Tumgik
laroybaff · 1 year
Text
Bingung
Ntah kenapa setelah mendengarmu membicarakan semuanya, masih ada sedikit bara api yang menyala, dan ntah kenapa bara itu mengeluarkan api lagi, hingga membuat bara lain ikut membara kembali.
ntah harus percaya apa tidak, kau memang ahli membuatku percaya.
tapi kelogisanku masih saja bertolak belakang dengan semua itu, karena masih ada sisa air yang menggenang diantara bara bara itu.
2 notes · View notes
laroybaff · 1 year
Text
Dibilik kamar kotak 4 meter persegi
Di bilik kamar kotak seukuran 4 meter persegi. Berisikan 6 orang dan almari yang memenuhi seper delapan kamar, 3 orang membenahi korek antik bermerk zippo dengan seksama, 2 orang lagi berdongeng ria bercerita tentang hal yang menurutku hanya mereka yang tau. dan 1 orang lagi itu aku, bersender dipojok kamar beralaskan matras sembari menghisap rokok dalam dalam sambil mencoba menebak apa yang mereka pikirkan.
Para service zippo hampir selesai, tinggal memasukkan kapas kedalam selubung, 2 orang yang berdongeng ria mulai kehabisan topik, dan aku masih seperti tadi bersender dipojok kamar beralaskan matras sembari menghisap rokok dalam dalam dan masih mencoba menebak apa yang mereka pikirkan.
Para service zippo telah selesai, mencoba menyalakan api dari barang antik itu dan berhasil, 2 orang merapikan kembali perkakasnya dan yang 1 mencoba menyulut rokok dari api korek antik itu.
2 orang yang tadi berdongeng ria kini ikut nimbrung bersama para service zippo, dan aku masih bersender dipojok kamar beralaskan matras sembari menghisap rokok dalam dalam dan masih mencoba menebak apa yang mereka pikirkan.
Di bilik kamar motak 4 meter persegi. Salah seorang dari mereka duduk disampingku membawa korek antiknya lalu menyulutkan rokokku yang sedari tadi hanya dihisap dalam dalam, lalu aku pun tersenyum.
Kini 6 orang penghuni bilik kotak 4 meter persegi berdongeng ria hingga kehabisan topik lalu satu persatu keluar dari kamar, tinggal akku sendriri masih bersender di pojok kamar beralaskan matras sembari menikmati rokok yang menyala dalam dalam.
2 notes · View notes
laroybaff · 1 year
Text
Tumblr media
Abadikan kebaikanmu dengan melupakannya
_KH. Ahmad Musthofa Bisri
3 notes · View notes
laroybaff · 1 year
Text
Jadilah seperti pelangi, tak selalu ada tapi selalu teringat susunan warnanya
1 note · View note
laroybaff · 1 year
Text
Calon
Diteras rumah dengan segelas kopi panas, ditemani senja sore yang menguning, aku terduduk sembari menghisap rokok, asap nikotin mengepul menuju langit terurai oleh udara sejuk daerah pegunungan,
ibu tertegun melihat tingkahku yang sudah lama membujang dan jarang bercengkrama dengannya, setelah sekian lama aku meninggalkan tanah kelahiranku, dimana tangis pertama aku lengkingkan, mulai remaja aku pergi ke sebuah daerah di jawa tengah bagian paling timur untuk menimba ilmu. Lalu ibu mendekatiku mungkin karna melihatku yang sudah lama membujang dan tak kunjung mengenalkan siapa sosok yang aku cintai.
ibu : "le ibu pengen weroh calonmu" (nak ibu pengen liat calonmu)
aku : "aku yo pengen weroh bu." (aku juga pengen liat bu)
seketika tawa meledak diantara kami berdua, diikuti bapak yang datang dengan segelas kopi panas, ingin ikut melihat senja sore yang menguning, dan ikut terduduk sembari menghisap rokok.
3 notes · View notes
laroybaff · 1 year
Text
Jangan lupa tersenyum
Apapun masalahnya, bagaimanapun sakitnya, seberat apapun menghadapinya, tersenyum tidaklah sulit.
3 notes · View notes