Tumgik
#tersambar petir
sumbarlivetv · 2 months
Text
Geger,2 Pemuda Tewas Tersambar Petir Saat Mancing di sungai
Agam,Sumbarlivetv.com – Beredar informasi di media sosial Dua orang pria ditemukan tewas karena tersambar petir di Labiang, Tiku V Jorong, Kecamatan Tanjung Mutiara, Kabupaten Agam. kedua korban sedang asyik memancing ketika peristiwa tragis itu terjadi pada Jumat sore, 1 Maret 2024. Identitas korban adalah Rozi dan Rezi, namun keduanya telah dibawa ke rumah duka untuk proses lebih…
Tumblr media
View On WordPress
0 notes
bantennewscoid-blog · 2 months
Text
Enam Pendaki Gunung Asal Lebak Tersambar Petir, Satu Tewas
LEBAK – Enam pemuda asal Kabupaten Lebak dan Pandeglang dilaporkan tersambar petir saat mendaki Gunung Cikuray, Kecamatan Cilawu, Kabupaten Garut, Jawa Barat, pada Sabtu 24 Februari 2024, satu diantaranya meninggal dunia. Menurut informasi, keenam pemuda tersebut bernama MA (25), MN (20), A (21) warga Kecamatan Malingping, SM (23) warga Kecamatan Cigemblong, MA (20) warga Kecamatan Wanasalam…
Tumblr media
View On WordPress
0 notes
mediaban · 1 year
Link
Seorang warga tewas tersambar petir usai mancing di Desa Tonjong, Kecamatan Kramatwatu, Kabupaten Serang. Korban tewas di lokasi kejadian.
0 notes
borobudurnews · 2 years
Text
VIRAL !! Video Kilatan Petir Di Atas Candi Borobudur, ini Faktanya
VIRAL !! Video Kilatan Petir Di Atas Candi Borobudur, ini Faktanya
BNews–MAGELANG– Baru baru ini heboh sebuah video sebuah sambaran petir yang terlihat di atas Candi Borobudur Kabupaten Magelang. Untuk kejadiannya diketahui Sabtu malam kemarin (8/10/2022). Kawasan Candi Borobudur di Kabupaten Magelang pada Sabtu (8/10/2022) lalu disambar petir. Seorang warganet sempat mengabadikan momen Candi Borobudur disambar petir saat cuaca buruk melanda wilayah Jawa…
Tumblr media
View On WordPress
0 notes
Text
Sigap! Sidokkes Polres Pandeglang Berikan Pertolongan Warga Tersambar Petir
Sigap! Sidokkes Polres Pandeglang Berikan Pertolongan Warga Tersambar Petir
RELASIPUBLIK.OR.ID, PANDEGLANG || Personel Sidokkes Polres Pandeglang dengan sigap berikan pertolongan salah satu masyarakat Pandeglang yang mengalami luka akibat tersambar petir di kawasan Alun-alun Kabupaten Pandeglang, Selasa (13/09/2022). Masyarakat tersebut bernama Muhid warga Kadulisung kabupaten Pandeglang, yang tersambar petir ketika berjualan air mineral di kawasan Alun-alun Pandeglang…
Tumblr media
View On WordPress
0 notes
newscakra · 2 years
Text
Tersambar Petir, Lansia 68 Tahun Meninggal di Sawah
Tersambar Petir, Lansia 68 Tahun Meninggal di Sawah
PURBALINGGA – Nasib tragis dialami Siswoyo Sobirin (68), seorang petani warga Desa Lamuk RT 16 RW 6, Kecamatan Kejobong, Purbalingga. Lansia itu diduga tersambar petir saat sedang beraktifitas di sawah ketika hujan lebat Kapolsek Kejobong Iptu Supriyanto mengatakan korban meninggal di sawah ditemukan oleh saksi bernama Kustiarjo (56) warga desa setempat yang saat itu tengah mencari keberadaan…
Tumblr media
View On WordPress
0 notes
bogorone · 2 years
Text
Lagi Camping, Wisatawan Tewas Tersambar Petir 
BogorOne.co.id | Cisarua – Wisatawan tewas tersambar petir di Camping Ground Gayatri yang terletak di Kampung Citeko RT 01 RW 09, Desa Citeko, Kecamatan Cisarua pada Sabtu (14/05/22) sore. Informasi yang dihimpun wanita muda bernama Ajeng Wahyuni (18 tahun) bersama lelaki bernama Aldi Wijaya (22 tahun) yang diketahui sebagai pacarnya sedang berlibur di Camp Gayatri Citeko untuk berkemah. Saat…
Tumblr media
View On WordPress
0 notes
julioomegasakti · 1 year
Photo
Tumblr media
 Lika-liku perjalanan setelah tamat dari S1 sangatlah banyak, jika dianalogikan seperti tikungan yang berda di kelok 44 ada turunan maupun tanjakan. Pada akhirnya menjadi seorang Notaris adalah pilihan yang sangat tepat, selain menjadi seorang notaris aku pun bertemu dengan seseorang yang membuat aku apa itu arti sebuah perasaan cinta dan sayang.
Seperti mahasiswa pada umunya, S2 hampir sangat mirip dengan perjalanan diwaktu S1 bedanya cuman akademisi yang mengajae ataupun mahasiswa yang jauh lebih tua daripada mahasiswa lainnya dan ada pula mahasiswa yang seumuran dengan dosen. Akhirnya diri ini masuk ke dalam sebuah organisasi resmi dari kampus yang diwaktu S1 sangat anti akan organisasi hahahaha. Organisasi tersebut bertemu dan berkenalan dengan banyak orang. Pada akhirnya aku menemukan seseorang wanita yang cantik jelita yang berparas ayu seperti bidadari yang turun dari kayangan hehehe. Perkenalan dengan wanita ini terjadi pada saat bermain badminton yang diselenggarakan organisasi tersebut. Pada umumnya jika lawan jenis bertemu pasti berkenalan dengan awalan mengucapkan nama akan tetapi pada saat daku ketemu wanita tersebut perkenalan antar kami tidak se-mainstream itu. Wanita tersebut mengatakan “Kamu kenapa? Kalo orang bikin ketawa pasti lagi banyak masalah” Hatiku pun seperti tersambar petir di siang hari yang terik hahaha. Di dalam hatipun langsung berkata “Kok bisa seorang wanita yang belum mengenal diriku bisa menanyakan hal tersebut” dan aku pun langsung tertarik kepadanya.
Hari demi hari aku lewati dengan belajar dan bekerja seperti halnya diwaktu S1 yaitu Penjokian Duniawi hahaha. Pada suatu hari yang sangat biasa wanita tersebut tiba-tiba melakukan direct messages kepadaku dengan membalas instastory yang aku buat, setelah berbalas pesan melalui dm yang sangat panjang akhirnya aku mencoba membuat janji dengan mengajaknya ke alahan panjang, karena wanita tersebut juga suka dengan keindahan alahan panjang (Jadi kangen danau bawah hehehe). Akan tetapi, janji itu tidak pernah aku tepati sampai akhirnya semester 1 telah dilalui. Organisasi yang aku ikutin tersebut mengadakan seminar nasional yang dimana untuk mendukung akreditasi program studi yang aku pilih, sehingga aku pun ditunjuk menjadi panitia penyelenggara pada organisasi tersebut. Akhirnya aku kembali ketemu dengan wanita yang membuat aku tertarik kepadanya. Wanita tersebut menjadi Master of Ceremony (MC) pada waktu seminar tersebut. Seminar tersebut berjalan dengan baik dan ketika seminar tersebut sudah selesai, wanita tersebut menghampiri aku, disitu perasaan aku campur aduk tak karuan hahaha, sebab aku tidak siap untuk berkomunikasi secara tatap mata, Matanya yang indah bak bulan yang bersinar dimalam hari yang indah. Aku pun salting ketika wanita tersebut mengajak berbicara kepadaku, aku berpura-pura sibuk dengan handphone ku sendiri. Wanita tersebut pun menagih janji yang aku buat pada saat kita berbalas pesan melalui dm. Aku pun menjawab 2 minggu lagi pasti akan aku ajak kamu ke alahan panjang, disitu secara tidak sadar aku membuat janji lagi akan tetapi ketika melihat isi kantong dan isi dompet wajahku pun merasa prihatin melihat isinya hahaha. Aku pun optimis pasti ada rezeki mengajaknya ke alahan panjang.
Setelah pergumulan antara batin dan pikiran akhirnya aku pun memutuskan untuk test ride terlebih dahulu dengan mengajaknya menonton bioskop yang berada di cgv, first impressions kepada wanita tersebut sangat” diluar ekspektasi aku, aku malah menjadi lebih tertarik pada wanita ini. Dan aku memutuskan mengajaknya ke alahan panjang tanpa berpikir panjang. Di Alahan Panjang pun kami menghabis waktu dengan bahagia dan bergembira tak luput senyuman wanita itu selalu terpasang di wajah yang bersinar, aku pun sangat bahagia menikmati momen tersebut. Aku pun mengajaknya setelah ke alahan panjang ke pantai nirwana, di pantai nirwana pun kami masih dengan senyuman yang sama seperti di alahan panjang. Tak sampai disitu setelah ke dari pantai nirwana kami pun melanjutkan perjalanan ke McDonald’s Khatib Sulaiman untuk makan bersama. Pada saat pulang kami pun melanjutkan perjalanan dengan memutari kota padang. Setelah kami berpisah hatiku pun sangat happy saking happynya ketika melihat bulan sepertinya bulan nampak tersenyum juga kepadaku
Itulah Prologue pertemuan antara aku dan wanita yang aku cintai dan aku sayangi pada saat ini, untuk kelanjutan ceritanya tunggu mood aku lagi bagus untuk mengetik hehehehe
Sekian
7 notes · View notes
riskifauziah · 10 months
Text
Alhamdulillah
Padamu terletak takdirku.
Seseorang yang kukenal sebagai teman, namun nyatanya melalui Tuhan, kamu ditakdirkan menjadi pendampingku.
setelah banyak sekali bulan yang kulalui untuk menanti, nyatanya dengan orang terdekat aku dipasangkan.
kamu sangat menjengkelkan, aku berkali-kali bilang bahwa kamu menyebalkan.
aku benci lelaki sepertimu; berisik, terlalu banyak berbicara, aku tidak suka kebisingan.
Entah sejak kapan aku mulai luluh perlahan. mungkin semenjak kejadian itu? Atau sejak saat kamu mengajakku kesekian kalinya untuk menemanimu.
aku luluh, perasaan itu hadir. mengalir, begitu deras namun menenangkan.
gemuruhnya kencang, begitu banyak petir.
berkali-kali aku hampir dibuatnya tersambar.
namun kamu berhasil menenangkan—menguatkan.
aku kembali bertahan.
bagaimana bisa lelaki yg kubenci menjadi pasangan hidupku—yg sebentar lagi akan menjadi suamiku?
aku percaya pada kemaha baikkan Tuhan: yang memiliki kuasa membolak balikkan hati manusia.
dan hatiku—dibalikkan-Nya untuk menujumu :)
5 notes · View notes
ariekdimas · 1 year
Text
Bangkit
Tumblr media
Aku sadar keputusan berat ini harus diambil karena diriku tidak mau terpuruk terus dalam ketidakpastian. Tindakan amputasi pun akhirnya dilakukan. Pagi esoknya aku terbangun dengan perasaan berbeda. Kain putih rumah sakit menutupi kakiku. Aku menarik seprai dan melihat bahwa kaki kananku kini sudah tidak ada.  Setelah berpisah dengan kaki kananku, dokter menyarankan aku harus menjalani masa pemulihan di rumah selama beberapa bulan.
Tidak hanya pemulihan fisik yang aku butuhkan, namun juga pemulihan psikologis. Karena mentalku benar-benar sedang hancur saat ini. Bagai tersambar petir di siang bolong. Mimpi seorang remaja laki-laki itu untuk menjadi pesepakbola profesional kini kandas begitu saja.
Benar rupanya, manusia tidak sadar bahwa apa yang mereka punya begitu berharga sampai Tuhan mencabut nikmat tersebut darinya. Padahal hanya satu anggota tubuhku saja yang diambil, namun itu sudah cukup untuk membuatku tidak berdaya dan kehilangan tujuan hidup yang ingin aku capai selama ini.
“Arrgh! Mengapa harus aku yang mendapatkan musibah ini!?” Keluhku yang terbaring mengurungkan diri di dalam kamar.
Tok! Tok! Tok! Terdengar suara ketukan pintu
“Mas Arga, Ibu izin masuk ya.”
“Kamu nggak mau keluar kamar? Belakangan ini Ibu perhatikan kamu sering murung. Ibu tahu pasti berat menerima keadaanmu saat ini. Tapi nggak baik loh kalau terlalu larut dalam kesedihan.”
“Iya Bu, ntah mengapa aku masih belum bisa menerima kondisiku saat ini. Rasanya sekarang aku udah nggak bisa ngapa-ngapain lagi deh. Maaf ya bu, kayaknya Arga udah nggak ada harapan lagi untuk bisa ngasih yang terbaik ke Ayah dan Ibu.”
“Huss Arga! Nggak boleh ngomong gitu. Berputus asa nggak akan membawa kamu kemana-kemana. Kamu cuma kehilangan satu anggota tubuh, bukan berarti dunia  telah berakhir. Ingat tujuan mas Arga selama ini kan ingin bisa jadi juara.”
“Tapi bu, sekarang untuk berdiri saja aku kesulitan. Bagaimana mungkin aku bisa jadi juara?”
 “Seorang juara nggak melulu tentang kemenangan atau pencapaian sebagai sebuah keharusan, mas Arga. Tetapi tentang melihat apa yang ia dapat  tampilkan dengan sebaik-baiknya. Jadilah seseorang yang mampu mengendalikan diri dalam situasi apapun yang menekannya dan selalu bersiaplah dengan berbagai keadaan yang dialami. Baik itu yang dapat diprediksi hingga keadaan yang luar perhitungan. Inilah yang disebut sebagai mental juara.” Aku terdiam mendengar perkataan Ibu.
“Memiliki mental juara nggak hanya bagi orang-orang yang sedang menghadapi pertandingan atau perlombaan. Tanamkan dipikiran kamu bahwa kamu mampu, mas Arga. Ibu yakin kamu pasti bisa menghadapinya .” kata Ibu sambil mengelus kepalaku.
“Tapi bagaimana cara agar aku bisa menumbuhkan mental juara tersebut Bu?” tanyaku.
“Caranya, yakin pada diri sendiri. Tepiskan rasa pesimisme dari hati, dan hargai sekecil apapun prestasi yang kita raih.” senyum Ibu kepadaku.
“Kamu tahu, dari dulu Ibu sebenarnya sudah khawatir kalau mas Arga menjadi pemain bola. Karena kemungkinan cedera atau kecelakaan di pertandingan rentan terjadi. Tapi Ayahmu yang selalu menenangkan dan meyakinkan Ibu untuk tidak terlalu mencemaskanmu. Buktinya kamu bisa memenangkan berbagai liga sepakbola junior di sekolah. Pokoknya, Ibu akan selalu do’akan mas Arga yang terbaik.
Sejak dapat nasehat dari ibu, aku mulai merenung dan mencoba untuk menerima diri ini kembali. Ternyata sudah setahun aku ngendog di rumah aja tanpa melakukan apapun. Hatiku sudah lebih tenang sekarang. Mungkin ini saatnya aku mulai beraktivitas kembali. Aku pun mulai membiasakan diri menggunakan kruk agar bisa berjalan. Agak sulit memang, karena butuh mengatur keseimbangan biar stabil. Tapi lama-kelamaan mulai biasa untuk menggunakannya.
Keesokkan harinya rumah kami kedatangan seorang tamu. Ia adalah teman lamaku. Yaps benar, Rio mampir menjengukku. Sebelumnya  aku dengar kabar kalau dia masuk kedalam timnas U-17. Tim sekolah kami kalah dibabak final waktu itu, tetapi karena Rio dianggap sebagai salah satu pemain terbaik di turnamen tersebut maka dia mendapat kesempatan bergabung dari PSSI. Dia baru bisa pulang karena harus mengikuti Pelatnas (pemusatan latihan nasional) di luar kota selama satu tahun kemarin.
“Assalamu’alaikum Arga!”
“Wa’alaikumsalam Rioo..Apa kabar lo? Lama nggak ketemu.”
“Baik gue alhamdulillah. Lo sendiri gimana? Masih hidup aja lo Ga.”
“Hahaha sialan lo. Oh iya, ngomong-ngomong selamat ya Yo. Gue turut bangga lo bisa masuk timnas U-17. Seru dong nih bisa dilatih sama pelatih kelas internasional?”
“Rasanya bersyukur Ga bisa berlatih bersama tim professional. Tapi gue nggak  bisa masuk kalau tanpa lo Ga. Karena lo yang buat guee semangat dalam bermain bola. Jujur kesan combo dynamic duo kita udah lama nggak gue rasakan lagi. Andai lo bisa ikutan juga pasti akan lebih seru lagi rasanya.”
“Kelas Pro tekanannya lebih besar pasti. Lo harus membiasakan diri bertanding tanpa gue Yo. Dikondisi gue yang sekarang, gue nggak mikirin lagi untuk jadi pesepak bola.”
“Eh iya Ga, udah lama kan lo nggak main bola? Ikut gue ke lapangan yuk, kita main bareng!”
“Gimana caranya? Lo nggak lihat kondisi gue sekarang?”
“Bisa tenang aja. Lo cuma nggak pernah nyoba lagi aja.”
Aku mengambil kedua tongkat berjalanku dari dalam kamar lalu bergegas ke luar. Kami pun menuju ke lapangan dekat rumah, tempat kami biasa bermain bola waktu kecil. Senang sekali rasanya bisa berada di lapangan hijau kembali. Bau rumput lapangan ditambah dengan hembusan angin sore, melingkupi seluruh tubuhku.
Rio membawa bola dan kemudian mengopernya kepadaku.
“Coba oper bola nya kesini Arga. Gunakan tongkat lo buat tumpuan dan tendang.”
Aku lalu mencoba memposisikan diriku ke arah bola. Ku gunakan tongkat sebagai sandaran seperti yang Rio katakan. Kemudian aku condongkan badanku kebelakang dan menekuk kaki kiriku sedikit.  Lalu ku tending dengan kaki bagian dalam. Tendanganku agak meleset diawal Aku pun mencobanya kembali dan berhasil mengoper bola ke Rio dengan baik.   Di momen itu serasa ada energi bercampur rasa bahagia yang seakan terisi kembali dalam tubuhku.
“Haha lihat itu Yo! Tendangan super Arga kembali!”
“Tendangan super apanya, cuma operan biasa itu loh. Apa gue bilang kan, lo tuh bisa Ga! Sekarang kalau lo bosen di rumah coba main bola aja, biar biasa mainnya juga.”
Tak terasa matahari hampir terbenam. Waktu terasa cepat ketika bermain bola. Walaupun saat ini aku hanya bermain saling mengoper sebentar saja dengan Rio, tetapi itu udah cukup untuk membangkitkan semangatku untuk mulai bermain bola kembali.
(Bersambung) (c) Ariek Dimas
5 notes · View notes
bantennewscoid-blog · 5 months
Text
Nakhoda yang Hilang Ditemukan Meninggal Dunia Tersambar Petir
PANDEGLANG – Nakhoda asal Kampung Karangsari, Desa Cigondang, Kecamatan Labuan, Kabupaten Pandeglang bernama Edi Supriadi yang sempat dinyatakan hilang ditemukan dalam kondisi meninggal dunia, Kamis (7/12/2023). Korban tewas akibat tersambar petir di perairan sekitar Pulau Popole. Korban ditemukan oleh para nelayan yang melaut sekitar pukul 06.00 WIB. Usai ditemukan, korban langsung dibawa ke…
Tumblr media
View On WordPress
0 notes
qlbyjnr · 1 year
Text
7 minggu 5 hari
Seperti tersambar petir di siang terik. Tanda hadirmu menghilang tanpa pamit. Tidak ada kehidupan, hanya diam yang berkepanjangan. Bagian kosong yang sudah mulai terisi, tapi telah kembali pada Sang Pemilik. Maafkan jika di dalam sana tidak terasa nyaman ya, nak. Terasa banyak ancaman atau gangguan. Terima kasih sudah pernah hadir menjadi bagian keluarga ini meski hanya selama 7 minggu 5 hari. Tapi kehadiranmu sudah begitu terasa dan akan selalu membekas di hati juga di tubuh ini.
With love,
Ibu.
6 notes · View notes
borobudurnews · 2 years
Text
Duh... Saat Camping Tenda Tersambar Petir, Dua Wisatawan Tak Sadarkan Diri
Duh… Saat Camping Tenda Tersambar Petir, Dua Wisatawan Tak Sadarkan Diri
BNews–NASIONAL-– Dua orang wisatawan Bukit Waruwangi yang berlokasi di Kecamatan Cinangka, Kabupaten Serang, dilaporkan tersambar petir saat sedang berada di dalam tenda. Bahkan salah satu korban dikabarkan meninggal dunia usai kejadian, Jum’at (23/9/2022) siang. Kasihumas Polres Cilegon Polda Banten IPTU Sigit Dermawan membenarkan adanya peristiwa dua wisatawan di Bukit Waruwangi yang tersambar…
Tumblr media
View On WordPress
0 notes
Text
Sigap! Sidokkes Polres Pandeglang Berikan Pertolongan Warga Tersambar Petir
Sigap! Sidokkes Polres Pandeglang Berikan Pertolongan Warga Tersambar Petir
RELASIPUBLIK.OR.ID, PANDEGLANG || Personel Sidokkes Polres Pandeglang dengan sigap berikan pertolongan salah satu masyarakat Pandeglang yang mengalami luka akibat tersambar petir di kawasan Alun-alun Kabupaten Pandeglang, Selasa (13/09/2022). Masyarakat tersebut bernama Muhid warga Kadulisung kabupaten Pandeglang, yang tersambar petir ketika berjualan air mineral di kawasan Alun-alun Pandeglang…
Tumblr media
View On WordPress
0 notes
newscakra · 2 years
Text
Tersambar Petir, Nelayan Hilang di Perairan Kebumen
Tersambar Petir, Nelayan Hilang di Perairan Kebumen
  KEBUMEN – Tragis dialami Masimin (47), seorang nelayan asal Desa Karangtawang, Kecamatan Nusawungu, Kabupaten Cilacap. Ia dinyatakan hilang setelah tersambar petir saat mencari ikan di perairan selatan Kecamatan Puring, Kebumen Kamis (16/6/2022). Kapolres Kebumen AKBP Burhanuddin melalui Kasubsi Penmas Aiptu S Catur Nugraha menjelaskan, korban hilang sekitar pukul 18.30 WIB. Saat itu korban…
Tumblr media
View On WordPress
0 notes
deathbylucks · 1 year
Text
PIGNOSED fly river
Setiap individu di dunia memiliki jalannya sendiri
Kura kura moncong babi juga punya
Dari setiap diksi menjijikan yang dibuat
Dari setiap terik panas yang membakar lutut fir'aun
Perasaan akan sampai jika waktunya tiba
Bak tersambar petir di siang bolong
Kan kujahit siang yang bolong itu
Dengan berjuta kalimat yang kutulis pada setiap cerita anak kancil
Setidak mungkin itu kita bersatu
Jika aku mau
Pulau seribu, 500nya untukmu
Aku tak mau menjadi salah satu diantara salatiga
5 notes · View notes