Tumgik
senjaungu · 6 years
Text
Tumblr media
Aku yang begitu erat mengenggammu, terlalu egois bahwa perasaan hanya milik kita.
Aku dengan segala kekuranganku namun tetap tegar menyemangatimu dari ribuan badai yang enggan berpaling dari kita.
Hari ini badai itu kembali mengguncang bahkan menghancurkan, aku dengan 1000 rasa yang ku miliki tetap terus menggenggammu.
Aku masih disini, walaupun ku tahu rasamu tlah pudar, terganti dengan amarah dan bencimu padaku..
Aku masih mengenggammu dengan doa yg ku miliki senjata yang tak tahu apakah berhasil atau malah beralih menikamku dengan tajam.
Catatan ini tak pernah berharap kau baca, sebab aku tau kau benci sajak, kau benci aku menangis kau benci semua tentangku
Maaf untuk kesulitan yang engkau hadapi karnaku, maaf menjadi pengganjal sepatumu yang menyakitkan, menjadi penyabab sakit hatimu yg teramat perih
Aku mancintaimu tanpa syarat, tinggalkan aku dengan sejuta rasaku ini..
Jika nanti kau tersadar hanya aku yang dapat mengertimu, berbalik arahlah aku tetap disni menunggumu dengan perasaan dan harapan yang sama...
Fifin28
5 notes · View notes
senjaungu · 6 years
Text
Ingatkah beberapa tahun yg lalu... Saat malam2 iru penuh dengan bintang yg dengannya kota tetap cerah...
Aku mencintaimu sebelum itu bahakan tanpa sdar terus menumpuk dan menjadikan benih itu tumbuh subur walau tanpa pupuk .
Saat dunia terlihat begitu mengerikan, kau ulurkan tangan mengenggamku melangkah...
Sederas hujan dan kabut yg dtang kamu tetap berdiri tegap mengenggam tanganku sambil tersenyum.. Aku ada untukmu tak perlu takut dunia hanya fatamorgana...
Namun kini bukan lagi badai yg menghadang tapi ribuan hujan batu secara bersamaan me
0 notes
senjaungu · 6 years
Text
Pergi
Aku tak pernah mendamba bulan bersinar lebih terang, atau semua bunga mekar hanya jika aku ingin...
Aku tak pernah mendamba berlian, sebab aku sadar, diriku takkan pantas mengenggamnya...
Aku hanya mendamba keikhlasan, sebab aku bukan orang suci tanpa dosa didalamnya
Maaf untuk semua luka yg terukir, atau sebuah kenangan yg malah menyayat...
Aku hanyalah batu kerikil di dalam sepatumu... Tampaku langkahmu takan berat, sebab telapakmu takan pernah terluka
1 note · View note
senjaungu · 6 years
Text
“Semoga lekas menemukan; bukan yang sempurna, tapi dengannya kau hampir tidak mengenal sakit hati.”
— Faris (via mbeeer)
1K notes · View notes
senjaungu · 6 years
Text
Sedekap Masa Lalu
Puisi-puisi indah yang dulunya sedang merekah, kini menjadi sajak-sajak penuh kesedihan.. Aku larut dalam tangisanku mengenangmu sekali lagi mengenang kita.
Saling mendekap semakin erat semakin menyesakkan.. Saat beberapa pasang mata tertuju padaku, bertanya apakah kau masih bahagia..?
Hanya senyum kecut yg ku berikan sebeb kebahagiaan kini berubah menjadi curiga dan sakit yg tak terjabarkan..
Haruskah kita menyerah?? Jika iya tinggalkan aku sebab aku tak akan pernah pergi kecuali kau yang pertama bergegas pergi.
Maaf untuj semua siksaan batin yg ku berikan, kebebbasan yg kau eluhkan. Aku pikir kau masih sama dengan yg lalu saat penampilanmu masih cupu, kau belum percaya dengan dunia.. Namun kini kau menjelma menjadi pria tangguh yang tak kenal takut, sedangkan aku menjadi perempuan dengan seribu cemas di hatinya
0 notes
senjaungu · 6 years
Text
Menyerah??
Sekali lagi kita beradu argument siapa yang paling benar dan siapa yang paling salah.
Dan tiba di suatu titik, Aku adalah orang yg salah itu. Masih menggenggam erat kamu yang dulu, srdangkan jelas-jalas semua takan kembali seperti dlu.
Haruskah aku yang menyerah??? Sebab rasanya begitu pedih saat kata itu terucap dari mulutmu.. Aku hanya penyebab rasa bosanmu
Sifatku adalah penyebab utama...
0 notes
senjaungu · 6 years
Text
Kita adalah dua pribadi berbeda yang saat ini masih berpegang tangan. Bukan hanya satu dua perbedaan yang kadang kala membawa pertengkaran-pertengkaran dalam perjalan ini.
Kalimat yang paling sering aku dengar adalah "sudah tidak usah terlalu tegang, santai saja seharusnya lebih dewasa lagi menyikapi sesuatu" namun tetap saja aku dengan kelemahanku yang emosian, sedangkan kamu tipe pragmatis yang mengampangkan setiap keadaan.
Kita sama-sama keras kepala, walaupun sebenarnya lebih banyak kamu yang mengalah. Tapi jangan salah banyak kondisi dimana kita sama-sama meledak lantas menyerah namun kemudian berpegangan lagi.
Tidak kurang satu dua kali kita berfikir apa mungkin kita memang cocok??? Apa kita saling melengkapi satu sama lain atau sebaliknnya???
Saat keraguan itu datang, kamu dengan sejuta tingkah konyol kembali mengenggam..
Aku, kamu, atau orang lain pun tidak tahu apakah pada ujungnya kita akan tetap seperti ini?? Atau sebaliknya??
Namun sekali lagi kamu adalah laki-laki yang menguatkanku saat aku benar-benar jatuh, aku tak tahu seberapa pentingnya aku dimatamu.
Setahun dua tahun terus akan tetap berlanjut, kehangatan itu aku hrap tidak akan berubah walaupun uban di kepalamu bertambah banyak.
Terima kasih telah menjadi seseorang yang paling pertama khawatir saat sendal yang aku pakai itu licin, menjadi yang pertama kali nyinyir saat bedaku belepotan atau sekedar menjadi pendengar setia ketika aku marah-marah. selamat bertambah usia boo, segala doa dan bentuk syukur untukmu, aku harap berkah atas apa yang semua kamu kerjakan dan kamu harapkan...
Love you
(Di tulis 2 minggu lebih awal)
0 notes
senjaungu · 6 years
Text
Aku tak pernah minta emas berlian yang melekat pada dirimu
Aku juga tak pernah minta dollar atau rupiah yang kau hasilkan
Aku mencintaimu dengan caramu mencintaiku
Aku mencintaimu dengan kesungguhan dan keikhlasanmu waktu itu
Namun
Sekarang duniamu telah berubah lelaki yang dulu dengan ikhlas menyebutku dalam doa
Lelaki yang dengan dekapan dan belaiyannya membuatku merasa beruntung memilikinya kini entah kemana
Bayangmu masih sama, dirimu masih nyata, namun dekapanmu tak sehangat yang dulu, tuturkatamu tak selembut yang dulu..
Pujianmu berubah menjadi cacian...
Perhatianku berubah menjadi siksaan...
Dan kini aku disini
Dengan 1000 harapan kita bisa bersama
Dengan cinta yang engkau tumbuhkan padaku
Dengan cinta yang selama ini aku anggap nyata
Sedangkan kamu?? Menjadi begitu jauh dan jauh. Memberikanku jarak dan kesdaran nyata apakah memang kamu layak menemaniku nantinya.
Jika ada kesempatan untuk pergi aku ingin pergi mengambil beberapa jarak bukan untuk meninggalkan tetapi agar kau tau rindu itu tak hanya ucapan semata
Agar kau tahu aku yang selama ini ada tak pernah kau lihat kemana-mana keberadaanku nyata
Bukan hanya perasaan lebay dan berlebihan seperti yang kamu katakan
0 notes
senjaungu · 6 years
Text
Pada beberapa tanya aku hanya ingin tahu, apakah benar hatimu milikku? Atau aku hanya pereda sakit hatimu karna di tinggalkanya??
0 notes
senjaungu · 6 years
Text
Pergilah temukan dia yang engkau anggap sempurna, aku hanya akan tinggal dengan rasa yang engkau bunuh mati lalu kemudian menghilang...
-hujan awal februari
0 notes
senjaungu · 6 years
Text
Tak Bermakna
Saat ketulusan dan cinta yang dengan ikhlas kau beri seketika secara bersamaan di hancurkan oleh ketidakjujuran
Saat beberapa jalan yang engkau tempuh terlalu berduri
Air mata menjadi tak berarti, bahkan sederas dan sekencang badai hujanpun takan menggoyahkan hatinya
Bait demi bait kata yang engkau rangkai tak sanggub lagi menggugah gejolak hati kecilnya
Rasamu hanya fana...
Baginya kamu hanya serpihan dari kenangan-kenangan yang tak berarti..
Ikhlasmu hanya segumpal kapas yang putih namun tak ternilai
Baginya kamu hanya bagian dari sedikit kisah dalam sepenggal kalimat dalam hidupnya
Lantas jalan apa yang ku tempuh??
Dunia hanya menawarkan keindahan semu yang tak nyata..
Diam dan menghilang menjadi opsi terakhir
Kiranya beberapa dari kenangan itu tertinggal jauh....
sejauh engkau melangkah pergi
0 notes
senjaungu · 6 years
Text
Sekali lagi menelan rindu itu sendiri, ketika malam semakin kelam aku hidup dalam duniaku merindukanmu
0 notes
senjaungu · 6 years
Text
You
Kamu ada sebaik-baiknya irama yang ingin ku senandungkan
Sedangkan..
Aku hanya sebaik-baik ilusi yang kau lupakan
Kamu adalah sebaik-baiknya impian yang ingin ku raih
Sedangkan,
Aku hanyalah mimpimu kemarin yang tak begitu berharga
Perbadaan itu makin jelas, diantara seribu satu alasanku bertahan mengapa selalu ada beribu caramu menyuruhku pergi
Apakah aku selucu itu? Hingga senenaknya saja kau genggam lantas jatuhkan..
0 notes
senjaungu · 6 years
Text
Inilah aku wanita yang bertahan karna rasa rasa kasihan :')
0 notes
senjaungu · 7 years
Text
Semakin hari semakin rasanya tak pantas, untuk beberapa alasan rasanya begitu buruk. Cemas semakin nyata, Ragu menghanyutkanku
Kemana letak berani itu?? Dimana keyakinanku?
Apakah iya pergi atau malah semakin habis terkikis kenyataan???
Sampai saat ini aku semakin jauh dari yakinku
0 notes
senjaungu · 7 years
Text
Benarkah kita satu?? Benarkah satu adalah kita??
Sebab kini, mengapa jarak ini terasa? Perubahan itu nyata? Semua hanya imajinasiku saja aku mohon
0 notes
senjaungu · 7 years
Text
Semua tentang mu aku rindu, termasuk cerita konyol bahkan gosip receh yang kita tertawakan berdua
M.U.M💕
0 notes