sukasenja

[sukasenja]

aku pilih menyimpan rasa ini serapih mungkin dan ku titip pada pemilik aslinya. ntah bagaimana kedepannya biar Dia yang mengatur. selanjutnya aku akan berjalan dengan rasa dan posisi ku seperti dulu. pulang kembali pada rasa itu. rasa ternyaman yang dengannya aku tak akan merasa kehilangan mereka, kamu, ataupun diriku sendiri. terimakasih sudah memberi kesempatan sehebat itu. akhirnya memang tak sesuai harapku saat itu. tapi ternyata ada harap-harap mendalam lain yang lebih aku inginkan supaya damai dan bahagia bisa kutemui kembali. terimakasih.

[sukasenja]

kamu semakin terbang tinggi. sulit digapai. hanya bisa ku pinta, dengan barisan do'a.

[sukasenja]

kau ku tunggu, kau ku tunggu, dalam sunyi yang merdu. -pusakata

[sukasenja]

ntah kapan surat-surat di dinding ini bisa kau baca. surat sederhana yg kutulis tiap kali ingin membagi cerita. cerita yg tak bisa ku bagi dengan siapapun kecuali maha pencipta, dan kamu tentunya. teruslah sehat, teruslah berani. sampai jumpa kelak saat takdir waktu akhirnya mempersilakan.

[sukasenja]

2023, yuk bisa yuk. bisa untuk yang menjauh menjadi mendekat kembali. bisa untuk yang disemogakan menjadi terwujud. bisa untuk kabar-kabar baik itu membahagiakan dan memudahkan hati mu. ya Allah tolong jawab semua mintaku.

[sukasenja]

tahun ini banyak sekali yang terasa begitu berjarak. semoga mereka baik-baik selalu.

[sukasenja]

jangan telalu paksakan hatimu untuk berhenti mengagumi seseorang. juga jangan terlalu paksakan hatimu untuk mulai mengagumi seseorang. karena ia tak akan berhenti ataupun memulai jika rabb nya belum mempersilakan. maka kembali titipkan padaNya untuk semua urusan hati.

[sukasenja]

dengan tatap dan bisik pada langit mungkin itu cara kita berkomunikasi. merela apa yang sudah lalu, mengharap bertemu baik diujung penantian. jauh dalam sepi malam, terabadikan dalam pinta pada pemilik alam.

[sukasenja]

tenang rasanya kalau ternyata jaaaauuh disana, bener ada seseorang yang bilang

"ayo hen, berjuang, bertahan. disini juga gue lagi bertahan mati-matian sebisa gue. cuma dengan cara yang gue mampu. ga tau bisa berhasil apa engga nanti nya. gue juga cuma nyoba buat berjalan aja trus. yuk bisa yuk. kita bareng-bareng ngadepin ini. lu semangat lagi disana. ayo berjuang lagiii."

[sukasenja]

cerita tentang rasa ini akhirnya ku putuskan untuk ku simpan serapih dan serapat mungkin dalam sebuah peti rahasia. petinya sudah ku kunci rapat. kuncinya ku titip di satu ruangan hening serba putih. kusimpan petinya sebaik mungkin di tempat hanya aku dan Tuhan yang tau. biar. biar cerita itu tetap rapih dan aman menjadi ceritaku. dan denganmu telah ku putuskan untuk kembali berteman. yap, let's be friend. friend.

[sukasenja]

sabar.

Allah sedang menguatkan kakimu untuk melangkah. setiap nyawa punya jalan yang telah dituliskan awal hingga akhirnya. kuatkan kembali hatimu. bismillah dengan izinNya satu-satu hajatmu bisa terlaksana. sabar, ya.

[sukasenja]

wanita memang seorang makhluk pencemburu. dan saat ini aku sedang cemburu. sangat.tapi apa hak ku untuk cemburu?bila rasa rahman rahim ini sejatinya adalah milik-Nya.

saat dunia bising disekitarku tentang memberi nasihat, tempat ternyaman itu hanya ada pada pemilik semesta. tak apa bila kamu tak tau, bagiku Dia mengetahui itu sudah cukup.

Dia yang paling tau, bahwa hanya dengan mengenalkanmu pada ibunda dan menceritakan tentangmu di setiap penghujung 1/3 malam, ialah yang menjadi bentuk tentang bagaimana keseriusan hati ini pada satu nama.

-rahasiaku dan Illahi tentangmu.

[sukasenja]

yaa Allah, maapin tapi sekarang beneran kangen. kangennnn banget. adakah sedikit rasa kangen ini yang sampe ke sana rabb?

[sukasenja]

untukmu satu-satunya lelaki baik yang berani ku persilakan masuk ke rumah. yang namanya beberapa tahun terakhir sering sekali muncul dalam do'a-do'a panjang. yang ntah kapan kamu ditakdirkan untuk membaca ini. semoga umur kita sama-sama masih ada ya, biar tulisan ini tak jadi perjumpaan terakhir. ah jujur, banyaknya pemberitaan akhir-akhir ini, semakin membuatku tak percaya diri tentang panjang durasi jatah hidupku di bumi.

.

dear manusia baik yang datang dengan berbagai jalan baik, penerimaan akan sebuah alur cerita itu ternyata jadi proses yang amat panjang bagi diriku. banyak penolakan saat mulai merasa kamu hadir di setiap cerita hidupku saat itu. aku tolak karena ku tau ceritanya akan rumit bila perasaan itu ku terima. tapi apa daya, jalan cerita membuat semuanya justru menjadi keyakinan. mulai saat itu, kamu jadi salah satu nomor penting yang ku hubungi bila ada apa-apa.

.

langit-langit itu mungkin jadi saksi atas apa-apa yang tak bisa ku ceritakan pada siapapun. waktu singkat yang tak pernah terduga itu nyatanya jadi cerita paling menarik dalam seperempat abad pertama hidupku di bumi. banyak hal ajaib yang penuhi ceritanya. banyak hal yang tak diduga justru hadir dalam pertemuan-pertemuan sederhana itu. kamu dengan segala sifat dan sikap baikmu yang tak banyak orang tau. dan aku bersyukur bisa jadi salah satu manusia yang tau itu. yang juga tau bagaimana ayahmu memandang dirimu sebagai anak yang sangat dibanggakannya. kamu memang manusia baik, karena itu saat ini pun kamu di kelilingi orang-orang baik dan mereka menyayangimu.

.

berubah atau tidak, alur hidup setiap harinya akan tetap berjalan. tak ada yang pernah duga ceritanya akan seperti itu dan sekarang seperti ini. syukurku untuk setiap detik ceritanya. seperti katamu, takdir Allah tak pernah salah, kita saja yang belum tau maksudnya. dan untuk semuanya, pada akhirnya akan kusimpan cerita ini sebagai rahasia paling penting yang kutitip pada takdir Illahi. kupercayakan apapun itu padaNya. biar Maha Penjaga yang menjaganya. yang akan selalu ku ceritakan dengan bangga pada suatu hari nanti bahwa aku pernah jadi bagian hidup manusia baik sepertimu. ah semoga ajaibnya Tuhan bawa cerita ini bermuara kembali padamu. jika pun tidak, semoga apa-apa yang terbaik sudah disiapkan ya. sekali lagi, terimakasih sudah pernah hadir. dan semoga akan selalu hadir.

.

hey sampai jumpa lagi nanti di waktu saat semuanya terasa semakin membaik. ntah membaik dengan cara atau wujud apapun.

[sukasenja]

surat untuk mu.

berat ya? di saat hidup mu terasa tertata baik sekali, justru disana kamu diuji dengan ketakutan terbesarmu. sendirian dan jauh dari orang-orang yang bisa membuatmu tenang.

hey kamu di 10 tahun yang lalu. bila boleh ku kirim surat padanya ingin ku sampaikan jangan terlalu paksa dirimu untuk hadapai ini. jangan pilih apapun yang bisa membuat kamu dan orang-orang yang kamu sayangi terasa jauh. nanti jangan lagi ya.

[sukasenja]

when i really miss him.

[sukasenja]

ya Allah kalau masih ada keajaiban, tolong ya.