Tumgik
tafshare · 4 years
Photo
Tumblr media
📌Modernisasi Perikanan!!! Penulis: Ilham Muhammad Melihat potensi perairan kita yang ada terutama di wilayah pesisir luar jawa, harus di barengi dengan peningkatan teknologi / armada penangkapan. Tapi ingat teknologi yang ada juga akan berdampak pada perubahan sosial di nelayan Indonesia. Kegiatan penangkapan mulai berkembang di Indonesia sejak jaman Hindia Belanda dengan alat yang dinamakan jaring payang di Teluk Jakarta yang dilakukan oleh Instituut voor Zeevisserij. Ini gambar alat tangkap jaring payang yang diambil dari Bank Indonesia untuk pola pembiayaan usaha kecil usaha penangkapan dengan alat tangkap jaring payang. Selengkapnya: https://www.tafshare.com/2020/07/modernisasi-perikanan.html (di Tafshare) https://www.instagram.com/p/CCQGFkqDBM5/?igshid=1wi4xcgg72bcm
0 notes
tafshare · 4 years
Photo
Tumblr media
📌Pengelolaan Perikanan Indonesia📌 Buku pertama yang terbaca ketika memasuki dunia perkuliahan, membuka alam berfikir dan membelalakkan mata. Banyak momen oh, hmm, kok dan momentum lainnya ketika membaca buku ini. Mulai dari perbandingan kekayaan alam Indonesia dengan negara serupa ataupun negara adidaya hingga pengelolaan beserta masalah dan tawaran solusinya. Berisi ulasan-ulasan yang tersaji dengan baik, rapi dan terstruktur menjadikan para pembacanya mampu menikmati setiap poin yang dijelaskan. Bersumber dari karya ilmiah terpercaya, buku ini merangkum data dan fakta yang telah ada. Merangkainya menjadi gagasan penuh makna. Demi pembangunan Perikanan Indonesia. Berawal dari buku ini pula, selama kuliah dapat membangun diskusi dengan para pengajar di jurusan. Mulai dari ibu @soe_sand yang banyak memberikan inspirasi nya mengenai pengolahan hasil perikanan dan seluk beluk permasalahannya hingga Dosen Pembimbing, Ignatius Hardaningsih berkenaan dengan perkembangan ilmu perikanan kedepannya. Bersama bapak Djumanto berbincang dan bertanya soal regulasi perikanan dan penangkapan. Bapak Hery Saksono seputar ekonomi perikanan dan implikasinya terhadap kesejahteraan dan banyak Dozen lainnya yang memberikan jawaban-jawaban yang cukup merangsang alam berfikir Makhluk yang satu ini. Mohon maaf sebesar-besarnya sekiranya pada saat itu banyak mengganggu waktunya. Bahkan pernah di hari Sabtu, sewaktu sedang mengoreksi hasil ujian mahasiswa nya, di lab Sosial Ekonomi Perikanan, ku ganggu salah seorang Dozen beberapa menit saja, jika tidak salah 2 jam waktu itu karena ku butuh jawaban segera. Jika hendak mengenal Dunia perikanan, buku ini dapat menjadi pengantar sederhana sebagai pintu masuk perkenalannya. Karya bapak Ghufron H Kordi. Semoga bermanfaat #perikanan #bukuperikanan #perikananindonesia (di Special Region of Yogyakarta) https://www.instagram.com/p/CCH0Oevjn37/?igshid=1h4d4cr78ve4p
0 notes
tafshare · 4 years
Photo
Tumblr media
READY!!! Seni Interaksi Rasulullah 💵Rp 125.000 ⚖️ 1000 gram 🏷️ CASHBACK via Tokopedia.com/tafstore1 💯ORIGINAL 100% 😇dapat bertanya-tanya dulu Penulis: Syekh Shalih Al-Munajjid Ukuran: 17×24 cm Tebal: 588 hlm ISBN: 978-979-039-591-6 “Sungguh telah datang kepada kalian seorang Rasul dari diri-diri kalian. Sangat bersedih terhadap apa yang memberatkan kalian dan bersemangat (untuk memberikan hidayah) kepada kalian dan lemah lembut dan penyayang terhadap orang-orang yang beriman.” (At-Taubah: 128) Mengikuti dan meneladani Rasulullah dalam setiap keadaan. Itulah bukti konkret keimanan sekaligus kecintaan kepada beliau. Siapa yang menjadikannya sebagai suri teladan berarti telah menempuh jalan yang akan menyampaikan kepada kemuliaan yang ada di sisi Allah. “Pada diri Rasulullah telah terhimpun sifat-sifat yang terpuji sepertimalu, dermawan, pemberani, berwibawa, sambutan yang baik, lemah lembut, memuliakan anak yatim, baik batinnya, jujur dalam ucapan, menjaga diri dari perkara yang mendatangkan maksiat, suci, bersih, suci dirinya dan segala sifat-sifat yang baik.” (Syekh Mushthafa Al-Adawi, Fiqhul Akhlaq: I/7) Buku ini mengajak kita untuk mengetahui aspek-aspek dalam meneladani Rasulullah. Penulisnya—Syekh Al-Munajjid—menjelaskan secara rinci dengan contoh nyata bagaimana beliau berinteraksi dengan berbagai kalangan, seperti: keluarga, saudara, dan orang-orang di sekitarnya seperti tetangga; berbagai kelompok Sosial, baik kalangan miskin maupun kaya; kalangan yang membutuhkan pendekatan dakwah khusus, seperti para mualaf dan munafikin; wanita, anak-anak, hingga binatang. Semuanya ditunjukkan dengan kasih sayang dan keteladanan Rasulullah yang paling tampak adalah sifat penyayang. Namun, sudahkah sifat ini melekat pada diri kita? Rasulullah bersabda, “Tidaklah sifat kelemahlembutan itu ada pada sesuatu melainkan akan menjadikannya indah dan tidaklah tercabut dari sesuatu melainkan akan menjadikannya jelek.” (HR. Muslim dari Aisyah) #kepulauanriau #jakarta #kebumen #yogyakarta #bali #bukujogja #bukujakarta #bukubali #ayobacabuku #bacabukuyuk #gemarbaca #caribuku #pasarbuku #membaca #membacabuku #baca #aqwam (di Bantul, D. I. Yogyakarta) https://www.instagram.com/p/CBzmT19jkYO/?igshid=1ktlxtga6hk8o
0 notes
tafshare · 4 years
Photo
Tumblr media
Potensi Bangsa 19 Oktober 2016 Negara Indonesia merupakan negara yang kaya raya. Luas wilayah negaranya secara keseluruhan 7 juta kilometer persegi. Jika di pisahkan luas daratan sebesar 2 juta kilometer persegi dan lautan sebesar 5 juta kilometer persegi. Masih banyak potensi alam bangsa ini yg belum termanfaatkan dengan baik demi kesejahteraan masyarakat. Ulasan berikut sebagai gambaran betapa kayanya Bangsa Indonesia. Sekedar pengingat bagi yang terlupa dan pemberitahu bagi yang belum mengerti. Selengkapnya: https://www.tafshare.com/2016/10/potensi-besar-yang-ada-di-dalam-laut-indonesia.html (di Tafshare) https://www.instagram.com/p/CBM4gdCjW2Y/?igshid=1e4t5i61wirb0
0 notes
tafshare · 4 years
Photo
Tumblr media
Potensi Bangsa 19 Oktober 2016 Indonesia merupakan negara yang sangat-sangat kaya. 7 juta kilometer persegi luas wilayahnya, 5 jutanya adalah perairan. Dapat di bayangkan bahwa luas wilayah Indonesia 2/3 nya perairan. Namun acap kali kita lupa bahwa sumberdaya yang terletak di perairan jauh lebih banyak ketimbang sumberdaya yang ada di daratan. Kalaupun tersadar, bingung harus bagaimana memanfaatkan nya. Ulasan sederhana ini hanya untuk memberikan gambaran sekaligus mengingatkan, betapa kaya nya negara kita ini. Selengkapnya: https://www.tafshare.com/2016/10/potensi-besar-yang-ada-di-dalam-laut-indonesia.html (di Tafshare) https://www.instagram.com/p/CBMpOtpjYHs/?igshid=mk8ubf4m5w35
0 notes
tafshare · 4 years
Photo
Tumblr media
Terbit☀️☀️☀️ "Pemimpi dan Pemimpin hanya beda satu huruf" begitu kalimat beliau Al-Ustadz Khoiruddin Bashori ketika Daarul Arqom Mu'allimin tahun 2015. Setidaknya kalimat dan pesan beliau masih terngiang di kepala. Mungkin nggak ya? Bayang ku waktu itu. . Bismillahirrahmanirrahim, Tafshare di dedikasikan untuk berbagi seputar Pertanian, Perikanan, Peternakan dan cabang-cabangnya. Dibantu oleh rekan-rekan penulis (sudah di tag) yang tidak lain dan tidak bukan juga tekan selama di kampus berharap tulisan dan ulasan yang dibagikan bermanfaat bagi para pembaca (jika ada). . Pernah suatu ketika mendapati hikmah ketika KKN. "Menulis. Setidaknya dengan ini jadi salah satu usaha agar otak kita tidak diam. Semoga juga kalau ada manfaatnya dapat menjadi ladang jariyah bagi kita. Begitu ucap seseorang saat KKN. . Teringat pula obrolan bersama Habib Dokter. Dia berkata "setidak ketika mati, ada sesuatu yang dapat di tinggal yang selalu memberikan manfaat". Oleh karena itu, Tafshare di tujukan untuk harapan tersebut. Gaya bahasa yang masih ecek-ecek, buku bacaan yang masih nyicil, dan wawasan yang masih terbatas menjadi kelebihan tersendiri agar senantiasa belajar selalu. Masih dalam proses, mohon selalu bimbingan dan arahan. . Semoga bermanfaat dan dapat Istiqomah wahai rekan-rekan penulis 🙏🙏🙏 . . . 📷Art: @rahmannf__art (di Tafshare) https://www.instagram.com/p/CBFdRP5D_P5/?igshid=fiqg39uzv54n
0 notes
tafshare · 4 years
Photo
Tumblr media
Ijazah 13 Mei 2020 . Di bimbing oleh Bapak Ignatius Hardaningsih. Beliau menyelesaikan program doktor di Fakultas Biologi UGM tahun 2015. Beliau merupakan seorang katolik yang taat, bahkan sering dalam perbincangan saya dengan beliau sewaktu bimbingan senantiasa bertukar pikiran antara saya sebagai seorang Muslim dan bapak sebagai seorang Katolik. Alhamdulillah, dedikasi beliau untuk Dunia pendidikan teramat sangat tinggi dan bahkan melampaui Dosen yang lainnya. Mungkin sekiranya saya tidak di bimbing oleh beliau, saya tidak menyadari bagaimana saya sekarang. . . . Pesan-pesan beliau bahkan masih melekat dalam ingatan. "Taf, koe ki bocah sing ra iso fokus. Tur nek wis ono ambisi, pandangan mu ki koyo jaran. Fokus ngasi lali ro sekitar. Padahal harusnya kamu membuka ruang agar sekitar mu dapat membantu memberikan arahan". "Semangat dan mental pejuang mu saya tidak meragukan. Dibandingkan teman-teman mu yang lain, kamu paling keras mengerjakan penelitian. Tapi kalau kamu tidak membuka pandangan lebih luas ketika mengerjakan, meleset juga nantinya". "Kamu modelnya harus di tekan, di dorong. Kalau tidak, levelmu tidak akan meningkat". "Ini dunia pendidikan, kalau kamu maunya ikut teman-teman mu ya silahkan. Kamu kira enak di bimbing sama saya? Tapi ini dunia pendidikan. Harus tertib". Dan banyak pesan beliau yang sesekali saya bantah. Sesekali saja, jangan berkali-kali. . . . Teruntuk yang belum terucap dalam KATA PENGANTAR - Terkhusus Rekan @karsimoglu yang mengenal sejak 10 tahun lalu. Beberapa kali ikut memberi pakan ikan. Juga terakhir kali menemani hingga ke rumah Dosen cukup lama. - Biro Al-Islam TSPM, sesekali ku suntuk menjaga kolam sejak pagi sampai kadang malam. Hanya taqwa dan tawakal yang dapat menenangkan. Mungkin tidak akan banyak belajar kalau tidak di Biro ini. - Teruntuk Tapak Suci Putra Muhammadiyah yang telah menggembleng fisik dan mental. Alhamdulillah mental pejuang yang diajarkan sejak 10 tahun lalu hingga sekarang benar-benar terpakai dan tidak sia-sia. - Ikhwah Halaqoh Generasi Shalahuddin. . . "Bersabarlah atas sikap seorang guru, karena limpahan ilmu ada pada membersamainya". Begitulah Kura-Kura 🐢🐢🐢 #wisudacorona #coronavirus #covid19 (di Gazebo faperta UGM) https://www.instagram.com/p/CAl-BzFgC69/?igshid=7pjz0di5nbke
0 notes
tafshare · 4 years
Photo
Tumblr media
Status Manusia 31 Maret 2020 . . . Teringat sebuah pesan dari seorang kakak. Pesan ini disampaikan ketika perpisahan akhir tahun, waktu itu kelas 2 Mu'allimin dan kita jalan-jalan ke Bantul mainan air. "Manusia itu ada 5 macam yakni Wajib, Sunnah, Mubah, Makruh, dan haram". Manusia wajib, ialah ia yang harus senantiasa ada. Sunnah ialah ia lebih baik ada jika tidak ada ia di rindukan. Mubah dia yang ada tidak masalah, tidak ada pun tidak mengapa. Makruh ialah dia yang lebih baik tidak ada namun jika ada pun tidak mengapa dan haram ialah ia yang tidak boleh ada. Begitu tutur beliau, @syafiq.kuduss . . . Seusai dari menjalani ujian Skripsi bernama Pendadaran, pesan tersebut pun terulang. Kembali merenungkan makna dari pesan tersebut, menyadari bahwa status Manusia akan senantiasa melekat hingga nyawa terlepas dari jasad. Status mahasiswa hanya akan berubah pada status-status yang lainnya. Namun kewajiban sebagai manusia akan berdampak pada pemberhentian terakhir yakni Surga atau Neraka. . . . Karena bukan momen yang patut di istimewakan. Maafkan pada kalian yang tidak ku beritahu jadwal ujian. Atau pada orang yang ku plintirkan jadwalnya karena ada kesempatan. Hanya 3 orang yang ku kabarkan. Selebihnya mengetahui karena kondisi yang tidak mungkin dirahasiakan. Karena kondisi yang senantiasa bersama di tempat yang sama bahkan di kamar yang sama dimana sekarang tinggal. Terimakasih untuk yang tertulis di kata pengantar. Kenyataannya banyak yang tidak sanggup ku tuliskan karena aturan. . . . "Tanda berhasilnya sebuah pendidikan ialah ketika menghasilkan generasi yang beradab dan bertaqwa" tutur beliau Ustadz Adian Husaini pada kuliah akhir tahun di Insists 2016 lalu. Hadir bersama @shofianra , jika terdapat kesalahan pada cantuman tersebut mohon dikoreksi. Maka sekarang menjadi pertanyaan ialah, "apakah sudah menjadi manusia yang beradab dan bertaqwa?" Apakah sudah menjadi manusia yang wajib dimana dibutuhkan manusia sekitarnya?". . . . Semoga masih ada kesempatan untuk menjadi penerang peradaban. Jika tidak mampu, semoga dapat menjadi pilar yang menopang jembatan kebaikan dan kebenaran. Begitulah Kura-Kura 🐢🐢🐢 (di Masjid Baiturrahman Al Banjari) https://www.instagram.com/p/CAiIuL1A1qg/?igshid=s4mtjbxlgtyb
0 notes
tafshare · 4 years
Photo
Tumblr media
Wani Perih (552 hari) 13 September 2018 - 17 Maret 2020 . . . Terhitung sejak 13 September 2018 semuanya bermula. Perjalanan panjang membuktikan diri sebagai Manusia berstatus Mahasiswa. Dimulai dengan proses penyusunan makalah bernama Usulan Penelitian, hingga pengamatan sampel Histologi Gonad Ikan. Beragam pertanyaan dan beragam penyemangat ku terima. Mulai dari "udah penelitian belum?" Dari kalangan yang klaster nya sama. Hingga pernyataan simpel "gitu aja gak selesai-selesai, aku aja ngerjakan total cuma 3 bulan terus sidang" dari kalangan yang klaster nya berbeda. . . . Alhamdulillah tsumma Alhamdulillah. Banyak maaf yang perlu ku sampaikan pada adek santri-santri ku di Mu'allimin sekiranya lebih banyak ku tinggal dan ku abaikan. Banyak maaf yang perlu ku sampaikan kepada Madrasah Mu'allimin. Banyak maaf yang perlu ku ucapkan pada rekan-rekan ku yang lain. Perjalanan panjang penelitian ini memakan waktu, tenaga, pikiran dan perasaan yang cukup. Cukup untuk menyadarkan seorang Manusia ini bahwa PINDAH STATUS saja perjuangannya berat, apalagi PINDAH ALAM yang namanya AKHIRAT 😔, terlebih berharap Surga dengan SELAMAT, semoga dapat Syafaat 😟. . . . Hanya secuplik dari apa yang terfoto dan terekam. Tidak selengkap catatan nya Roqib dan Atid. Pasca di Seminarkan, penelitian dilaksanakan. Mulai dari penyiapan tempat pemeliharaan, tagging ikan yang akhirnya gagal, kebanjiran 4x yang akhirnya harus memulai dari awal, pencurian ikan yang di teliti hingga akhirnya harus menjaga kolam dari pagi hingga terkadang larut malam. @farhan.n30 terimakasih yang dulu pernah menemani hingga kalau tidak salah pukul 12 malam 😌. Meskipun jahitannya akhirnya tidak digunakan. Bahkan hingga ikan mati dan pada titik kritis sampel yang boleh digunakan untuk penelitian. Mungkin rekan-rekan yang senantiasa ku repoti mengetahui bagaimana lengkapnya. . . . Alhamdulillah, Alhamdulillah, Alhamdulillah. Teringat obrolan dengan Mas Irsyad di Pondok Mahasiswa "Bayangkan Moustafid, kita pindah kamar aja berat lho, pindah tempat aja sulit lho, apalagi besok ketika pindah alam? Padahal besok kita dikubur cuma badan sama kain kafan" Tuturnya. Seketika hati ini merenung. Begitulah Kura-Kura 🐢🐢 (di Departemen Perikanan UGM) https://www.instagram.com/p/CAeJHbSAt9u/?igshid=17umw3n2cd9v8
0 notes
tafshare · 4 years
Photo
Tumblr media
Generasi Shalahuddin dibalik frekuensi 29 Februari 2020 . Bermula dari perjumpaan yang tidak di sengaja, -mungkin apa yang terpatri dalam hati sama (sefrekuensi)- akhirnya segerombolan Pemuda yg statusnya Mahasiswa ini bersama. Seperti patah-patah dari Buya Hamka "Kita ini memang hanya akan dipertemukan dengan apa-apa yang kita cari", tutur beliau dalam sebuah cerita. . . . Dalam sebuah hadits, Dari Anas bin Malik Radhiyallahu anhu bahwa ada seorang lelaki mendatangi Nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallam lalu bertanya, “Wahai Rasûlullâh! Kapankah hari kiamat itu?” Rasûlullâh Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, “Apa yang telah engkau persiapkan untuk menyambut kedatangannya?” Orang itu menjawab, “Untuk menyambutnya, saya tidak menyiapkan shalat yang banyak, tidak juga puasa yang banyak serta tidak sedekah yang banyak, akan tetapi saya mencintai Allâh dan Rasul-Nya.” Rasûlullâh Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersada, “Engkau akan bersama dengan orang yang engkau cintai.” . . . Minimal sebagaimana yang di jelaskan dari sini "Seseorang yang duduk (berteman) dengan orang shalih dan orang yang jelek bagaikan berteman dengan pemilik minyak wangi dan pandai besi. Pemilik minyak wangi tidak akan merugikanmu; engkau bisa membeli (minyak wangi) darinya atau minimal engkau mendapat baunya. Adapun berteman dengan pandai besi, jika engkau tidak mendapati badan atau pakaianmu hangus terbakar, minimal engkau mendapat baunya yang tidak enak.” (HR. Bukhari, no. 2101). . . . Kalau dulu ketika Mahasiswa pernah berdiskusi dengan seorang Makhluk, beliau menceritakan "lingkungan mahasiswa terdiri dari circle-circle pertemanan. Tinggal kita milih circle yang mana. Disitulah kita akan terus dibersamakan dan akan dibentuk seperti apa nanti". Mungkin bentuknya masih seperti ini, namun setidaknya bersama beliau-beliau dapat belajar. Sepekan sekali dipertemukan. Sepekan sekali saling belajar. Generasi Shalahuddin, begitulah kira-kira segerombolan Pemuda ini menyebutnya. . . . Seperti itulah🐢🐢kira-kira (di Sutopadan) https://www.instagram.com/p/CAcKAGzArqK/?igshid=1ahnald50xkvm
0 notes
tafshare · 4 years
Photo
Tumblr media
Kerangka Berfikir 17 Februari 2019 . . . Pertama bertemu beliau ketika liburan akhir tahun 31 Desember 2016 di INSISTS. Bersama @shofianra menuju perjalanan dari Bandung ke Bogor mampir Mu'allimin dan lanjut ke Jakarta. Setibanya dari sana, selesai kuliah Akhir tahun langsung pulang menuju Bandung. Nampaknya engkau tidak akan lupa perjalanan tersebut karena banyaknya tragedi yang harus dilewati bersama motor bagus dan keren. Mulai dari hampir nabrak truk Pertamina, ban bocor sampai lakr motor soak padahal waktu itu sudah cukup malam dan perjalanan ke Bandung masih panjang. Iya kan? @shofianra . . . Ketika itu Ustadz Adian Husaini menjadi pembicara dan Ustadz Syam menjadi Moderator. Namun kemudian ketika mulai, Ustadz Adian menerangkan kelebihan dari Ustadz Syam. Waktu itu, 2016, beliau menguasai 9 bahasa. Berdasarkan keterangan dari penjelasan Ustadz Adian Husaini. Namun ketika dapat berfoto bersama beliau, 2019, sudah menguasai 11 Bahasa. Terpukau, tercengang dan terinspirasi, begitulah kira-kira ketika menyimak profil beliau. Kisah beliau waktu itu kenapa bisa mempelajari banyak Bahasa karena "Kebablasan" dalam belajar. Diawali menguasai 2 bahasa asing Arab dan Inggris, program studinya di Malaysia mengintruksikan untuk menguasai 2 bahasa asing yakni bahasa timur tengah non Arab dan Bahasa Eropa non Inggris. . . . "Perbedaan mendasar Manusia dengan binatang adalah berfikir. Kalau tidak berfikir ya tidak ada bedanya dengan Ayam", tukas Beliau. Begitulah kira-kira 🐢🐢🐢. https://www.instagram.com/p/CAZANAfAlkH/?igshid=eic0oxark6ee
0 notes
tafshare · 4 years
Photo
Tumblr media
Ion 17 Januari 2018 . . . Ion adalah atom atau sekumpulan atom yang bermuatan listrik. Ion bermuatan negatif, yang menangkap satu atau lebih elektron, disebut anion, karena dia tertarik menuju anode. Ion bermuatan positif, yang kehilangan satu atau lebih elektron, disebut kation, karena tertarik ke katode (Sumber: Brainly). Begitulah Kura-Kura definisi dihafalkan ketika SMA. . . . Alquran dengan jelas menyebutkan bahwa makhluk yang diciptakan mempunyai pasangan. Hal ini merupakan bukti keseimbangan alam semesta yang Allah ciptakan dan dalam pemeliharaan Nya. Allah berfirman, “Dan segala sesuatu Kami ciptakan berpasang-pasangan supaya kamu mengingat akan kebesaran Allah.” (QS Adz-Zaariyat 51: 49). . . . Bukan hanya manusia yang diciptakan secara berpasang-pasangan, namun benda yang kita lihat mati pun diciptakan berpasang-pasangan. Dikenal penyebutan nya Mudzakkar (menunjukkan kebendaan laki-laki) dan Muannats (menunjukkan kebendaan perempuan). Disisi belajar rinci dan padatnya komponen bahasa Arab, terdapat hikmah dari pentelaahan ayat-ayat. Salah satunya ialah Air yang menjadi kebutuhan sehari-hari setiap makhluk bernyawa. . . . "Jika masalah mu sebesar pesawat, jadikanlah hati seluas samudera". Begitulah Kura-Kura 🐢🐢🐢, katanya. . . . 📷Di foto diam-diam oleh @abdulmaliknasrullah_ https://www.instagram.com/p/CAWWurkgyzW/?igshid=8txh3lomsyky
0 notes
tafshare · 4 years
Photo
Tumblr media
Berkunjung 14 Oktober 2018 Madrasah Mu'allimin di dirikan pada tahun 1918. Sekarang sudah berusia 102 tahun. Alhamdulillah, madrasah tua yang (dibangun tukang bangunan) di gagas oleh Kiyai Haji Ahmad Dahlan yang mana beliau merupakan pendiri Muhammadiyah. . . . Gontor ditetapkan berdiri tahun 1926 pada tanggal 20 September. Di gagas oleh KH. Ahmad Sahal (1901-1977), H. Zainuddin Fanani (1908-1967) dan KH. Imam Zarkasyi (1910-1985). Dengan sekelumit kisah panjang sebelumnya, beliau-beliau mendirikan Pondok Modern Darussalam Gontor dengan memperbaharui sistem pendidikan yang ada. . . . Institusi belajar yang senantiasa bersahabat sejak dulu, memberikan kisahnya masing-masing di setiap massanya. Alhamdulillah atas berkat rahmat Allah Subhanahu wa Ta'ala sekelompok Manusia dapat hadir di salah satu cabang dari Pondok Modern ini. . . . Harapannya, mungkin suatu hari masing-masing dari Manusia tersebut dapat memadukan isi kepalanya untuk berkhidmat pada Dunia pendidikan. Ada yang menjadi Mudir nya, ada yang menjadi Pengajar nya, ada yang menjadi Penyokong biayanya. Ada juta yang senantiasa mendoakannya. . . . Begitulah Kura-Kura 🐢🐢🐢 (di Pondok Gontor 6 Magelang) https://www.instagram.com/p/CAT8SUVgqHq/?igshid=1bu5w9s5ywujh
0 notes
tafshare · 4 years
Photo
Tumblr media
Berfikir 12 September 2018 . . . Model berpikir yang dianjurkan dalam Islam ialah bertafakur dan merenungi ciptaanNya. Ini dilakukan untuk mengetahui kekuasaan Sang Pencipta. Karena sudah tentu kita sebagai ciptaan (makhluk) tidak akan mampu memikirkan langsung wujud Sang Pencipta (Kholik), oleh karena itu cukuplah merenungi ciptaanNya (Makhluk) untuk menyadari hadirnya Sang Pencipta. . . . Seperti Firman Allah SWT, “Sesungguhnya dalam penciptaan langit dan bumi, dan silih bergantinya malam dan siang terdapat tanda-tanda bagi orang-orang yang berakal. (Yaitu) orang-orang yang mengingat Allah sambil berdiri atau duduk, atau dalam keadaan berbaring dan mereka memikirkan tentang penciptaan langit dan bumi. (Mereka berkata), ‘Ya Tuhan kami, tiadalah Engkau menciptakan ini semua, dengan sia-sia. Maha Suci Engkau, maka peliharalah kami dari siksa neraka.” (QS Ali Imran 3:190-191). . . . Bertemu dengan beliau, Ustadzuna Anton Ismunanto ketika kelas 3 (Mu'allimin) atau 3 SMP. Kemudian diajar beliau ketika kelas 4 (Mu'allimin) atau 1 SMA. Kemudian ditinggal pergi ke PKU Gontor yang padahal waktu itu beliau menjadi wali kelas 5 (Mu'allimin) IPA3 atau 2 SMA. Kemudian kembali ke Mu'allimin menjadi Pamong Asrama dan Alhamdulillah di Pamongi oleh beliau di Asrama 10. Bersyukur dan sedikit kaget ketika berjumpa lagi dengan beliau ketika ada event TK di Wonolelo kalau tidak salah. Kemudian menyadari apa yang selama ini hilang. . . . Satu kalimat yang masih teringat dalam hingga sekarang, "kalau mau jadi muslim, jadilah muslim kaffah. Kalau enggak, ya kafir sekalian. Jangan nanggung." Muslim tapi Shalat ogah-ogahan, giliran di bilang kafir marah. Begitulah singkat penjelasannya. Satu peringatannya yg masih teringat ketika hingga sekarang, waktu itu sedang berjalan keluar Asrama di gerbang luar Asrama 10, tiba-tiba dipanggil kala itu "Antum muslim bukan? Kok kaose koyo ngono?. Bakar wae kaose". . . . Dan Alhamdulillah menyisakan rindu untuk dapat berbincang lagi, menyimak uraian-uraian beliau. Pesan beliau ketika kumpul Musyrif (Slide terakhir) "Kita boleh salah dalam tindakan, namun jangan sampai salah dalam pikiran". Mungkin pasca Wisuda akan terasa. Begitulah Kura-Kura 🐢 (di Asrama Mualimin) https://www.instagram.com/p/CARfcCTA8ST/?igshid=1ongu64e772d1
0 notes
tafshare · 4 years
Photo
Tumblr media
Semesta Bertasbih 9 Juni 2018 . . . Langit yang tujuh, bumi dan semua yang ada di dalamnya bertasbih kepada Allah. Dan tidak ada sesuatu pun melainkan bertasbih dengan memuji-Nya, tetapi kamu tidak mengerti tasbih mereka. Sungguh, Dia Maha Penyantun lagi Maha Pengampun.  . . . Dan sudah Kami tundukkan gunung-gunung dan burung-burung, semua bertasbih bersama Dawud. . . . Rasulullah Shallallahu 'Alaihi Wasallam bersabda, suara katak itu tasbih, memuji Allah. (HR. al-Nasai) . . . Diriwayatkan daripada Abu Hurairah r.a katanya: "Dari Rasulullah Shallallahu 'Alaihi Wasallam: Sesungguhnya pernah seekor semut menggigit salah seorang Nabi lalu Nabi tersebut menyuruh supaya membakar sarang semut tersebut, tetapi Allah menurunkan wahyu kepadanya: Apakah hanya gara-gara seekor semut menggigitmu lantas kamu akan binasakan satu umat yang selalu membaca tasbih." . . . Terkesima ketika membaca buku Ayat-ayat Semesta dan Nalar Ayat-ayat Semesta karya beliau. Doktor Agus Purwanto, beliau menyempatkan hadir untuk memberikan inspirasi nya kepada Mahasiswa dan Calon Generasi emas bangsa Indonesia. Terpukau mendengar uraian beliau dan nikmat dapat berdiskusi sejenak dikala Buka Puasa. . . . Sedikit menyampaikan isi kepala dikala diskusi dan tugas kitalah kaum muslimin terutama generasi muda yang menyadari yang bertugas untuk menemukan solusinya, begitu pesannya. . . . "Jika semesta saja bertasbih kepada-Nya, bagaimana dengan Manusia?". Begitulah Kura-Kura 🐢 https://www.instagram.com/p/CANPVxjg_GI/?igshid=j2qdg7jvdugc
0 notes
tafshare · 4 years
Photo
Tumblr media
Sosial Kemasyarakatan 10-27 September 2018 Ditanya, "apa yang paling berkesan selama di Departemen?". Aktivitas nya tidak ada aktivitas, hanya jalan-jalan saja. Begitulah jawabku ketika promosi pada calon anggota baru. . Ditanya, "apa yang sudah kamu kerjakan selama di Sosmas?". Tidak ada, hanya mengumpulkan Manusia-manusia yang tercecer. Begitulah kiranya spontanitas jawabanku. . Protes banyak orang, "Kok Sosmas aktivitas nya nggak jelas sih, kayak Kadep nya". Lha iya, emang harus gimana? Kalau mau tahu yok ikut kegiatannya. Sahutku. . Di bingungkan, "mas siapa sih Kadep Sosmas?". Nggak tahu, saya juga nggak kenal siapa Kadep nya. Jawabku pada anggota yang sedang bingung. . Dan masih banyak sekelumit kisah yang terbentuk kala itu. Mulai dari jalan tanah, mendaki (bukan karena jarang mandi), hingga jalan terjal sulit dilalui. Dari jalan-jalan hingga nyate bareng menghabiskan stock makanan. Dan selama itu, ada waktu yang dapat dimanfaatkan ketika menunggu hadirnya Makhluk-makhluk Departemen Sosial Kemasyarakatan. . "Beri aku 10 Pemuda, maka akan ku guncang Dunia. Jangan beri 7 Pemuda alay, maka aku akan buat Boyband" Begitulah Kura-Kura 🐢 (di Yogyakarta) https://www.instagram.com/p/CAIVKuhAIQa/?igshid=1gqzgt9tedwwv
0 notes
tafshare · 4 years
Photo
Tumblr media
Pengabdian 3 September 2018 . . . Jauh sebelum kegiatan KKN berlangsung, mendapatkan kesempatan dengan sangat mudah, murah meriah. Diskusi mengenai pemberdayaan masyarakat bersama Prof. Dr. Ir. Irfan Prijambada. Kepala Direktorat Pengabdian Kepada Masyarakat (DPKM). . . . Sedikit membuka cakrawala samudera ilmu yang tak bertepi mengenai pemilihan sasaran, penentuan keputusan pemberdayaan, tahapan pemberdayaan hingga evaluasi pemberdayaan. Diawali dengan pertanyaan "mengapa pemberdayaan bukan pembinaan?". . . . Pemberdayaan dalam Islam, dimulai dari Masjid. Pada zaman Rasul, masjid berfungsi sebagai: -Tempat pelaksanaan ibadah mahdlah -Pusat pemerintahan dan layanan publik -Pusat pertemuan dan informasi, -Tempat berlatih bela diri dan perang -Balai pengobatan -Tempat untuk mengadili perkara -Tempat tawanan perang -Tempat belajar -Pusat kegiatan perekonomian . . . Dan sedikit sekali kiranya yang memenuhi perkara tersebut. Bahkan mungkin sangat kecil yang merasakan dampak dari hadirnya sebuah masjid. Begitulah Kura-Kura 🐢 https://www.instagram.com/p/CAEAD05glCA/?igshid=zq3r49w6yd7m
0 notes