Tumgik
#mesut oezil
riaunews · 1 year
Text
Heboh Doa Mesut Ozil dan Tersingkirnya Jerman dari Piala Dunia Qatar 2022
Heboh Doa Mesut Ozil dan Tersingkirnya Jerman dari Piala Dunia Qatar 2022
Mantan pemain Timnas Jerman Mesut Ozil saat berada di stadion Piala Dunia 2022 Qatar. (Foto: Twitter) Jakarta (Riaunews.com) – Keterpurukan Jerman yang kembali tersingkir dari Piala Dunia 2022 via fase grup masih menjadi topik terhangat dunia maya. Jerman sejatinya menekuk Kosta Rika 4-2, Jumat (2/12/2022), namun hasil tersebut tak cukup mengantarkan Der Panzer lolos ke fase gugur. “Ini sangat…
Tumblr media
View On WordPress
0 notes
ksplay88terdepan · 1 month
Text
Tumblr media
Arsenal berhasil melaju ke babak perempat final Liga Champions Eropa ( UCL ) pada 2023/2024. Fans The Gunners merayakan pencapaian tersebut dengan suka cita. Sebab, terakhir kali ini Arsenal bisa lolos ke babak perempat final Liga Champions Eropa terjadi sangat lampau, tepatnya pada 2009/2010.
Namun, Arsenal perlu mewaspadai rekam jejak mereka di Liga Champions Eropa. Pasalnya, penampilan mereka di kompetisi antarklub terbesar Eropa itu cenderung inkosisten. The Gunners bahkan memiliki empat rekor kekalahan terburuk dalam 10 tahun terakhir.
1. Arsenal pernah kalah empat gol tanpa balas atas AC Milan pada 2011/2012 Arsenal bertandang ke kandang AC Milan, Stadion San Siro, dalam pertandingan leg pertama babak 16 besar Liga Champions Eropa 2011/2012. Saat itu, Arsenal masih diperkuat beberapa nama pemain bintang, seperti Robin van Persie, Tomas Rosicky, dan Mikel Arteta. Di sisi lain, AC Milan masih juga punya deretan bintang yang gak kalah mentereng, macam Zlatan Ibrahimovic, Robinho, dan Kevin-Prince Boateng.
Arsenal tidak berkutik menghadapi kokohnya pertahanan dan serangan cepat AC Milan sepanjang 90 menit. Sebab, I Rossoneri mampu menang telak dengan skor 4-0 dalam laga tersebut. Keempat gol AC Milan dicetak oleh Kevin-Prince Boateng, dua torehan Robinho, dan Zlatan Ibrahimovic.
2. Bayern Muenchen bantai Arsenal dengan skor 5-1 dalam babak grup UCL 2015/2016 Arsenal bertandang ke kandang Bayern Muenchen, Stadion Allianz Arena, dalam laga babak grup Liga Champions Eropa pada 4 November 2015. Manajer Arsenal kala itu, Arsene Wenger, menurunkan deretan pemain bintangnya, antara lain Mesut Oezil, Alexis Sanchez, dan Olivier Giroud. Di sisi lain, Bayern Muenchen diperkuat para pemain terbaik yang mereka miliki, mulai dari Robert Lewandowski, Xabi Alonso, hingga Thiago Alcantara.
Robert Lewandowski langsung mencetak gol saat laga baru berjalan 10 menit. Setelah itu, Thomas Mueller, David Alaba, dan Arjen Robben silih berganti membobol gawang Arsenal. The Gunners memperkecil ketertinggalan melalui Olivier Giroud pada babak kedua menit ke-69. Namun, Thomas Mueller mengunci kemenangan Bayern Muenchen 5-1 atas Arsenal dengan torehan golnya pada menit ke-89.
3. Bayern Muenchen menang 5-1 atas Arsenal pada leg pertama 16 besar UCL 2016/2017 Bayern Muenchen dan Arsenal bertemu lagi pada Liga Champions Eropa 2016/2017. Mereka kali ini berduel di babak 16 besar. Bayern Muenchen bertindak sebagai tuan rumah terlebih dahulu dalam pertandingan leg pertama pada 15 Februari 2017. Manajer Die Rotten saat itu, Carlo Ancelotti, menurunkan starting line up yang berisi bintang-bintang top Eropa, seperti Robert Lewandowski, Arjen Robben, hingga Manuel Neuer.
Di sisi lain, Arsenal menyerang dengan Alexis Sanchez sebagai striker tunggal dengan didukung Mesut Oezil, Alex Oxlade-Chamberlain, dan Alex Iwobi dalam formasi 4-2-3-1. Bayern Muenchen unggul terlebih dahulu melalui Arjen Robben pada menit ke-11. Arsenal membalasnya lewat gol Alexis Sanchez pada menit ke-30. Setelah itu, Bayern Muenchen mencetak 4 gol melalui Robert Lewandowski, 2 torehan Thiago Alcantara, dan 1 gol lainnya jadi milik Thomas Mueller. Bayern Muenchen menang 5-1 lagi atas Arsenal.
4. Arsenal kalah 1-5 atas Bayern Muenchen pada leg kedua 16 besar UCL 2016/2017 Arsenal punya misi sulit dalam mengejar ketertinggalan agregat 1-5 atas Bayern Muenchen. The Gunners harus menang dengan selisih minimal 4 gol tanpa balas dengan keunggulan 1 gol tandang dalam laga leg kedua 16 besar UCL di Emirates Stadium. Kala itu, Arsenal membuat beberapa perubahan dengan memainkan Olivier Giroud sebagai striker utama, Theo Walcott di sisi kanan, dan Aaron Ramsey sebagai motor serangan di lini tengah.
Di sisi lain, Bayern Muenchen menampilkan duet Robbery atau Robben-Ribery di belakang Robert Lewandowski dalam formasi 4-2-3-1. Arsenal sempat memiliki harapan usai Theo Walcott mencetak gol pembuka pada menit ke-20. Akan tetapi, Bayern Muenchen merespon dengan menjebol gawang Arsenal sebanyak lima kali pada babak kedua. Kelima gol Die Rotten dicetak Robert Lewandowski, Arjen Robben, Douglas Costa, dan dua torehan Arturo Vidal. Bayern Muenchen kembali menang 5-1 atas Arsenal dan lolos ke babak perempat final dengan keunggulan agregat 10-2.
Keempat kekalahan terbesar Arsenal di atas patut menjadi perhatian bagi sang manajer, Mikel Arteta , serta para pemain. Terlebih lagi, Arsenal sudah tiga kali berturut-turut dibantai 1-5 oleh Bayern Muenchen. Ironinya, kedua klub bakal bertemu lagi pada babak perempat final Liga Champions Eropa 2023/2024. Akankah Arsenal berhasil membalas tiga kekalahan 1-5 dalam laga babak perempat final nanti?
0 notes
inazuma-fulgur · 9 months
Text
Mesut Ôzil so deutsch er feiert, wenn nicht sogar gehört zu, die grauen Wölfe
Ist auch öffentlich Unterstützer von Erdogan
Die grauen Wölfe als politische Gruppen haben sich aus Kollaborationen zwischen den Nazis und der damaligen Türkei entwickelt (wenn Leute Atatürk feiern, vorallem wenn es hervorgehoben wird wie er die Türkei und ihre Politik(er) westlich gemacht hat, immer shady. Aufpassen!)
https://www.standpunkt.press/die-grauen-woelfe-woher-kommen-sie-und-warum-sind-sie-so-gefaehrlich-872/
Btw finde es sehr funny dass nur rechte Blätter sich trauen die Grauen Wölfe explizit im Titel zu nennen und keine Unklarheit zu lassen
Aber die will ich nicht teilen
https://www.sueddeutsche.de/sport/fussball-fotos-von-oezil-sorgen-fuer-aufregung-dpa.urn-newsml-dpa-com-20090101-230723-99-503730
Stattdessen empfehle ich Journalisten wie Michael Bonvalot direkt zu verfolgen und nicht auf gut Glück irgendwelche Artikel zu lesen
0 notes
pewartanusantara · 10 months
Text
Jejak Pemain Jerman di Arsenal: Dari Reputasi Mentereng Hingga Keunikan Kai Havertz
Jejak Pemain Jerman di Arsenal: Dari Reputasi Mentereng Hingga Keunikan Kai Havertz
Tumblr media
Pewarta Nusantara, Solo – Jejak para pemain Jerman di Arsenal memiliki cerita yang beragam, mulai dari pemain-pemain tanpa reputasi mentereng hingga sosok-sosok berprestasi tinggi.
Pada tahun 1997, Alberto Mendez Rodriguez menjadi pemain Jerman pertama yang bergabung dengan klub tersebut, meski kontribusinya terbatas.
Baru pada tahun 2003, dengan kedatangan Jens Lehmann, Arsenal mendapatkan pemain berstatus anggota timnas Jerman yang menjadi bagian penting dari kesuksesan klub.
Lehmann adalah kiper utama saat Arsenal meraih gelar Premier League secara unbeaten pada musim 2003-2004 dan mencapai final Liga Champions pada 2005-2006.
Setelah Lehmann, pemain-pemain Jerman berprestasi lainnya seperti Per Mertesacker, Lukas Podolski, dan Mesut Oezil juga memperkuat skuad Arsenal.
Mesut Oezil sendiri menjadi pemain Jerman yang fenomenal dan sensasional dengan harga transfer termahal pada saat itu.
Dia memecahkan rekor transfer termahal Arsenal dan mencatatkan sejumlah rekor di klub, termasuk sebagai pemain dengan kontrak terlama, penampilan terbanyak, dan assist terbanyak oleh pemain Jerman.
Kini, perhatian tertuju pada Kai Havertz yang baru direkrut oleh Arsenal dengan harga yang menjadikannya pemain Jerman termahal dalam sejarah klub.
Diboyong dari Chelsea, Havertz menjadi pemain termahal kedua dalam sejarah Arsenal secara keseluruhan. Keunikan Havertz terletak pada fakta bahwa dia merupakan satu-satunya pemain Jerman yang direkrut oleh Arsenal dari sesama klub Premier League.
Dengan reputasinya dan pengalaman di Inggris, Harvertz diharapkan dapat memberikan kontribusi besar dan mencapai prestasi yang mengesankan seperti para pendahulunya.
Jejak pemain-pemain Jerman di Arsenal menunjukkan berbagai perjalanan karier dan peran yang dimainkan oleh mereka dalam sejarah klub.
Dari pemain-pemain tanpa reputasi mentereng hingga sosok-sosok berprestasi tinggi, mereka telah meninggalkan jejak yang tak terhapuskan dalam ingatan para penggemar Arsenal. (*Ibs)
Baca Juga: Alan Shearer Mencurahkan Dukungan dan Keyakinan untuk Harry Kane Menuju Bayern Munich
New Post has been published on https://www.pewartanusantara.com/jejak-pemain-jerman-di-arsenal-dari-reputasi-mentereng-hingga-keunikan-kai-havertz/
0 notes
goriaucom · 1 year
Text
Mesut Oezil Resmi Putuskan Pensiun dari Sepakbola
ISTAMBUL- Mesut Oezil resmi memutuskan pensiun dari sepakbola. Pemain berpaspor Jerman ini gantung sepatu di usia 34 tahun. Oezil mengumumkan pensiun lewat unggahan di akun media sosial miliknya. Ia memilih untuk pensiun setelah merasa tak mampu lagi terus bermain akibat cedera. http://dlvr.it/SlJmZf
0 notes
aiatoto · 2 years
Text
Fenerbahce Putus Kontrak Mesut Oezil?
Fenerbahce Putus Kontrak Mesut Oezil?
Bintang sepakbola Jerman Mesut Oezil kini berstatus tanpa klub. Oezil dikabarkan telah bersepakat mengakhiri kontraknya dengan klub Turki, Fenerbahce. http://www.aiatoto.com Oezil bergabung dengan Fenerbahce setelah dilepas Arsenal pada musim dingin 2021. Pemenang Piala Dunia 2014 itu dikontrak sampai musim panas 2024. Meski begitu, mantan pemain Real Madrid itu cuma bermain sebanyak 36 kali…
Tumblr media
View On WordPress
0 notes
borobudurnews · 2 years
Text
Pemain Bola Asal Jerman Mesut Ozil Tiba Di Indonesia, Ke Klub Manakah Dia ?
Pemain Bola Asal Jerman Mesut Ozil Tiba Di Indonesia, Ke Klub Manakah Dia ?
BNews–NASIONAL-– Pemain internasional asal Jerman Mesut Oezil sudah tiba di Indonesia. Setibanya di Indonesia, Oezil membuat momen kedatangannya yang diunggah di Instastory saat tiba di Bandara Soekarno-Hatta. “Terima kasih atas layanannya yang luar biasa,” tulis Oezil, saat mengunggah foto bersama awak kabin pesawat yang membawanya ke Indonesia. Kemudian, Mesut Oezil langsung berjalan di…
Tumblr media
View On WordPress
0 notes
Text
Tumblr media Tumblr media Tumblr media Tumblr media Tumblr media Tumblr media Tumblr media Tumblr media Tumblr media
Mesut Özil of Fenerbahce celebrates with team mates after scoring a goal during the Turkish Super Lig week 13 soccer match between Galatasaray and Fenerbahce in Istanbul, Turkey on November 21, 2021.
69 notes · View notes
fb-hqs · 3 years
Photo
Tumblr media
Mesut Ozil.
21 notes · View notes
nizilicious · 4 years
Photo
Tumblr media Tumblr media
It’s great to see our Jacky supporting the RIGHT.
Couldn’t agree with him more. Ozil is the best player at Arsenal.
2 notes · View notes
riaunews · 1 year
Text
Netizen Kritik Sikap Timnas Jerman Berstandar Ganda, Nama Ozil Kembali Disebut
Netizen Kritik Sikap Timnas Jerman Berstandar Ganda, Nama Ozil Kembali Disebut
Timnas Jerman melakukan aksi tutup mulut sebagai bentuk protes karena dilarang kampanye LGBT di Piala Dunia 2022 Qatar. Pekanbaru (Riaunews.com)- Netizen menyoroti aksi tutup mulut Timnas Jerman saat sesi foto di laga pembuka grup E Piala Dunia 2022. Netizen pun balik menyinggung kasus Mesut Ozil pada 2018. Aksi tersebut sebagai bentuk protes Der Panzer karena tak diizinkan menggunakan ban kapten…
Tumblr media
View On WordPress
0 notes
blutella · 5 years
Text
Yo, did Özil really throw his jacket at Emery asdfghjkl the hell is going on ?
5 notes · View notes
bamboezil · 6 years
Photo
Tumblr media
[ x ]
101 notes · View notes
thearsenalphotolens · 6 years
Photo
Tumblr media
〽️🔟
21 notes · View notes
imperial-waterboy · 6 years
Photo
Tumblr media
26 notes · View notes
Text
Tumblr media Tumblr media Tumblr media Tumblr media Tumblr media Tumblr media Tumblr media Tumblr media
Turkish Super Lig week 6 soccer match between Fenerbahce and GZT Giresunspor in Istanbul, Turkey on September 23, 2021. [2]
27 notes · View notes