Tumgik
ristyarga · 2 years
Text
Siapa Kamu
Apa kabar. Semoga kamu terjaga dari apa saja yang menghambatmu berbahagia. Aku dan kamu tidak pernah berjumpa sebelumnya, namun aku memiliki banyak rasa yang tidak mudah diutarakan. Aku pikir kamu pun menanggunggnya dengan susah payah, sama sepertiku.
Melalui kalimat-kalimatku ini, aku mencoba menyampaikan rasa terima kasihku karena kamu telah menjaga, mengasihi, dan membentuk imamku dengan lumrah. Terima kasih pernah menjadi tempatnya bersandar dan menyemai harapan. Aku berterima kasih karena melaluimu aku kembali memiliki hati yang utuh.
Jangan maafkan aku bila tidak bisa. Karena bagiku pun, memaafkanmu juga tidak mudah. Aku pernah merasakan kehilangan yang amat menyakitkan. Aku melewati waktu yang berat-ditinggalkan begitu saja, sebab kamu memulai sesuatu yang belum layak kamu mulai. Aku berubah menjadi diri yang tidak lagi memiliki nilai, juga karenamu. Kamu melukaiku dengan apa yang kamu punya, yang nyatanya tidak seberapa.
Aku memintamu tahu tentang makna ketulusan. Tulus berarti sungguh dan bersih hati (benar-benar keluar dari hati yang suci). Semoga kelak kamu bisa memiliki hal itu di hatimu untuk orang yang baru kamu temui, yang akan kamu dampingi sampai ujung hari. Jangan pernah mengulangi pamrihmu yang dulu. Sikap yang menurutku terlarang bagi kaummu. Namun pada akhirnya aku kembali berterima kasih, karena dengan pamrihmu itu aku kini memiliki duniaku yang berwarna.
Kamu perlu mengingat betapa pentingnya 'bercermin' diri. Siapa kamu sehingga kamu rela berlari kencang mengejar pemilik kuasa. Pikirkan kembali tentang melepaskan sesuatu yang kamu kira jaraknya jauh, untuk hal yang jaraknya lebih jauh dan sulit ditempuh. Siapa kamu? Belajarlah untuk menghargai semua yang kamu punya dengan sebaik-baiknya. Tunduk dan patuhlah bila kamu ingin dihargai kembali.
Beberapa waktu terakhir, kamu membagikan cerita dengan sudut pandang buruk, bukan? Tidak apa, lakukanlah. Aku pernah mengalaminya dan aku paham itu hak semua orang. Lalu siapapun diantara kita yang merasa lebih baik, juga diizinkan dan tidak ada batasan untuk itu. Semua orang adalah baik di matanya sendiri, namun buruk di mata orang yang tidak sejalan. Seperti aku dan kamu.
0 notes
ristyarga · 2 years
Text
Ketidaksempurnaan
Aku dan kamu mempunyai alasan kenapa memilih satu sama lain. Aku dengan keterlanjuranku dan kamu dengan harapan bahwa aku memiliki segalanya tentang penghidupan. Logikaku memilih kalah saat aku memutuskan memilihmu kembali. Tidak lagi aku pedulikan muram di masa lalu. Karena bagiku hanya ada sesuatu yang terlanjur dilakukan, diketahui, dan diharapkan dengan sangat baik. Begitu juga denganmu yang aku baca telah berkelana ke banyak hati. Dan kamu masih cukup yakin bahwa akulah yang memiliki banyak kecukupan untuk hidup.
Langkah yang kita bawa sampai titik ini tentu telah membuatku dan membuatmu menjadi pribadi baru. Kamu yang aku harap-harapkan akan berubah menjadi diri yang paling baik untukku. Aku pun selalu mengusahakan agar menjadi diri yang paling kamu cintai.  
Ingat, ada hal yang aku dan kamu perlu perjuangkan selama hidup. Yaitu menerima sebuah hal yang pasti dari aku dan kamu, ketidaksempurnaan. Aku memahami kebersediaanmu menerima rupa dan parasku. Dan kamu perlu berterima kasih karena aku tidak menjadikanmu buruk dengan seluruh cerita dan pekertimu.
Pada waktu yang akan datang, jika segalanya terasa sulit, atau hambar, atau begitu berat. Semoga kita saling menguatkan.
0 notes
ristyarga · 2 years
Text
Tumblr media
Hi, girl. How's life?
Kamu pasti sedang mengusahakan agar semuanya tetap baik kan?
Pesanku, yang ikhlas ya. Ceritamu yang lalu benar adanya. Kamu dicampakkan dan merasa tidak berguna. Kamu kalah telak dengan manusia lain di luaran sana, yang berhasil terlihat cemerlang tanpa celah.
Di hari-hari ke depan pandai-pandailah mengatur khawatirmu. Kamu tidak akan mengapa. Kamu sudah diluluskan dari kecewa dan segala durjananya. Kamu yang dulu telah menguatkanmu, bukan? Jangan khawatir.
0 notes
ristyarga · 2 years
Text
Kala itu, ketika aku ditinggalkan, aku tau bahwa sesungguhnya dialah yang kehilangan. Ketika duniaku hancur oleh harapanku sendiri, sesungguhnya dunia sedang memberi kabar bahwa dia bukan yang terbaik.
Kala itu, ketika ia meninggalkanku, dia tidak sadar bahwa ia sedang kehilangan. Ketika dunianya bergelimang senang, sesungguhnya dunia sedang mendidiknya bahwa aku adalah yang paling cukup baginya.
Hingga pada bab yang sama, aku dan dia dipertemukan. Aku diajarkan bahwa sesungguhnya ia yang paling baik. Dia diajarkan bahwa akulah yang terbaik.
0 notes
ristyarga · 2 years
Text
Aku berterima kasih pada hal kecil dan besar yang tidak pernah lupa membawa serta maknanya. Aku bersyukur atas suka maupun luka yang kuterima juga naik dan turunnya perjalanan.
0 notes
ristyarga · 2 years
Text
Tumblr media
Mari kita hitung. Berapa puluh lagu yang kamu putar sampai merasukimu, hanya untuk menghilangkan seseorang dari memorimu?
Masih ingatkah bagaimana kamu menangis sejadinya saat menyadari betapa lagu "Seperti Tulang" sangat mengisyaratkan kacaunya hatimu?
~
Kecil, wajahmu meraut sedih
Siapa yang berlayar pergi
Melatihmu sendiri
Menertawakan sunyi
Sampai hatimu lupa
Terbiasa perih
Kecil, seorang penipu mahir
Sehingga tak ada lagi tanya
Apakah kau tak apa
Menertawakan rintih
Sampai ragamu lupa
Terbiasa letih
Tawa harusnya meminta maaf
Padamu yang lama ia tinggalkan
Tak sepenuhnya pernah sembuh
Dari luka
Dari luka
Dari luka
Kecil, aku pun meraut sedih
Semua karena tak lagi bisa
Memelukmu sempurna
Menertawakan hari
Sampai dirimu lupa
Tak sepenuhnya pernah sembuh
Dari luka
Dari luka
Dari luka
Dari luka
Seperti tulang yang patah
Dan tumbuh tidak sempurna
~
Kini, seseorang yang berlayar pergi itu telah kembali. Kamu akan berterima kasih padanya karena luka yang ia buat, menjadikanmu kuat. Meski kamu tak akan pernah sepenuhnya sembuh dari luka, kamu akan memeluknya dengan sempurna.
0 notes
ristyarga · 3 years
Text
Izinkan aku menjadi buruk kali ini. Sampaikan permohonan maafku karena kembali menyandingmu. Semoga aku diampuni. Meski nyatanya terlalu tidak mungkin.
Di awal waktu, hasratku padamu pernah memburuk. Membabi buta ingin merampasmu. Dan kamu tau? Aku dikelilingi orang baik yang selalu mengingatkan, bahwa semua hal baik harus dimulai dengan hal baik. Aku mengiyakan. Tak pernah lagi ada hasrat untuk menyentuhmu.
Hingga tiba suatu waktu, aku terpikat buaian tentang kamu yang masih menyimpanku dan akan memugarku selagi bisa. Bukankah aku terlalu buruk untuk mengiyakanmu? 
Ampuni aku karena bersedia berada di sampingmu. Menjadi tidak terlihat dan merasa bersalah. Karena sejatinya, di sampingmu ada hati yang tidak kunjung lepas. 
Biarkan aku kotor dan penuh dosa kali ini. Cukup bagiku untuk tidak peduli bahwa ada hati yang aku dan kamu sakiti. Berharap agar kamu dan hatimu segera patah dan remuk sejadinya. Lalu akulah yang akan membangunnya lagi. 
Tumblr media
0 notes
ristyarga · 3 years
Text
Tumblr media
Bagiku, kamu tidak sepenuhnya buruk. Kamu baik, hanya saja kamu pernah menyakitiku. Tidak sengaja, tentu. Aku mengerti.
Mari kita analogikan. Seperti alergen bukan. Kamu tidak sepenuhnya buruk. Untuk beberapa orang, kamu sangat berguna dan membahagiakan. Namun bagiku, aku tidak bisa menerima, apalagi toleran. Kamu alergen buatku.
Mungkin suatu saat nanti tubuhku akan berubah. Jika ditemukan sebuah penawar. Atau mungkin aku didiagnosa, alergi permanen.
0 notes
ristyarga · 3 years
Text
Tolong support saya selalu, katamu.
Lalu ku terhenyak. Beberapa hari lalu adalah kesalahan. Bagaimana bentengku bisa runtuh dalam sekejap? Padahal dengan susah payah kubangun sejak lama.
Aku akan melepasmu. Dan membangun lagi kerangka bentengku. Tidak layak bagiku, yang telah disia-siakan, tetap menginginkanmu di sini.
Sampai jumpa. Di waktu dan perasaan yang tak terduga.
0 notes
ristyarga · 3 years
Text
Tumblr media
Kusampaikan padamu, bahwa rasa ini kutujukan untuk melatih hati. Agar tidak lumpuh lalu mati.
Kusampaikan padamu, bahwa aku tidak meminta rasamu tersisih. Tidak ingin rasaku mengusik rasamu. Yang teramat bagi dambaanmu.
Semoga rasa ini mengalir dengan tenang. Bermuara pada lembah yang menyejukkan. Sunyi tanpa kegaduhan.
Jika muaramu dan muaraku tidak bertemu, tidak apa. Setiap nyawa diberkahi arahnya sendiri-sendiri. Dan nyawaku berterima kasih karena pernah menyandingmu di sini.
0 notes
ristyarga · 3 years
Text
Tumblr media
Hanya tidak ingin ditanya dari mana asalnya bahagia. Ia mendekat begitu saja pada hati yang mau menerimanya.
0 notes
ristyarga · 3 years
Text
Tumblr media
Ada yang jauh dari sempurna, aku.
Yang masa lalunya carut marut, aku.
Yang pernah dicampakkan dan ditinggalkan, aku.
Untuk yang pernah meninggalkan, meski tak cukup dayaku mengejar, aku sampaikan. Bahwa aku tetap berjalan. Di jalurku sendiri. Dengan caraku yang tidak ada orang lain yang mengganggu.
0 notes
ristyarga · 3 years
Text
Tumblr media
Jika aku boleh menguraikan rasa jenuhku, tanpa mengurangi rasa syukur kepada Sang Maha Kuasa, maka saat ini lah aku ingin bercerita.
Hampir tiga tahun semenjak membantu sesama lewat seksi pelayanan, banyak hal dilewati. Dipuji, dicerca, jadi hal biasa. Lurus, terbentur, pasti ada. Makan siang jam 11, bisa. Makan siang jam 4 atau 5, lumrah.
Dari berbagai hal yang ada itu, banyak pelajaran dan pengalaman. Dan bila ada kesempatan untuk mengembangkan diri dari bagian lain....
Siap.
0 notes
ristyarga · 4 years
Text
Tumblr media
A song behind this : No Scar to Your Beatiful :)
0 notes
ristyarga · 4 years
Text
Tumblr media
Deeper, dealing with myself. I am grateful that I love myself more and more each days.
Babak menyalahkan diri dan merasa tidak berharga telah kuakhiri, setelah mengerti bahwa 'segera berpindah hati pasca ditinggal pergi' tidaklah mudah. Nyatanya, berdamai adalah cara yang jauh lebih baik. Menerima kenyataan tentang semua yang telah terjadi. Hati yang patah, pengorbanan yang sia-sia, janji yang dikhianati, dan harapan yang pergi. Menikmati hari ini tanpa tercemari masa lalu adalah caraku hidup di babak ini.
-Jakarta Selatan, 23 Agustus 2020.
0 notes
ristyarga · 4 years
Text
Tumblr media
Hidup kadang bukan soal betapa carut marutnya keadaan. Tapi betapa indahnya bahwa setiap hal memberikan warna.
Hari ini aku mengulang cerita patahnya hati dan remuknya kisah tiada sempurnaku. Kepada kawan yang lain lagi. Terasa berat karena harus kembali memutar ingatan yang lama kulupakan. Namun bertambah tangguh karena bertambah lagi telinga yang mendengar, bertambah lagi ungkapan penguat. Yang tak sekalipun menyalahkan.
Aku kembali mengingatkan diriku sendiri bahwa hidup memang begini. Bukan soal apa yang kita mau atau pun yang kita rencanakan saja. Hidup ini terdiri dari banyak mata yang memiliki cara pandang berbeda. Merah muda adalah warna, hitam juga warna. Tidak melulu soal manisnya merah muda, lihatlah betapa memikatnya si hitam. Merah muda atau hitam, jadilah mata yang mampu melihat keindahan setiap warna.
0 notes
ristyarga · 4 years
Text
Tumblr media
Soal menjadi baik, itu pilihan. Beberapa orang memilih membenarkan anggapan "kalau bisa jahat, kenapa harus jadi baik". Tidak apa, semua berhak memilih. Sama seperti aku. Aku memilih sifat baik yang aku mampu melakukannya, dibanding harus jadi pemaaf. Soal memaafkan, aku ada di peringkat terakhir. Itu pilihan. Juga bagi yang pernah memilih untuk menyakiti, tidak apa. Atau bagi yang memilih untuk meninggalkan, tidak apa. Siapa pun boleh memilih melakukannya. Setiap otak memiliki definisi berbeda tentang apa itu "baik". Terima saja.
0 notes