Tumgik
singgihsaputra-blog · 6 years
Photo
Tumblr media
Jika diperkenankan Izinkan aku menjadi sosok lelaki imaji dalam kepalamu Menjadi tokoh utama dalam puisi-puisimu Dan menjadi nama dalam do'amu -S, Benawa Tengah (2018).
0 notes
singgihsaputra-blog · 6 years
Photo
Tumblr media
Tenda sudah didirikan Perapian sudah dinyalakan Malam itu kita duduk melingkar di atas bukit. Disela obrolan malam Hening, satu, dua, tiga, detik. Seorang teman mengela napas panjang Menghembuskan dengan agak berat. Menatap mata, membuka suara, dan bertanya padaku. "bagaimana kisah romansamu?" Aku menarik napas sangat dalam Angin malam terasa lebih dingin dari biasanya Aku, diam, satu, dua, tiga, empat, detak, detik jantung. Aku balik menatapnya dengan serius. "Aku sedang berjudi dengan perasaan dan mempertaruhkan kepercayaan" "Apa kamu tidak akan kecewa?" "Kupikir, manusia sejak dilahirkan ke dunia. Dilatih untuk mempercayai ketidakpastian dan mempertaruhkan harapan satu-satunya". -Telaga Langsat, Kandangan.
0 notes
singgihsaputra-blog · 6 years
Photo
Tumblr media
Berapa banyak diantara kita. Pada kondisi nyaris putus asa. Diselamatkan oleh harapan. Ditolong oleh do'a-do'a. . . Tengs a lot📸: @marissapratiwiy Perpaduan kognitif dan estetik yang berimbang pada tubuh perempuan. (di Dataran Merdeka)
0 notes
singgihsaputra-blog · 6 years
Photo
Tumblr media
"Jika engkau sudah cukup dewasa dan mampu melakukan perjalan, engkau akan dapatkan sahabat yang baik, dan jika beruntung, kau juga akan temukan cinta yang sangat dalam". -Perjalanan Menuju Cahaya. . . Buku yang tidak sengaja kutemukan di perpustakaan daerah saat ada yang mengembalikan di rak buku. Kuambil, kubuka, kubaca prolog dan epilognya, menarik. . Bukan dari penerbit besar, tidak berasal dari penulis terkenal. Hanya tertarik dengan judulnya termuat kata "Perjalanan". Karena bagiku setiap pejalan punya rahasia. . . Tengs sist 📸: @nuruljumah Tangan yang sarat artistik dan hati yang dermawan. (di Tanah Merdeka)
0 notes
singgihsaputra-blog · 6 years
Photo
Tumblr media
Judul: Bara Penulis: @edelweisbasah Penerbit: @mediakita Tebal: 369 . . Pergi berlibur saja. Jadi turis di negri sendiri? Bukan seperti itu Kamu harus punya kehidupan normal seperti kebanyakan manusia pada umumnya. Punya tempat pulang. Punua titik pergi. Punya titik kembali. Kalau sepanjang waktu ada di jalan. Jiwamu akan resah berkepanjangan. . . Seperti tulisan di bawah judulnya "catatan terakhir seorang pengelana". Menceritakan kisah seorang lelaki bernama Bara, jurnalis, penyuka kegiatan alam, berkelana, menulis, dan bimbang tentang keluarganya. Memiliki kisah asmara yang tidak biasa. Tiga kali bung. Dan kau akan tau kenapa dia memilih nicknamw Edelweis Basah . . Plot mundur, dari buku catatan menjadi cerita kisah pemuda yang mengantarnya pada akhir perjalanan dan persahabatan. . . Satu lagi, adegan nomer dua paling asik di buku ini "Jadi perempuan juga harus berani, berani memilih, berani mengambil sikap" -336 . . Seperti banyak kasus saat ini, banyak perempuan diphpn, digantung, dianggurin tanpa kepastian. Bila namamu tidak ada dalam rencana di masa depan, saranku sih secepatnya ambil sikap, jangan mau dibawa ke dalam hubungan yang gak jelas. Karena hidup juga butuh kepastian "nikahin atau tinggalkan". . . Jadi kesimpulannya buku ini nggak cuma diperuntukan dibaca oleh pria, perempuan juga boleh. Sebab membaca adalah hak seluruh gender. . . @pecandubuku @semesta.literasi (di South Kalimantan)
0 notes
singgihsaputra-blog · 6 years
Photo
Tumblr media
Judul: 24 Jam Bersama Gaspar Penulis: @armandioalif Penerbit: @bukumojok Tebal: 228 halaman. . . Tiada yang lebih berbahaya selain cerita yang memaksamu percaya bahwa kebaikan selalu mengalahkan kejahatan. Sebab ia akan membuatmu tumpul dan zalim. . . Benar satu novel yang memberi warna dalam tata bahasa, liar, dan tepat sasaran. Perbincangan yang to do point. Dan sarat makna, kadang juga sarkas. . . Seperti novel Detektif pada umumnya, bagian-bagian cerita saling berhubungan dan harus dihubungkan oleh pembaca. Tokoh dalam novel ini juga unik, dan riwayat hidupnya juga tak biasa. Kadang ada peristiwa yang tidak ingin dibayangkan oleh pembaca tetapi tetap melanjutkan membaca karena penasaran. . . Pokoknya novel ini unik deh, awalnya agak serem tapi setelah selesai membaca sampai habis dan karena pengaruh perbincangan Kik dan Njet di bab empat yang menggeser pandanganku terhadap makna komedi. Sepertinya mereka adalah pelawak yang sedang bermain parodi yang bernama kehidupan. . . Silakan kalo mau pinjam bisa ke lapak baca @teaching_and_trip dengan dua syarat: 1. Dibaca 2. Dibalikin Salam, Gaspar.
0 notes
singgihsaputra-blog · 6 years
Photo
Tumblr media
Judul: Konspirasi Alam Semesta Penulis: @fiersabesari Penerbit: @mediakita Tebal: 283 halaman . . Tapi hatiku memang terbagi untuk tiga perempuan. Ibu, yang keindahannya terukir abadi. Kau, calon ibu untuk anak-anakku kelak. Dan Ibu Pertiwi, yang memberikan kebaikannya lagi dan lagi. Menelantarkan salah satu dari kalian hanya akan menyakitiku. . . Berseting di Kota Bandung, menceritakan percintaan dua manusia (Bukan cinta murahan). Juang Astrajingga vs Ana Tidae. Yang awalnya Juang adalah lelaki yang tidak mudah jatuh cinta dan waktu itu, Ana juga sudah memiliki kekasih. . . Kejadian itu bermula, pada suatu senja di kota Bandung. Kelancangan Juang itu terjadi. Dan kelancangan itu disukai Ana. Lengkap sudah, perselingkuhan yang dinamis dan mutualis. . . Tapi begitulah cinta, siapa yang mampu membendung anugerah Tuhan yang paling mulia. Kau boleh saja menentukan kriteria pasangan ideal. Tapi siapa yang mampu menghentikan cinta?. Semua kriteria luluh lantak saat cinta datang tanpa aba-aba, merasuk ke dalam hati dan bersemayam dalam jiwa yang menggerakkan dan mengendalikan seluruh dirimu termasuk keputusan dan tindakan gila yang akan di ambil. . . Novel yang asik, selain cerita juga di setiap bab disuguhkan lagu dari Bung Fiersa dan bisa diunduh via google play melalui bercode di pembatas buku. Perpaduan yang menarik buku, musik, alam, dan bercerita sedikit idealisme di dalamnya. . . Kalo mau pinjem, antri ya gaes. Lumayan banyak fansnya bung Fiersa, apalagi pemuda dan pemudi zaman now, entah suka tulisannya?, atau musiknya?, atau karena ketenarannya? Entahlah, semua berhak menikmati dari sisi yang mereka sukai. Salam aksara. . . Cc: @pecandubuku @semesta.literasi (di Banjarbaru)
0 notes
singgihsaputra-blog · 6 years
Photo
Tumblr media
Judul: Sirkus Pohon Penulis: @hirataandrea Tebal: 383 Penerbit: @bentangpustaka . . Sobrinudin bin Sobirinudin, panggilanku sendiri adalah Sobri. Bagaimana kelak kemudian hari namaku berubah menjadi Hob adalah bagian dari kisah hidupku yang berliku-liku. Yang di dalamnya terlibat lelaki udik bernama Hanuhi. . Tara yang mencari sosok "pembela" waktu ia sedang bermain di taman pengadilan agama saat menemani ibunya yang diceraikan. Bertahun-tahun ia mencari hampir putus asa, sampai ia bertanya pada setiap orang yang ia temui "kau kah yang membelaku waktu itu?". Spaneng. . . Bahkan pohon delima juga ikut andil dalam novel ini. Bagaimana dia dibenci oleh Hob pemiliknya sendiri, dan dipuja oleh para politisi kampung Ketumbi yang akan mecalon menjadi kepala desa. Karena mereka percaya bahwa pohon delima itu memiliki kekuatan mistis untuk memenangkan pemilihan. Kearifan lokal yang di luar logika. Tapi begitulah orang-orang Ketumbi memiliki jalan pemikiran yang tidak bisa diraba. . . Sudah ciri khas Pak Cik @hirataandrea selalu membawakan dan mengisahkan kehidupan sederhana dengan cara yang jenaka. Hal yang sebenarnya tragedi dijadikan parodi. Tidak berperasaan. . . Secara tersirat setelah baca buku ini, aku menangkap sirkus bukan hanya suatu tempat yang banyak berkumpulnya orang-orang untuk menyaksikan pertujujan, tenda-tenda, biang lala, komedi putar dan gula-gula. Aku menangkap bahwa "Kehidupan Manusia" juga adalah sirkus dengan segala lawakannya yang jenaka. . . Banyak cerita yang disampaikan oleh pak cik yang saling berkaitan, pohon delima, penantian dua musim burung kutilang, penantian puluhan tahun Tara, kisah romansa Hob yang menikahi perempuan yang sangat lambat, hingga ia menemukan seni menunggu dalam hidup. . . Pokoknya asik deh buku ini, cinta, kehidupan, kesetiakawanan, dan keserderhanaan, komplit. Kalo mau pinjam, antri ya gaes, udah banyak yang menunggu. Salam asmara, eh, aksara. . . Untuk menepati janji review pada baginda mimin yang kemaren patah hati, getwellsoon min. Semoga selalu berbahagia @semesta.literasi . . #pecandubuku #indoreads
0 notes
singgihsaputra-blog · 6 years
Photo
Tumblr media
Judul: Sirkus Pohon Penulis: @hirataandrea Tebal: 383 Penerbit: @bentangpustaka . . Sobrinudin bin Sobirinudin, panggilanku sendiri adalah Sobri. Bagaimana kelak kemudian hari namaku berubah menjadi Hob adalah bagian dari kisah hidupku yang berliku-liku. Yang di dalamnya terlibat lelaki udik bernama Hanuhi. . Tara yang mencari sosok "pembela" waktu ia sedang bermain di taman pengadilan agama saat menemani ibunya diceraikan dan ditinggalkan ayahnya. Bertahun-tahun ia mencari hampir putus asa, sampai ia bertanya pada setiap orang yang ia temui "kau kah yang membelaku waktu itu?". Spaneng. . . Bahkan pohon delima juga ikut andil dalam novel ini. Bagaimana dia dibenci oleh Hob pemiliknya sendiri, dan dipuja oleh para politisi kampung Ketumbi yang akan mecalon menjadi kepala desa. Karena mereka percaya bahwa pohon delima itu memiliki kekuatan mistis untuk memenangkan pemilihan. Kearifan lokal yang di luar logika. Tapi begitulah orang-orang Ketumbi memiliki jalan pemikiran yang tidak bisa diraba. . . Sudah ciri khas Pak Cik @hirataandrea selalu membawakan dan mengisahkan kehidupan sederhana dengan cara yang jenaka. Hal yang sebenarnya tragedi dijadikan parodi. Secara tersirat setelah baca buku ini, aku menangkap sirkus bukan hanya suatu tempat yang banyak berkumpulnya orang-orang untuk menyaksikan pertujujan, tenda-tenda, biang lala, komedi putar dan gula-gula. Aku menangkap bahwa "Kehidupan Manusia" juga adalah sirkus dengan segala lawakannya yang jenaka. . . Banyak cerita yang disampaikan oleh pak cik yang saling berkaitan, pohon delima, penantian dua musim burung kutilang, penantian puluhan tahun Tara, kisah romansa Hob yang menikahi perempuan yang sangat lambat, hingga ia menemukan seni menunggu dalam hidup. . . Pokoknya asik deh buku ini, cinta, kehidupan, kesetiakawanan, dan keserderhanaan, komplit. Kalo mau pinjam, antri ya gaes, udah banyak yang menunggu. Salam asmara, eh, Aksara.
0 notes
singgihsaputra-blog · 6 years
Photo
Tumblr media
Judul: Jalan Pulang Penulis: @jazuliimam_ Penerbit: @djeladjah Tebal: 300 halaman. . . Jangan ragu sayangku Hidup adalah perjalanan yang tidak menawarkan pilihan lain selain dijalani. Segala fantasi ini akan kembali pada yang hakiki. Akan tiba waktu di mana segala kepingan-kepingan ini akan menjadi satu. Kemanapun engkau pergi untuk mencari adalah sama. Sebab aku selalu di situ bersamamu, bahkan sebelum engkau mengenal nama untuk menandai keberadaan bentukku. Karena sesungguhnya, sayangku... " Laki-laki itu menahan nafasnya. . Sekar tidak sedikitpun bergerak. Dia tau seseorang tidak akan mati bila hanya menahan nafasnya sendiri. Dia hanya tidak mau keintimannya dengan jiawa yang ada di hadapannya terganggu oleh apapun. . " Karena sesungguhnya, sayangku. Aku, yang selama ini engkau cari ke mana-mana, adalah dirimu" . Sekar menunduk. Ia sembunyikan kepalanya di antara kedua kakinya yang ia peluk erat. Ia menangis dan berkata-kata memanggil dirinya sendiri. "aku adalah dirimu". Kata-kata itu terdengar lagi. -126. . Dwilogi novel Pejalan Anarki, setelah perpisahannya pada babak pertama, pada novel Jalan Pulang, banyak menceritakan kisah pencarian Sekar untuk menemukan kekasihnya "El" yang menghilang selama tiga tahun semenjak kejadian di Bandara itu. . Mencoba menghibur diri dengan melakukan perjalanan solo, mengunjungi tempat-tempat yang menyimpan kenangan hingga mendaki sendirian ke Merapi. . . Benar seperti kisah yang diinginkan, cerita tidak berakhir bahagia. Ada kebanggaan dalam penderitaan, ada kehormatan dalam hal menyedihkan. Kisah perjalanan, pengabdian, alam, dan romansa yang singkat namun abadi. . #pecandubuku #indoreads
0 notes
singgihsaputra-blog · 6 years
Photo
Tumblr media
Judul     : Pejalan Anarki Penulis : @jazuliimam Penerbit: @djeladjah Tebal     : 400 hal. . . Awalnya kukira ini adalah novel anarki yang kerusuhan, pemberontakan, penuh kekerasan. Keliru dalam menilai buku dari sampul dan judulnya. . Bang Juju tidak sekasar itu dalam becerita, karena baginya “kekerasan adalah manifestasi kebodohan terbesar manusia” dia lebih memilih melawan dan berontak dengan cara yang lebih elegan; melalui ekonomi dan alam. . “Menjadi tuan atas diri sendiri atau melawan”. Kutipan di bawah judul buku ini menarik perhatian, dalam hati pasti dalam buku ini ada pemberontakan idealisme, pertentangan pendapat, dan kekokohan prinsip. Benar saja setelah membaca halaman yang berlatar kampus, gunung, Segara Anak, kedai kopi, dan ekonomi. . El dan Sekar Indurasmi sebagai media bang Juju membagikan pemahaman tentang prinsip hidup dan idealisme sebagai manusia yang merdeka di atas kaki sendiri meskipun kadang gegara idealisme itu El dalam kesulitan, mulai bersinggungan dengan realita dan pekerjaannya setelah lulus kuliah. . Melalui peristiwa yang di alami EL dan Sekar, dalam cinta, kopi, pendakian, dan ekonomi. Pembaca akan diajak menjadi manusia yang tahu diri, yang bebas dan merdeka di atas kaki sendiri. Dan menurutku pribadi orang yang suka dengan alam dan puncak cenderung menyukai filsafat eksistensialisme sebab “ ketergatungan pada sesuatu adalah bentuk penjajahan”. . Diakhir cerita El membuktikan raga ini fana, cinta tidak hanya sekedar tubuh manusia. #pecandubuku
0 notes
singgihsaputra-blog · 6 years
Photo
Tumblr media
Judul     : Pejalan Anarki Penulis : @jazuliimam_ Penerbit : @djeladjah Tebal     : 400 hal. .  . Awalnya kukira ini adalah novel anarki yang kerusuhan, pemberontakan, penuh kekerasan. aku keliru dalam menilai buku dari sampul dan judulnya. . Bang Juju tidak sekasar itu dalam becerita, karena baginya “kekerasan adalah manifestasi kebodohan terbesar manusia” dia lebih memilih melawan dan berontak dengan cara yang lebih elegan; melalui ekonomi dan alam. . “Menjadi tuan atas diri sendiri atau melawan”. Kutipan di bawah judul buku ini menarik perhatian, dalam hati pasti dalam buku ini ada pemberontakan idealisme, pertentangan pendapat, dan kekokohan prinsip. Benar saja setelah membaca halaman yang berlatar kampus, gunung, Segara Anak, kedai kopi, dan ekonomi. . El dan Sekar Indurasmi sebagai media bang Juju membagikan pemahaman tentang prinsip hidup dan idealisme sebagai manusia yang merdeka di atas kaki sendiri meskipun kadang gegara idealisme itu El dalam kesulitan, mulai bersinggungan dengan realita dan pekerjaannya setelah lulus kuliah. . Melalui peristiwa yang di alami EL dan Sekar, dalam cinta, kopi, pendakian, dan ekonomi. Pembaca akan diajak menjadi manusia yang tahu diri, yang bebas dan merdeka di atas kaki sendiri. Dan menurutku pribadi orang yang suka dengan alam dan puncak cenderung menyukai filsafat eksistensialisme sebab “ ketergatungan pada sesuatu adalah bentuk penjajahan”. . Diakhir cerita El membuktikan raga ini fana, cinta tidak sekedar tubuh manusia. #pecandubuku
0 notes
singgihsaputra-blog · 6 years
Photo
Tumblr media
Dik, Terimamasih sudah menemani bicara dan berbagi senyum hari ini. Kak, kamu itu laki-laki Tolong jaga adikmu baik-baik. Dan adik, lain kali hati-hati main sepatu rodanya. Jangan jatuh lagi seperti tadi. Bukan hanya dirimu yang terluka, juga ayah dan ibumu dik. Dan bilapun jatuh, adik, harus bangkit lagi, Tepuk lututnya, bersihkan tangannya, dan eratkan jilbabnya. Jangan kasih kendor, dik! (di South Kalimantan)
1 note · View note
singgihsaputra-blog · 6 years
Photo
Tumblr media
Alam adalah rumah dan manusia adalah keluarga. -Jurnal. (di Bungur Rantau)
0 notes
singgihsaputra-blog · 6 years
Photo
Tumblr media
"Mas, ayo pulang. Ibu sudah menunggu di rumah". -Singgih, 2017. (di Green Earth Training Centre)
2 notes · View notes
singgihsaputra-blog · 6 years
Photo
Tumblr media
Pernyataan yang dianggap benar tanpa perlu pembuktian. (di Tabuan Cemetery Hill)
1 note · View note
singgihsaputra-blog · 6 years
Photo
Tumblr media
Kita tidak bisa memulainya dengan damai untuk membuat suatu perubahan. Kita tidak bisa hanya inggih pun saja pada penguasa. Harus ada yang berontak, harus ada yang melawan arus. Saat lingkunganmu pesimis Jadilah optimis. Saat sekitarmu penuh kebencian Jadilah sinar yang penuh cahaya. Saat lingkunganmu tak acuh Jadilah yang peduli. Saat pembicaraan penuh kebohongan Jadilah yang asli dan jujur. Saat tempat kerjamu dingin Jadilah penghangat yang penuh cinta. Iya, hidup memang mengalir. Dan hanya ikan mati yang larut terbawa arus. Kita tidak bisa menjadi normal bila mengikuti orang banyak. Membosankan menjadi manusia seperti kebanyakan manusia lainnya. Kuantitas bukan penentu kualitas. Jadilah berbeda. Dan jadilah minoritas yang berkualitas. -Singgih, Aksioma (Desember 2017). (di Book Fair Banjarbaru)
0 notes