#tubaba

[lampung7com]

LSM InfoSOS Indonesia Laporkan Dinas Kominfo Tubaba

LSM InfoSOS Indonesia Laporkan Dinas Kominfo Tubaba

LAMPUNG7COM – Tubaba | LSM InfoSOS INDONESIA mengadukan dugaan penyimpangan dan penyalahgunaan wewenang di Dinas Komunikasi dan Informasi (Diskominfo) Kabupaten Tulang Bawang Barat dengan Nomor : 01/infoSOS-TBB/XII/2022 prihal : Laporan dugaan terkait penyimpangan dan penyalahgunaan wewenang di dinas Komunikasi dan Informasi Kabupaten Tulang Bawang Barat. Dan laporan tersebut telah diterima oleh…

View On WordPress

#Dugaan #Infokom #Kominfo #Lampung #pers #Tubaba

[jualanbukusastra-blog]

Omnibus ini telah menyerap, membikin baru seraya memelesetkan, apa-apa yang selama ini dikenal sebagai bagian dari sastra lisan Tulang Bawang Barat: kisah pertualangan Radin Jambat, asal-usul kejadian Lebang Lambu, rahasia kesaktian Minak Indah, Keramat Gunung Nughik, genealogi masyarakat Lampung hingga cerita tentang buaya, setan hutan, tukang ukur zaman Belanda dan pemburu di hutan-hutan Lampung. Tetapi, pengarang juga mengoplos semua itu dengan apa saja yang mungkin—termasuk memainkan lagi struktur cerita berbingkai Seribu Satu Malam. Lantas, apa jadinya? . . Rahasia Kesaktian Raja Tua: Cerita-Cerita dari Tubaba berisi cerita-cerita (panjang dan pendek) yang ditulis ulang dari khazanah sastra lisan Tulang Bawang Barat (Tubaba), Lampung. Sebagai sebentuk penulisan kembali, buku ini telah menyerap, membikin baru seraya memelesetkan, apa-apa yang selama ini dikenal sebagai bagian dari sastra lisan Tubaba. Misalnya, kisah pertualangan Radin Jambat, jebakan maut untuk Minak melaka, rahasia kesaktian Minak Indah, situs keramat Gunung Nughik, genealogi masyarakat Lampung hingga cerita tentang buaya, orang bunian, tukang ukur masa kolonial Belanda hingga pemburu di hutan-hutan Lampung. Akan tetapi, pengarang juga mengoplos khazanah cerita dari Tubaba itu dengan dongeng dan cerita dari belahan bumi lainnya—tak terkecuali khazanah kisah Seribu Satu Malam yang teramat masyhur. Cerita-cerita dalam buku ini meskipun disatukan oleh juru cerita Marhala Syahrazadi, sejatinya bisa dibaca sebagai cerita-cerita tersendiri. Ditulis dengan bahasa Indonesia yang tangkas dan gaya bercerita yang berusaha memikat, buku ini kami harapkan bisa memberi sesuatu yang menyegarkan bagi sastra Indonesia hari ini, terutama melalui fiksi yang ditulis berdasarkan kekayaan sastra lisan dan budaya daerah di Indonesia. @hae.zen, Rahasia Kesaktian Raja Tua, Jakarta: @padraobooks (Padrao Buku Abadi), Agustus 2022, x + 209 hlm., 13 x 20 cm, 70.000. #ZenHae #RahasiaKesaktianRajaTua #Padrao #PenerbitPadrao #tubaba (di Jual Buku Sastra-JBS) https://www.instagram.com/p/CioQnmLBI5t/?igshid=NGJjMDIxMWI=

#zenhae #rahasiakesaktianrajatua #padrao #penerbitpadrao #tubaba

[doktorhukumtv]

Diberikan Gelar Tuan Penata Negarou Anies Disambut Antusias Warga Tubaba

Diberikan Gelar Tuan Penata Negarou Anies Disambut Antusias Warga Tubaba

Tulang Bawang Barat (DHTv)-Kunjungan Gubernur DKI Jakarta Anies Rasyid Baswedan di Kabupaten Tulang Bawang Barat (Tubaba) disambut harmonis Bupati H. Umar Ahmad beserta Forkopimda di Berugo Cottage komplek islamic center. Dengan menunggangi kereta kencana dan menggunakan baju adat Megou Pak, Anies menuju Sesat Agung Bumi Gayo Tubaba untuk melakukan prosesi pemberian gelar Adat, Minggu 8 Mei…

View On WordPress

#Anies Baswedan #Tubaba #Tulang bawang barat

[indahkusumaastorytaller]

"Apakah manusia mengira bahwa mereka akan dibiarkan hanya dengan mengatakan, "Kami telah beriman," dan mereka tidak diuji? Dan sungguh, Kami telah menguji orang-orang sebelum mereka, maka Allah pasti mengetahui orang-orang yang benar dan pasti mengetahui orang-orang yang dusta" (Al 'Ankanut, 2-3)

Hari ini belum genap 24 jam dan sudah dapat "sign" dari Allah seperti yang sering dan sudah-sudah aku minta ketika aku sedang gelap dan kalut kemarin-kemarin. Alhamdulillah dua hari kemarin sempat meriang dan rasanya ingin tumbang tapi kewajiban masih tetap perlu dijalankan. Alhamdullillah rasanya kembali bangkit dengan asupan spiritual setelah mendengarkan podcastnya Ibu Aisyah super woman ahli sedekah dan waqaf. Sore sambil makan menyimak podcast Daniel Tetangga Kamu yang bintang tamunya Bu Mumpuni. Dua podcast tentang perjuangan dalam jalan kebaikan dan berprasangka baik sama Allah. Nangis denger pas Bu Mumpuni bercerita soal perjuangan menerangi Indonesia dengan menyalakan listrik ke seluruh Indonesia. Nangis keinget perjuangan buat sampai hari ini betapa Allah berulangkali menguji kesungguhanku untuk jadi psikolog. Untuk sampai ke titik ini aku jadi guru di pelosok Aceh, menemani guru-guru di Tubaba, Lampung. Nangis bahwa selama enam tahun aku "diuji" secara tak kasat mata dan Allah memberi jalan aku untuk sembuh dan pulih, InshaaAllah. Nangis lagi kek baru tersadar kembali setelah nangis malem-malem di pangkuan Ibuk malem ke 27 ramadhan kemarin. Nangis minta maaf atas segala yang bikin Ibuk sama Bapak ngga ridho. Nangis karena betapa Allah melahirkan aku dari kedua orangtua yang nerimo dan pemaaf. So Proud of them! Harapanku ya ini "The Ultimate Test Ujian Paripurna dari Tuhan bahwa, Benarkah hidupmu untuk mereka? (termasuk orang-orang yang menyakiti). I cannot give up! Aku harus melangkah maju dan anggaplah itu sebagai small black chapter in my journey. Ya itu udah lewat, itu terjadi karena kehendak Allah. Toh aku juga masih hidup! Tidak pernah ada kejahatan yang selesai dengan kejahatan. "

Pesan yang sama tentang berprasangka baik sama Allah, bersedekah tanpa keraguan dan percaya sama takdir yang Allah pasti yang terbaik. Karena Kita memberi maka Allah akan mengganti jauh-jauh berkali-kali lipat. "Tuhan itu Maha Kaya, setiap kita berniat dan mencoba berbuat hal baik pasti supportNya itu dari segala arah. Barang siapa yang percaya kepadaKu maka akan Aku bukakan sumber rezeki dari arah yang tidak kau duga-duga." Bagaimana rahasianya memaafkan bahkan memilih untuk mencintai orang yang menyakiti kita secara sengaja? "Tidak ada kejadian satu pun kejadian di dunia ini tanpa sepengetahuan Allah, tanpa rencana Allah, bahkan jarum jatuh atau sehelai daun jatuh pun sudah diatur sama Allah. Kalo kita mengatakan hidup ini spiritual journey, maka path nya sebenarnya sudah ada, kita tinggal menjalani sesuai koridor dan berhati-hati jangan sampai melanggar aturan. Bagaimana memaafkan? memang berat saat menjalaninya, tapi satu hal, Tuhan itu Maha Baiiiiiik! Kita ngga mungkin celaka, ini pasti berakhir. Tidak ada pesta yang tidak berakhir, begitu juga sebaliknya. Tidak ada penderitaan yang tidak berakhir. Bersama kesulitan ada kemudahan (Al Insyirah).

Bagaimana memaafkan orang yang tidak akan pernah minta maaf sama kita? memaafkan itu bukan untuk orang yang menyakiti kita tapi untuk diri kita sendiri. if we want to be happy with our own life, lepaskanlah beban-beban diluar kendali kita. Bagaimana kita mau memaksa mereka minta maaf sama kita orang mereka udah ngga mau minta maaf? bisa jadi ngga sadar. Karena memaafkan adalah untuk diri kita sendiri. Perihal dia ngga minta maaf itu urusan dia dengan Tuhan. Tapi tugas kita sama Tuhan ya memaafkan dia. Serahkan urusan yang memang menjadi tugas Allah, kalau dipikirin akan pusing. Begitu berserah maka Allah akan selesaikan. Bagaimana memaafkan orang yang tidak mungkin minta maaf sama kita? Pokoknya dalam hidup berbuat baik saja! Bagaimana kalo sudah berbuat baik tapi ada orang jahat sama kita gimana? ya itu bukan urusan kita, itu urusan dia sama Tuhan dan semesta. Kalau kita berbuat baik, percayalah hal-hal baik datang dan terjadi pada kehidupan kita. Tuhan memaafkan kita sering banget tanpa kita sadar. masa kita ngga mau memaafkan? "Bekerjalah dengan kaum dhuafa, karena jumlah mereka diciptakan Tuhan lebih banyak daripada orang kaya dan doa mereka tidak bersekat dengan Tuhan. Dan doa mereka diijabah oleh Allah. Kita memang harus sayang sama mereka karena bersama mereka itu ada Tuhan." Maka nikmat Tuhan Mana lagi yang Kau dustakan? yakin sama Allah, percaya sama Allah. balasan kebaikan itu kontan begitu juga sebaliknya.

Yogyakarta, 25 Mei 2023

[realita-lampung]

Sempat Melarikan Diri, Tiga Pelaku Pengeroyokan Wartawan Ditangkap Tekab 308 Presisi Polres Tulang Bawang

Tekab 308 Presisi Polres Tulang Bawang, Polda Lampung, menangkap tiga dari empat pelaku pengeroyokan terhadap salah satu wartawan online bernama Holidi (36), warga Tiyuh Kibang Budi Jaya, Kecamatan Lambu Kibang, Kabupaten Tulang Bawang Barat (Tubaba), yang mengakibatkan korban luka berat.

Peristiwa pengeroyokan terhadap salah satu wartawan online tersebut terjadi hari Kamis (22/02/2024), sekitar pukul 04.00 WIB, di parkiran mobil Karaoke Genza, Kampung Penawar Jaya, Kecamatan Banjar Margo, Kabupaten Tulang Bawang. "Akibat peristiwa pengeroyokan, korban mengalami luka bacok dibagian paha sebelah kanan, paha sebelah kiri, pantat sebelah kiri, kaki sebelah kiri bagian betis, lengan sebelah kiri, dan paha sebelah kanan. Korban saat ini masih menjalani perawatan secara intensif di salah satu Rumah Sakit (RS)," kata Kasat Reskrim, AKP Hengky Darmawan, SH, MH, mewakili Kapolres Tulang Bawang, AKBP James H Hutajulu, Sabtu (24/02/2024). Lanjutnya, usai menerima laporan terkait peristiwa pengeroyokan tersebut, petugas kami langsung melakukan pencarian dan pengejaran terhadap para pelaku. Ternyata setelah kejadian, para pelaku ini langsung bersembunyi dan melarikan diri. Hari Sabtu (24/02/2024), sekitar pukul 05.30 WIB, saya bersama dengan Kanit Resum dan Tekab 308 Polres dibantu Polsek Buay Sandang Aji, Polres OKU Selatan, menangkap tiga dari empat pelaku pengeroyokan terhadap salah satu wartawan online, sedangkan pelaku satunya masih dalam pengejaran. “Para pelaku tersebut ditangkap saat sedang bersembunyi di Desa Sukarami, Kecamatan Buay Sandang Aji, Kabupaten OKU Selatan, Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel)," papar perwira dengan balok kuning tiga dipundaknya. Kasat Reskrim menerangkan, para pelaku pengeroyokan yang ditangkap tersebut yakni berinisial HW als L (35), berprofesi tani, dan AS (34), berprofesi wiraswasta, yang merupakan warga Desa Simpang Mesuji, Kecamatan Simpang Pematang, lalu R (36), berprofesi wiraswasta, warga Desa Jaya Sakti, Kecamatan Simpang Pematang, Kabupaten Mesuji. "Dari tangan para pelaku, petugas kami menyita barang bukti (BB) berupa tas selempang warna cokelat, dompet warna cream, dompet warna hitam, dua bilah senjata tajam (sajam) jenis badik, lima unit handphone (HP), kartu ATM BRI, kunci mobil dan mobil mini bus merek Toyota Rush warna putih, B 2109 BZC," terangnya. AKP Hengky menambahkan, untuk motif dari peristiwa pengeroyokan yang dilakukan oleh para pelaku terhadap korban yang merupakan salah wartawan online di Kabupaten Tulang Bawang, saat ini masih dalam proses penyelidikan lebih lanjut. "Para pelaku masih dalam proses pemeriksaan secara intensif di Mapolres Tulang Bawang, dan akan dikenakan Pasal 170 ayat 2 KUHPidana tentang pengeroyokan yang mengakibatkan luka berat. Diancam dengan pidana penjara paling lama 9 tahun," imbuhnya. (*) Read the full article

#PolresTulangBawang #TULANGBAWANG

[crimechannels]

By • Olalekan Fagbade BREAKING; Police in search DPO's killer arrest 2 Baba's second in Command Police in Bayelsa have nabbed one of the suspected killers of SP Bako Angbashim, former Divisional Police Officer of Ahoada Division in Rivers. Police spokesman in Bayelsa, CSP Asinim Butswat, stated on Saturday that the suspect, Onyekachi Ikowa (43), the second-in-command to TuBaba, leader of the dreaded “Icelander’’ cult group in Rivers, was arrested on Nov. 18. “Based on intelligence report that Ikowa was hibernating in Yenagoa after the callous murder of Late SP Angbashim in September, Commissioner of Police in Bayelsa, Mr Francis Iduh, charged that he be fished out. “The suspect has been handed over to the police in Rivers further investigation,’’ Butswat stated. (NAN)

[perwiraone]

Wagub Chusnunia Lantik Pj Bupati M. Firsada Sebagai Ketua Majelis Pembimbing Cabang Tulangbawang Barat

Tulangbawang Barat – Perwiraone.com Wakil Gubernur Lampung Chusnunia Chalim yang juga Ketua Kwartir Daerah (Kwarda) Gerakan Pramuka Lampung melantik Pj Bupati Tulangbawang Barat (Tubaba), Drs. M. Firsada, M.Si sebagai Ketua Majelis Pembimbing Cabang (Mabicab) Tulangbawang Barat dan pengurus lainya. Pelantikan dipusatkan di Sesat Agung, Komplek _Islamic Center_ Kelurahan Panaragan Jaya, kecamatan…

View On WordPress

[radarlampungtv]

Besok, Kloter Haji Lampura dan Tubaba Pulang Pamungkas di Tanah Air

[kepsir]

Persiapkan akhir bulanmu untuk datang ke Tubaba Art Festival yang akan berlangsung pada 27 - 29 Juli 2023 !

Info selengkapnya: Ig @/sekolahsenitubaba

#menujutubabaartfestival7 #tubabaartfestival #rangkaianacaratubabaartfestival #menujutubaba #wew #whateventwhat #indonesia

[kilatnusantara]

Parah! Oknum ASN Di Tubaba Melakukan Tipu Gelap Kepada Masyarakat Panaragan

Tulang Bawang Barat || kilatnusantara.com Oknum ASN (Aparatur Sipil Negara) Restu yang bekerja di  Dinas Pengendalian Penduduk Dan Keluarga Berencana (DPP&KB) Diduga Telah melakukan Tipu gelap kepada warga Panaragan Kecamatan Tulang Bawang Tengah Kabupaten Tulang Bawang Barat. Kejadian Terjadi kurang lebih 5 bulan yang lalu,dengan wajah memelas Oknum ASN  Restu mendatangi kediaman Bapak R  guna…

View On WordPress

#Tulang Bawang Barat

[goriaucom]

Putri Nilam Disebut Membawa Semangat Baru Kaum Muda Majukan Cricket

LAMPUNG - Ketua Umum Pengurus Pusat Persatuan Cricket Indonesia (PP PCI), Abhiram Singh Yadav secara resmi mengukuhkan pengurus Pengprov PCI Lampung periode 2023-2027 di Berugo Cottage, Kecamatan Tulangbawang Tengah (TBT), Kabupaten Tulangbawang Barat (Tubaba), Lampung, Jumat (16/6/2023). http://dlvr.it/SqqBrH

[lampung7com]

DPMT Menggelar Rapat Koordinasi Pelaksanaan Pembinaan dan Pengawasan Pemerintah Tiyuh

DPMT Menggelar Rapat Koordinasi Pelaksanaan Pembinaan dan Pengawasan Pemerintah Tiyuh

LAMPUNG7COM – Tubaba | Dinas Pemberdayaan Masyarakat Tiyuh (DPMT) kabupaten Tulang Bawang Barat (Tubaba), melakukan rapat koordinasi (Rakor) dalam rangka pembinaan dan pengawasan pemerintah tiyuh tahun anggaran 2023. Kegiatan Rapat koordinas (rakor) yang dipusatkan di aula rapat kantor DPMT tersebut berlangsung pada Rabu, 21/12/2022. Peserta yang hadir dalam acara rakor lintas sektoral itu…

View On WordPress

#Lampung #Organisasi #Tubaba

[kupastuntas]

Anggota DPRD Tubaba Dedy Diperiksa Polisi Kasus Dugaan Penganiayaan

#Youtube

[hardynwa]

2Face Reveals things He Was Forced To Make In Life After Getting Married

Veteran Nigerian singer, 2face has revealed some of the changes he was forced to make in his life after getting married to wife, Annie Idibia. In an interview with Sun Newspapers, the singer disclosed the challenges that comes with being a celebrity and how it has affected his marriage. He noted that he had to give up certain lifestyles in order to accommodate his marriage. He said, “Most times you don’t have the ability to know somebody that genuinely cares about you, apart from the people you knew right from the time you started, when there was nothing. As a celebrity, most of the people I meet are those who I know through my celebrity status. So, you have to be careful because you don’t know the motive people have against you. “Sometimes people see me and make nasty comments. I would just turn around and ignore it. Many times, people forget that being a celebrity doesn’t mean you are not human. “Sometimes, I might just be in a bad mood and I’m probably at an airport. I might just want to walk straight into my flight quietly and people would be calling me for photograph. And, if I fail to do that and keep walking, they will tell me to go to hell; after all, my music is not good enough. On many occasions, some (Area) boys would ask,‘Tubaba, is there anything for the boys’ and if I give them N1,000, they’ll say ‘Tubaba, you are bigger than that’. There are also other funny comments that I try to ignore.” Speaking on his marriage with his wife, the father of seven explained that he has had to change after getting married. According to him, he no longer keeps late night and now has to go home to his wife and kids. He also explained that he no longer party as he used to do 2face explained that he was initially not interested in getting married but later changed his mind. “To be frank, I was thinking that I would not marry. There was a time I said that I was not going to get married; but once the thought came, I decided to marry the woman who has been there for me when I had nothing. “And oh, I am happier than before. At least, I am more responsible now. When I was a bachelor, I could go out and come back anytime I wanted. But now, I cannot do that again. Now, once I am done with the day’s work, I have to go back home to my wife and kids. And then, the way I party before has reduced because I am married and getting older as well. Now as a married man, I have a sense of responsibility. I now know that I need to consult my wife before doing certain things, unlike before,” he added. Read the full article

[realita-lampung]

Anggota Ombudsman RI Hadiri Peresmian MPP Tubaba

Anggota Ombudsman Republik Indonesia Robert Na Endi Jaweng menghadiri peresmian mal pelayanan publik (MPP) di Gedung Dinas Pendudukan dan Pencatatan Sipil, Kabupaten Tulang Bawang, Selasa (31/10/2023). Pada peresmian MPP tersebut, turut hadir juga Kepala Perwakilan Ombudsman Lampung Nur Rakhman Yusuf, Kepala Instansi Vertikal, Kepala OPD Provinsi, Kepala OPD Kabupaten/Kota di Provinsi Lampung. Dalam sambutannya, Robert menyampaikan terima kasih kepada Pemerintah Daerah Tulang Bawang Barat karena telah menerima dan melibatkan Ombudsman dalam peresmian MPP Tulang Bawang Barat, "Saya telah banyak berkeliling Indonesia untuk melihat potret pelayanan publik di daerah, setelah melihat bentuk bangunan dan wawancara dengan petugas, Saya melihat Pemerintah Daerah Tulang Bawang Barat serius dalam meningkatkan kualitas pelayanan publik," jelasnya. Menurut Robert, menjadi tugas kita bersama, Negara untuk menghadirkan pelayanan publik yang baik kepada masyarakat, misalnya pelayanan di bidang jaminan sosial, kesehatan, dan pelayanan publik lainnya.  "Dengan memberikan pelayanan publik yang baik, masyarakat akan bahagia. Saat ini juga harus kita rubah mindset ke arah yang baru, yang sebelumnya pejabat meminta dilayani menjadi melayani, karena pejabat publik adalah pelayan bagi masyarakat," ungkap Anggota Ombudsman RI tersebut. Pada akhirnya, lanjut Robert, pelayanan publik yang dilayani di MPP adalah pelayanan administratif, sementara pengawasan Ombudsman tidak hanya pelayanan administratif tetapi juga jasa publik dan barang publik, "Ombudsman melalui Perwakilan Lampung juga menerima pengaduan masyarakat, bisa pelayanan di MPP atau instansi pemerintah lainnya, misalnya masyarakat mengadu karena tidak menerima pelayanan publik yang baik di bidang kesehatan," paparnya. Setiap tahun Ombudsman akan melakukan penilaian berupa Opini Pengawasan Pelayanan Publik di Kementerian/Lembaga, Pemerintah Provinsi, Pemerintah Kabupaten/Kota, "Pada tahun 2022, Kementerian/Lembaga, Pemerintah Provinsi dan Pemerintah Kabupaten/Kota di Provinsi Lampung mendapatkan nilai sedang (zona kuning). Untuk tahun 2023, saat ini penilaian sedang diproses, dan nanti hasilnya akan diumumkan yang harapannya dihadiri oleh Bapak Presiden. Tapi dengan melihat kondisi gedung MPP, dan komitmen kita bersama, saya meyakini penilaian pelayanan publik di Tulang Bawang Barat akan naik menjadi tinggi (zona hijau)," tutupnya. Read the full article

#Ombudsman #TULANGBAWANGBARAT

[kirimmobil]

Jasa Pengiriman Mobil Tulang Bawang Barat – Kabupaten Tulang Bawang Barat atau Tubaba adalah salah satu kabupaten di Provinsi Lampung, Indonesia. Kabupaten ini diresmikan oleh Menteri Dalam Negeri Indonesia, Mardiyanto, pada 29 Oktober 2008, sebagai pecahan dari Kabupaten Tulang Bawang. Ibu kota kabupaten ini berada di Panaragan Jaya.[2]

Geografi Secara geografis Kabupaten Tulang Bawang Barat terletak di: 104°55’ – 105°10’BT dan 3°35’- 4°15’ LS. Kabupaten Tulang Bawang Barat merupakan dataran rendah dengan ketinggian 39 meter di atas permukaan laut.