Tumgik
#Bincang Santai
detikkota · 1 year
Text
Bincang Santai Ala Kapolsek Kangayan, Ini yang Dibicarakan
SUMENEP, detikkota.com – Kapolsek Kangayan, Kabupaten Sumenep, Jawa Timur, Iptu Miftahol Rahman berbincang santai dengan sejumlah awak media di Sumenep. Acara ngopi bareng itu diisi dengan perbincangan seputar Keamanan dan Ketertiban Masyarakat (Kamtibmas) di wilayah hukumnya. Selain itu, Miftahul juga membangun kedekatan dengan cara berkomunikasi langsung bersama para pelaku media. “Saya ingin…
Tumblr media
View On WordPress
0 notes
Text
Bincang Santai Namun Hangat Bersama Seorang Pegiat dan Pelestari Budaya
Bincang Santai Namun Hangat Bersama Seorang Pegiat dan Pelestari Budaya
RELASIPUBLIK.OR.ID, BANDARLAMPUNG || Siapa yang tidak mengenal Pria yang lahir 11 Desember 1961 ini, Dia adalah seorang Purnawirawan perwira tinggi Polri yang terakhir menjabat sebagai Analis Kebijakan Utama bidang Sospol Sahli Kapolri. Ike Edwin lulusan Akpol 1985 ini berpengalaman dalam bidang serse , Brimob, Jabatan terakhir jenderal bintang dua ini adalah Staf Ahli Sosial Politik…
Tumblr media
View On WordPress
0 notes
steven-wijaya · 11 days
Text
Cerita Sex Teman Kampusku yang menjadi Pemuas Nafsuku
Tumblr media
By penikmat satin 24 Mei 2024
Hari ini aku akan berbagi cerita tentang pengalamanku masturbasi dengan teman kampusku dan dia adalah sahabaku sendiri yang satu kampus denganku.
Akhir-akhir ini aku sering jalan Bersama Maya, dia teman satu kampus yang paling dekat denganku. Mulai dari pulang bareng, makan bareng hingga nonton bareng. Sebenarnya kami sudah kenal sekitar 1 tahun yang lalu dalam kegiatan kampus dan setelah itu kita menjadi temen.
Semenjak Maya putus dengan pacarnya, kami semakin dekat saja dan kemana-mana selalu bareng dan suatu malam pas malam minggu setelah aku dan Maya baru saja selesai menonton acara petunjukan seni budaya disalah satu gedung yang ada dikampus, malamnya aku langsung mengantarkan Maya  pulang ke rumah kontrakanya.
Saat perjalanan dari kampus ke tempat kontarakannya dengan motorku. Sepanjang perjalanan, kami berbincang-bincang ringan. Tak disangka Maya merapatkan duduknya dan memeluku dari belakang sehingga bagian dadanya menempel sekali dibagian punggungku.
Maya tergolong cewek yang manis dan pintar bergaul. Penampilan yang sangat seksi banyak mata laki-laki selalu meliriknya Seperti sekarang ini, dia menggunakan kemeja satin berwarna merah  dibalut bawahan dengan rok warna hitam dengan bahan satin sama seperti kemejanya seatas lututnya.
Sesampai rumah kontakanya terlihat sangat gelap sekali.
“Loh, May lampunya kok gak pada dinyalain sih”, kataku ketika sampai di depan rumah kontrakan.
“Biasa Tom kalau sudah hari sabtu dan minggu mereka pada balek kerumah orang tuanya kecuali aku. Masuk Tom”
“Lah emang teman-teman kamu orang mana sih pakai pulang segala?”, tanyaku.
“Lah mereka kan Cuma asli orang Solo dan Wonogiri aja”.
Kulihat rumah kontrakan Maya cukup besar dan terdapat 3 kamar dan teman-teman yang mengontrak disini juga sama-sama teman satu kampus dengan Maya.
Malam itu aku duduk diruang tamu sambil menunggu Maya keluar dari kamar dan setelah menunggu sekitar 5 menitan begitu keluar dari kamar Maya sudah mengganti pakaian dengan pakaian tidur model daster berkain satin berwarna krem sambil membawa sebuah laptop dan mengajaku pidah ke ruang tengah.
Diruang tengah kami duduk santai diatas karpet lesehan karena memang tidak ada kursi atau sofa di rumah kontrakanku ini.
“Oh ya Tom, ini data-data tugas yang diberiakan oleh dosen kemarin kamu tinggal pidah ke hardisk aja”.
Setelah beberapa tugas aku copy dari laptop ke hardisk ku, aku menemukan beberap file film-film semi thailand yang ada dilaptopnya dan sempat aku buka beberapa filmnya saat Maya meninggalkan aku untuk membuat secangkir kopi panas. Tapi saat aku baru beberapa menit membuka film itu tiba-tiba dari belakang Maya datang.
“Gimana udah belum  copynya ke hardisk Tom”, Tanya Maya kepadaku.
“Tinggal dikit May…tapi lama juga copynya”, kataku.
“Gimana ngak lama kalau pakai nonton film juga”
“Hehehe….”, aku sedikit malu saat Maya berkata seperti itu, aku kira dia tidak tau.
“Ya udah nonton aja Tom”, dengan santainya Maya duduk disampingku.
“Kamu suka ya May nonton film seperti ini”.
“Ya suka aja sih dari pada dikontrakan sendiri,  kadang iseng-iseng nonton seperti ini”.
Sekitar 30 menit, kami nonton beberapa koleksi film yang ada dilaptopnya,  tak terasa kulihat jam dinding sudah menujukan pukul 23:45. Sebenernya copy tugas-tugas kuliah yang dilaptop sudah selesai aku pindah ke dalam hardisk ku tapi karena kita berdua masih focus melihat beberapa adegan seks difilm itu aku jadi lupa waktu.
“Oh ya May, udah malam aku pulang dulu ngak enak kalau ada orang yang lihat”.
“Pulang besok pagi aja Tom, malam ini kamu nginep aja disini,  apalagi  hari udah larut malam”, jawab Maya.
“Tapi ngak enak May, nanti ada orang lihat aku nginep disini”.
“Udah santai aja disini ngak ada siapa-siapa dan bebas kok”.
“Ya udah lah kalau gitu malam ini aku tidur disini, tapi tidur dimana May?”.
“Tidur di kamar aku aja”, katanya sambil senyum.
“Wah ngak enak May, mendingan aku tidur di sini aja”, kataku sambil menunjuk kasur lipat yang diruang tengah.
“Ya udahlah terserah kamu aja”, kemudian Maya masuk kedalam kamar untuk istirahat.
Malam itu aku tidak memiliki pikiran yang macam-macam soal Maya karena aku anggap dia sahabat paling dekat denganku dilingkungan kampus dan Kedekatan kita hanya sebatas teman. Malam itu aku tidak langsung tidur aku masih menonton koleksi film-film semi yang ada dilaptop milik maya.
“Cekreeeeek…” tiba-tiba pintu kamar Maya terbuka dan sejenak aku memperhatikan Maya keluar dari kamar.
“Kenapa May?” terlihat Maya telah melepas Branya dibalik dasternya yang dikenakanya itu, karena jelas sekali ada benjolan kecil yang menjeplak dikain satin dasternya.
 “Belum bisa tidur Tom”, kata Maya sambal duduk di sampingku.
“Ya udah, ikutan nonton Film-film koleksi kamu ini, Ntar juga ngantuk sendiri kamu”, jelasku kepada Maya sambil tersenyum.
“Bukanya ngantuk Tom, malah nanti jadi terangsang kalau nonton setiap ada adegan seksnya”.
“Ya tergantung sih”, kataku sambil kita berdua menonton diatas Kasur kecil diruang tengah.
Setengah jam berlalu kita berdua menonton, lama-lama Maya menyandarkan kepalanya di pundakku. Baru kali ini Maya bertingkah seperti itu. Aku memperhatikan wajahnya yang memang mulai mengantuk, matanya agak sayu sambil memperhatikan film yang ada dilaptop.
“May pindah kamar dikamar saja, tidur di dalam aja”, kataku sambil dengan sopan memegang tangannya.
“Iya Tom”, jawabnya.
Tanganku tidak di tepis olehnya. Maya kemudian beranjak dari duduknya dengan tetap memegang tanganku dan menariknya.
“Temenin yuk Tom”, pintanya, sedikit memaksa dan manja.
“Tapi May”, aku tidak percaya.
Maya menarikku masuk kedalam kamarnya lalu dia merebahkan tubuhnya di sisi ranjang yang dekat tembok. Aku yang masih tidak percaya dengan prilaku Maya malam ini dan aku masih posisi berdiri dekat ranjang. Namun aku tidak berani mengambil inisiatif dengan langsung merebahkan tubuhku diatas ranjang itu.
“Tomi,  sini dong”, kata Maya dengan nada manja sambil menepuk ranjang, menunjukkan kalau  maya minta aku tidur disebelahnya.
Maya sepertinya paham kalau aku merasa tidak enak sekamar dengannya walaupun dirumah itu tidak ada siapa-siapa hanya kita berdua.
Kemudian aku rebahkan tubuhku diatas ranjang disamping Maya. “Tomii…”, panggil Maya. Kedua mata kita langsung saling berpandangan dan Maya mendekatkan kepalanya kemudian bibirnya menyentuh bibirku. Ciuman itu terasa hangat dan lembut.
“Kenapa May?”, aku dibuatnnya kaget dan baru kali ini bibirku dicium oleh seorang wanita yang tanda kutip dia bukan pacar tapi melainkan hanya teman dekat saja dan ketika mulut kita berhenti berciuman.
“Tom…efek nonton film semi tadi aku jadi pengen”, jawab Maya sambil merapatkan tubuhnya. Aku hanya tersenyum mendengar itu.
“Hahaha, Efek kelamaan jomblo juga yah?”, sindirku.
“Iiihhhh….Tomiii…”, Maya memukul tanganku.
Karena aku juga sudah sangat bergairah melihat Maya yang hanya mengenakan daster satin itu dan efek nonton film-film koleksi Maya tadi kemudian aku membalas ciuman dibibirnya. Mayapun membalasnya dengan penuh nafsu dan kita sudah sama-sama saling menyedot antara bibir dan lidah. Aku mulai meraba buah dadanya yang sudah tidak memakai Bra itu. Kuremas-remas buah dadanya sambil kumainkan putting susunya yang masih terhalang kain satin dasternya.
“Uuuhhh…”, suara desahan kecil yang keluar dari sela-sela mulutnya Maya.
Maya juga tidak mau kalah meraba bagian selangkanganku. Dalam hitungan detik saja baju dan celanakau sudah tergeletak disamping kasur. Tanpa menunggu lama, aku meremas dengan lembut kedua buah dadanya yang memiliki putting mungil menojol menjeplak dikain satin dasternya itu.
“Aaaannggghhh…Tomiiiii…”, Maya mendesah.
Aku jiliat bagian puttingnya dan kusedot secara bergantian kiri dan kanan sambil memintir puttingnya yang tidak kusedot tanpa membuka penghalang kain satin yang menetupi kedua putting susunya.
“Teruuus Tomiiii…ungghhh…enaaaak…sedot yang kuat gigit tomiii….”, Maya mulai mendesah sambil mengacak-acak rambutku.
Kemudian tangannya mencoba meraih batang penisku yang sudah sangat tegang lalu dikocok-kocoknya penisku.
“Uuuhhh..enak Mayaaaa…”, lembut banget tangan.
Aku masih tetep meremas buah dadanya dan terus tanpa henti menyedotnya dan kedua tanganku berusaha mencoba membuka celana dalamnya.
“Boleh dibuka May?”, kemudian Maya menghentikan kocokannya dan melihatku.
“Boleh Tom, tapi aku takut…”
“Kenapa? Kamu masih perawan?”, aku jadi penasaran.
“Sebenernya dulu sering kayak gini sama pacarku, cuma gak sampai dimasukin. Biasanya dia hanya digesek-gesekin aja, petting doang”, jelas Maya.
Kemudian Maya mencium pipiku. “Gak pa-pa kan Tom, kalau cuma digesekin?”, tanya  Maya dan aku hanya berusaha tersenyum dan mengangguk saja.
Maya lantas melepas sendiri celana dalamnya. Aku melihat bentuk vagina yang indah dengan rambut yang sudah bersih dicukur habis. Bagian klitorisnya masih tertutup rapat.
“Maya kita main gaya 69 yuk”, kataku memancingnya.
“Ayo aja…Tom biar sama-sama menikmati”.
Maya beranjak berdiri dan menindih tubuhku yang terlentang diatas ranjang. Setelah mengatur posisi supaya nyaman, aku melenguh duluan. “Uuuuhhhhh…Mayaaaa…”, Maya sudah melahap penisku bagaikan es krim.
Penisku terasa hangat di dalam mulutnya. Tangan kiri Maya juga mengocok penisku. Variasi blowjob yang dilakukan Maya membuatku sedikit lupa kalau di depan mukaku terdapat vaginanya. Tidak mau kalah, akhirnya aku mulai memainkan jari-jariku di vaginanya. Kubuka bagian klitoris yang masih tertutup rapat dan ketika sudah terlihat daging kecil menonjol itu lantas ku elus pelan.
“Aaahhhh…”, suara lenguhan Maya tiba-tiba terdengar dikesunyian malam didalam kamarnya.
Tidak berhenti sampai di situ, aku mulai menjilati bagian lubang vaginanya. Desahan Maya makin lama semakin keras. Selain menjilat terkadang aku menyedot dan memasukkan lidahku ke dalam vaginanya. Akhirnya vaginanya semakin basah dan becek, tidak hanya karena ludahku tapi juga cairannya mulai keluar. Setelah merasa cukup dengan posisi 69, Maya beranjak dan merebahkan tubuhnya di sampingku.
Nafasnya sedikit terengah-engah. Bibirnya menyunggingkan senyum. Mungkin itu semacam kode untukku agar aku melanjutkan aksi ini. Aku mulai menciumi wajahnya mulai dari kening, hidung, dan bibirnya. Kemudian turun menuju puncak buah dadanya. Puttingnya sudah tegang maksimal.
Maya begitu menikmati semua perlakuanku terhadap tubuhnya masih terbalutnya licinya kain satin dasternya. Matanya terpejam namun bibirnya sedikit terbuka, dan kadang desahan-desahan kecil keluar dari mulutnya. Perlahan-lahan aku menindih tubuhnya. Mata kita saling sama-sama berpandangan lagi. Bibirnya menyambut bibirku. Aku sudah sangat bernafsu, aku agak tidak menghiraukan permintaan hanya petting saja. Mayapun begitu diliputi hawa nafsu, desahannya semakin intens. Namun dia menghentikan ciuman dan menatap kedua mataku.
“Digesekin aja ya Tom”, kata Maya mengingatkan.
“Aku udah gak tahan lho May. Ntar kalo keenakan terus masuk gimana?”, ledekku.
“Iiihhh…Tomiiii…”, Maya tertawa kecil sambil mencubit lenganku.
“Aku yang nahan Tom, udah pengalaman…”, lanjutnya.
“Tapi aku yang gak tahan. Apa gak usah aja?”, kataku sambil berpura-pura beranjak dari tubuhnya Maya.
“Tomiiii…….”, Maya merengek dan kemudian menarik tanganku.
Bibir kita berciuman lagi. Maya melebarkan kedua pahanya dan meraih penisku supaya tepat berada di depan bibir vaginanya. Kemudian Maya menggesek-gesekkan sendiri penisku dengan tangannya.
“Uuuuhhh…ssshh…”, Maya mulai mendesah ketika aku menggerakkan pinggulku. Kedua tangannya kini merangkul leherku.
“Enak May?”, Maya mengangguk dan ikut menggoyangkan pinggulnya.
“Tomiii… Uuuhhh…”, desah Maya diiringi kepalanya yang bergerak ke kiri dan ke kanan.
Di bawah sana, kepala penisku hanya menggesek-gesek bibir vaginanya yang semakin basah. Ujungnya benar-benar tepat di lubang vagina sehingga kalau aku nekat dan khilaf perawan Maya bisa-bisa tembus oleh penisku.
“Aku ganti diatas aja Tom”, kata Maya.
Kita bertukar posisi, women on top. Maya menekan penisku tepat di belahan vaginanya. Maya lalu mulai bergerak maju mundur. Payudaranya ikutan bergoyang.
“Aaanggghhh…uuugggghhh…Tomiiiii…”, mulut Maya mendesah semakin nyaring
“Tomiiiii…mainin tetek akuuu…ssshh…”. Tanganku lantas meraih dua buah dadanya yang menggantung terhalang kain satin dasternya itu.
Ternyata Maya semakin mempercepat gerakannya. Pinggulnya bergeak ke kiri, ke kanan, ke depan, ke belakang. Mungkin sebentar lagi dia akan mendapatkan orgasmenya. Aku sebenarnya juga sudah tidak tahan karena efek gesekan belahan bibir vaginaya. Tapi sayang sekali kalau cuma petting saja membuat orgasme.
“Aaaaahhhh…Aaahhh….Anghhhh!!!”, Desahan panjang sekali.
Tubuhnya mengejang-ngejang beberapa saat merasakan orgasme kemudian setelah puas merasakan orgasme tubuhnya langsung lemas tergeletak ditubuhku. Maya memeluk tubuhku dan nafas masih memburu. Aku mengelus rambut hitam bergelombang miliknya. Cukup lama juga, kita diposisi seperti itu.
“Tom, belum keluar yah?”,
“Belum May. Tapi kalau kamu capek, ya gak pa-pa kok”, aku mencoba mengerti walaupun
sebenarnya merasa nanggung.
Maya mengubah posisi dan langsung memegang penisku yang masih tegang. Lagi-lagi Tindakan tiba-tiba yang mengasyikkan, Maya melakukan blowjob. Kepalanya terlihat naik turun.
“Aaaaahhh…”, aku hanya bisa mendesis seperti itu.
Kemudian secara reflek aku memegang kapalanya  dan menahannya. Aku menggerakkan pinggul seoalah-olah aku sedang ML dengan mulut mungilnya. Seketika Maya melepas emutannya dan melihatku. Aku agak kaget karena takut dia tidak suka ketika aku menahan kepalanya seperti tadi.
“Mayaaa…aku udah mau keluar? Jangan di mulut may?”, kataku.
“Terus dimana Tom?”
“Aku pingin gesek-gesek dikain satin dastermu”.
Kemudian maya terlentang diatas ranjang dengan cepat aku naik keatas tubuhnya dan langsung saja aku gesek-gesekan batang penisku diatas permukaan perutnya.
“Unggghhh….Mayaaa….enak…banget….”, gesekan penisku dipermukaan kain satin dasternya terasa licin sekali dan membuat cairan spermaku mucrat sangat banyak.
Crottt….crottt…crottt…tubuhku mengejang-ngejag dibawah tubuhnya Maya diiringi cairan sperma yang keluar dan muncrat hingga mengenai bagian buah dadanya. Kemudian Maya menjilat penisku untuk dibersihkan dari sisa-sisa cairan spermaku yang masih keluar.
“Enak Tom gesek disitu”, kata Maya ketika sudah selesai.
“Enak banget terasa licin dan bikin ketagihan May”, Maya langsung merebahkan tubuhnya di sampingku.
“Kapan-kapan kalua mau nanti aku pakai baju tidur seperti ini biar kamu puas Tom, Yuk tidur…”. Katanya.
“Oh ya May aku pakai baju dulu biar ngak kedinginan”, kataku sambil mencoba beranjak dari kasur. Tapi tangan Maya menahan.
“Kenapa May?”
“Kan bisa minta peluk aku Tom”, jawabnya  sambil memelukku.
“Tapi kan AC kamarmu dingin banget May”.
Kemudian Maya beranjak bangun dari ranjang dan mengambil sesuatu dari dalam lemari dan ternyata selimut satin yang sangat lebar bermotif gambar mawar dan langsung menetupi tubuh bugil dan saling berpelukan diatas ranjang.
“Gimana enakan tambah licin dan hangat Tom”, katanya.
“Iya May, kamu ngerti aja sich”, Tiba-tiba tangannya iseng mengelus-elus penisku. Mataku yang hampir terpejam menjadi sedikit melirik ulah iseng Maya.
“Ntar kalau tegang lagi, aku masukin punya kamu nanti”, ancamku.
“Mau dong Tom, hihihi…”, Maya malah menggodaku.
Kemudian dia membalik tubuhnya dan membelakangiku dengan posisi nungging lalu kupeluk dari belakang sambil kugesek-gesekan dikain satin dasternya .
“Sabar ya Tom, ntar ada waktunya pasti kamu akan rasakan kok”, Maya menggumam.
Samar-samar aku mendengar kata-kata yang diucapkannya itu. Namun tidak terlalu yakin dengan maksud kata-kata itu. Perasaanku campur aduk, kaget, senang dan berharap bisa melakukan seperti ini lagi bersama Maya walau sekadar kita masih berteman dan belum menjadi pacar.
97 notes · View notes
zenzafrel · 1 month
Text
inces02: keluarga 69
apa yg aku nak sampaikan hari ni adalah luahan seorang somi yg malu terjadinya perkara tak disangka2 dlm keluarga.
leka disibukkan dgn kerja, kini dah 17 tahun usia perkahwinan zul bersama pasangannya ann. zul, seorang pelukis pelan sementara ann agen produk kecantikan jenama terkemuka yg berjaya. hadirnya anak ke2 membuka lembaran baru buat pasangan tersebut bersama anak bujang nereka yg kini berusia 16 tahun.
rutin harian yg sibuk membuatkan mereka jarang meluangkan masa dlm aktuviti keluarga. zul seorang yg tekun dan penuh tumpuan pada kerja dipejabat. jadual ceramah kosmetik ann sentiasa penuh sementara peluang kelapangan yg ada diguna sepenuhnya terhadap penjagaan rapi kecantikan badan supaya sentiasa kelihatan cantik dan langsing ketika mempromosi produk. anak bujang mereka, alif seperti biasa terpaksa mengurus aktiviti persekolahannya sendirian.
alif sorang anak yg baik dan pandai mengurus diri sepanjang zul dan ann sibuk bekerja. selesai sesi persekolahan, alif rajin membantu urusan dirumah.
dari seawal perkahwinan, zul dan ann tak kisah sgt dlm sudut pemakaian di rumah. zul biasanya hanya berseluar pendek sementara ann sering berpakaian santai seperti bra dan panties kadang2 hanya thong dgn buah dada yg bebas tanpa terpikir langsung anak bujangnya alif telah mencapai remaja. pada fikiran mereka, apa la nak dirisaukan dlm rumah bukan ada orang asing. hanya mereka sekeluarga.
sejak lahirnya adik awal tahun ini, jadual harian alif dan ibunya ann mula berubah. ann sudah sering ada di rumah menguruskan baby manakala alif sudah tidak berseorangan.
namun perubahan jadual dua beranak tu membuatkan zul mula sedar berlaku perubahan dlm keluarganya. sesekali lalu melepasi bilik anak bujangnya, pernah beberapa kali zul terlihat alif melancap. lebih mengejutkan lg ada suatu ketika apabila alif tertido lepas melancap, zul nampak pic isterinya sedang menyusukan baby di fon alif.
" alif lancap pic mak tgh susukan adikk?? " soalnya dlm hati.
zul pun menyampaikan hal tu pada bini tapi ann pikir perkara tu perkara biasa sbb alif kan da remaja. itu proses matang yg semua pun pernah lalui. " lantak la bang, sy ni kan mak dia. tetek ni pun dia yg isap masa kecik dulu. takkan la dia nak buat apa2 " kata ann.
semakin hari makin byk perubahan tingkah laku alif. makin kerap tangan anak teruna tu seperti saja buat2 terlanggar dan menyentuh punggung ibunya. kantoi lancap kat bilik mmg dah kerap. dan akhir2 ni seringkali masuk bilik parents kononnya nak ambil barang. pandai pulak tu memilih masa utk masuk. tiapkali zul dan ann tido/berehat selepas selesai seks dan biasanya ketika ann mandi, alif sering berdiri ditepi pintu bilik perhatikan ann yg mandi tanpa tutup pintu bilik mandi.
hal lebih berani lagi pernah berlaku di suatu pagi. ketika mandi, kadang2 ann rasa ghairah dan biasanya lepas meratakan sabun ke badan dia akan guna dildo main pepeknya. agak lama ann pejam mata menikmati dildo, tumpu perhatian utk sampai klimaks.
tak disangka2 ketika ann sampai tahap klimaks dan sedang mengerang menikmatinya, baru dia perasan alif sudah lama perhatikan gelagat si ibu dari pintu bilik sambil melancap konek. dgn spontan ann pun melompat keluar dari bilik mandi dan menerpa utk menolak alif keluar bilik " alif!! tak malu ke tengok ibu mcm tu?? ni ibu alif tau! ". namun alif tak berganjak malah menyelesaikan lancapnya dan terus pancut ke perut ann kemudian barulah berlari balik ke bilik.
mlm tu ann berbincang dgn zul hal kejadian tadi. ann da mula risau dgn perbuatan si anak yg sudah tidak malu dan tidak takut kepadanya sbg ibu. memandangkan hal dah semakin kronik, zul bercadang hujung minggu nanti dia akan bersemuka dgn alif dan bincang masalah tersebut secara dewasa.
sejak di marahi ibu, alif tak mencuri2 tengok ibunya mandi lg dan sering berkurung dalam bilik. ntah malu, ntah takut atau terkejut.
pada asasnya ann mmg terkejut dan marah dgn perangai biadap si anak tapi pada masa yg sama terbit sedikit bangga mendapati alif sebagai seorang anak teruna tergiur menyaksikan tubuhnya yg terbukti masih menarik hingga mengancam naluri lelaki alif.
sbg ejen produk kecantikan mmg amat penting bg ann memastikan penampilannya sentiasa menarik, langsing, berkulit mulus dan cantik umpama gadis sebaya alif.
" bang, esok hari minggu. jgn lupa ya. kita kena duduk semeja bincangkan isu alif ni " ann memperingati zul.
" yup, terbukti anak kita tu da bujang. tapi masalahnya awak tu. mcm tak tua2. comel je mcm anak dara. sy tengok pun geram " zul berseloroh dan terus merebahkan ann ke katil. 2 gunung pejal ann diramas2 digomol2. bibir ann dikucup sementara konek zul yg mula mengeras diramas ann " emm… bau pun wangi " bisik zul pada ann lalu telinga bininya dijilat.
zul pandai foreplay bininya hingga basah. memandangkan dia dah berusia, zul akan melayani foreplay dan memastikan bini cukup basah lenjun sblm meneruskan ke proses tujahan.
"bang, masuk la cepat. sy da tak tahan, basah sgt dah ni" rayu ann pd sominya. zul pun menyelesaikan teasing foreplay terakhirnya dgn keluarkan konek dan menggesek di bibir pepek ann. " are u ready for love, honey? " bisik zul lagi.
TRUUUTT!!… TRUUTT!!… TRUUTT!…. fon zul berbunyi.
" zul! esok jam 9 kat site! tokey resort tu sibuk tanya nak jumpa ko. bumbung yg tgh buat tu runtuh td. design failed katanya! ". potong stim betul bos. dah mlm2 buta sibuk call suruh zul dtg site pagi hari minggu esoknya.
pagi hari minggu tu zul terpaksa menukar perancangannya utk bersemuka alif ke sebelah petang kerana khidmatnya diperlukan seawal pagi.
ann mengurus rumah dan baby dirumah sementara alif masih di bilik. sepertimana rutin harian ann menyusukan baby sambil tengok tv di ruang tamu.
sudah seminggu alif berkurung di bilik dan jarang menegur ibunya. pagi itu, alif keluar bilik dan dtg mendekati si ibu. " ibu, alif mintak maaf. ibu jgn la marah alif ya "
" mari sini alif, ya… mmg ibu marah sgt. alif mana boleh buat gitu. ibu kan ibu yg lahirkan alif. mari, baring sini kat pangku ibu " jwb ann dan alif pun mendekat lalu meletak kepala ke peha ann. mereka pun sama2 menonton tv.
di tapak projek, zul berjaya meyakinkan customer bahawa kejadian runtuhan yg terjadi bukan design failure sebaliknya kegagalan kontraktor mengikut spesifikasi ditetapkan. lewat petang barulah zul dpt balik ke rumah dan terus ke bilik utk berehat.
sebaik je zul melangkah masuk bilik tiba2 ann dtg menerpa sambil menangis " ann mintak maaf bang, ann mintak maafff!! ". zul yg keletihan jd bingung dgn kelakuan bininya dan bertanya apa yg nak mintak maafnya??. ann terus menerus menangis dibahu somi tanpa menjawab lalu mencadangkan zul perhatikan sendiri rakaman cctv ruang tamu rumah mereka.
zul pun segera membuka rakaman cctv dan menonton apa yg terjadi sepanjang ketiadaannya pagi tadi.
kelihatan ann sedang menyusukan anak ketika menonton tv sementara alif berbaring di ribanya. resolusi rakaman mmg tinggi dan segalanya dpt ditonton dengan jelas dgn suara yg nyata. baju kolar besar tu ann londehkan sebelah ketika menyusukan baby sementara alif yg berbaring tertumpu pandangannya pada si adik yg sedang menyusu.
" hey alif! apasal tengok ibu mcm tu?? tak puas lg ke tengok tetek ibu?? kan tetek ni jugak kamu puas isap masa baby dulu " herdik ann pada anak bujangnya yg tak berkelip memerhatikan teteknya.
" ok la, sini… adik isap sebelah, kamu isap sebelah, nak? " timbul idea nakal ann lalu melondehkan baju dan mendedahkan kedua2 teteknya. bagai org mengantuk disorong bantal, muka alif yg sugul mula bersinar ceria " ehh, betul ni ibu?? tima kasih bu " tak berlengah alif pun menghisap tetek ibunya.
baby telah tertido, lalu ann letakkannya ke tilam di lantai. cepat saja tangan alif menerpa dan meramas tetek yg dihisap baby tadi. kelihatan jelas bahawa ann mula teransang dgn perlakuan alif. badannya mula meliuk2 dan nafas ann semakin kencang. ann yg sedang memejamkan mata menahan gelora nafsu yg semakin teransang tiba2 tersentak bila mendapati alif telahpun melurutkan boxer dipakainya dan menggesel konek yg tegang di peha ann.
" ow my gosh! besarnya konek! lagi besar dan panjang dari konek bapak ko. aduhh, berat sgt dugaan aku nak bersabar ni " terdetik dlm hati ann. tangan ann pun menggenggam konek alif " yg ni kenapa keras ni alif! kan ibu izin isap tetek je, kenapa keluarkan konek ni. tak malu dgn ibu ke liff?? " ann cuba marah tapi pada masa yg sama dia geram menggenggam konek alif.
alif cepat2 melepaskan tetek ann yg sedang dihisapnya, berundur dan tunduk seperti anak kecil dimarahi ibu.
ann kemudiannya berubah kedudukan dari atas sofa kini duduk di lantai dan mula bj alif " hrmm, takpe ibu bukan marah… sini. ibu bg yg best skit buat alif nak? "
ketika bj, tangan alif kembali meramas tetek. ann mula teransang kembali. " ni 1st time alif ke? hehe… terpancut dah ya, abis tepercik kat ibu…. haihh. ok, cukup! hari ni ibu bg peluang alif isap tetek dan dpt bj dari ibu. lepas ni takde lg tau! ibu taknak alif nakal2 gini lagi "
posisi mereka berubah lagi. kali ni ann pula berbaring sambil alif hisap teteknya semula. perlahan2 tangan alif pun merayap kebawah perut mencari pepek ibunya. dgn cepat ann mengepit kedua2 kakinya dan mengangkat lutut agar tangan alif takdpt pergi lebih jauh. sekadar itu saja usaha menghalang kenakalan alif yg kemudian menarik kembali tangannya.
pepek ann semakin basah ketika alif menghisap dan meramas teteknya. dia tiba2 tersentak, terperanjat apabila merasakan jari jemari alif secara tiba2 telah berada dan bermain di sekitar pepeknya. baru ann sedar semakin dia mengepit dan merapatkan lutut ke dada, pepeknya semakin terdedah dan berkembang mekar dari bawah punggung.
pertahanan ann semakin rapuh. ransangan demi ransangan membuatkan ann semakin lemah utk menolak kehendak anaknya itu. perlahan2 alif mengubah posisi dan membuka kedua belah kaki ann yg mengepit tadi.
kedua2 kaki ann dikuak perlahan2 hingga terkangkang lalu alif meneletakkan konek diatas pepek ann. " ibu, alif tak tahan la ibu. alif nak gesel2 je kat bibir bawah ni boleh? gesel2 je bu. ibu jgn marah alif ya "
" ok, kejap je tau. ibu taksuka alif nakal sangat gini tau… anak ibu kalau… " belum panjang si ibu nak berleter, seluar dlm mini jenis thong ann dikesampingkan. geselan tanpa berlapik semakin buat ann tak mampu menahan gelora nafsu dan takmampu meneruskan kata2. dia kini pasrah apa saja yang bakal diperlakukan alif.
sambil memejamkan mata, ann mengetap bibir menerima ransangan alif.
rakaman cctv ditonton zul cukup jelas menyaksikan ann yg sedang pejam mata sambil mengetap bibir menikmati layanan alif tadi tiba2 seperti tersentak dan menekup mulut. zul faham apa yg berlaku di depan matanya bukanlah sekadar alif yg sedang menggeselkan konek ke pepek ann malah sesuatu yg lebih dari itu telahpun berlaku.
ternyata anaknya telahpun berjaya menembusi pertahanan rapuh terakhir si ibu. peristiwa yg ditonton itu mendatangkan seribu satu perasaan dlm hati si ayah itu. marah, geram, bangga, stim, semuanya bercampur baur.
2 notes · View notes
rererainsky · 2 years
Text
MASUK IGD HEUUU
Siang itu, kami makan diluar.
"Ay, abis ini tolong anterin Ibu ke IGD ya". Kataku agak ragu.
"Memangnya Ibu kenapa?" Tatapannya mulai menyelidik.
"Ibu........."
Aku masih menguyah, antara ragu dan yakin untuk melanjutkan.
Diantarnya aku ke IGD RSUD Kota Bandung. Seorang satpam menyapa sambil menawarkan kursi roda. Aku menolak, selain karena masih bisa jalan, kursi roda itu bisa untuk mereka yg lebih membutuhkan.
Suamiku parkir, lalu kebagian administrasi.
Aku menuju salah satu ruang di IGD, berbaring, dan mencoba tenang.
Dua orang bidan datang, "Teteh lagi hamil? Keluhan nya apa?"
"Kaki kanan saya ketusuk paku". Kataku santuy sambil menatap bu bidan.
Dia agak kaget. Mungkin dalam hatinya bilang begini, "Ettdaah ini ibu santai amat kakinya kena paku lagi hamil gede".
Datanglah seorang dokter, dua orang perawat, satu petugas administrasi, bapak-bapak OB, bapak-bapak yg naik turunin tempat tidur pasien. Mereka berbincang-bincang ala DPR rapat paripurna.
"Bisa disuntik anti tetanus, dok?" Tanyaku.
"Sebentar ya kami konsultasikan dan diskusikan lebih dulu".
Tak lama, dua suntikan bius mendarat di telapak kaki. Coba aja itu suntikan dana trilliunan kayak ke BUMN. Rasanya mungkin gak "Ah MasyaaAllah".
Luka dikakiku di eksplore, alias disobek terus yaa you know lah wkwk. Emmm rasanyaaa....
Aku mencoba mengalihkan pikiran dengan menatap suamiku. Wajahnya tampak pusing, antara mikirin istrinya atau urusan kantor.
Setelah adegan "drama ibu hamil ketusuk paku" selesai, aku mencoba tidur siang, suamiku kembali ke administrasi.
Tampak olehku, seorang perempuan remaja (mungkin masih kelas 1 SMP) datang bersama keluarganya. Sayup-sayup kudengar mereka bilang begini.
"Kalau mau di visum, harus minta surat pengantar kepolisian Pak, sekalian saja kasusnya di usut tuntas".
"Iya Pak, ini kami juga mau mengusahakan".
Anak gadis itu menunduk lesu, baru 10 detik dia masuk ruang bidan.
"Wah kasus pemerko***n seperti ini biasanya blablabla...."
Aku memandangi anak itu, betapa jiwa raganya terguncang atas apa yg telah menimpanya. Mereka pergi, kutebak minta surat kepolisi.
Tak terbayang, ia harus menjawab pertanyaan demi pertanyaan dari petugas, mengingat kejadian yg membuatnya luka, tertekan mungkin juga trauma seumur hidup.
8 notes · View notes
sumbarlivetv · 10 days
Text
Babinsa koramil 01/Prm lakukan komsos untuk mempererat hubungan dengan masyarakat,Desa Kp. Baru Padusunan Pariaman Timur 
Pariaman, Sumbarlivetv – Dalam upaya mempererat hubungan yang baik antara TNI dan masyarakat, Babinsa Koramil 01/Prm Praka Jino Rudini,aktif melakukan Komunikasi Sosial (KOMSOS) di Desa Kp. Baru Padusunan Pariaman Timur, kota Pariaman, Minggu 26 Mei 2024. Dalam kegiatan tersebut, Babinsa yang bertugas di wilayah menyambangi beberapa warung untuk berbincang-bincang santai dan mendengarkan aspirasi…
Tumblr media
View On WordPress
0 notes
dariranakamera · 3 months
Text
Cerita ttg hari ini, aku sangat senang dan ada kelegaan saat semalam kamu akhirnya sudah membalas "i love you" ku sebelum kau tidur, pun juga dengan kamu yang memang luangkan waktumu untuk hari ini.
Jujur aku gak tahan untuk peluk kamu seperti biasa kita berjumpa, tapi ku tahu kau masih butuh batas, aku juga lihat kamu sedikit murung di awal, ada perkataan yg mungkin juga kamu jadi salah tangkap karena emosi yang terus terjaga di hari ini, karena dirimu belum usai bebersih. Tapi hal tersebut perlahan membaik, aku selalu ingat kalau makan enak bisa buat mood mu naik, obrolan ringan dan perhatian juga, dan aku hanya jadi diriku yang senantiasa senang lihatmu tersenyum. Ada hal hal detil yang kamu bilang dijalan, hal2 yang kutangkap sebagai melibatkan diriku di keputasanmu, rasanya ku terharu, akhirnya ada secercah peningkatan darimu di situasi ini.
Mungkin di kali ini aku harus terima kasih kepada konklusi kitchen yg membuat makanan pembuka untuk obrolan kami dan mister pho yang membuat obrolannya mengalir di tiap sruputan kuah kaldu sapi mantapnya. Ya sore ini membahagiakan karena akhirnya kita bisa bincang santai dan aku bisa dengar kamu cerita, cerita keseharianmu, yang sudah lama aku lewati, jadi hangat deh rasanya, hingga akhirnya kamu ajak aku ke kostmu untuk lanjut bincang, yaa ini cukup ada peningkatan juga.
Yaa di kost pun sama, sempat ritme nya turun, sempat kurasa pertanyaanku tak berbalas, tapi ku coba terus berbincang, kamu sibuk dengan ipad mu, dengan gambar gambar menarik yang kau buat hingga akhirnya datang maghrib. Disitulah rasanya semua kembali membaik, kamu panggil ku sayang, kita berbincang lebih banyak, kita membahas banyak hal, kesukaan, rumah, pintrest, casing hape, dan banyak hal. Sungguh senangya hatiku. Bahkan kamu pun muncul gak enak karena aku disini dan kamu ikut pergi dengan teman2 mu. Yaaa kurasa kamu benar2 menghargai kehadiranku, dan aku berterima kasih. Oh ya terimakasih juga dengan wallpaper baru ku hehe.
Maaf tulisannya berantakan, ada yang gak jelas, adapun yang detil, tapi intinya sama dengan awal minggu lalu, take your time, aku beneran ingin kamu habiskan waktu yang kau butuhkan untuk dirimu, untuk bereskan apa yang ada dikepalamu, yang dikondisi ini hanya kamu yang bisa, pun aku juga tidak berhak berkata apa apa karena takut salah menyampaikan, atau disalah artikan. Aku akan terus tunggu, karena apa jadinya kalau hal seperti ini saja aku tak kuasa lewati, karena aku ingin bersamamu bukan hanya di waktu sebentar, tapi selamanya, dan masih banyak waktu dari selamanya yang bisa kita habiskan dan lewati bersama dalam keadaan yang sediakala atau bahkan lebih dari sediakala.
Aku rasa, dengan segala hal yang ku pernah lakukan sadar ataupun tidak, ataupun segala sesuatu yang kau rasakan tanpa penjelasan, jadi layak untuk aku rasakan perasaan gamang, khawatir, dan tak tenang ini. Supaya kita sama sama tahu rasa ini, dan kita sama sama berusaha untuk saling tak rasakan ini. Terima kasih kembali karena momen ini seperti merestart diriku yang semula, yang lebih hangat dan perhatian, mungkin kalo versiku, lebih merasa dan ber-asa. Pun itu juga tak bisa kujadikan alasan atas perlakuan ku kepadamu, tapi semoga kamu bisa mengerti dan merasakan maksudku.
Ku gak pernah seberuntung ini, kupikir pribadi seperti kamu, dengan gaya pakian seperti kamu, perhatian yang kau berikan, senyum yang kau miliki, respon dan gestur yang kamu berikan itu cuman ada di film2 rom com kesukaanku. Kali ini, aku gak akan protes kalau kamu lebih aktif dan gemas ataupun sepenuhnya kamu kepadaku, bahkan ku gak rela kalau orang lain dapatkan itu.
You've give me colors, you've changed my life for the better, and im forever spending my life trying to thank you.
Thank you for existing, thank you for being you, let's go resume our long journey together.
0 notes
Text
Kunjungan Polantas Trenggalek ke Warung Kopi Pelajar, yang terletak di sebuah gang di Kelurahan Sumbergedong, telah membuktikan sebagai salah satu kunci sukses dalam menerapkan rumus aksi patuh aturan berlalu lintas. Lokasi ini menjadi tempat santai bagi anak-anak pelajar SMK Negeri 1 Trenggalek yang sering berkumpul setelah pulang sekolah untuk berbincang-bincang bersama teman-teman mereka. Melalui langkah ini, Polantas Trenggalek menunjukkan kesadaran akan pentingnya merangkul dan berinteraksi langsung dengan komunitas pelajar. Selain menyampaikan pesan keselamatan berlalu lintas, kunjungan ke warung kopi ini juga bertujuan membangun hubungan yang lebih dekat dengan generasi muda. Dengan pendekatan yang lebih personal, diharapkan pesan aturan berlalu lintas dapat disampaikan dengan lebih efektif, menciptakan dampak positif dalam perilaku berkendara mereka di masa depan.
•• AYO MANDIRI TERTIB BERLALU LINTAS ••
#divisihumaspolri #ditlantaspoldajatim #polripresisi #polantas
©2024 Satlantas Polres Trenggalek
0 notes
newsnusantara · 4 months
Text
Calon Caleg Perindo Agus Uriansyah S Pd Ngopi Bareng dengan Warga di Warung Kopi Kilo 5
NEWSNUSANTARA. COM, BERAU, -Hari santai tampaknya menjadi momen yang sempurna bagi calon caleg dari Partai Perindo, Agus Uriansyah, yang terlihat menikmati secangkir kopi sambil berbincang-bincang dengan warga di Warung Kopi Kilo 5. Dalam momen yang penuh keakraban tersebut, Agus tampak begitu santai dan terbuka, sehingga mendapatkan sambutan hangat dari warga sekitar. FOTO:Agus Uriansyah.S.pd…
Tumblr media
View On WordPress
0 notes
baliportalnews · 5 months
Text
De Gadjah Ajak Sadar Memilih, Prabowo Gibran Menuju Indonesia Emas
Tumblr media
BALIPORTALNEWS.COM, DENPASAR - Jaga adat dan kelestarian budaya Bali karena itulah taksu Bali, demikian disampaikan Ketua TKD Prabowo Gibran Provinsi Bali, Made Muliawan alias De Gadjah saat Bincang Santai Politik (BISTIK) dengan tema ‘Sadar Memilih, Bali Metaksu’ yang digelar Relawan Semeton Prabowo Bali pada Selasa (16/1/2024) di Denpasar. Menurut De Gadjah, BISTIK merupakan suatu hal yang keren terutama sangat diminati anak muda yang baru kenal dengan dunia politik maupun yang akan terjun kedalam dunia politik. Tema sadar memilih, Bali Metaksu menurut De Gadjah bagaimana Bali itu masih sakral, dan memang wisatawan yang datang ke Bali sangat tertarik dengan taksu Bali tersebut. “Walaupun Bali menjadi pusat wisatawan dunia, Bali ini tetap sakral, dicari oleh wisatawan itu karena budayanya,” pungkas Ketua DPD Gerindra Bali tersebut. Dalam Bincang Politik Santai terungkap harapan kepada masyarakat agar sadar memilih. “Pilih yang tepat untuk bangsa dan negara, bukan hanya 5 tahun ke depan, namun untuk 10 tahun sampe 15 tahun ke depan. Dan saya meyakini pasangan Prabowo Gibran ini akan membawa bangsa Indonesia semakin maju,” tutup De Gadjah dengan semangat di hadapan awak media.(tim/bpn) Read the full article
1 note · View note
hargo-news · 6 months
Text
Syarif Dimata Roem Kono: Sosok Visioner yang Masih Dibutuhkan
Syarif Dimata Roem Kono: Sosok Visioner yang Masih Dibutuhkan #RoemKono #SyarifMbuinga #Visioner
Hargo.co.id, GORONTALO – Dalam lawatannya ke Pohuwato, Dubes RI untuk Bosnia dan Herzegovina, Roem Kono, menyempatkan waktu bertemu sapa sejumlah tokoh politik Bumi Panua, diantaranya mantan Bupati Pohuwato, Syarif Mbuinga serta Ketua DPRD, Nasir Giasi. Kendatipun hanya sekedar bincang-bincang santai, bernostalgia bersama, Roem Kono nampak tak dapat menyembunyikan kekagumannya kepada sosok Syarif…
Tumblr media
View On WordPress
0 notes
produsenbajumuslim · 7 months
Text
Menjalin Hubungan Positif dengan Teman-Teman 
Bersosialisasi adalah bagian integral dari kehidupan manusia. Kemampuan untuk berinteraksi dengan teman-teman tidak hanya memberikan kesenangan dan kegembiraan, tetapi juga mendukung kesehatan mental dan emosional. Dalam artikel ini, kita akan menjelajahi cara-cara efektif untuk bersosialisasi dengan teman-teman dan membangun hubungan yang positif. 
1. Aktif di Kegiatan Bersama: 
Salah satu cara paling efektif untuk bersosialisasi adalah dengan terlibat aktif dalam kegiatan bersama. Bergabunglah dengan klub atau kelompok yang sesuai dengan minat Anda. Ini bisa menjadi klub buku, kelompok olahraga, atau kegiatan sukarela. Aktivitas bersama memberikan kesempatan alami untuk berinteraksi dan berbagi pengalaman dengan orang-orang yang memiliki minat yang sama. 
2. Mencari dan Menghadiri Acara Sosial: 
Jangan ragu untuk mencari acara-acara sosial di komunitas Anda. Pesta, pertemuan, atau acara lokal lainnya adalah kesempatan bagus untuk bertemu dengan orang-orang baru. Ajak teman-teman Anda atau datang sendiri dan buka diri terhadap kemungkinan berkenalan dengan orang-orang yang memiliki minat yang serupa. 
3. Gunakan Teknologi: 
Teknologi modern dapat menjadi alat yang sangat efektif untuk bersosialisasi. Terlibatlah dalam media sosial atau aplikasi khusus yang memungkinkan Anda terhubung dengan teman-teman lama dan baru. Tetapi, pastikan untuk membagikan pengalaman dan mendukung teman-teman secara positif, bukan hanya sebagai sarana untuk menciptakan jarak. 
4. Aktif Mendengarkan: 
Keterlibatan dalam percakapan bukan hanya tentang berbicara, tetapi juga tentang mendengarkan. Berikan perhatian penuh ketika teman Anda berbicara, tunjukkan minat pada apa yang mereka katakan, dan ajukan pertanyaan untuk mendalami pembicaraan. Aktif mendengarkan menciptakan ikatan yang lebih kuat dalam hubungan. 
5. Ajak Mereka untuk Berkumpul: 
Tumblr media
Jangan ragu untuk mengajak teman-teman Anda untuk berkumpul, baik untuk makan malam, nonton film, atau hanya berbincang-bincang santai. Menciptakan kesempatan untuk berkumpul secara informal dapat membuka ruang untuk percakapan yang lebih dalam dan mempererat hubungan. 
6. Kelola Waktu Bersama: 
Waktu bersama sangat berharga. Pastikan Anda memberikan waktu yang cukup untuk teman-teman Anda. Hindari distraksi seperti ponsel atau pekerjaan ketika sedang bersama-sama, dan fokuskan perhatian pada teman-teman Anda. Ini akan menciptakan pengalaman yang lebih berarti dan mendalam. 
7. Kelola Konflik dengan Bijak: 
Dalam setiap hubungan, konflik bisa terjadi. Penting untuk mengelolanya dengan bijak. Buka komunikasi secara jujur, dengarkan pandangan mereka, dan bersedia untuk mencari solusi yang baik bagi semua pihak. Menunjukkan kedewasaan dalam menghadapi konflik dapat memperkuat ikatan dan rasa saling pengertian. 
8. Sempatkan Waktu untuk Aktivitas Bersama: 
Buatlah waktu khusus untuk aktivitas bersama, seperti piknik, perjalanan singkat, atau acara khusus. Ini dapat menjadi momen yang lebih santai dan membuka peluang untuk pembicaraan yang lebih dalam dan pribadi. 
9. Kembangkan Empati: 
Kemampuan untuk memahami dan merasakan perasaan teman-teman Anda adalah kunci utama dalam bersosialisasi. Tunjukkan empati, dan tunjukkan bahwa Anda memperhatikan perasaan mereka. Hal ini dapat memperkuat hubungan dan membuat teman-teman Anda merasa dihargai. 
10. Tetap Terbuka terhadap Keberagaman: 
Setiap teman memiliki keunikan dan keberagaman dalam kepribadian dan minat mereka. Terbuka terhadap perbedaan dan bersedia belajar dari teman-teman yang memiliki latar belakang berbeda dapat memperkaya pengalaman sosial Anda dan memperluas pandangan Anda. 
Bersosialisasi bukan hanya tentang membuat teman baru, tetapi juga tentang merawat hubungan yang sudah ada. Melalui aktifitas bersama, mendengarkan dengan penuh perhatian, dan menciptakan momen berharga, Anda dapat membangun hubungan yang mendukung dan positif dengan teman-teman Anda. Ingatlah bahwa kualitas lebih penting daripada kuantitas, dan hubungan yang mendalam memerlukan investasi waktu dan perhatian. 
1 note · View note
Text
Bincang Santai Namun Hangat Bersama Seorang Pegiat dan Pelestari Budaya
Bincang Santai Namun Hangat Bersama Seorang Pegiat dan Pelestari Budaya
RELASIPUBLIK.OR.ID, BANDARLAMPUNG || Siapa yang tidak mengenal Pria yang lahir 11 Desember 1961 ini, Dia adalah seorang Purnawirawan perwira tinggi Polri yang terakhir menjabat sebagai Analis Kebijakan Utama bidang Sospol Sahli Kapolri. Ike Edwin lulusan Akpol 1985 ini berpengalaman dalam bidang serse , Brimob, Jabatan terakhir jenderal bintang dua ini adalah Staf Ahli Sosial Politik…
Tumblr media
View On WordPress
0 notes
mywayspace · 7 months
Text
Event Acara Makanan yang Cocok Untuk Ramai
Tumblr media
Saat Anda merencanakan event atau acara yang ingin dihadiri oleh banyak orang, salah satu hal penting yang perlu dipikirkan adalah makanan dan panggung acara yang keren.
Makanan yang disajikan dalam acara memainkan peran penting dalam memastikan tamu merasa puas dan senang. Untuk itu, inilah beberapa ide makanan yang cocok untuk acara yang ramai dan meriah.
Makanan Jalanan
Makanan jalanan adalah pilihan yang populer untuk acara yang banyak pengunjung. Makanan seperti bakso, sate, martabak, atau tahu goreng bisa disajikan dalam stan-stan makanan jalanan. Tamu bisa menikmati hidangan lezat ini sambil berjalan-jalan di sekitar acara.
Buffet
Penyajian buffet adalah cara yang baik untuk memastikan bahwa ada banyak pilihan makanan untuk semua orang. Anda bisa menyajikan berbagai hidangan dari berbagai masakan, mulai dari hidangan lokal hingga internasional. Ini memungkinkan tamu memilih makanan sesuai dengan selera mereka, dan buffet juga menciptakan suasana santai yang cocok untuk berbincang-bincang dan berinteraksi.
Food Truck
Mengundang food truck ke acara Anda bisa menjadi ide yang menarik. Food truck seringkali menyajikan makanan yang unik dan lezat, seperti burger gurita, kue cubit, atau makanan khas lainnya. Tamu bisa menikmati makanan dari berbagai food truck yang berbeda dan mengeksplorasi rasa yang beragam.
Makanan Berat
Hidangan berat seperti daging panggang, ayam goreng, atau hidangan ikan adalah pilihan yang baik untuk acara yang ramai. Anda bisa menyajikan hidangan-hidangan ini dalam jumlah besar, dan mereka biasanya disukai oleh banyak orang. Pastikan untuk menyertakan berbagai saus dan pelengkap agar tamu dapat menyesuaikan rasa sesuai dengan selera mereka.
Camilan
Jangan lupakan camilan yang enak! Camilan seperti kue, pastri, keju, dan buah-buahan segar adalah pilihan yang baik untuk memuaskan selera tamu yang ingin sesuatu yang ringan. Camilan juga cocok untuk ditempatkan di meja-meja atau stan-stan yang tersebar di sekitar acara.
Makanan Tematik
Makanan tematik adalah cara yang baik untuk menambahkan sentuhan khusus pada acara Anda. Misalnya, jika Anda mengadakan acara dengan tema Hawaiian, Anda bisa menyajikan hidangan-hidangan seperti nasi goreng Hawaiian atau ayam panggang dengan saus teriyaki. Makanan tematik akan membuat acara Anda lebih berkesan.
Makanan Penutup
Tidak ada yang lebih manis daripada makanan penutup. Kue, puding, es krim, dan hidangan penutup lainnya bisa menjadi pilihan yang sempurna untuk mengakhiri acara dengan manis. Pastikan untuk menyajikan berbagai pilihan makanan penutup yang memikat selera tamu.
Minuman
Minuman yang menyegarkan adalah tambahan yang penting dalam acara yang ramai. Air, jus segar, mocktail, dan minuman bersoda adalah pilihan yang baik untuk memuaskan haus tamu. Jangan lupakan untuk menyertakan minuman beralkohol jika acara Anda memungkinkan.
Saat merencanakan acara yang cocok untuk ramai, pastikan untuk mempertimbangkan selera berbagai tamu Anda. Berbicaralah dengan penyedia makanan atau katering Anda untuk menyesuaikan menu dengan anggaran Anda dan jumlah tamu yang diundang.
Dengan perencanaan yang baik dan tenda acara, Anda dapat memastikan bahwa makanan di acara Anda akan menjadi pusat perhatian yang memuaskan dan memuaskan selera semua orang. Selamat merencanakan event makanan yang tak terlupakan!
0 notes
athayadzr · 7 months
Text
Tumblr media
════════ ❀•°❀°•❀ ════════
Dua hari setelahnya, aku kesekolah menggunakan pakaian adat. Karena diadakan selebrasi! Kami memutari komplek Kodam bersama sama. Setelahnya, aku berfoto - foto lagi dengan teman - temanku, sangat menyenangkan! Lalu diadakan pemilihan ketua MPK hari itu, senang karena sudah ada penggantinya, tetapi juga sedih karena sudah mau melepas jabatan. Karena pemilihan sudah selesai, aku dan teman - teman BPH MPK berbincang - bincang santai di ruang OSIS, mengeluarkan semua keluh kesah selama menjabat. Dan karena sudah bel pulang, akhirnya aku langsung kembali kerumah karena sudah terlalu lelah.
0 notes
ina003 · 9 months
Text
Mengintip Kehidupan Silahturahmi Cucu Ibrahim melalui Karya Terpilih Denny JA ke 46
Dalam dunia sastra Indonesia, Denny ja dikenal sebagai seorang penulis hebat yang telah menghasilkan banyak karya yang menginspirasi dan mempengaruhi banyak orang. Namun, di balik kesuksesannya, ada sebuah cerita yang menarik dan memberikan gambaran tentang kehidupan dan silahturahmi keluarga.
Denny ja, atau lebih dikenal dengan nama lengkapnya, Denny Junaidi Aisyah, adalah seorang cucu dari tokoh terkenal Indonesia, Ibrahim. Keluarga Ibrahim dikenal memiliki hubungan yang sangat dekat dan saling mendukung dalam menjalani kehidupan. Dalam perjalanan hidupnya, Denny JA melalui perjalanan yang berliku, namun selalu diberi semangat dan dukungan dari silahturahmi keluarganya. Salah satu karya terpilih Denny JA ke46 adalah Puisi Esai terbarunya yang berjudul "Silahturahmi". Puisi Esai ini mengangkat cerita tentang persaudaraan, cinta, dan pentingnya membangun hubungan yang baik dengan keluarga. Melalui Puisi Esai ini, Denny JA ingin menyampaikan pesan penting tentang arti silahturahmi dalam kehidupan seharihari. Dalam "Silahturahmi", Denny JA menggambarkan perjalanan seorang cucu Ibrahim, yang bernama Rian. Rian tumbuh dalam lingkungan keluarga yang penuh kasih sayang dan silahturahmi yang kuat. Namun, seperti kehidupan nyata, tidak semua hal berjalan mulus. Rian harus menghadapi berbagai rintangan dan tantangan dalam menjaga dan memperkuat hubungan silahturahmi dengan keluarganya. Puisi Esai ini tidak hanya menceritakan tentang Rian, tetapi juga menggambarkan dinamika hubungan antara seluruh cucu Ibrahim dan keluarga mereka. Denny JA dengan cerdas menghadirkan karakterkarakter yang kuat dan beragam, yang mewakili berbagai sisi kehidupan keluarga Indonesia. Melalui kisah yang penuh emosi dan realistis ini, Denny JA mengajak pembaca untuk merenungkan pentingnya menjaga dan memperkuat silahturahmi di tengah kesibukan dan tekanan hidup modern. Ia ingin mengingatkan kita semua bahwa hubungan keluarga adalah salah satu hal terpenting dalam hidup kita. Tidak hanya dalam karya tulisnya, Denny JA juga aktif dalam mengadakan pertemuan keluarga berkala yang dikenal sebagai "Silahturahmi Cucu Ibrahim". Pertemuan ini menjadi ajang untuk para cucu Ibrahim berkumpul, berbagi cerita, dan memperkuat hubungan silahturahmi mereka. Denny JA merasa bahwa pertemuan ini sangat penting untuk menjaga hubungan yang erat antar anggota keluarga, serta memperkuat ikatan emosional yang mereka miliki. Setiap pertemuan "Silahturahmi Cucu Ibrahim" diisi dengan berbagai kegiatan menarik dan bermanfaat. Mulai dari diskusi sastra, bincang - bincang santai, hingga kegiatan sosial seperti bakti sosial atau kunjungan ke tempat - tempat bersejarah yang memiliki makna penting bagi keluarga. Dalam acara ini, Denny JA juga memberikan sesi motivasi dan inspirasi kepada para cucu Ibrahim, sehingga mereka dapat terus tumbuh dan berkembang secara positif. Melalui karyakaryanya dan acara "Silahturahmi Cucu Ibrahim", Denny JA telah berhasil mengangkat nilainilai silahturahmi dan keharmonisan keluarga.
Cek Selengkapnya: Mengintip Kehidupan Silahturahmi Cucu Ibrahim melalui Karya Terpilih Denny JA ke 46
0 notes