Tumgik
#Sejarah
rifkisyabani · 3 months
Text
Serial Sirah: Isra' dan Mi'raj
Sketchnote: Isra’ Mi’raj Isra’ Mi’raj adalah salah satu peristiwa yang merupakan salah satu bukti mukjizat Nabi. Terjadi setelah tahun ke-10 kenabian, atau ada pula yang berpendapat terjadi pada bulan Rajab tahun ke-11 atau 1-2 tahun sebelum Nabi hijrah ke Yatsrib (Madinah). Peristiwa ini menjadi satu dari sekian peristiwa yang mengukuhkan dan menguatkan beliau setelah berbagai macam cobaan dan…
Tumblr media
View On WordPress
6 notes · View notes
diksi-faa · 4 months
Text
Sejarah
Jejak perjalanan membentuk sejarah terbaik pada setiap jiwa. Ada yang tertulis pada halaman-halaman usang setumpuk catatan di sudut kamar. Ada yang terekam mesra pada video lawas kerinduan di memori gawai. Ada yang terbingkai rapi pada album-album gambar di lemari buku. Dan ada yang tak tersimpan secara fisik, namun terkenang tajam dalam hati dan kepala.
Sejatinya sejarah tak kan pernah hilang, ia terkenang lamat-lamat dalam ingatan dan hati penuh ketulusan. Kadang tertawa membayangkan beberapa kejadian, atau seketika badmood memikirkan seseorang, juga menangis sejadi-jadinya karena kerinduan.
~Faa
080124
18 notes · View notes
nurliarahmawati · 10 months
Text
Mengupas Sejarah Kekinian: Menghubungkan Masa Lalu dengan Masa Kini
Sejarah bukanlah sekadar kumpulan fakta dan peristiwa masa lalu. Sejarah adalah kunci untuk memahami dunia kita saat ini, karena kita hidup dalam warisan dari masa lalu yang terus membentuk dan mempengaruhi kehidupan kita. Dalam tulisan ini, kita akan mengupas sejarah dengan pendekatan yang kekinian, menjelajahi bagaimana memahami dan menghubungkan masa lalu dengan masa kini, serta mengungkap relevansi sejarah dalam konteks kehidupan kita sehari-hari.
Tumblr media
Sejarah dan Identitas Pribadi: Masa lalu kita adalah bagian integral dari identitas pribadi kita. Melacak asal-usul keluarga, mengeksplorasi budaya leluhur, atau mempelajari peristiwa bersejarah yang mempengaruhi nenek moyang kita dapat memberi kita pemahaman yang lebih dalam tentang siapa kita sebagai individu. Dengan memahami sejarah pribadi kita, kita dapat menghargai akar kita dan merayakan keberagaman yang kita miliki.
Mengenali Pola Sejarah yang Berulang: Dalam sejarah, seringkali ada pola-pola dan temuan yang dapat ditemukan di berbagai periode. Dengan mempelajari masa lalu, kita dapat mengidentifikasi pola-pola ini dan menerapkannya pada situasi dan peristiwa masa kini. Misalnya, memahami konflik atau perubahan sosial yang terjadi pada masa lalu dapat membantu kita mengenali tanda-tanda serupa dalam masyarakat saat ini.
Relevansi Sejarah dalam Isu Sosial Kontemporer: Banyak isu sosial dan politik yang kita hadapi saat ini memiliki akar sejarah yang kuat. Dengan mempelajari sejarah, kita dapat menggali pemahaman yang lebih mendalam tentang asal-usul masalah ini, melihat bagaimana isu-isu tersebut berkembang dari masa lalu, dan belajar dari kesalahan serta pencapaian masa sebelumnya. Sejarah memberi kita perspektif dan kerangka pemikiran yang diperlukan untuk berkontribusi pada perubahan positif dalam masyarakat kita.
Teknologi dan Visualisasi Sejarah: Kemajuan teknologi memberikan kita akses baru ke sumber daya sejarah dan pengalaman visual yang mendalam. Dengan penggunaan augmented reality (AR), virtual reality (VR), atau platform digital interaktif lainnya, kita dapat menjelajahi dan "mengalami" peristiwa sejarah dengan cara yang lebih mendalam dan menarik. Teknologi ini membantu menjembatani kesenjangan antara generasi yang berbeda dan membuat sejarah lebih mudah diakses dan dipahami.
Sejarah dalam Budaya Populer: Sejarah telah menjadi sumber inspirasi bagi industri budaya populer seperti film, musik, dan literatur. Karya-karya ini membawa sejarah ke dalam gaya yang kekinian, menghidupkan kembali peristiwa atau tokoh-tokoh sejarah dengan cara yang menarik dan relevan bagi generasi muda. Mengikuti karya-karya ini dapat memberikan wawasan baru tentang sejarah sambil menikmati hiburan yang menarik.
Jadi, sejarah bukan hanya tentang peristiwa masa lalu yang jauh tetapi juga menjadi cermin bagi identitas kita dan kunci untuk memahami dunia yang kita tinggali saat ini. Dalam menjalani kehidupan kekinian, penting bagi kita untuk menghubungkan diri dengan sejarah, mempelajari pelajaran berharga dari masa lalu, dan menerapkan pengetahuan itu dalam konteks kehidupan kita sehari-hari. Dengan melihat ke belakang, kita dapat melangkah maju dengan pemahaman yang lebih dalam tentang siapa kita dan masyarakat kita.
19 notes · View notes
thallashopile · 2 months
Text
Sejarah tidak pernah benar-benar meninggalkan kita
Sejarah hanya ingin menyampaikan pesan, yang mana pesan itu tidak bisa di sampaikan kecuali dengan cara sejarah itu terjadi
5 notes · View notes
iftea · 2 months
Text
Tumblr media
9 Tahun itu
Duaaar ... Booom...
Terdengar suara bom meriam di berbagai penjuru. Hatiku bergidik ngeri, membayangkan bom itu menyasar rumah kami. Aku baru berusia 9 tahun, tetapi kondisi di sekitarku telah memecutku untuk berjuang lebih.
Kami sekeluarga dan warga sekitar memutuskan untuk mengungsi sementara ke desa lain, karena desa kami sudah tidak aman. Pak Lurah bersekutu dengan tentara Jepang. Kami tidak punya pilihan, mati atau bersekutu. Kami pun memilih mengungsi untuk menghindari dua pilihan sulit itu. Bapak dan ibuku hanya seorang petani. Kebijakan-kebijakan tentara Jepang sangat menyiksa kami.
Aku tidak tau, kapan harapan terbebas dari penjajahan ini akan tiba. Kami hanya membawa barang seadanya dan sebilah bambu runcing. Sesekali kami berjalan mengendap-endap menghindari pandangan tentara Jepang yang sedang berjaga.
Orang-orang yang berani melawan tentara Jepang terus berjuang dari berbagai lini. Aku sebagai anak kecil hanya bisa menunggu angin segar sambil berjaga menyelamatkan jiwa.
***
Sore itu, nenekku bercerita tentang masa kecilnya ketika masa penjajahan Jepang. "Wah, berarti sudah sepuh sekali umur nenekku ini. Lha wong jaman penjajahan Jepang, Beliau sudah berumur 9 tahun." Gumamku dalam hati. Aku mendengarkan nenekku melanjutkan ceritanya sambil membayangkan peristiwanya. Kami mengakhiri kisah masa lalu nenek dengan mengirim bacaan Al Fatihah untuk semua pahlawan yang telah berjasa memperjuangkan kemerdekaan negara Indonesia. Terimakasih para pahlawan. Bung Karno berkata, "Jas Merah. Jangan sekali-kali melupakan sejarah."
2 notes · View notes
dinaandme · 3 months
Text
Literasi Cinta
Hatinya terbuka. Ia menerima beberapa paragraf yang mengisahkan tentang bagaimana seseorang yang paling baik melukiskan sejarah tentang penerapan cinta yang paling dalam. Dalam lingkup halal, tiada kata marah. Meski ada, api itu seakang teredam oleh segumpal salju. Dingin tak berbekas.
Begitu indah untaian cerita itu hingga beberapa ungkapan kasih sayang tertulis begitu harum di mata. Menyentuh hati hingga genggaman lembut bagai mengasihi seseorang yang menempati 'terbaik' dalam hati. Tidak ada malu dalam mengungkapkan rasa sayang, tidak ada sekat tabu dan berjalan sebagaimana tanpa halangan.
Hingga, tokoh protagonis yang tengah membaca kisah tersebut berdoa dan mengharapkan hal serupa. Ingin ikut merasakan bagaimana indahnya menjalin kasih tanpa perantara membaca. Langsung di depan mata. Suatu hari..
2 notes · View notes
ulfarodia · 5 months
Text
Hari-hari ini yang kita baca adalah sejarah, karena mostly udah kejadian, udah berlalu, dan Alhamdulillahnya terdokumentasikan.
Contohnya, buku-buku yang (baru) kita baca. Barangkali baru booming atau terbit (dalam terjemahan Bahasa Indonesia), setelah beberapa tahun atau berpuluh tahun berlalu sejak waktu pertama kali terbit di negara asalnya.
Dari contoh sederhana itu, jadi bikin saya refleksi betapa beruntungnya dulu saya sempet kuliah & Alhamdulillah menuntaskannya. Jadi seiring waktu, mandang sesuatu gitu suka agak lebih penasaran soal latar belakang atau lebih spesifik sih suka kepo duluan soal "when"-nya gitu.
____
Terbesit mau nulis ini karena lagi baca salah satu buku terjemahan, terbit dalam terjemahan Bahasa tahun 2019, aslinya sudah terbit sejak 1997. Saya baru pinjam di tahun 2023 (akhir) & buku ini dibeli oleh yang empunya tahun 2020. Sungguh perjalanan setumpuk pengetahuan yang cukup panjang.
2 notes · View notes
farismu · 2 years
Text
MANUSIA
Kita tak pernah tau sedang ada di titik seperti apa dan sedang bagaimana, manusia saat itu. Kita juga tak pernah bisa memilih kapan, di mana, dan dengan siapa kita akan kecewa.
Waktu berjalan dan berlalu begitu saja. Jika takdir memang menggariskan itu terjadi pada kita, maka biarlah. Ikhlaskan dan segera beranjak.
Satu-satunya yang bisa kita bawa adalah pelajaran berharga dari sebuah kenangan. Entah kebaikan yang bisa kita teruskan atau kesalahan yang semoga tak terulang kembali.
Semangat untuk para penggembara! Para manusia yang sedang berjalan atau mencari jalan menuju Tu(h)annya.
Senin, 26 September 2022
Sang Pengembara
25 notes · View notes
roamingroutes93 · 6 months
Text
Revealing the Historical Glory of Bahal Temple 1:
An Ancient Jewel in the Land of North Sumatra
Tumblr media
Bahal 1 Temple in Portibi, North Sumatra, built in the 11th century AD, is a silent witness to the glory of Hindu-Buddhist civilization in that region. With its majestic architecture and intricate ornamentation, the temple reflects the high technical and aesthetic proficiency of the era. Works
Tumblr media
Distribution of Religious and Cultural Power: Bahal 1 Temple also reflects the strong spread of Buddhist influence in that era, marking the tolerance and religious diversity typical of North Sumatran society at that time. As a center of activity of religious importance, Bahal 1 Temple is a symbol of unity and harmony amidst the complexity of a rich and diverse culture. **Eternity in History** Even though it has gone through various changes and challenges throughout the centuries, Bahal 1 Temple remains strong, showing the resilience and eternity of an inspiring historical message. With its unwavering appeal, this temple continues to attract the interest of historians, archaeologists and tourists who wish to understand and appreciate the majesty of North Sumatra's historical heritage. **Eternal Legacy** As an eternal relic from the past, Bahal 1 Temple is not only an integral part of North Sumatra's history, but also holds important messages about cultural diversity and spiritual wisdom that can continue to inspire future generations. Bahal 1 Temple in Portibi, North Sumatra, remains clear evidence of the rich history and cultural greatness that once flourished in this region, telling an amazing story about the glory of past civilizations.
Tumblr media Tumblr media
**Cultural Heritage Custodian**: In an effort to preserve the valuable cultural heritage, various conservation and preservation measures have been taken to ensure the preservation of Bahal 1 Temple for future generations. The local government together with the community work together to maintain the authenticity and beauty of this temple so that it can still be enjoyed by visitors and historical researchers. **Sources of Spiritual Inspiration and Reflection**: Through the beauty and grandeur of its architecture and the historical value it contains, Bahal 1 Temple continues to be a source of inspiration for artists, scholars and history lovers, while also being a place of spiritual reflection for those seeking tranquility and wisdom from the past. With its uniqueness and timeless charm, Bahal 1 Temple in Portibi, North Sumatra, continues to attract world interest in the rich history and culture inherited from our ancestors, enriching our understanding of the ancient civilization that has shaped the identity of the people of North Sumatra.
Tumblr media Tumblr media Tumblr media Tumblr media Tumblr media
Stepping into the Future with a Precious Heritage As we conclude this journey through the fascinating history surrounding Bahal 1 Temple, let us reflect on the richness of this cultural heritage as a solid foundation from which to look to the future. Through a deep understanding of the values ​​contained in it, we can continue to appreciate the richness and diversity of culture which is the foundation of the strength and identity of the people of North Sumatra. Let us protect and preserve Bahal 1 Temple as an inseparable part of our precious heritage, ensuring that its historical message will continue to be remembered and passed on to future generations.In this way, Bahal 1 Temple in Portibi, North Sumatra, remains an important marker of historical grandeur and cultural richness that continues to inspire and fascinate us. Hopefully this journey has opened a window into the beauty and wisdom of the past, giving us deep insight into the priceless heritage of the land of North Sumatra
Thank you for taking the time to read our blog about Bahal 1 Temple in Portibi, North Sumatra. We hope this story has given you a deep insight into the rich history and natural beauty that this place has. Don't hesitate to visit our blog regularly for interesting and inspiring content about Indonesia's cultural heritage and stunning tourist destinations. We hope this travel story has inspired you to explore Indonesia's extraordinary historical and natural wonders. Don't forget to share your experiences with us, and see you in the next travel story!
3 notes · View notes
diarysshid · 1 year
Photo
Tumblr media
[Tahun Kesedihan, Sebuah Prolog menuju Isra' Mi'raj] Saat pemboikotan itu dilakukan, para pembesar Quraisy membuat sebuah piagam perjanjian yang digantung di bagian dalam tengah Ka'bah. Selang 3 tahun berlalu, dilakukan perundingan untuk membatalkan dan merobek piagam pemboikotan tersebut karena memang sebagian pembesar Quraisy sebenarnya tida setuju. Kemudian di tengah perundingan tersebut Abu Thalib datang dan mengatakan bahwa wahyu turun kepada Rasulullah bahwa Allah telah mengirim rayap untuk memakan perjanjian tersebut dan menyisakan bagian yang tertulis nama Allah saja. Peserta perundingan/musyawarah tersebut bersepakat jika Rasulullah berdusta dan ucapannya tak terbukti maka Rasulullah akan diserahkan dan jika Rasulullah terbukti benar maka pemboikotan dihentikan dan ternyata apa yang dikatakan Rasulullah itu benar dan pemboikotan pun dihentikan. Itulah mukjizat yang disaksikan langsung oleh para pembesar Quraisy saat itu. Wallahu 'alam. Semoga ada manfaat yang bisa diambil. Baarakallahu lii wa lakum. ___ Mungkin akan ada yang bertanya, lho kok di piagam pemboikotan yang ditulis para pembesar Quraisy ada nama Allah? Kenapa coba? Ada yang mau bantu jawab, Teman-teman? ^^ #TahunKesedihanSebuahPrologmenujuIsraMiraj #TahunKesedihan #AmulHuzni #IsraMiraj #Isra #Miraj #IslamicHistory #SejarahIslam #Sejarah #History #Islam #Rajab #Februari https://www.instagram.com/p/Co2JvVwv_SN/?igshid=NGJjMDIxMWI=
7 notes · View notes
dolpins-world · 10 months
Text
Tumblr media
keris empu gandring
Keris Mpu Gandring adalah senjata pusaka yang terkenal dalam riwayat berdirinya Kerajaan Singhasari di daerah Malang, Jawa Timur sekarang. Keris ini terkenal karena kutukannya yang memakan korban dari kalangan elit Singasari termasuk pendiri dan pemakainya, ken Arok.
Keris ini dibuat oleh seorang pandai besi yang dikenal sangat sakti yang bernama Mpu Gandring, atas pesanan Ken Arok, salah seorang tokoh penyamun yang menurut seorang brahmana bernama Lohgawe adalah titisan wisnu. Ken Arok memesan keris ini kepada Mpu Gandring dengan waktu satu malam saja, yang merupakan pekerjaan hampir mustahil dilakukan oleh para "mpu" (gelar bagi seorang pandai logam yang sangat sakti) pada masa itu. Namun Mpu Gandring menyanggupinya dengan kekuatan gaib yang dimilikinya. Bahkan kekuatan tadi "ditransfer" kedalam keris buatannya itu untuk menambah kemampuan dan kesaktian keris tersebut.
3 notes · View notes
rifkisyabani · 1 year
Photo
Tumblr media
Minangkabau Untuk Indonesia Tanpa mengecilkan dukungan dan sokongan beragam suku bangsa yang kemudian membentuk Indonesia hingga kini, agaknya kita perlu sebuah apresiasi yang tinggi bagi tanah Minangkabau atas kontribusinya sebagai modal pergerakan bangsa. Sejak dahulu saya penasaran kenapa banyak tokoh pergerakan dan bahkan 4 serangkai pembentuk Republik yang disusun oleh Tempo dalam Serial Bapak Bangsa, 3 tokohnya berasal dari tanah Minangkabau, sebut saja Tan Malaka, Sutan Sjahrir, dan Mohammad Hatta. Ketiganya mewakili ideologi yang berbeda, namun memperkaya bagaimana bangsa ini dibentuk. Belum lagi ada Mohammad Yamin dan KH. Agus Salim yang punya nama asli: Masyhudul Haq. Tidak cukup disitu, ada pula tokoh mosi integral yang melahirkan NKRI setelah KMB, dialah Natsir. Di abad 19 akhir bahkan salah satu imam dan guru di Masjidil Haram adalah tokoh ulama besar asal Minangkabau, Syeikh Ahmad Khatib Al Minangkabawi yang kemudian memiliki murid yang menjadi pendiri 3 gerakan dakwah besar di Nusantara: Nahdatul Ulama: KH. Hasyim Asyhari, Muhammadiyah: KH. Ahmad Dahlan, dan Sulaiman Ar Rasuli pendiri Persatuan Tarbiyah Indonesia. Bagaimana tanah di tengah pegunungan Barisan di pesisir Barat Sumatera ini bisa jadi "power house" yang menelurkan tokoh pembaharuan di zamannya? Maka jika menelisik di banyak literatur dan bahkan sejarah dunia pers Minangkabau agaknya pengaruh semangat pan-Islamisme (mengacu pada definisi dari Anthony Reid) yang kemudian mempengaruhi gerakan Padri, interfensi dan modernisasi ala Eropa yang di bawa oleh kolonial Belanda telah mampu memberi inspirasi yang tumbuh deras bersama budaya yang kuat dipegang teguh (salah satunya budaya rantau), telah membawa orang-orang Minangkabau lebih egaliter, terbuka dan progresif. Sementara tanah Jawa di sekitar abad 19, sebelum dan pasca Perang Diponegoro masih dilingkupi feodalisme dan takzim di bawah kekuasaan bangsawan dan kaum ningratnya yang tak sedikit justru kerap menggunting di dalam lipatan bersaing pengaruh satu sama lain hingga dimanfaatkan oleh pemerintah Hindia Belanda yang memusatkan pengaruh politiknya yang saling bersilangan. #sejarah #history #book #sketchnotes #coretanrifki https://www.instagram.com/p/CpZhmNZrP77/?igshid=NGJjMDIxMWI=
18 notes · View notes
hertaqueen · 8 months
Text
"Tempus Custodis"
Tumblr media Tumblr media Tumblr media
Summary: "Menceritakan seorang gadis yang menjelajah kemasa lalu dimana dia harus mencoba untuk menjaga sejarah itu agar tidak terubah."
Genre: Adventure, fiction, mystery, sejarah.
Status: Ongoing.
Tumblr media
Warning!: adanya penyebutan bunuh diri, kekerasan, pembunuhan, kematian, darah, (tba)
Masterlist: •Prologue. •Page 1 "beginning" •Page 2 "water fountain" •Tba...
Tumblr media
Taglist:tba...
5 notes · View notes
adeliyanr · 8 months
Text
Mengenang Indonesia Merdeka
"17 Agustus tahun 45,
itulah hari kemerdekaan kita"
Teman-teman pasti tau dong sama lagu ini. Jadi itu adalah lagu kebangsaan Indonesia, yang berjudul “Hari Merdeka”. Hari ini pada tanggal 17 Agustus 2023, Indonesia sedang merayakan kemerdekaannya lagi. Tentunya kita bangga sebagai bangsa Indonesia. Pada saat itu negara kita sudah dibebaskan oleh penjajah. Tapi teman-teman, apa kalian sudah tau apa definisi dari merdeka dan kemerdekaan itu sendiri? Merdeka menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia memiliki banyak definisi:
Merdeka berarti bebas dari penghambatan, penjajahan dan sebagainya. 
Merdeka berarti tidak terkena dan bebas dari tuntutan.
Merdeka berarti tidak terikat, tidak bergantung kepada orang atau pihak tertentu. 
Sementara itu apa sih definisi dari kemerdekaan itu sendiri? Kemerdekaan menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia adalah keadaan dimana sudah dapat berdiri sendiri. Kalian tau nggak sih peristiwa apa saja yang terjadi pada bangsa Indonesia sebelum menuju kemerdekaannya?
Peristiwa yang terjadi sebelum Indonesia menuju kemerdekaan adalah Jepang menyerah pada sekutu ketika Jepang telah mengalami kekalahan yang disebabkan oleh pemboman yang dilakukan oleh Amerika Serikat pada tanggal 6 dan 9 Agustus 1945 tepatnya di Hiroshima dan Nagasaki. Banyaknya korban yang tewas, menjadi pertanda berakhirnya perang kedua. Dari hal ini, terjadi peristiwa Rengasdengklok yang mana golongan muda dan golongan tua mempunyai pendapat yang berbeda untuk memproklamasikan kemerdekaan Indonesia. Setelah melaksanakan rapat dengan anggota golongan muda yang lainnya, golongan muda membawa Soekarno-Hatta untuk menjauhkan mereka dari pengaruh Jepang. Dengan adanya peristiwa ini, Soekarno-Hatta menerima untuk menyegerakan pelaksanaan kemerdekaan indonesia yang rapat proklamasinya diselenggarakan di rumah Tuan Laksamana Maeda dan dihadiri oleh beberapa golongan muda. Maka, tepat pada tanggal 17 Agustus 1945 Indonesia melaksanakan kemerdekaannya, dan pada tanggal itu juga kemerdekaan Indonesia menjadi hari paling bersejarah untuk bangsa Indonesia dan berita itu tersebar luar hingga ke pelosok negeri.
2 notes · View notes
chillinaris · 9 months
Text
MENELADANI AKHLAK RASULULLAH KEPADA UMAT KRISTEN
“DENGAN NAMA ALLAH YANG MAHA PENGASIH LAGI MAHA PENYAYANG. Dari Muhammad sebagai Nabi kepada Uskup Abul Harits, uskup-uskup Najran, para pendeta, para rahib, dan semua orang yang ada di bawah kuasa mereka sedikit maupun banyak. Perlindungan Allah dan Rasul-Nya. Tidak ada seorang pun uskup, rahib, atau pendeta yang diganti, dan juga tidak ada satu pun hak dan kekuasaan mereka yang akan diganti, dan tidak juga yang sudah menjadi kebiasaan mereka. Perlindungan Allah dan rasul-Nya selamanya, selama mereka berdamai dan jujur serta tidak berlaku zalim.”
Demikian isi perjanjian Nabi Muhammad dengan orang-orang Kristen Najran.
📎 https://tinyurl.com/k65x6fxf
3 notes · View notes
daribuku · 1 year
Quote
Bangunan bisa berkata lebih lantang kepadaku, terutama bangunan bersejarah. Namun, perasaan yang dibangkitkan oleh bangunan-bangunan ini sangatlah berbeda: mendatangkan kembali masa lalu, membuat bayang-bayang masa lalu melintas di hadapan kita untuk ditinjau.
Max Havelar
#daribuku *Max Havelar* - Multatuli, Penerbit Qanita
4 notes · View notes