lebih rekat lagi, kalo dulu pas dirumah umi, banyak yang bantu, tp intimacy emak dan anak agak kurang karena misal aku nerapin aturan A, entah uti, engkong atau onti dan oomnya beda. begitulah ya, nah begitu ga dirumah uti, aku jd lebih menghargai quality time sama arfa.. walau aku masih ngerasa banyak minusnya, terutama soal mengatur emosi:( ya namanya toodler kan ada aja tingkahnya. harusnya emaknya menyediakan ruang yg besar.. tp aku masih akan terus belajar. bismilllah ya fa, kita sama sama belajar yeay.

semoga Allah senantiasa merahmati segala perjalanan dan lika liku kehidupan. Allah ga janjikan itu mudah, tapi Allah janjikan bersama kesulitan ada kemudahan #eaa

[jejak-perjalanan]

Bogor dan kenangan yang tertinggal.

Hampir dua minggu sejak kepulangan dari Bogor tapi suasananya masih terbayang. Sejuknya asrama, enaknya ketering dan tawa teman teman masih membekas.

Ada kebahagian serta kesyukuran yang membekas atas pertemuan dengan teman teman yang hebat beserta para WI yang istimewa. Begitu pula bapak bapak kopasus yang selalu mendisiplinkan kami. Seminggu yang dilewati terasa amat singkat, sehingga kalau boleh usul minta tambah 1 bulan lagi hehehe.

Terima kasih untuk panitia pelaksana yang sudah mengorbankan seluruh tenaga dan waktu, beserta seluruh pihak yang sudah membantu kami selama Latsar seperti aa catering, mamang yang tiap malam jaga kantin biar kami bisa begadang ngerjain tugas, aa yang jaga resepsionis, mamang yang biasa bersihin kamar. Dan pihak pihak lain yang tidak sempat kami sebutkan 1 per 1

Dan juga mohon maaf dari kami atas semua kesalahan yang disengaja seperti keluar tanpa izin yang sudah buat wali kelas sedikit emosi. Serta kesalahan yang tidak kami sengaja.

Harapan kami semua PPSDMAP bisa lebih maju dan lebih baik di masa depan

Terakhir pepatah arab mengatakan :

ليس الفراق كنت با كيا نل اللقا ء نا ذما

Laisa firoqu kuntu baakian balil liqo u nadiman

Artinya bukanlah perpisahan yang kutangisi namun pertemuan yang kusesali.

[smilingtearss]

Tetiba rasa insecure yang luar biasa ini muncul lagi. Perasaan tidak ada orang yang menganggapku istimewa. Perasaan dimana aku merasa aku tidak punya sesuatu yang bisa membuat orang lain tertarik untuk mengenalku lebih jauh. Sepertinya aku harus berhenti berharap dari sekarang sebelum perasaan ini makin mendalam dan makin membuat diri ini sakit.

Itulah kenapa aku tidak mau lagi membuka diri untuk orang lain. Patah hati itu tidak menyenangkan sama sekali. Kenapa juga aku harus bertemu orang ini. Harusnya aku tetap menutup rapat hati ini supaya tidak mudah lagi tertarik dengan orang lain. I should stop myself right know.

Senang rasanya bisa kembali merasakan debaran jantung yang tak karuan saat melihat orang lain yang mana bisa membuatmu lebih bersemangat menjalani hari. But I should stop myself from falling deeper into my own imagination. Udahlah daripada berlanjut trus ujung2nya sakit kan ya?

Toh klasikal udah beres ini. Akan susah untuk bertemu lagi juga. Belum tentu juga akan ada kesempatan untuk bertemu kembali. Dan sepertinya aku juga belum pantas disandingkan dengan orang sehebat dia. Udahlah Chi yuk bangun, jangan mimpi terus. Sekarang udah ga di Shago Bungsu 2 lagi. Udah gabisa liat wajahnya besok pagi pas sarapan. Atau lirik-lirik lagi ke arah tempatnya duduk saat di kelas. Gabisa juga dengar suara cemprengnya lagi yang jauh dari definisi suara "ganteng" kesukaanmu tapi tetep aja ternyata dengernya bikin deg2an juga.

Lalu sekarang harus aku apakan perasaan ini? Ngomong-ngomong lawak juga ya bisa banget hanya dalam waktu kurang dari seminggu aku bisa merasakan hal kek gini. Terhadap orang yang tidak pernah kuduga sebelumnya. I mean, ya aku memang sekalian nyari jodoh pas latsar tapi ya ga gini juga sih. Kenapa jadi beneran ketemu. Bukan ketemu jodoh tapi ya bertemu lagi dengan perasaan yang sebenarnya sudah asing ini. And I hate it.

Bisa banget gitu ternyata nangis cuman gegara kangen pengen ketemu padahal belom juga 12 jam berpisah. Bisa banget gitu suka sama seseorang padahal belom pernah sekalipun bicara langsung? Sapa-sapaan aja ga pernah? Ketemu pas-pasan di jalan aja saling buang muka ga berani nyapa trus bisa-bisanya aku merasakan perasaan kek gini? Gimana nanti nahan perasaannya karena ya emang gabisa ketemu lagi orang beda instansi. What should I do now???

Mendingan berhenti aja ga sih?

#random thoughts #curhat #perasaan #suka #sakit #stop #love

[gosulsel]

108 CPNS Ikut Latsar, Bupati Gowa: ASN Harus Implementasikan Tiga Tugas Pokok - Gosulsel

GOWA, GOSULSEL.COM -- Bupati Gowa, Adnan Purichta Ichsan hadir membuka sekaligus memberikan materi pada Pembukaan Pelatihan Dasar (Latsar) Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) Formasi Umum Kabupaten Gowa di Baruga Karaeng Galesong Kantor Bupati Gowa. Pelatihan yang digelar ini bekerjasama dengan...

http://gosulsel.com/2022/07/14/108-cpns-ikut-latsar-bupati-gowa-asn-harus-implementasikan-tiga-tugas-pokok/

#LatsarCPNSGowa #PemkabGowa

#Latsar CPNS Gowa #Pemkab Gowa #NEWS

[tehkuning]

1/365

Setahun kemarin dapat dikategorikan sebagai awal menjalani kehidupan sebagai orang dewasa next level:')

Terimakasih untuk Allah ku yang selalu membersamai setiap waktu,yang kasih sayang Nya tiada terputus, yang ampunan nya begitu dekat;mendekap. Bahwa jalan rezeki yang Allah berikan, doaku semoga akan terus menjadi jalan ketaatan dan kebermanfaatan untuk diri sendiri, orangtua dan banyak orang. Atas pertolongan Allah yang menjadikanku lebih kuat&sabar menyelesaikan satu per satu ujian kehidupan.

Terimakasih kepada diri sendiri yang berupaya berteman dengan tenang selama hidup di bumi, tidak gemrungsung dalam ketertinggalan. Hai aku, terima kasih karena mau belajar dari masa lalu, mengakui kesalahan, menerima kekurangan. Kesadaran bahwa tidak ada manusia yang sempurna, maka kelapangan hati adalah koentji. Barangkali memang misi sepanjang hayat kita adalah menemukan hikmah dalam setiap pertemuan & kejadian.

Untuk setiap kekhwatiran akan masa depan mulai terlepas ikatannya, tidak menghalangi langkah lagi. Serta harapan dan keinginan hati yang tersimpan rapih mulai terurai satu per satu menjadi lebih nyata. Alhamdulillah yaAllah segala puji hanya bagi Engkau. Mungkin tidak semua terangkum dalam video singkat penutup akhir tahun 2023 kali ini... namun dapat mewakili,setidaknya.

Terimakasih untuk semua orang baik selama setahun kemarin, mulai dari mereka yang so helpful dan menguatkanku disaat-saat genting latsar yang cukup panjang dan melelahkan. Murid-muridku yang ceria menjadi pelipur kesedihan, yang selalu terdepan mau membantu Ibu saat kesulitan. Bu Ida Dayeuhluhur yang menginspirasi aku dalam hal dinamika berumahtangga wkwk. Dokter romzi dokter bedah mulut di rs hermina yang baik dan sungguuuh ramah, ga nyangka w ngurus semua sendiri bolak balik sampai lima kali ke rs untuk satu kali tindakan operasi gigi bungsu yang ternyata tidak semenyeramkan itu wkwkw, mbak-mbak kosan yang treat me so well as their youngest sister yang ngasih kue ultah "happy level up bontot" ceunahhh hehe, rekan kerja rasa sodara mba betri and her sister yang ngajakin aku sama mbak ui naik gunung Papandayan Garut Jawa Barat dingin pollll tapi happy:)))), moms Primadini kepala perpus baru yang sungguh lovable suka jajanin hihiii, bu yuli yang minjemin buku untold history of islam buku bagus nan mahal bukunya kak edgar hamas wkwk alhamdulillah berkesempatan baca, dan masih banyak lagi orang-orang yang datang bawa kebaikan yang gakbisa disebutkan semuanya disini.

The one and only my best rival become best one ganyangka dipertemukan lagi sama kamu. Terima kasih untuk setiap cinta, doa dan perjuanganmu, Semangat Menujuku Sayang ;p

[beginilahaku]

Entah ke berapa kali mimpi mimpi lagi tentang lelaki ini. Kali ini aku bermimpi dimulai dari bertemu merin teman sma ku. Suami dia disitu ceritanya pegawai bc juga. Disitu setelah kami ngobrol di balkon kamar dia, aku pergi jalan2 ke jalan besar yg pinggirnya kali. Lupa sm kamu atau sendiri. Lalu aku pergi ke asrama kamu. Disitu aku ganti baju seragamku dengan baju biasa. Sementara kamu sudah lengkap dengan seragam birumu dan atributnya. Km mau ada acara semacam latsar. Aku di kamar asrama dulu yg padahal di dalam kasurnya bisa buat berjejer 10 orang lebih, tapi aku cuek aja karena mau nunggu kamu selesai disitu. Terus tiba2 ada temen2 kamu adek kelas masuk dan ngeliatin aku ketawa2. Lalu aku keluar dan naik LRT. Ga ada artinya ya tp yang jelas aku wonder jalan2 sama kamu yg lama lagi kayak dulu.. dan aku sedih. Sedih sekali dengan keadaan kita.

[koramilpleret]

Anggota Koramil Pleret Memberikan materi Latsar Ketarunaan kepada Siswa - Siswa SMK N Kalurahan Wonokromo Kapanewon Pleret bertempat di Mako Koramil 07/Pleret

[bentengsumbar]

Tingkatkan Wawasan Sebagai Pelayan Masyarakat, Wabup RKN Buka Latsar CPNS Formasi 2021 | BentengSumbar.com

[pacaritanews]

Bupati Sinjai, berikan Ceramah Umum pada LATSAR CPNS Pemkab Sinjai

PACARITA, Bupati Sinjai, Andi Seto Gadhista Asapa, S.H.,LLM memberikan ceramah umum pada pembukaan Pelatihan Dasar (Latsar) CPNS Golongan III Angkatan I dan Angkatan II Pemerintah Kabupaten Sinjai secara virtual di Ruang Kerja Bupati, Senin (22/05). Dalam arahannya, Bupati Andi Seto menekankan bahwa ASN harus mampu menyeimbangkan harapan dan ekspektasi organisasi terhadap dirinya dengan…

View On WordPress

[ideasonhands]

Berita terbaru dan terkini tentang Diduga Lakukan Pungli di Latsar 2020, Gubernur Jawa Barat Kirim Tim Saber Pungli dan Inspektorat Ke Pangandaran #ridwankamil #gubernurjabarridwankamil #pungli #kasuspunglipangandaran #bandung #beritajabar #beritaterbaruhariini #beritaterpopulerhariini #beritaterkiniviral #beritamalamini #beritaterkinijokowi #beritahariinidiindonesia #beritaterkiniartis #beritaterkinitentangpendidikan #googleberitahariini #short #viral by BERITA TERKINI

#Berita viral #YouTube

[qwertyume-blog]

anavia divyannisa

my lil daughter, beloved one. dd ana’s pregnancy journey.

1st trimester of pregnancy, from 4 weeks till 20 weeks -- hiperemesis gravidarum. HEG yg bener-bener teler terkapar diatas tempat tidur. selain pergi ke tempat kerja bener-bener ga sanggup keluar rumah. eik yg pada dasarnya sangat hobbi jalan-jalan keluar ke mall, outdoor, atau bahkan ke indomar*t selama 5 bulan pertama ini teler gais. boro-boro mau keluar rumah, hanya bisa baring diatas kasur dengan chumbucket standby di sebelah kasur bobo. bahkan belanja online selama 5 bulan pun absen. kalo mau aktivitas harus didoping dengan ODR 2cth 3xsehari. mana pas tm-1 ini pas kebetulan lagi latsar CPNS pula. masyaallah nikmatnyaaaa.. selama HEG ini selalu ditemenin yuk apca baring di atas kasur, dan selalu pegang tangan doi tiap mau tidur.

yuk apca’s hand :3

udah hampir masuk kategori drug abuse untuk obat ini selama 5 bulan :(

2nd trimester of pregnancy, weeks 20 till weeks 27, alergi yang tak berkesudahan. hilang emesis, timbulah alergi. gatal tak berkesudahan di ekstremitas dan wajah. masyaallah.. tapi ga berani minum antihistamin, karena takut si utun ikutan ketiduran di dalem perut. jadi bertahan selama 2 bulan dengan seluruh gatal yang tak berkesudahan itu.. ini foto lagi pas jaga igd dengan rasa gatal yang tiada ampun.

di TM-2 ini juga HB drop berulang kali, ga pernah diatas 10. nyentuh angka 10 aja udah alhamdulillah. jadi selama tm-2 juga rutin konsumsi fe, yang biasanya pake maltofer, kali ini nekat pakai prenamia. alhamdulillah dalam 2 minggu HB stabil di 10.

3rd trimester, masuk minggu ke-26 badan mulai edem. kaki udah pitting edem, perut udah ascites, aktivitas bentar mulai sesak dan mudah banget capek. setiap jaga selalu tensi, dan mulai rutin minum nifedipin karena emang ada riwayat PEB waktu hamil pertama. selama 2 minggu tensi stabil belum menyentuh s: 140 d:100. Saat minggu ke-28 hari minggu dan lagi jaga bangsal, badan udah ga bisa dikondisiin lagi. kaki udah ga bisa napak, mata ga bisa buka, kepala pusing berat, dan perut sakit. udah ga sanggup ngapa-ngapain, tapi ga bisa ngeluh karena orang dirumah pun ga bakal ngerti padahal setiap hari sudah dikomunikasiin keluhan ini. memang jadi wanita itu harus strong ya, harus serba bisa. walopun sakit dan rasa mau mati juga tetep harus bertahan demi anak-anak. 23 januari, setelah jaga bangsal dan udah dibackup sama TS buat follow up, eik istirahat di kamar jaga sambil jaga igd - langsung cek urin dan tensi, TD 190/130, protein urine 3+ , langsung disuruh mrs oleh TS yg jaga. tapi krn rs tempat kerja jauh, jadi balik ke rumah dulu, minta advice spog, lalu dirujuknya ke RS tipe A di kota krn udh susp PPHD dan impending eklampsi. sore langsung MRS ke RS tersebut. ketemu SPOG nya langsung, dan mintauntuk diobservasi dan stabilisasi dulu, ga mau terminasi. sampe akhirnya 3 hari mrs ga ada perubahan, dan janin udah mulai hipoperfusi, saya pun udah impending eklampsi. saran dari 3 SPOG untuk terminasi cito, akhirnya dd ana harus dilahirkan di usia 28 minggu, tanggal 26 Januari 2023, pkl 10.00 wib. setelah dilahirkan langsung dirawat di NICU ga sempet imd lagi, tapi saat SC alhamdulillahh sempet denger suara tangisnya 1x. setelah itu saya kejang dan langsung di sedasi total karena masih ada prosedur tubek setelah sc.

total ranap kali ini sampai 10 hari, masyaallah udah jadi bu rt nih di bangsal saking lamanya di ranap. 

selama di ranap belum ketemu sama sekali dengan dd ana, si kecil masih fighting di nicu. alhamdulillah temen-temen residen yang jaga nicu selalu infoin kondisi dd ana. pengen banget rasanya ketemu setiap hari, tapi demi kesembuhan dd, kondisi harus steril. bunda cuma bisa berjuang pumping untuk kasih asip dd ana. awalnya dd ana harus pakai donor asip dari ibun myu, bunjen dan mama mayang krn bunda masih kondisi belum pulih dan belum bisa menghasilkan asi. alhamdulillah saat udah pulih bunda udah bisa produksi banyak asi, dan siap dikirim untuk dd ana di NICU. tiap pumping selalu inget sm dd ana di nicu, agar hasil pumpingnya makin banyak. tapi tiba-tiba tanggal 5 februari, bunda dapet wa dari resident chief nicu yang ngabarin kalo trombosit dd ana kritis, dan HMD nya menkhawatirkan. kk chief ngebolehin ayah dan bunda untuk jenguk dek ana malam itu jam 11 malam. alhamdulillah pertama kali bunda bisa ketemu dd ana.

pulang ke rumah dengan perasaan yang ga nyaman dan berat krn tau kondisi dd ana sedang turun. tidur pun hanya dapat 1 jam, masih usaha pumping 2x. subuh, tgl 6 februari 2023 pukul 5.00 ada wa masuk dari kk residen yang jaga semalam dan beliau info bahwa kondisi dd ana turun, desaturasi dan sedang dilakukan RJP. masyaallah, udah ga tau lagi mau ngomong apa. udh ga bisa mikir apa-apa lagi. langsung datang ke nicu untuk liat kondisinya, dan ternyata lagi di RJP :( dan dengan berat hati harus kasih keputusan untuk menyudahi RJP nya karena sudah dalam batas maksimal. qodarullah ya nak, Allah lebih ingin dd ana tinggal di surga-Nya dibandingkan di dunia fana ini.

semoga Allah bisa menyatukan ayah-bunda-kk athar-yuk apcha dengan dd ana di surga kelak,. aamiin aamiin ya Rabbal alamiin.

sehari setelah dd ana wafat, bunda masih harus pumping krn produksi yang masih banyak. sempat kena mastitis karena mengurangi durasi pumping, sampai akhirnya tepat 1 bulan setelah dd ana meninggal barulah produksi asi bunda berhenti. alhamdulillah asi dd ana bisa bunda donasikan untuk 3 saudara sepersusuan dd ana, ada kk kenzi, ayuk kanisya, dan ayuk nuha.

teruntuk kk athar dan yuk apcha yang selalu bertanya kenapa dd ana ga pulang ke rumah, semoga kalian mengerti ya nak. dan semoga selalu menyelipkan doa untuk dd ana di tiap harinya. aamiin aamiin.

akan selalu ada nama dd ana di setiap doa bunda. we miss you dd ana :*