Tumgik
#belajarmenulis
iniakunisna · 2 months
Text
Hari ini, Aku kembali memaafkan diriku lagi. Aku akan terus memaafkan diriku untuk kehidupan selanjutnya. Ya, lagi dan lagi, walau lelah sebenarnya
Aku memaafkan diriku atas bahagia dan kedamaian yang terlalu dipaksakan untuk hadir dalam kehidupan
Yah, standarnya mereka² yang ada di sekitar ini
Nyatanya aku dan diriku punya skenario sendiri dalam kehidupan
Sambil menanti pulang, mari terus memaafkan
17:02:24
16 notes · View notes
indri-n-ani · 1 year
Text
Sibuk
"Sudah berapa kali kubilang buat apa berharap gayung bersambut. Tak ada itu yang namanya 'sibuk'. Jika kau cukup berarti dihidupnya, dia akan 'memberikan' waktunya (memberikan ya, bukan meluangkan) untuk bertanya padamu: 'Ada cerita apa hari ini?'
Begitu kira-kira dialog pikiran kepada hati yang kerap melihat gawai saat bunyi notifikasi terdengar. Pesan yang muncul ternyata bukan dari seorang yang dinanti. Padahal hati sudah pernah diperingati untuk tidak berekspektasi, agar dia tidak patah lagi.
     (c) Indriani
2 notes · View notes
kangherdi · 3 months
Text
Menyuarakan keresahan melalui tulisan
Sejak kecil kita sudah diajarkan untuk menulis dimulai dari menghafalkan huruf alfabet menyambung tiap hurufnya sehingga menjadi kata dan kemudian kalimat hingga akhirnya menuliskannya, namun ternyata menulis tidak semudah yang dibayangkan, apalagi menuliskan kebenaran tentu tantangannya akan jauh lebih besar, tapi pahalanya juga tentu sangatlah besar karena merupakan amar ma’ruf nahyi munkar.
Di luar sana baik di media sosial maupun di dunia nyata kehidupan berjalan bukan dengan sistem yang baik dan keburukan terus membanjiri kehidupan kita sehari-hari termasuk di bidang ekonomi, kita pasti sering menjumpai diberbagai media baik elektronik maupun cetak tentang betapa ketimpangan sosial antara si kaya dan si miskin yang begitu tinggi, menurut saya hal tersebut terjadi karena pendistribusian kekayaan dan mengelola harta baik negara maupun individu yang salah, serta tentu bagaimana manusia memandang harta dari mulai mendapatkan membelanjakan dan yang lainnya harus sesuai dengan hukum sara, karena Islam punya jawaban atas setiap permasalahan termasuk ekonomi.
Maka tentu penting bagi kita untuk bisa ikut terjun meluruskan pemahan yang salah tersebut, karena tanggung jawab seseorang yang sudah paham tentu akan jauh lebih besar dibandingkan mereka yang belum paham, tentu hal ini tidak bisa dilakuakan sendirian tapi harus bersama-sama dan sebagai seseorang yang peduli terhadap sesama tentu ingin sekali rasanya bisa ikut menyuarakan keresahan terhadap kondisi ekonomi saat ini salah satunya melalui tulisan.
0 notes
winaakurniaa · 3 months
Text
Baca Buku - Januari
Empowered Mom (Mother Empowers)  ditulis oleh Putri Karina Puar atau Puty Puar (2022) menjadi buku pertama tahun 2023
Tumblr media
Buku ini berisi tentang bagaimana menjadi seorang ibu yang berdaya, baik sebagai ibu yang bekerja maupun ibu rumah tangga, atau bahkan ibu yang bekerja dari rumah.
Beberapa poin yang bisa saya tangkap dari buku ini bahwa ibu berdaya adalah ibu yang mempunyai kemampuan, kekuatan untuk memilih atau mengambil keputusan untuk hidupnya sendiri (dan mampu bertanggung jawab atas pilihan/keputusan yang diambil).
Pertama, tidak membanding-bandingkan diri dengan orang lain karna tujuan dan kondisi kita tentu tidak sama. Kita harus mengenali siapa diri kita, apa tujuan kita, apa kelemahan dan kelebihan kita, apa yang disukai dan tidak disukai, apa yang membuat kita menjadi bersemangat ataupun sebaliknya, apa kebiasaan baik/buruk, apa yang membuat kita nyaman/tidak nyaman, apa yang kita butuhkan dalam hidupku dan apa yang kita harapkan dari interaksi kita saat ini.
Kedua, harus bisa menetapkan prioritas. Memperhatikan manajemen waktu dan juga manajemen energi agar pekerjaan dapat terselesaikan dengan baik dan menyenangkan.
Ketiga, menyusun rencana dan jadwal. Tidak hanya harian, tapi juga mingguan, bulanan dan tahunan akan sangat membantu mencapai tujuan kita.
Keempat, menjalankan rencana yang telah disusun dan membuat rutinitas.
Kelima, merekam dan menghargai progress. Ini bisa dilakukan dengan membuat jurnal kegiatan yang kita lakukan. Sehingga dari jurnal ataupun semua catatan kita, nantinya dapat dilakukan evaluasi, rencana apa yang tidak tercapai atau apakah rencana yang telah terwujud perlu dilakukan kembali dikemudian hari.
Dalam buku ini juga mengingatkan kita untuk memperhatikan waktu istirahat dan juga me time agar selalu bersemangat mewujudkan rencana-rencana yang telah dibuat.
Ingat, semua ibu itu luar biasa, baik ibu yang bekerja maupun ibu rumah tangga :)
Tumblr media
***
Kebetulan sekali membaca buku ini saat masih bulan Januari. Jadi mau coba buat jadwal seperti dalam buku ini (tersedia templatenya juga) 😁
0 notes
gajahilosophy · 2 years
Photo
Tumblr media
… Belajar Menulis Sambung Di Tingkat Dasar, Masihkah Dibutuhkan Saat Ini? Siapa sih yang tak kenal dengan teknik menulis tegak sambung? Generasi zaman dahulu justru lebih banyak menggunakan tulisan sambung dalam kehidupan sehari-hari. Karena setiap kata bisa ditulis dengan satu kali gerakan tangan, menulis sambung dianggap menghemat waktu. Pada awal abad ke-20, para pendidik beranggapan bahwa murid akan lebih mudah mempelajari teknik tulisan tangan, bila bentuk tulisan tangan tersebut menyerupai bentuk huruf cetak yang ada pada buku pelajaran. Namun, beberapa tahun kemudian pendidik menyadari bahwa tulisan dengan huruf cetak kurang efektif untuk mendukung tumbuh kembang murid-murid. Manfaat Menulis Sambung Tidak hanya sekadar teknik menulis yang lebih kompleks dari teknik menulis huruf cetak, teknik menulis sambung ternyata memberikan banyak manfaat bagi tumbuh kembang murid-murid selama masa belajar. Manfaat menulis sambung bagi peserta didik antara lain adalah: • Mengembangkan kemampuan motorik murid • Memperluas wawasan murid untuk mengenal ragam jenis tulisan • Menjadi salah satu sarana pelajaran seni • Meningkatkan perbendaharaan kata • Membantu murid mengidentifikasi perbedaan huruf secara lebih spesifik • Melatih murid untuk mengontrol emosi • Meningkatkan kemampuan mengeja • Mempercepat proses menulis Pelajaran sederhana ini mampu mendidik peserta didik menjaga kestabilan emosi dan mengolah rasa saat melakukan segala sesuatu. Tidak ada toleransi untuk setiap perasaan atau keluhan yang sedang dialami, karena dunia pekerjaan di masa depan hanya akan menerima pribadi yang berjiwa santun dan profesional. Bentuk tulisan tangan memang bisa berubah seiring perubahan waktu dan perkembangan pola pikir. Akan tetapi, tujuan untuk melatih kerapian, kestabilan dan keteraturan yang ditanamkan sejak berada di tingkat dasar akan selalu menjadi pedoman berharga di masa depan. #menulis #tegaksambung #belajarmenulis #pkbmcahayasaraswati #pkbmjakartaselatan2 #pkbmjakarta #merdekabelajar #interaktifprofesionalefektif (at Pkbm Cahaya Saraswati) https://www.instagram.com/p/Ch7dw11vs7w/?igshid=NGJjMDIxMWI=
0 notes
ilusioptik · 2 months
Text
Catatan kecil untuk Zupa
Zupa, makhluk hangat yg menghangatkan. Saat hati zeta hampa, dingin, kelam, dan gelap zupa hadir bak seberkas cahaya yg menghangatkan. Dengan kehangatan cahayanya, perlahan Zupa menuntun zeta lebih mengenal sang pencipta dan alam semesta, Tanpa sedikitpun menghardik, dan menghakimi. Dan dgn tutur katanya yg lembut seolah paham apa yg dirasakan zeta. Hari berganti hari pun bulan berganti, zeta larut semakin dalam dgn perasaan itu. Tak pernah zeta bayangkan berakhir merelakan zupa.
Zupa si makhluk periang sudah sepantasnya mendapatkan teman yg lebih dari sekedar zeta. Zeta senang, amat senang melihat zupa kini berbahagia.
Jatuh cinta paling serius adalah merelakan.
#belajarmenulis #merawatingatan
0 notes
parlynmonroe · 9 months
Text
SIAPA SIH ORANG BODOH?
Dalam KBBI online, arti bodoh /bo·doh/ a 1 tidak lekas mengerti; tidak mudah tahu atau tidak dapat (mengerjakan dan sebagainya).
Dalam kehidupan sehari-hari, pengertian bodoh lebih luas lagi dan banyak contoh yang mencerminkan kebodohan. Misalnya saja, karyawan yang suka menjelek-jelekkan tempatnya bekerja, padahal dia hidup dari pekerjaannya. Sungguh kebodohan erat kaitannya dengan tidak sadar diri.
Kebodohan lainnya misalnya ada orang yang selingkuh tetapi selingkuhannya lebih jelek dari pasangannya dan dia sadar kelakukannya itu melanggar aturan,adat atau norma kehidupan. Tapi dia tetap melakukannya. Bodoh karena tidak dapat menahan hawa nafsu. :D
Dan banyak lagi kebodohan yang terjadi di kehidupan ini. Wajar karena kita adalah manusia yang penuh keterbatasan. Bahkan ketika kita menganggap diri paling benar juga adalah sebuah kebodohan.
Hal yang membuat saya tertarik membahas sedikit tentang "Bodoh" adalah sebuah tulisan di halaman depan buku tugas Aurelyn. Tertulis "...Tetapi orang bodoh menghina hikmat dan didikan."
Pengertian dari KBBI Online: menghina /meng·hi·na/ v 1 merendahkan; memandang rendah (hina, tidak penting): 2 memburukkan nama baik orang; menyinggung perasaan orang (seperti memaki-maki, menistakan)
Menghina hikmat dan didikan bisa juga diartikan menganggap tidak penting didikan atau ajaran orang lain, sering juga memburukkan didikan itu. Orang yang menghina hikmat dan didikan itu adalah orang bodoh. Ajari pe la terajari, em kalak bodoh.
#belajarmenulis
1 note · View note
pena-khoir · 2 years
Text
Setelah ku renungi semua , bahwa ini bukanlah kebetulan. Tapi ujian dari Rabb ku, tak mungkin dia yang sudah menjauh kini secara tiba-tiba mendekat dan membuatku teringat kembali.
"ya Rabb, jika ini adalah bentuk ujian dari Mu, kuat kan lah hatiku , lapangkanlah dada ku , dan lupakanlah aku pada luka itu". Doaku dalam hati
#sepenggallukadimasalalu
#mencobamenulis
#belajarmenulis
1 note · View note
ceritasingkatme · 2 years
Text
16 November 2021
Sudah beberapa hari ini di daerahku, matahari enggan menampakkan sinarnya. Matahari lebih memilih untuk bersembunyi dibalik awan mendung.
Yang berakibat dengan pakaian pakaian yang tak kunjung kering. Serta keinginan menarik selimut lebih besar untuk tidur lagi.
Akan tetapi hidup tetap harus berjalan. Mari bangun pagi, untuk mancari rejeki. Agar kebutuhan sehari hari terpenuhi.
Maafkan tulisan pertama saya, yang tidak jelas begini. Karena ini memang saya buat untuk menuangkan isi pikiran saya saja. Mungkin besok besok Akan lebih tidak jelas lagi.
Terima kasih yang sudah meluangkan waktunya untuk membaca tulisan ini ♥
3 notes · View notes
giesjournal · 3 years
Text
Tumblr media
29 Agustus 2021
Dear Journal, lets we talk about today…
Its a sunny lazy Sunday… Hari Minggu merupakan hari termalas sedunia dan cuma ingin santai dan leyeh-leyeh seharian. Blasstt… ternyata semua hanya angan-angan belaka karena harus terusik dengan datangnya dua orang keponakan ke rumah yakni ujung-ujungya pasti berebutan untuk nonton youtube di smart tv ruang tamu. Karena saya yang lebih tua dan harus berusaha sewaras mungkin untuk mengalah demi kesenangan bocah-bocah tersebut. Alhasil yang satu nonton youtube di smartphone sementara yang satu lagi nonton streaming di laptop. Dan saya tetap berkuasa atas smart tv di ruang tamu nonton streaming cheerleading championship, apalah ini seakan kegabutan yang hakiki…hahahaa.
Sekitar pukul 15.00 WIB rumah ini kedatangan tamu lagi, tamu yang sangat tidak diharapkan karena kali ini akan menagih hutang atas transferan pembayaran aplikasi pembayaran belanja online. Basa basi lumrah, numpang makan terus ngajakin cabut untuk sekedar ngopi dan cari udara segar di luaran. Whaatt??oh tidaakk… masih PPKM ini.. iya PPKM walau udah turun ke level 3 kaya makaroni Ma’ichi. Fixed! Akhirnya kamipun nongkrong di kawasan Jl. MH. Thamrin, nyari tempat yang hidden gem dan tidak terlalu ramai biar protokol kesehatan tetap terjaga (ya kali dah, bukan berarti tidak bisa terpapar juga sih). Setelah memesan menu andalan masing-masing, cerita ngalor-ngidul, ngakak ga jelas, dan ghibah tetiba handphone saya bergetar (karena silent mode jadi tidak berdering, getar saja…), tertera di layar handphone Caca memanggil, segera handphone saya angkat dan terdengar suara gaduh diseberang sana, pada teriak “Gieeeee dimana??kita lagi mau ngopdar (ngopi darat aka ngopi sambil ghibah dikit), ayuukkss meet up now!!..”
What?? tanpa ada hujan badai tetiba ditelpon sama temen satu kampus dulu trus diajakin meet up, oh ok I feel blessed anyway. Tanpa basa basi langsung jawab “Okay, meluncur…share location ya…”
Yaa mereka dua makhluk ciptaan yang diberi nama Caca dan Deyna, singkat cerita kamipun bertemu. Tidak banyak yang berubah dari mereka berdua kecuali bentuk tubuh yang semakin melar karena sudah emak-emak yang masing-masing sudah punya anak dan gandengan baru Deyna. Saya yakin itu bukan cowok yang pernah dikenali ke saya beberapa waktu silam. Yeep… ini cowok yang berbeda lagi, entahlah tidak pernah mengerti sama kisah asmara manusia yang satu ini, sulit dinalarkan dan dicerna dengan akal sehat (canda Deyna..piss…). Setelah memesan minuman, mulailah cerita tentang diri masing-masing setelah lulus kuliah beberapa tahun silam. Cerita tentang asmara, rumah tangga, anak, pekerjaan hingga pendidikan. Ternyata begitu banyak nilai kehidupan yang telah kita lalui masing-masing. Bahkan hal yang sebelumnya tidak pernah tersampaikan jaman kuliah akhirnya diobrolin saat ini. Tentang perceraian yang tidak terelakkan walaupun sudah mediasi mengingat tumbuhkembang anak kedepannya dan efek psikologis mereka. Tapi apalah daya, kita hanya manusia yang mempunyai keterbatasan kemampuan sehingga terkadang harus dihadapi dengan hal yang diluar kemampuan dan merasa hal tersebut memang merupakan jalan yang terbaik yaitu CERAI. Cerai akan sangat berdampak besar pada personal yang menghadapinya, yang udah pasti status KTP akan turut berubah menjadi janda/ duda, weeewww… Dampak yang ditimbulkan dari perceraian yang terjadi ada dua yaitu dampak negatif dan positif. Dampak negatifnya adalah trauma bagi pasangan suami istri, gangguan psikis bagi anak, dan hubungan keluarga kedua belah pihak juga putus. Sedangkan dampak positifnya adalah perasaan lega dan tenang serta mampu melaksanakan aktivitas seperti biasanya (dikutip dari
http://repositori.usu.ac.id/bitstream/handle/123456789/19432/130902043.pdf?sequence=1&isAllowed=y.).
Disini saya bahas dampak positifnya saja ya karena untuk dampak negatifnya sudah pasti tidak diinginkan oleh semua umat manusia di atas bumi ini. Well.. Deyna setelah berpisah dari suaminya melanjutkan pendidikan pascasarjana dengan selain fokus pada tumbuhkembang anak semata wayangnya. Caca, setelah mengikuti begitu banyak pelatihan mulai dari pelatihan pajak (whatt.. notabene lulusan Ilmu Komunikasi ngikutin workshop pajak..hebat..prook prookk) hingga kelas masak, dan berakhir kerja di salah satu agency manpower. Dan finally, mereka tetap survive dan shettle untuk hidup dan anak- anak mereka, walau terkadang being a single parent and super mom is so mess tetapi its life, jadi tetap terus berjalan maju bersama waktu. Saking banyaknya hal yang diobrolin hingga tidak sadar bahwa waktu telah menunjukkan pukul 22.00, damn!! besok mesti kerja bangun pagi..setelah bayar bill maka kitapun langsung cabut dan preparing menghadapi hari esok yang tidak pernah ada toleransi…Nite… (YF)
FYI: Picture courtesy of Pinterest.
2 notes · View notes
iniakunisna · 2 months
Text
Aku yang mulai tidak dipercayai oleh diriku sendiri.
Aku hanya bisa mengandalkan Tuhan untuk menguatkan hati menerima kenyataan hingga ragaku berhenti.
Aku bisa menyelesaikan apa yang aku mulai. Hanya perlu titik untuk mengakhirinya.
Kegagalan yang pernah terjadi dahulu. Merupakan sepotong bagian terhebat untukku menjadi kuat.
18:02:24
15 notes · View notes
indri-n-ani · 6 months
Text
The Devil's Plan
Sejujurnya tidak ada ekspektasi berlebih saat melihat unggahan seorang rekan yang menampilkan sebuah game variety show yang tersedia di platform ott berwarna merah, sampai akhirnya gue menyaksikan sendiri acara tersebut dan yah, jadinya susah move on.
The Devil’s Plan adalah sebuah permainan survival asal Korea Selatan yang terdiri dari 12 pemain. Kedua belas orang ini tinggal bersama selama seminggu untuk memecahkan permainan yang membutuhkan logika berpikir dan strategi yang tepat. Bidak adalah instrumen penting dalam permainan ini, karena dalam setiap permainan para pemain diharapkan mampu mengumpulkan bidak sebanyak-banyaknya. Jika melakukan kesalahan maka pengurangan bidak pun tidak dapat dihindari. Tak hanya bidak, dalam permainan ini juga ada ‘penjara’ yang diperuntukan bagi pemain yang mempunyai bidak paling sedikit.
Tumblr media
Namanya juga permainan, maka akan ada yang kalah dan yang menang. Hadiah maksimal yang akan diterima oleh pemenang adalah 500.000 juta won, jika para pemain mampu menyelesaikan permainan berhadiah. Sedangkan yang kalah akan tereliminasi dan mengemas barang miliknya dari rumah tinggal bersama.
Variety show ini terdiri dari 12 episode, dan untunglah saat gue melihat varshow ini episodenya udah lengkap alias udah selesai, jadi gak perlu penasaran untuk menunggu kelanjutannya setiap minggu. Pada episode pertama, dijelaskan bagaimana aturan main dari the devil’s plan dan dijelaskan secara singkat profile para pemain. Berhubung gue kenalnya hanya Ha Seok Jin, maka sedari awal dukungan gue ada padanya. Namun bukan berarti gue gak mendukung pemain lainnya, hanya saja pemain yang gue dukung tereliminasi dibabak-babak awal, hikss.
Tumblr media
Ha Seok Jin – Aktor, lulusan Teknik mesin
Seung Kwan – Penyanyi (salah satu member Seventeen)
Kim Dong Jae – Pemain Poker Profesional
Park Kyung Lim – Aktris/Komedian
Lee Si Won – Aktris
Lee Hye Sun – Penyiar
Kwak Joon Bin – Youtuber
Seo Dong Joo – Pengacara
Orbit (Kwedo) – Youtuber
Seo Yoo Min – Dokter
 Cho Yeon Woo – Pemain Goo Profesional
Guillaume Party – Gamer
Permainan dalam acara ini pada dasarnya tidak hanya diformulasikan untuk mengandalkan kemampuan individu setiap pemainnya, tapi ada masa saat permainan berhadiah, dibutuhkan kerjasama tim dari masing-masing pemain untuk mengamankan hadiah uang tunai agar hadiah maksimalnya tidak berkurang. Cuma yah namanya permainan kan gak mungkin juga semua pemain ‘lemah’ diselamatkan dalam aliansi yang diciptakan oleh salah seorang pemain.
Tumblr media Tumblr media
TBH, ketika menonton ini dan ada istilah aliansi gue membatin “lah kok yah kerjasama sih mainnya, buat tim-tim gitu, gak yakin sama kemampuan diri sendiri?” Apalagi ada moment ketika salah satu favorit gue yang ‘dikhianati’ karena si penghianat memberitahukan angka pemain favorit gue ke ‘pemimpin’ aliansi itu. Gedek gue pas nontonnya. Mana si penghianatnya pake nangis segala lagi pas orang-orang yang dia khianati tereliminasi. Gue be like “Ya elahhh, kan lu yang buat mereka gagal, kenapa mesti nangis segala. Drama”
Tumblr media
Dari beberapa permainan yang mereka mainkan, gue paling bisa ikutan menjawab pada saat game susun kata dengan tema-tema tertentu. Kata yang mereka temukan lalu disusun secara vertikal. Game menyatukan puzzle sebuah gambar juga gue paham aturan permainannya, cuma pas liat waktu pengerjaannya yang super kilat kayaknya gue juga kalau ada di posisi itu yang ada malah gemetaran dan gak bisa fokus. Lalu ada juga game yang membutuhkan kemampuan hapalan tingkat tinggi dari setiap detail gambar yang ditampilkan. Dalam game ini gue angkat topi untuk penampilan seorang pemain yang menyapu bersih pertanyaannya dan membuat jumlah hadiah bertambah 100 juta atau 50 juta won gitu.
Tumblr media
Permainan ‘rendah-tinggi’ yang dibuat berdasarkan persamaan matematika pun gue paham aturan mainnya, cuma pas mereka hitung dan menyusun persamaannya dalam tempo sesingkat-singkatnya gue berpikir “kalau gue yang di sana, pake kalkulator aja biar cepat.”
Tak melulu soal hapalan dan angka, dalam acara ini juga diperlukan strategi yang tepat dan efisien untuk menjadi pemenangnya. Makanya ada yang berpendapat untuk membentuk aliansi saja, padahal bisa jadi aliansi yang diciptakan itu seyogyanya rasa insecure si pencetus biar saingan yang dia anggap berpotensi bisa dia eliminasi lebih dulu dengan bantuan aliansinya tersebut.
Tumblr media
Pengamatan yang jeli juga dibutuhkan untuk dapat bertahan sampai babak final dalam permainan ini. Mengamati mana partner yang beneran tulus ingin bekerja sama atau manipulatif semata. Serta memperhatikan tiap benda yang ada disekitar, mana tau ada yang menjadi kunci jawaban untuk permainan selanjutnya.
Overall, gue suka banget sama variety show ini selain 2 days 1 night nya Mas Seon Ho haha.
Kalau di 2 day 1 nights, gue bisa puas ngakak ngeliat tingkah pola ngang-ngong dan polos-polos bego kadang pinter juga sih Seon Ho. Kalau The Devil’s Plan memicu otak gue untuk berpikir dan mencari strategi yang win-win solution ditambah asupan visual yang buat rasa charming gue ke pemuda pintar berkacamata naik berkali-kali lipat, hahaha..
Tumblr media Tumblr media
0 notes
dinadong · 3 years
Text
Mungkin sekarang kita berjauhan namun suatu saat kita akan berdekatan bak lem yang merekat . Gapapa kita sekarang jalan masing-masing namun suatu saat kita selalu bergandengan bak gerbong kereta api.Sekarang kita perbaiki apa yang harus di perbaiki,jangan terlalu berlarut dengan keadaan terus berjalan meskipun tertatih. Pasti ada jalan untuk bisa bertemu hanya saya berbeda keadaan yaitu kamu sukses dan aku juga sukses . Biar waktu yang berputar dengan segala perubahan yang kita lakukan sekarang . Jangan males-males buat belajar karna kamu yang kan jadi kepala sekolah kehidupan dan aku gurunya ,guru kehidupan buat anak-anak.
Sekarang aku tak tau rupa mu ,fisik bahkan daerahmu namun aku selalu doakan semoga kau baik-baik saja dan di pertemukan dengan waktu dan cara yang tepat.
4 notes · View notes
medalian · 3 years
Text
Hai Hai sudah lama banget kita nggak pernah ketemu nggak pernah bicara dan nggak pernah menatap mata satu sama lain. Teruntuk diriku sendiri kenapa kamu selalu memikirkan dia yang Bahkan tidak membalas pesan darimu? Teruntuk aku, Bukankah kamu sadar bahwa dia sedang membahagiakan dirinya sendiri. Dia yang kau pikirkan saat ini sedang bersenang-senang untuk dirinya sendiri. Dia yang kau pikirkan saat ini sedang berusaha untuk meyakinkan dirinya bertumbuh menjadi laki-laki yang tidak akan menyesali masa mudanya. Mengapa kamu selalu saja begitu? Mengapa selalu memikirkan tentang dia yang yang jelas-jelas bertumbuh, berbahagia, dan menjadikan dirinya manusia seutuhnya. Apakah kamu tidak ingin seperti dia? Kamu berhak memilih jalanmu tanpa ada dia, kamu bisa berjalan ke mana saja bersama temanmu ataupun sendirian dan, dan kamu akan menemukan orang yang yang akan menemani kamu selamanya. Bukankah sudah keinginanmu untuk tidak bersama-sama dengan dial? Lantas mengapa kamu menyesalinya? Kau dan dia adalah urusan yang gagal terselesaikan. Bukan perkara ego, bukan.
Bukankah kamu tahu bahwa cintamu tidak direstui hanya saja kamu masih menyangkalnya. Bahkan kamu tahu, bahwa bukan hanya kamu yang pernah merasakan ini. Jutaan orang yang bahkan berjuta kali juga merasakan hal yang sama 'cintanya tidak diperbolehkan bersatu'. Teruntuk aku mau mulai kapan kamu akan menjadi dirimu yang dulu membahagiakan dirimu sendiri dan menjemput orang baru itu, orang yang akan menjadi mempelai pria mu?
4 notes · View notes
hui-kameumeut · 3 years
Text
Memulai Darimana?
Tumblr media
Bagaimana membuat tulisan? Membuat huruf jadi kata-kata, menjadi kalimat yang menyenangkan untuk di baca, menjadi bernilai dan diyakini pada akhirnya.
Yang aku yakini tak ada tulisan baik atau buruk, itu hanya soal selera.
Aku beberapa kali membuat blog di wordpress tapi, pada akhirnya terbengkalai juga, dipakai hanya untuk beberapa projek hahaa... Dan sekarang aku membuat tumblr? Meskipun aku tak yakin bisa menulis sesuai jadwal. Tapi, ya setidaknya aku akan mencobanya.
Sebetulnya tak ada cerita yang menarik yang bisa dibagikan dariku. Cerita kehidupanku datar tidak seperti orang kebanyakan, aku bahkan sering merasa takjub ketika mendengarkan kisah hidup orang lain, aku bertanya-tanya kenapa ada cerita semacam itu? begitu menarik dan terasa hidup.
Pada saat aku merasakan patah hati sekalipun aku tak bisa menulis. Padahal orang-orang dapat memuisikan sakit hatinya di media sosial, melombakan penderitaannya menjadi antalogi dan banyak lagi. Lalu aku? tak ada tulisan, aku hanya menangis dan kemudian berpikir semua orang pernah sakit hati, patah hati, sedih, hal yang wajar bukan hal yang harus dijadikan menjadi drama haha... ya aku tau, aku sudah berpikir keliru.
Aku sadar tulisan lebih dari ajang pamer penderitaan atau kebahagiaan, tulisan adalah paracetamol untuk meredakan nyeri, untuk mengabadikan ingatan yang tak terulang dua kali, dan agar bisa tetap waras. Lebih jauh lagi jika beruntung tulisan bisa menghidupimu, jika beruntung haha...
Mau sampai kapan menunggu cerita yang sempurna untuk di tulis, kalau bukan sekarang?
Aku jadi teringat percakapan saat mendaki gunung Lawu tahun 2018 lalu, ketika kedua temanku menceritakan mengenai kisah asmaranya dan aku hanya jadi pendengar mereka, salah satu dari mereka mengatakan “kamu kok nggak cerita, padahal kita udah cerita?”
“karena aku nggak punya cerita, hari-hariku datar” jawabku sekenanya.
“Kalau nggak punya cerita, ya buat ceritamu sendiri!”
Kamu tahu, untuk menjawab pertanyaan semacam itu justru menghadirkan pertanyaan baru seperti “aku harus memulai darimana?” itu membingungkan.
Aku putuskan untuk belajar menulis tentang apa saja di blog ini, aku hanya akan menulis dari hal yang biasa saja yang mungkin tak bisa di petik pelajaran karena memang aku tidak sedang menggurui haha... ya, bercerita tentang apa saja.
Lihatlah! sekarang aku sudah berhasil memulai tulisan di blog pertamaku mengenai kebingungan menulis. Apakah ini bisa disebut sebuah permulaan? apakah aku sudah memulainya?
Ternyata sebuah kebingungan pun bisa menjadi tulisan?
Baiklah, kedepannya saat berada disuasana yang mendukung... aku akan menulis kembali, mengenai kebingunganku yang lain.
Oya, mengenai nama blog ini sebenarnya aku masih kebingungan. Aku akan sering mengubah nama blog ini samapai menemukan yang pas hahaa...
1 note · View note
valinakhiarinnisa · 4 years
Text
Menanam Benih Syukur
“What you focus on expands, and when you focus on the goodness in your life, you create more of it. Opportunities, relationships, even money flowed my way when I learned to be grateful no matter what happened in my life.”
-Oprah Winfrey
Tidak sedikit hal dalam hidup ini yang kalau mau dikeluhkan, akan sah-sah saja. Misalnya, meluangkan waktu satu setengah sampai dua jam perjalanan menuju tempat kerja, dengan transportasi umum yang kedatangannya tidak bisa diprediksi. Atau, suatu ketika kita sudah meluangkan waktu membereskan ruang tamu dengan susah payah, karena ada kawan lama yang berkabar ingin main ke rumah. Setelah ditunggu, ternyata tak ada kabar, ia tidak jadi datang. Dan masih banyak lagi hal-hal lain yang berpotensi menghadirkan rasa kecewa, letih, atau barangkali kesal. Namun, seringkali saya (atau kita) mengabaikan hal-hal yang terkesan sederhana yang terjadi setiap harinya. Hal-hal yang terkesan biasa karena seolah-olah merupakan rutinitas harian, padahal itu semua merupakan ketetapan Allah yang sepatutnya kita syukuri. 
Robert Emmons dan Michael McCullough (dalam Shahar, 2010) melakukan penelitian tentang kebersyukuran. Mereka mengajak para subjek penelitian untuk menulis setidaknya lima hal yang mereka syukuri. Respons dari subjek penelitian ini ternyata variatif, mulai dari orang-orang terdekat seperti keluarga, hingga para idola. Penelitian ini memberikan sebuah kesimpulan bahwa meluangkan waktu beberapa menit setiap harinya untuk menyatakan rasa syukur atas berkahnya hidup ternyata berdampak luas daripada kelompok kontrol (kelompok yang tidak mendapatkan perlakuan/permintaan untuk menulis/mengungkapkan rasa syukurnya). Salah satu dampak positifnya adalah kondisi emosi yang lebih stabil, indeks kebahagiaan yang meningkat, memiliki tekad yang semakin kuat, energik dan lebih optimis.  Tidak hanya itu, ternyata rasa syukur juga mengantarkan seseorang untuk bersikap lebih murah hati dan cenderung peka dalam hal memberikan dukungan kepada orang lain. 
Jadi, hal-hal apa sajakah yang mampu membuat kita bersyukur? Hal-hal apa yang patut kita apresiasi dalam hidup kita?
Setiap harinya Allah tebarkan benih-benih syukur dalam jiwa kita. Setiap kita terbangun di pagi hari dan menikmati satu lagi berkah hidup. Alhamdulillah ala kulli haal. 
Naik angkot Gresik-Surabaya, oper angkot dua kali dan terjebak dalam kemacetan diiringi dengan asap kendaraan dan suhu diatas tiga puluh tiga derajat. Barangkali Allah sedang mengajarkan nikmat kebersamaan dengan pengguna transportasi umum lainnya yang juga merasakan hal yang sama. Oh ya, satu setengah jam hingga dua jam perjalanan mungkin bisa dimanfaatkan untuk membaca buku, mengaji, atau mungkin tidur bila perlu istirahat. 
Ibarat teka-teki, selalu ada jawaban-jawaban Allah yang terselip dalam ruang hidup kita. Memang tidak semua jawaban bisa langsung di hadapan mata. Kadang perlu dicari, ditelusuri, atau bahkan cukup dirasa. Bisa jadi jawaban itu tidak muncul dalam kehidupan saat ini, melainkan di episode kehidupan kita berikutnya. 
Meskipun demikian, penerimaan terhadap rasa sedih dan kecewa juga perlu dilakukan. Tidak dipungkiri, reaksi awal dari sebuah peristiwa yang mungkin terjadi di luar ekspektasi kita sebagai manusia, adalah hal yang wajar, normal, dan manusiawi. Menerima bahwa kita sedih, menerima bahwa kita kecewa, atau menerima bahwa kita kesal akan membuat diri kita lebih lega dari pada menolak atau menyangkal perasaan itu. Terima, hadapi, ambil nafas panjang dan lanjutkan perjalanan. Sembari perjalanan, kita refleksikan lagi ada makna apa di balik segala peristiwa yang terjadi pada diri kita, sambil terus mengendapkan hati dan melangkah. Tentu, menjalankan apa yang saya tulis tidak semudah merangkainya dalam kata-kata. Namun, tulisan ini semoga kelak jadi self-reminder bagi diri saya sendiri. Semoga teman-teman yang membaca juga bisa belajar menerapkannya. Selamat Berupaya! :)
“Karena itu, ingatlah kamu kepada-Ku niscaya Aku ingat (pula) kepadamu, dan bersyukurlah kepada-Ku, dan janganlah kamu mengingkari (nikmat)-Ku.”
QS. Al-Baqarah: 152
Gresik, 22 Desember 2019
@valinakhiarinnisa
212 notes · View notes