Tumgik
hrsalkandary · 1 day
Text
Tertawa terbahak bahak dalam hati saat mereka meragukan kemampuan dan potensial ku.
Seolah olah rejeki dan Jalanku ada di tangan, mulut mereka
0 notes
hrsalkandary · 2 days
Text
Aku tau semenjak lama ini kamu tidak sepercaya dulu tentang kasih sayang, mungkin kamu masih percaya memang adanya Cinta. Tapi tidak untuk pernah lagi percaya bahwa kamu dicintai oleh orang orang .
Tapi mereka harap, suatu saat kamu kembali percaya akan adanya cinta yang terletak lama disana dari orang orang yang kau ragukan.
0 notes
hrsalkandary · 2 days
Text
Satu sisi Icon Yang ada pada Pendosa Hebat, Bisa mengamati Kemunafanikan pada yang nampak Alim atau berilmu .
Karena mata, telinga, kaki bahkan Nafsu para pendosa menjadi saksi dimana mereka terkadang mengunjungi tempat - tempat nya juga .
Itulah mengapa kita tidak boleh meremehkan Para pendosa . Karena bisa jadi dia lebih dulu keluar dari tempat tempat itu sedangkan Yang alim baru saja akan tenggelam dan terlena, paling parah nya ketika identitas nya masih diakui Alim oleh orang orang sedangkan kesaksian yang nyata bagi pendosa .
Dan saat itulah bisa kita lihat fenomena pendosa yang menasihati orang Alim .
0 notes
hrsalkandary · 2 days
Text
Memang bener, orang yang bermindset miskin itu susah banget di ajak kompromi.
Ambisi tinggi berbarengan dengan Strategi itu Kekuatan Meraih Tujuan mu . Mindset Miskin Mungkin cuman punya banyak Ambisi tinggi, Namun tidak memiliki strategi atau bahkan memilih strategi yang praktis dan singkat saja .
0 notes
hrsalkandary · 3 days
Text
Apa kau pernah melihat ku berbicara tentang Kicauan Hati lagi semenjak lama ini ?
Jadi apa yang hanya kau lihat? "Tidak ada. Hanya Semakin Berupa Kedewasaan yang Menyikapi Keadaan"
0 notes
hrsalkandary · 3 days
Text
Dengarlah sobat,
Laki laki dicintai dan diterima keberadaan nya saat dia bisa menghasilkan sesuatu .
Jika Kau tak punya apa apa yang bisa kau beri untuk menyenangkan mereka, Selama itu yang kau lihat hanya Kepalsuan .
0 notes
hrsalkandary · 3 months
Text
Ga ush terlalu menganggap serius sosial media, tidak ada yang nyata di sini, lihatlah ayam ini 🐥🛫lebih besar dari pesawat
0 notes
hrsalkandary · 3 months
Text
Kita mungkin banyak kepunyaan bahkan banyak sisi keberadaan pada orang - orang yang Istimewa menurut kita.
Kita mungkin seharusnya menjadi orang yang paling bahagia, Namun mendapat hal yang menyakitkan karena Apalah kepunyaan yang banyak dan keberadaan disisi yang Istimewa tapi Serasa Nihil tak dianggap ada, tawar dan bahkan tidak sama sekali merasa sisi kebanggan mempunyai nya
0 notes
hrsalkandary · 3 months
Text
Dalam lorong waktu yang belum terbentang sepenuhnya, hatiku merenung dan bertanya, "Kapan?" Kapan aku akan menjelajahi jalan-jalan baru, menemukan potensi tersembunyi yang menanti di balik tikungan-tikungan kehidupan?
Kapan langkah-langkahku akan membawa ku pada pintu-pintu peluang yang mengintip di kejauhan? Kapan aku akan meraih impian-impian yang selama ini hanya menghiasi bayangan-bayangan pikiranku?
Dalam hari esok yang masih misterius, aku bertanya, "Kapan?" Kapan aku akan menemukan makna sejati dalam setiap perjalanan, menjadikan setiap tantangan sebagai pelajaran berharga untuk membentuk diriku?
Dalam doa-doa yang terus terucap, aku mencari jawaban, "Kapan?" Kapan aku akan menjadi versi terbaik dari diriku, mewujudkan segala potensi yang terpendam di dalam jiwa?
Tak ada yang tahu persis kapan, namun setiap hari adalah langkah menuju masa depan. Mungkin, dengan setiap detik yang berlalu, jawaban dari pertanyaan ini akan muncul, membawa kepastian dan harapan untuk segala yang akan datang.
0 notes
hrsalkandary · 4 months
Text
Kemampuan Introvert .
Mirip dengan bisa mengetahui masa depan atau hal yang di sembunyikan.
Karena mereka menggunakan indikator persfektif dan template. Bahwa di dunia ini tak terlepas oleh skenario yang sama dan fenomena yang terus terusan terulang. Introvert menggunakannya dengan bnyak mengamati bahkan tak sedikit mereka bnyak mengalami . Lisan nya bisu, namun penglihatannya tajam dan ingatannya terstruktur . Akibatnya,ia bsa hanya mengamati sekilas, kmdian dpt mengekstraksi sampai 90% keterangan selanjutnya
1 note · View note
hrsalkandary · 4 months
Text
Pernahkah kau menertawakan sesuatu hal yang sulit, terkadang memang lucu. Kita menghadapi kesulitan hingga tertatih tatih dan terus memilih jalan kesulitan padahal juga lisan berulang kali mengeluh,berulang kali mengatakan menyerah disamping ternyata kita menyadari ada hal yang lebih mudah namun kita tidak juga beralih, hehe... Lucu, entah karena memandang keadaan diri yang bodohnya sudah tidak lagi berdaya atau karna aneh mengapa masih dikerjakan .
Tahukah perumpamaan yang sangat mirip dengan keadaan itu ?
Kita menjalani hidup namun Jauh dari Allah ta'ala .
1 note · View note
hrsalkandary · 4 months
Text
Tahun ini sungguh luar biasa! Aku ingin mengungkapkan apresiasi setinggi-tingginya kepada diriku sendiri. Rasanya luar biasa melihat sejauh mana aku telah tumbuh dan berkembang sebagai individu. Inilah saat yang tepat untuk menghargai diri sendiri dan merayakan pencapaian yang telah aku raih.
Pertama-tama, aku ingin berterima kasih kepada diriku atas keberanian yang telah ditunjukkan sepanjang tahun ini. Aku mengambil langkah keluar dari kenyamanan dan melawan ketakutan serta keraguan yang selalu menghantui. Aku telah mengambil risiko, menghadapi tantangan, dan berjuang untuk mencapai tujuan-tujuan yang aku impikan. Saya bangga dengan keberanian yang ada dalam diri saya, karena tanpa itu, pencapaian-pencapaian besar tidak akan mungkin terjadi.
Selanjutnya, saya ingin memberikan apresiasi kepada diriku karena kegigihan dan ketekunan yang telah ditunjukkan. Saya tidak pernah menyerah ketika menghadapi masalah atau rintangan. Saya terus berusaha keras, mempelajari hal-hal baru, dan menghadapi setiap tantangan dengan tekad yang kuat. Saya telah mengembangkan ketekunan yang luar biasa, dan itu adalah salah satu sumber kekuatan terbesar saya. Aku pantas mendapat apresiasi atas semangat pantang dan ketekunan ini.
Selanjutnya, aku ingin merayakan komitmenku terhadap pertumbuhan pribadi. Saya telah meluangkan waktu dan energi untuk memperluas pengetahuan saya, mengasah keterampilan saya, dan menjadi versi terbaik dari diri saya yang mungkin. Saya mengambil inisiatif untuk membaca buku, mengikuti kursus, atau mengambil bagian dalam pelatihan yang mempertajam potensi saya. Saya berinvestasi dalam diri saya sendiri, dan itu adalah keputusan terbaik yang pernah aku ambil.
Selanjutnya, aku ingin mengapresiasi rasa syukur yang tumbuh dalam diriku. Aku belajar untuk memandang kehidupan dari sudut pandang yang positif dan bersyukur atas segala hal yang aku miliki. Aku menghargai setiap momen kecil kebahagiaan, kesuksesan yang tercapai, dan pelajaran berharga yang saya peroleh saat mengalami kegagalan. Rasa syukur membantu saya tetap rendah hati dan menghargai kehidupan dengan segala kontennya.
Terakhir, tapi tidak kalah pentingnya, aku ingin merayakan kedamaian yang kini ada dalam diriku. Saya telah belajar untuk menjaga keseimbangan, menjaga kesehatan fisik dan mental saya, serta membuat diri saya menjadi prioritas. Aku telah menemukan keindahan dalam merawat diri sendiri, menjaga kebiasaan baik, dan menghindari kelelahan yang berlebihan. Dalam damai ini, aku menemukan kekuatan dan ketenangan yang memungkinkan saya terus maju.
Tahun ini, aku sungguh mengapresiasi diriku sendiri. Aku merasakan kebanggaan, keberanian, ketekunan, pertumbuhan pribadi, rasa syukur, dan kedamaian. Semua hal ini menandai langkah perkembanganku sebagai individu. Terima kasih, diriku, atas segala upaya yang telah aku lakukan. Aku percaya bahwa tahun-tahun mendatang akan memberi saya kesempatan untuk terus berkembang dan mencapai lebih banyak hal yang luar biasa. Aku siap memasuki tahun yang baru dengan kepercayaan diri yang bertambah dan semangat yang terus membara!
2 notes · View notes
hrsalkandary · 4 months
Text
Di tengah liku-liku hidup, ada satu harapan dalam hati yang selalu terus bergema yaitu ingin banget cepat punya anak . Dambaan itu bukan sekadar gengsi bukan juga buat gaya-gayaan. Lebih dalam dari itu, pengen ngasih mereka pengalaman yang beda dari masa kecilku yang kadang kelabu. Dulu rasanya hidup kayak petualangan tanpa peta. Pengen nyoba memulai bikin peta kehidupan yang lebih cerah dan mendukung buat mereka.
Gak mau lagi mereka ngerasain gimana kerasnya hidup dan berbagai benturan batin yang dulu ngebuat aku ngerasa kehilangan arah. Aku mau banget jadi orang tua yang ngasih lebih banyak. Bukan cuma materi, tapi juga waktunya, kasih sayangnya, dan juga ilmu yang udah aku dapetin.
Pengen banget bimbing mereka jadi pribadi yang kuat tapi juga peka sama lingkungan sekitarnya. Aku gak punya niatan jadi ortu yang nyamar jadi sahabat aj, tapi gue pengen banget jadi mentor buat anak-anak aku. Mau jadi sosok yang bisa jadi tempat curhat, berbagi cerita, dan mendukung mereka buat gapai mimpi-mimpi besar mereka sendiri. Pendidikan yang aku impikan bukan hanya seputar buku, tapi juga tentang akhlak yang mulia.
Pengen mereka tumbuh dengan budi pekerti yang terpuji, jadi cahaya di tengah kegelapan dunia. Bahkan kalau aku bisa, aku yang akan berikan semua Pengetahuan dasar yang mulia, membentuknya terlebih dahulu menjadi anak yang Sholeh, berbakti, dan peka . Sehingga setelah itu Pengen banget anak-anakku juga akhirnya kelak menjadi pelita di masyarakat, Aku pasti malah sangat bangga dengannya dari Semua hal yang telah terbentuk pada nya
1 note · View note
hrsalkandary · 4 months
Text
Jika perjalananmu terasa sangat berat sekali, coba periksa apa saja yang sedang kamu pikul. Apa yang berat disana? pasti disebutkan hanya karena Masalah?, Rintangan?, tanggung jawab?, pdahal itu semua masih ringan. Mungkin sebenarnya kamu juga melihatnya sendiri. Beban pikulan mu yang sangat berat adalah dosa mu sendiri, namun kamu tidak ingin mengatakan dan menyinggungnya. Ini kan yang sebenarnya membuat mu gelisah,cemas,dan hampa pada setiap perjalanan? Pengen bnget kan ya menyusuri perjalanan dengan hati yang lapang dan tentram . Coba Mulai lah memaksakan Tangis mu dgn Dzikir, doa, dan roja'ah kembali. #Myself
0 notes
hrsalkandary · 4 months
Text
Tiap tahun sering kali Orang orang tanpa sadar tidak merasa bawa dirinya telah diperbaharui oleh tuhan. Dengan segala rintangan, permasalahan, kesenangan bahkan pada bagian kehidupan yang berharganya ada yang ditarik untuk digantikan dengan sesuatu yang berharga lainnya. Namun lagi lagi seseorang tidak menyadari itu, sehingga tetap saja merasa dirinya dalam lingkup keterbelakangan. Padahal Allah terkadang selalu memberikan benturan keras untuk membentuk pribadi hamba yang lebih kokoh, Tangguh, dan Mandiri. Sementara juga Seseorang sering berdoa agar diberikan ketabahan dan kekuatan, Lantas Allah menguji kita dengan itu. Semestinya kita pun menyadari dengan segala hal yang telah di lewati, kita dapat kuat, terbiasa dan lebih tenang menghadapi sesuatu yang telah pernah dilewati. Dengan menyikapinya yang semestinya di sikapi .
1 note · View note
hrsalkandary · 4 months
Text
Orang orang tidak adil, mengatakan bahwa hari ibu itu setiap hari, iya mereka bisa semudah itu mengekspresikan cintanya kepada ibunya setiap hari , bisa bercumbu dan bercanda dengan harmonisnya tidak ada penghalang untuk itu. tapi bagaimana dengan anak yang periang yang tidak selalu tau bagaimana mengekspresikan perasaan nya kepada ibunya, diluar sana betapa banyak anak yang terlanjur menjadi anak yang jauh dari pelukan ibunya bahkan sejak kecil, tidak semuanya seberuntung kalian .
Mereka selalu bingung entah bagaimana Emosi atau ekspresi mereka tersampaikan yang sejak lama tertanam dan menumpuk numpuk. Yang bahkan ibunya sendiri hingga mengira bahwa anak nya tidak sebegitu peduli seperti anak nya yang lain, siapa yang dapat mengerti perasaan bocah tengil itu. Mungkin hanya bocah yang serupa tdk seberuntung orang orang .
Di moment hari ibu itu, mngkin menjadi solusi atau wadah Peluang yang dijadikan untuk menuangkan perasaannya yang telah berlarut larut terhimpun .
.. // .-.. / --- / ...- / . // ..- // -- / --- / --
Tumblr media
0 notes
hrsalkandary · 5 months
Text
Tentang Trauma sejak belia membawa Langkah diJejak Kedewasaan
Saat aku tumbuh dewasa aku mulai menyadari keterasingan, kesendirian dan berjalan seorang diri . Lambat laun aku tak tahan dengan keadaanku yang hari demi hari merasa kesepian tanpa orang yang semestinya hadir dan peran dalam hidup ku tentang disayangi, diperhatikan, didukungi atas segala perkembangan dan pencapaian ku.
Aku merasa kalah dengan perasaan perasaan itu semua yang hadir, aku mengira bisa selalu terbiasa dengan keadaan itu hingga aku benar benar membutuhkan bagaimana perasaan disayang itu, diperhatikan itu dan mendapati sosok yang mendukung disisi ku . Aku menguras sebagian banyak kesepian ku yang telah kutabung lama untuk ku gadaikan agar mendapatkan sesuatu itu yang telah lama tidak ku dapati sejak kecil, Sehingga aku menanggapi orang orang yang menyukai ku.
Aku sempat sangat legah karena disamping aku bisa menunjukkan rasa kasih sayang yang sangat tulus aku pun mendapati dasar pencarian ku , aku disayangi , diperhatikan dan didukung . Namun piluh rasanya itu tidak berlangsung lama karena ternyata sama saja kembali mendatangkan rasa kecewa yang begitu sakit, aku kembali terpuruk kaku dan memulihkan diriku. Namun lagi lagi aku merasa kesepian orang orang silih berganti memprilakukanku demikian padahal selalu telah ku berikan dari awal banyak Hal yang sempurna .
Namun Kembali itu semua membenturkan ku menjadi personalisasi versi baru, entah aku menamai nya apa dariku kali itu. Hingga aku memandangi dunia seperti sungguh benar benar tidak ada yang menarik lagi, Apakah tuhan sengaja ingin membuat hambar segala rasa yang dari dulu menjadi jejak pencarian ku untuk memberikan ku sebuah pengertian bahwa tiada yang bisa diharapkan di dunia ini, semua akan meninggalkan mu sewaktu waktu.
Namun hanya tuhan selalu ada untuk ku sepanjang waktu, maka kurenungi pada bekas jejak kelanaan ku sejauh itu. Aku telah lupa dan aku telah sangat jauh menyebrang, itu bukan jejak dari perjalanan awal ku . Aku kembali memilih menjadi sosok aku yang dulu, dengan berteman seorang diri
0 notes