localproject

[localproject]

#xiaomi

[localproject]

[localproject]

[localproject]

[localproject]

[localproject]

[localproject]

[localproject]

Hengki Solaiman

Tidak banyak aktor film di Indonesia yang dapat bertahan pada levelnya selama berpuluh-puluh tahun. Salah satu aktor yang mampu bertahan dalam sekian banyak situasi naik-turun-kiri-kanan perfileman Indonesia adalah Hengky Solaiman. Seorang aktor, sutradara, dan produser yang kerap malang melintang entah pada film, sinetron, reality show, atau acara televisi apapun dari tahun 1971 hingga 2018.

Alumnus Akademi Theater Nasional Indonesia (Yogyakarta) dan pemain Teater Populer ini memulai karir perfilemannya pada tahun 1971. Kala itu dia bermain di film berjudul Wadjah Seorang Laki-Laki yang disutradarai oleh Teguh Karya. Dari film tersebut, karirnya sebagai seorang aktor semakin meningkat.

Terhitung sejak awal mula karirnya di dunia perfileman, Hengky Solaiman telah membintangi setidaknya 87 film, 5 sinetron, dan menyutradarai 14 film. Dia kerap terlibat dalam film-film besar seperti Cinta Pertama (1973), Kawin Lari (1975), Gadis Penakluk (1980), Doea Tanda Mata (1985), Hatiku Bukan Pualam (1985), Lupus (1987,1990), Lupa Aturan Main (1990), Ramadhan dan Ramona (1992), Get Married 2 (2009), hingga Warkop DKI Reborn (2016).

Kepergiannya pada Jum’at, 15 Mei 2020 tentusaja mengakibatkan kehilangan yang teramat bagi jagat sinema se-Indonesia. Sosok panutan tersebut harus berpulang ke yang maha kuasa untuk selama-lamanya.

Selamat tinggal, Legend.

 Ideavone supermarket bangunan kabar seni 

[localproject]

[localproject]

Bagi institusi kesenian yang menggantungkan dirinya terhadap penonton atau pengunjung secara langsung seperti museum, gedung teater atau galeri, pandemi ini seolah menghentikan pemasukan mereka. Seperti contoh apa yang terjadi di Amerika saat ini. Berdasarkan data yang dihimpun oleh The American Alliance of Museums, museum-museum di seluruh Amerika mengalami kerugian total sebesar USD 33.000.000 per hari akibat penutupan. Selain itu, setidaknya kurang lebih 30% museum-museum kecil mengalami kebangkrutan dan tidak dapat dibuka kembali tanpa ada dana bantuan.

Baca selanjutnya di Local Project https://localproject.id/