Kawanku itu lucu. Dia yang suka nunda-nunda pekerjaan pribadi, akhirnya dia yang keteteran di akhir. Selanjutnya, project bersama jadi ikut terdampak. Selanjutnya, memelas dengan sambatan-sambatan. Hilih taek.
0 notes
Dalam perjalanan cinta, aku ingin membaginya menjadi beberapa babak. Setiap babak memiliki waktu dan ritme permainan yang berbeda. Tapi nanti saja, ya..
0 notes
Aku menguntaimu menjadi sebait aksara, yang menjuntai dari mata menjadi kata. Agar saat sepi menerpamu, kau bisa membaca tulisanku yang merana ingin terbebas dari arti yang terbatas.
0 notes
Dari seluruh perputaran alam, sepertinya hanya kau yang tak mengikuti irama. Karena semua berganti, tapi kau tetap di sisi. Xixixi malu ☺️
0 notes
Bingung mau nulis apa.
0 notes
Seringkali aku gagal melarikan diri dari sorot matanya. Yang menahanku seperti penjara al-Catraz dan membuatku bekerja sukarela di dalamnya. Sipirnya adalah lekuk senyum di bibirnya, yang senantiasa merawat rinduku agar betah di dalamnya. Sedang dirinya adalah lautan, yang tak akan pernah usai kuselami. Karang-karang indah adalah sikapnya, yang meskipun keras tetapi tetap indah. Ikan-ikan adalah pikirannya, yang berwarna warni setiap malam berganti. Dari dirinya, aku bisa melihat senja terindah sepanjang masa. Kemudian kusimpan senja itu untuk makan malam. Tak perlu takut esok senja akan tiada sebab deru nafasnya membuat jingga di langit sore selalu ada.
—5999
0 notes
Dalam sendu
Yang menjelma siluman rindu
Aku berlindung
Dari sorot mendung matamu
...belum selesai
—5999
0 notes
Pengin punya rumah dengan halaman luas. Kalo pagi baca berita, minum teh sambil makan pisang goreng. Asik!
0 notes
Kalo udah marah banget, emang lebih pas kalo diem aja. Beberapa kali nurutin emosi, berujung jelek.
0 notes
kepada wanita
yang di bibirnya tersimpan bulan sabit
dan di kedua matanya mentari terbit
sesegera mungkin aku menjadi ahli astronomi untuk mengkajimu
kepada wanita
yang dekapnya laksana tanah baruku
ku lepas tanah airku
dan berjuang memerdekakan dekapmu
kepada wanita
yang berbahasa indah
sedang tak satu pun bahasa mampu
merangkum indahnya
kepada wanita
yang,
aku tak sanggup memilikinya
— 5999
3 notes
·
View notes
3000 Malam
aku takut hari berganti sedang kau tak ada di sisiku
hampir saja tak ku izinkan matahari terbenam
agar kau tetap milikku
kemudian kau berbisik
kasih, biar matahari terbenam
cintaku akan tetap tinggal
kalau begitu, begini saja
ku pindah ufuk barat
agar matahari terbenam di matamu
sehingga kau bisa terangi malamku
ini lah kenyataannya
kau menyelinap di antara pena dan kertasku
menyusup di pagi dan malamku
dan aku tak lagi takut malam-malamku tanpamu
bahkan, ini malam ke-3000ku bersamamu
— 5999
0 notes
apa yang menimpamu dara?
luka pahit kah
atau kenangan manis
harusnya kutangkap air matamu sebelum jatuh
sebelum kenangan itu menembus pelipis memorimu
sebelum duka itu menyayat jantungmu
kita semua lelah, kasih
mencumbu kepastian
untuk kemudian dihempaskan
kita semua kuat, cinta
menangis berpelukan
bergandengan menguatkan
— 5999
1 note
·
View note
mencintaimu di segala masa
aku berharap bisa mencintaimu di zaman yang tak secanggih ini
agar aku harus menempuh jarak untuk memandang kedua matamu
atau mungkin di zaman filsuf yunani; plato, aristoteles, socrates
agar aku bisa menyanjungmu dengan filsafatku
aku berharap bisa mencintaimu di zaman spartacus
agar ku hunuskan pedangku untuk membebaskanmu
atau bahkan, akan ku buru ruang dan waktu dengan kudaku
atau jika boleh
aku ingin mencintaimu di zaman laila majnun
agar qais mengerti bahwa tidak hanya dirinya yang majnun
atau jika kau berkenan
ku cintai kau di masa kisah seribu satu malam
agar ku buat kisah tentang malam-malam kita yang panjang
dan jika boleh, kau harus tau
mencintaimu sangat rumit
aku lelah
— 5999
0 notes
surga matamu
di surga matamu
amal cintaku ditimbang untuk masuk
namun aku pecinta yang bodoh
dan terlempar menuju neraka dukamu
seketika, kau berkata,
“masuklah ke surga mataku, aku pun mencintaimu”
melalui matamu, aku tahu engkau jelmaan surga. aku adalah pecinta yang bodoh, yang orang-orang berkata padaku “timbang dulu amal cintamu! baru kau boleh menjelajah matanya. dasar pecinta bodoh!” benar saja, aku disarankan untuk menjelajahi neraka dukamu, kata mereka.
seketika kau berbisik lembut, “tak apa kalau kau bodoh, masuklah ke surga mataku. karena aku pun mencintaimu”
— 5999
0 notes
kepada burung-burung itu aku meracau
tentang matahari yang berangkat pergi
manusia, oh manusia
kami, burung, akan selalu bersenandung
dalam suka dan lara
suka akan sirna
lara akan sirna
namun kata-kata
akan abadi
— 5999
0 notes
tersesat menuju samudramu
secara diam-diam
coba ku curi pandangmu
lalu, kau juga curi pandangku
sampai jika
kita saling rela dengan apa yang dicuri
disepersekian detik itu
aku kehilangan segalaku
mulai dari sudut sempit pandangku
hingga luas samudra pesonamu
mungkin disinilah aku
semoga ombakmu
menjabat sampanku
— 5999
3 notes
·
View notes