Tumgik
tiflunium · 3 years
Text
"Yang ingin lepas, biarkanlah bebas. Tak ada gunanya mengikat hati yang telah terisi, ditempati seseorang yang bukan kau."
Kau bukan lagi dunianya. Mau apa?
65 notes · View notes
tiflunium · 3 years
Text
Malaikat Barcelona-ku.
Tumblr media Tumblr media
8 notes · View notes
tiflunium · 3 years
Text
"Yang tampak luarnya baik, belum tentu baik. Begitu pula yang luarnya tampak biasa saja, bisa saja dialah yang paling luar biasa. Memilih pasangan bukan lagi 'gampang gampang susah', tapi 'susah susah susah'. Jangan terburu-buru memilihnya. Pada akhirnya, pernikahan bukan perlombaan siapa cepat dia yang akan menang dan dapat piala. Tapi siapa yang memilih pilihan paling tepat, dialah yang akan berbahagia."
131 notes · View notes
tiflunium · 3 years
Text
"Kadang kita mengharapkan yang jauh. Terus mengejarnya, padahal tak pernah bisa diraih dan digenggam. Lantas mengabaikan yang dekat, padahal ia bisa menjadi sedekat nadi yang menemukan detaknya."
96 notes · View notes
tiflunium · 3 years
Text
Di Suatu Ruang
Aku tak menemukanmu pada senja. Tak juga pada malam, yang membuat angin terdiam. Aku menemukanmu pada sebutir embun di sepucuk daun. Berbias matahari pagi, merengkuh matamu dari kesunyian dini hari.
Rona merah pipimu membara. Membakar sipu terang menyala. Aku terdiam, memandangi pesona yang tak lekang. Angin pun menjadi bisu. Kubungkam, agar ia tak menyampaikan detak nadi yang berantakan tak karuan.
Suaramu berombak di udara. Meruntuhkan dinding-dinding tegar, bergetar. Lembut, selembut kapas ditiup hembusnya. Tapi tak mudah luruh disapa badai.
Dua cangkir teh hangat mengepulkan asap, samar. Aromanya memangkas kebekuan. Tak ada suara. Hanya dua hati yang berbicara. Berdialog tentang pelukan yang tak ingin diakhiri.
Tak ingin segera usai, menyisakan detik-detik bergelimpangan di batas waktu.
|| Ruang, 25 Oktober 2017, 10.39 ||
75 notes · View notes
tiflunium · 3 years
Text
"Seringkali kita hanya melihat seseorang dari sisi luarnya saja, lalu menghakimi pilihan-pilihan hidupnya. Padahal jika mau berusaha sedikit saja menyelam lebih dalam, kita akan memahami dan memakluminya. Meski jalur yang ia pilih berbeda dengan kita"
72 notes · View notes
tiflunium · 3 years
Note
Hi kak aku baru banget nulis di tumblr dan aku kagum banget sama tulisan kakak yg keren abis, cara supaya tulisan kita dibaca orang banyak di tumblr gimana sih kak? terimakasih
Halo, Anon.
Hmm... Pertanyaan yang cukup membuat saya berpikir. Dari awal nyemplung ke Tumblr saya ga pernah sekalipun berekspektasi tulisan saya disukai banyak orang. Karena tujuan saya nulis bukan untuk dapet banyak follower atau banyak likes dan reblog.
Tujuan saya dulu nulis di Tumblr adalah untuk healing. Tumblr udah kayak pintu Doraemon yang membawa saya masuk ke dalam dunia saya sendiri. Tanpa campur tangan hiruk pikuk jagad raya yang kian hari kian parah ini.
Ada satu hal yang mungkin ini cuma saya aja yang lakuin. Nih, ya. Kalau saya lagi ga mood buat nulis, saya gak akan memaksakan diri untuk nulis. Karena menurut saya, tulisan yang dikerjakan secara terpaksa, pesannya gak akan nyampe ke hati pembaca. Tulisan kayak gak ada roh-nya gitu kalau dikerjakan pas lagi gak mood buat nulis.
Balik lagi ke pertanyaan Anon. 'Kenapa tulisan saya banyak yang baca?'
Jawabannya saya gak tahu. Saya kalau nulis ya nulis aja. Terus posting. Udah. Gapernah mikirin berapa banyak likes dan reblog.
25 notes · View notes
tiflunium · 4 years
Text
Resah
Perempuanmu akan resah. Jika biasanya kau berkabar, tapi malam ini tidak. Ia tak akan bisa tidur nyenyak. Sebab, kabar baikmulah yang membuat hatinya merasa tenang.
Perempuanmu akan resah. Jika di dalam daftar aplikasi obrolanmu, terpampang nama perempuan lain. Kepalanya akan dipenuhi dengan pertanyaan. Siapa dia? Hal apa yang kau perbincangkan dengan perempuan itu? Apa ini penyebab kau tak membalas pesannya kemarin sore? Dan pertanyaan-pertanyaan lain yang entah ke mana arahnya.
Perempuanmu akan resah. Jika kau, laki-laki yang dicintainya, tiba-tiba menghilang. Menghindar entah apa alasannya. Saat pagi, ia akan memulai hari dengan suasana hati yang kacau. Malamnya, ia akan menangis, menangis, dan menangis.
Perempuanmu akan resah. Jika ia mendapat kabar dari orang lain bahwa orang itu melihatmu duduk di kafe bersama seorang perempuan lain. Padahal, perempuan itu cuma rekan kerjamu. Tak lebih.
Begitulah perempuan. Gampang sekali menabung keresahan. Setelah tabungannya menumpuk, hatinya akan dipenuhi dengan kegelisahan.
Maka, jagalah perempuanmu. Yakinkan ia, bahwa kau tak akan ke mana-mana.
Ruang, 30 September 2019, 01.29
220 notes · View notes
tiflunium · 4 years
Text
Halo teman-teman Tumblr! Permisi bentar, mau promosi akun Wattpad. Baru mulai banget nulis di sana. Masih nyubi.
Tenang.. Gak akan ninggalin Tumblr, kok.
Tumblr media
Selengkapnya klik di sini:
7 notes · View notes
tiflunium · 4 years
Text
"Aku bisa membuatmu jatuh cinta kepadaku dengan kata-kata. Pun, aku bisa menikam dan membunuhmu, pula dengan kata-kata"
Jadi, pilih yang mana?
55 notes · View notes
tiflunium · 4 years
Text
Melodi Dua Hati
Perempuan itu masih terluka. Seseorang di masa lalunya membuatnya jatuh tersungkur. Tapi perempuan itu tak sadar kalau ia sedang terluka. Ia masih menganggap masa lalunya ada, seperti dulu ketika ia masih memilikinya seutuhnya.
Padahal, seseorang yang pernah hidup di masa lalunya itu, kini, telah memiliki cinta yang lain. Perempuan itu benar-benar belum menyadari, mungkin. Atau, ia memang sengaja memelihara lukanya, tak pernah mau melepaskannya.
Lalu seorang laki-laki datang. Menyambut perempuan itu dengan senyuman. Menawarkan jari-jarinya, untuk merawat luka-luka. Meski sulit, laki-laki itu tak pernah mengeluh, apalagi menyerah.
Ia membentangkan kesabaran seluas-luasnya. Hingga nanti, perempuan itu bisa terlepas dari masa lalunya. Menerima laki-laki itu dengan cara yang seutuhnya.
Apa yang kalian pikirkan sama dengan apa yang ada di dalam benakku? Laki-laki itu sama keras kepalanya seperti perempuan itu. Sang perempuan bersikeras menggenggam masa lalunya. Sementara laki-laki itu bersikeras mendapatkan hati sang perempuan, meski ia tahu itu tak akan mudah.
Tapi, bukankah urusan hati memang se-tak-sederhana itu?
Cinta kadang membuat manusia agak sedikit bodoh, agar manusia itu bisa berjalan di jalur yang benar, di sisi yang tidak salah.
|| Negeri Hujan, unknown date ||
258 notes · View notes
tiflunium · 4 years
Text
Mother
Tumblr media
Kenapa saya tertarik dengan drama ini? Pertama, karena judulnya; "Mother".
Iya, sesederhana itu. Entah kenapa, dada saya menghangat ketika melihat poster drama ini muncul di beranda aplikasi streaming. Kedua, setelah saya search, drama ini pernah memenangkan Baeksang Arts Awards 2018 kategori Best Drama. Di samping itu, 'Mother' masuk nominasi di Cannes International Series Festival di Perancis. Keren, saya harus nonton ini, pikir saya.
Saya mendapatkan beberapa sudut pandang baru setelah menonton drama ini. Tentang ibu. Juga tentang tantangan yang dihadapi ketika memiliki dan membesarkan anak-anaknya. Lalu tentang tak semua anak memiliki ibu yang hangat. Tak semua anak memilih ibunya sebagai rumah tempat pulangnya pelukan dan kehangatan.
Drama ini auranya sangat gloomy. Awalnya saya tak berani menontonnya. Karena pasti akan banyak adegan intens antara ibu dan anak yang menguras emosi. Dinding saya tak sekuat itu menahan gempuran, pasti leleh juga akhirnya.
Berbicara tentang ibu, saya memiliki ibu yang sempurna. Beliau selalu membuatkan saya sarapan ketika akan berangkat sekolah. Membantu saya belajar ketika akan ada ulangan. Tidak ada satu manusia pun di muka bumi ini yang mengerti saya selain ibu. Beliau paham apa mau saya, bahkan ketika saya tak mengatakannya. Beliau juga tahu saya sedang sakit, meski saya tak memberitahunya.
"Ibu saya sempurna. Benar-benar sempurna. Saya saja yang tak sempurna sebagai anaknya."
Saya memiliki memori-memori menyenangkan tentang ibu saya. Tapi, tak semua anak seperti saya. Saya mengenal beberapa teman yang memiliki memori kurang menyenangkan tentang orangtuanya. Persis seperti yang digambarkan di dalam drama ini.
Meski begitu, saya bersyukur bisa mengenal mereka. Dari mereka saya belajar memahami. Bahwa orangtua juga manusia yang memiliki celah.
Sekali lagi, ibu saya sempurna. Bahkan sekarang, omelannya terdengar merdu di kepala saya. Tak ada seorang pun di dunia ini yang berhak menggantikan posisinya di hati saya.
Tak ada seorang pun.
Selama-lamanya.
| Ruang, 30 Juni 2020, 20.38 |
P.S Lee Bo-young dingin, tapi adem ibu-able kayak kapas banget di drama ini. Mengingatkan saya kepada seseorang. Siapa?; Rahasia.
Pic source: AsianWiki
41 notes · View notes
tiflunium · 4 years
Text
"Jakarta itu sunyi, kau tahu. Tak pernah menyalak, pun berteriak. Pikiran-pikiranmulah yang bising. Kau biarkan keresahan tinggal di dalamnya."
Lalu, di mana kau meletakkan Tuhan-mu, jika ruangmu dipenuhi dengan bisingnya dunia?
53 notes · View notes
tiflunium · 4 years
Text
*Suatu malam, seorang suami pulang dengan membawa action figure seukuran anak usia dua tahun.
Suami: Aku bisa jelasin, Sayang. Jadi gini, Gundam ini aku beli karena....
Istri: Diam kamu, Mas! Atau....
Tumblr media
In frame: Han Ji-min, di salah satu scene drama 'Familiar Wife'.
16 notes · View notes
tiflunium · 4 years
Text
Pernah ada orang yang membanding-bandingkan kegagalanmu dengan kesuksesan orang lain? Percayalah, mereka tak lebih hanya sejenis manusia yang memiliki cermin, tapi cerminnya hanya dihadapkan ke arah orang lain. Mereka tak punya cermin yang menghadap ke dalam diri mereka sendiri.
Dan percayalah juga, setiap manusia punya garis waktunya masing-masing. Tak perlu risau, jika saat ini, kita belum mencapai apa yang ingin kita capai. Pun tak perlu risau, jika melihat orang lain berlari, sementara kita hanya bisa merangkak selangkah demi selangkah.
79 notes · View notes
tiflunium · 4 years
Text
Akun Hijrah Kok...
Tumblr media
Saya tidak tahu lagi harus bilang apa ketika melihat postingan akun tersebut. Bayangkan, meng-kampanye-kan nikah usia 16 tahun! Enam belas tahun itu masih di bawah umur.
DI BAWAH UMUR. Artinya, di usia tersebut, organ reproduksi manusia belum siap untuk bereproduksi, terutama untuk perempuan. Rahimnya belum siap. Selain itu, kondisi mental juga belum matang untuk membangun rumah tangga.
Orang-orang yang mengelola akun tersebut sebenarnya pikirannya kebalik, atau memang salah dalam menafsirkan teks agama?
Akun-akun sejenis seperti inilah yang membuat Islam terlihat mundur beberapa abad. Jangan salahkan siapa-siapa kalau orang-orang Yahudi lebih maju daripada kita, termasuk dalam hal pengetahuan dan teknologi. Lha wong generasi muda kita tiap hari dicekoki bahasan seputar nikah, nikah, dan nikah melulu.
Lewat tulisan ini, saya berharap, agar kita lebih berhati-hati dalam menggunakan media sosial. Pandai-pandai dalam mem-filter informasi. Agar kita tidak terjebak dalam pemahaman yang salah. Waspada, apalagi sama model akun-akun hijrah kalengan seperti ini.
| Ruang, 28 Mei 2020, 19.34 |
46 notes · View notes
tiflunium · 4 years
Text
"Terkadang, kita merasa paling tahu tentang masalah pribadi seseorang. Padahal, itu cuma sok tahu. Atau menasihati seseorang, padahal sebenarnya kita sedang menghakiminya. Atau di lain waktu, kita tak sadar telah mengobral aib orang lain, layaknya menjual gorengan di pinggir jalan."
Tapi, manusia memang seperti itu, kan.
34 notes · View notes